Anda di halaman 1dari 5

MPK MG 02

Teknologi kons.  gabungan dari pemanfaatan


teknologi rekayasa konstruksi/design, proses,
Peralatan konstruksi  alat untuk membantu
bahan konstruksi, peralatan konstruksi.
manusia mengatasi keterbatasannya.
Teknologi kons.  untuk menghasilkan
Buat meningkatkan keselamatan & Berguna
konstruksi secara efektif, efisien, dan ekonomis.
juga dalam meningkatkan efisiensi. Contoh:
mengangkut bata untuk di lantai 3 gt pake
Jenis-Jenis Peralatan Kons.
katrol, sekali angkut biasanya. Kalo diminta ke
 Berdasarkan Sumber tenaga
lantai belasan gt bisa pake tower crane (katrol
Apakah listrik, diesel, atau bahan bakar.
elektrik), pake lift juga bisa.
 Berdasarkan tujuan/ fungsi
Kriteria pemilihannya berdasarkan:
Apakah single purpose (membantu 1
1. Produktivitas (karena sudah ada jadwal
pekerjaan) atau multi purpose (membantu
tertentu)
berbagai pekerjaan, contoh excavator buat
2. Spesifikasi tertentu yang ingin dicapai
lifting atau buat pekerjaan tanah))
3. Kondisi berbahaya atau tidak wajar bagi
 Berdasarkan jenis pekerjaannya
pekerja
Ada yg untuk handling (penanganan bahan),
produksi agregat, pekerjaan beton,
Ciri-ciri Peralatan Kons:
kompaksi, dll
1. Produktivitas tinggi
2. Kemampuan akurasi tinggi
Pengelolaan Peralatan Kons.
3. Merupakan aset yang besar/mahal yang
Tujuan  Menjaga nilai peralatan spy tdk
digunakan untuk jangka panjang
menurun dengan cepat, Menjaga efisiensi dan
Peralatan konstruksi ini harus didesain dan
reliabilitas alat. Jangan digunakan lebih dari
dibuat agar dapat dikendalikan manusia.
kapasitas karena nanti mengalami depresiasi
kualitas.
Input produksi kontruksi:
1. Tenaga kerja
Proses  1. Pemilihan dan pengadaan
2. Material
peralatan, biasanya peralatan itu disewa karena
3. Peralatan
kadang kontraktor gapunya alat sendiri.
4. Informasi
Penyewaan ini membuat adanya keterbatasan,
5. Arus uang
tapi kontraktor jadi terbebas dari biaya
maintenance alat, jadi skrg mayoritas pada melekat pada alatnya & terlibat langsung di
nyewa. Misal pilihan antara pake 1 excavator lapangan
berkapasitas besar dan 2 mini excavator. Dipilih -Biaya tak langsung, mirip dgn biaya O&M, co:
2 mini excavator karena bisa ngerjain dgn biaya pajak, asuransi
paralel  jadi lebih cepet selesai. -Pengelolaan (biaya manajerial, pencatatan,
biaya gudang).
Utamakan liat apakah pilihan itu membantu
peningkatan kualitas pekerjaan atau tidak. Karakteristik Peralatan Kons
Dari segi pengoperasian
2. Setelah alat sampai di lokasi, kita operasikan - Manual
lalu dirawat agar tidak boros. (Kalo galagi dipake - Semi otomatik
jgn dinyalain terus, jangan sampe mengalami - Otomatik
heating). Yang bertanggung jawab dalam Dari Segi ketersediaan
pemeliharaan ini biasanya mandornya, atau Standard tersedia
operatornya.
Hadeh ga kecatet
3. Diadakan pengawasan operasional oleh site
manager. Supaya pelaksanaan konstruksi di Faktor yang perlu dipertimbangkan untuk
lapangan lancar untuk menjaga hal-hal yang memilih peralatan:
tidak-tidak terjadi. Dan juga mencegah 1. Jenis proyek (tipe operasi fisik, ruang kerja
perusakan utilitas, jgn sampai membahayakan tersedia, daya/power yg dibutuhkan),
org lain. Misal ky ngechargenya gmn, dipake buat ruang
gerak sebesar apa. Pokonya list dulu kebutuhan
Komponen Biaya Peralatan Kons. kita apa baru list peralatannya apa aja. Biasanya
 Biaya Investasi saat tender ada persyaratan alat yg hrs dipenuhi.
Biaya yg digunakan untuk membeli peralatan Shg nanti saat di lapangan bisa langsung
tsb dimanfaatkan.
 Biaya O&M (co: bensin, ganti oli, ganti 2. Spesifikasi pekerjaan
sparepart) Volume pekerjaannya seberapa banyak, kalo
-Biaya langsung (biaya yg terkait dgn misal ngegali Cuma 3 kubik gaperlu alat besar,
pengoperasian co: BBM, biaya operator, tapi kalo isinya batuan-batuan besar ya perlu
biaya sparepart). Jadi bs dibilang biaya yg alat. Atau mungkin kerjanya di perbukitan, di
dataran, masing2 ada tantangan tersendiri shg
info pekerjaan ini penting. Faktor yang perlu dipertimbangkan untuk
3. Mobilitas peralatan (lokasi operasional yg memilih peralatan
berbeda) 1. Tipe peralatan
Srringkali heavy equipment itu ukurannya lebih 2. Ketersediaan spare part
besar dari kendaraan pd umumnya. Nanti alat 3. Biaya pemilikan
berat kt kan lewat2 rute buat nyampe ke site, 4. Biaya operasi dan pemeliharaan
nanti liat memungkinkan ga rutenya buat 5. Usia ekonomis peralatan
dilewati (misal ada terowongan, trs alatnya 6. Sumber2 pengadaan peralatan
ketinggian).
4. Iklim/cuaca Tahapan Proses Konstruksi
Di indo Cuma punya 2 musim, kalo di musim - Design
hujan biasanya ban karet itu jadi slip, jadi pake - Engineering  menghasilkan gambar for-
ban rantai/besi. Kalo tanahnya rapuh kendaraan con? Gajelas
yg dipilih jangan terlalu berat. Kalau bekerja di - Site Prep  bagian persiapan konstruksi
tanah rawa yg sering ambles, nanti alatnya harus (ada preparation dan installation)
punya track sendiri supaya bisa jalan. Kalo di luar - Construction  dilaksanakan setelah atau
negri 4 musim, kalo yg ekstrem itu musim dingin bersamaan dgn site prep
karena suhunya minus bisa memengaruhi
kemampuan kerja dari alat beratnya jadi beku & Proyek konstruksi itu unik (karena berubah
tergelincir. tempat maka berubah pula proses dan
5. Jadwal waktu operasinya). Namun di level tertentu
6. Interdependency antar alat  balance prosesnya dapat berulang. Proses dan operasi
Ketergantungan antar alat, kadang ada bbrp alat yang dapat berulang adalah lahan untuk
yg perlu didorong. Atau supaya balance ada bbrp perbaikan atau peningkatan. Contoh: gedung
alat yg perlu diinstall. bertingkat yang tipikal, perumahan yang bertipe
7. Adaptasi alat/versatility/serbaguna sama, perkerasan jalan, jembatan layang,
8. Efektivitas operator thdp alat yang digunakan terowongan, galian dan pengangkutan tanah.
Nanti liat jam terbang operatornya, ada yg udh
ahli, ada yang masih awam.
Perencanaan Tempat Kerja
Tujuan  memaksimalkan efisiensi dari operasi Perencanaan Jumlah Crane dan Posisinya
utk mendukung produktivitas, mempercepat
jadwal dan mengurangi biaya.

Prinsip-Prinsip perencanaan tempat kerja


1. minimalkan jarak perjalanan dan waktu
bergerak personil dan alat antara kediamannya.
2. minimalkan gangguan antara berbagai lalin
yang ada di lokasi
3. Berikan lahan yang luas utk kegiatan yang
Perencanaan Operasi Konstruksi
penting
Masalah  kendala yang ada dan berkaitan dgn
4. Lokalisir kegiatan yang menghasilkan sampah
proyek scr menyeluruh, perlu dirancang operasi
berbahaya dan mencemarkan shg efeknya
konstruksi yang aman, produktif, biaya rendah,
minimal
dan kualitas tinggi.
5. Rancang drainase lokasi yang baik
6. Stabilisasi lahan
Tujuan dan prinsip  Sama dengan
7. Rancang fasilitas pekerja dengan baik
perencanaan tempat kerja namun lebih
8. Rancang akses pekerja dengan baik
ditekankan hubungan dengan operasi lain,
9. Rancang pergudangan untuk pengendalian
estimasi sumber daya yang scr aktual
material untuk memudahkan pengambilan dan
dibutuhkan, durasi, jarak perjalanan, dll. Kalo
penyimpanan
perencanaan fokusnya buat mendirikan fasilitas
10. Rancang zona yang jelas diperuntukkan
sementara.
untuk buruh, alat dan material suatu operasi.

Pendekatan Kualitatif Perancangan:


 Menggunakan gambar berskala atau model
jika mungkin
 Gambarkan lokasi aktual material, alat,
sumber energi, kendala, dll.
 Gambarkan rute perjalanan dan batasan
pergerakan

Format Rencana Operasi Kons.:


Umum:
Nama operasi, yang melaksanakan, waktu
pelaksanaan, lokasi pelaksana, perencana,
supervisor, dll
Deskripsi tugas:
Tahapan pelaksanaan dan metode
Persyaratan teknis:
Spesifikasi teknis yang harus diikuti dalam
pelaksanaan.

Hierarki proyek di tingkat lapangan yang


melekat pada pelaksanaan pekerjaan fisik:
1. Operasi
2. Proses
3. Tugas

Anda mungkin juga menyukai