Anda di halaman 1dari 12

Jurnal Penelitian Dan Pengkajian

Ilmiah Sosial Budaya


Vol.01 No.01(2022) e-issn :
http://jurnal.unidha.ac.id/index.php/JPPISB https://doi.org/10.47233/jppisb.v1i1.336

PENGARUH SPONSORSHIP TERHADAP CITRA MEREK GoJek


( Studi Kasus pada Acara Sepakbola Liga Indonesia di kota Padang )

Heru Aula Azman1), Rizky Ramadhanil Hakim2)


1)
S1 Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis , Universitas Dharma Andalas
heruauliaazman@gmail.com
2)
S1 Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis , Universitas Dharma Andala
Rrhakim1010@gmail.com

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sport event Sponsorship terhadap Citra Merek
Go-Jek. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 80 orang dengan criteria adalah 1) siapa saja yang
bertemu dengan peneliti dan yang menggunakan Transportasi online gojek pada tahun 2018, 2)Pernah
menonton liga 1indonesia di Kota Padang pada tahun 2018. Dalam penelitian ini menggunakan
metode kuantitatif dengan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kausal,metode yang
digunakan adalah analisis deskriptif dan Analisis regresi linier sederhana, pengolahan data dilakukan
dengan menggunakan software SPSS Statisctic. Hasil penelitian menunjukan bahwa sponsorship
olahraga berpengaruh signifikan terhadap citra merek Go-Jek
Kata Kunci : sport event, Sponsorship, Citra Merek, Go-jek

ABSTRACT

The aim of the study is to determine the influence of event sponsorship to brand image of Go-jek.
sample in this study amuntedto 80 respondents. The criteria in selecting the sample are as follow
1)everyone who use G-jek applicaton, 2) everyone who’s ever watched Liga Indonesia in Padang
City. The method that was used inthis study is quantitative method, specifically causal method. the
result of the study found that event sponsorhip have significant relationship with brand image.
Keywords : Sport event , Sponsorship, Go-Jek

PENDAHULUAN yang melayani angkutan manusia dan


barang melalui jasa ojek. Perusahaan ini
Latar Belakang lahir dari ide sang CEO dan Managing
Director Nadiem Makarim yang mengaku
Go-Jek Indonesia berdiri pada seorang pengguna ojek.
tahun 2011 sebagai salah satu transportasi Go-Jek juga merupakan perusahaan
online yang inovatif untuk mendorong angkutan transportasi pertama yang
perubahan sektor transportasi informal menggunakan media teknologi berupa
agar dapat beroperasi secara profesional aplikasi untuk melakukan pemesanannya.

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 81


Nadiem memadukan teknologi di usahanya mikro kecil menengah (UMKM) pasca
ini dimana konsumen bisa menggunakan mengakuisisi Loket. Lewat layanan
aplikasi di smartphone untuk Loket.com yang baru saja diluncurkan,
menggunakan layanan Go-Jek. Selain itu mereka berharap bisa mendapat acuan baru
ojeknya pun dilengkapi dengan GPS dengan cara mempermudah UMKM dalam
sehingga posisi ojek bisa dipantau melalui membuat event. Berdiri sejak tahun 2013,
smartphone. Tarifnya pun bisa terukur dari Loket yang telah diakuisisi Go-Jek bulan
seberapa jauh jarak yang ditempuh. Agustus 2017 lalu telah bekerjasama
Dalam meningkatkan awareness dengan sejumlah promotor dalam
mereknya , berbagai cara harus dilakukan menyelenggarakan event skala besar.
oleh perusahaan untuk dapat Event sponsorship yang dimaksud yakni
memenangkan persaingan. Perusahaan olahraga berupa Liga 1 Indonesia.
harus pintar dalam memilih program (Detiknet.com).
pemasaran yang tepat dalam meningkatkan Berdasarkan uraian diatas , maka
citra merek. Salah satu cara perusahaan perumusan masalah dalam penelitian ini
dalam mengangkat citra merek (brand adalah sebagai berikut:
image) dari produk yang dihasilkannya “ Bagaimana pengaruh Sponsorship even
adalah dengan cara menjadi sponsor acara. olahraga terhadap Citra Merek Gojek?”
(Fary M. Farghob, 2009). Salah satu cara Dan tujuan yang ingin dicapai dalam
yang dapat dilakukan dalam menjaga penelitian ini adalah sebagai berikut :
reputasi yang baik perusahaan adalah “ Untuk mengetahui pengaruh Sponsorship
dengan memelihara dan memperkuat citra event olahraga terhadap Citra Merek Go-
merek di benak konsumen. Usaha citra Jek”
merek yang kuat akan terdapat perbedaan
dengan para pesaing dikalangan Citra Merek
perusahaan. Karena citra merek suatu Menurut Koler dan Keller (2016) Citra
perusahaan tidak dapat disamakan dengan merek adalah persepsi konsumen tentang
citra merek perusahaan yang lain. (Fary M. suatu merek sebagai refleksi dari asosiasi
Farghob, 2009). yang ada pada pikiran konsumen..
Dalam usaha membangun citra Menurut Fandy Tjiptono (2012) Citra
yang positif, maka pesan-pesan yang ingin merek adalah deskripsi tentang asosiasi
disampaikan perlu untuk dikomunikasikan keyakinan konsumen terhadap merek
kepada target sasaran. Informasi-informasi tertentu. Citra terbentuk dari bagaimana
tersebut dapat dikomunikasikan melalui perusahaan melaksanakan kegiatan
strategi promosi yang dilakukan oleh operasionalnya yang mempunyai landasan
perusahaan. Komunikasi pemasaran utama pada segi layanan. Menurut Roslina
terpadu (Integrated marketing (2010) Citra merek merupakan
communication) yang digunakan oleh sekumpulan asosiasi yang diorganisir
perusahaan haruslah dapat mencapai target menjadi satu yang berarti. Citra merek
sasaran yang telah ditentukan. Salah satu berdasarkan memori konsumen tentang
cara untuk menyampaikan pesan-pesan suatu produk, sebagai akibat apa yang
perusahaan tersebut melalui sponsorship. dirasakan oleh seseorang terhadap merek
Sponsorship sebagai salah satu bagian tersebut. Perasaan yang menyenangkan
dalam komunikasi pemasaran terpadu yang atau tidak menyenangkan terhadap suatu
mempunyai kapasitas untuk merek akan membentuk citra tersebut dan
menyampaikan pesan-pesan perusahaan akan tersimpan di dalam memori
tersebut kepada target sasaran perusahaan konsumen. Citra merek merupakan
(GN Kresnawati – 2008). asosiasi yang muncul dalam benak
Go-Jek terus memperkuat konsumen ketika mengingat merek
cengkraman bisnisnya di pasar usaha tertentu. Asosiasi tersebut dengan

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 82


sederhana dapat muncul dalam bentuk 1. Kesesuaian event sponsorship
pemikiran dan citra tertentu yang dikaitkan dengan konsumen sasaran
dengan suatu merek. Dalam memilih jenis sponsorship
yang akan digunakan, perlu
Indikator-Indikator Citra Merek diperhatikan segmen pasar mana
Menurut Aris Ananda (2010) Indikator yang ingin diraih perusahaan.
citra merek, yaitu : Kegiatan yang disponsori harus
1. Recognition (Pemahaman) sesuai dengan segmen pasar yang
Tingkat dikenalnya sebuah merek oleh dituju, sebagai contoh Pepsi ingin
konsumen. Jika sebuah merek tidak merahi peminum cola yang lebih
dikenal, maka produk dengan merek muda, maka mereka mensponsori
tersebut harus dijual dengan konser musik rock dan MTV,
mengandalkan harga yang murah. program yang disukai oleh anak
(logo, atribut). muda.
2. Reputation (reputasi) 2. Kesesuaian event sponsorship
Tingkat atau status yang cukup tinggi dengan event yang dilaksanakan
bagi sebuah merek karena lebih Perusahaan melakukan kegiatan
terbukti memiliki track record yang sponsorship akan menempatkan
baik. merek perusahaan di sekitar kegiatan
3. Affinity (Kepercayaan) sponsorship dan pengenalan produk
Suatu emosional relationship yang kepada konsumen baik diberikan
timbul antara sebuah merek dengan secara gratis maupun dengan
konsumennya. Produk dengan merek memberikan potongan harga. Hal ini
yang disukai oleh konsumen akan lebih dilakukan perusahaan guna lebih
mudah dijual dan produk dengan mendekatkan perusahaan kepada
memiliki persepsi kualitas yang tinggi konsumen.
akan memiliki reputasi yang baik. 3. Kesesuaian event sponsorship
dengan produk
Event Sponsorship Olahraga Beberapa jenis sponsorship secara
Menurut Tom Brannan (2005) event langsung berkaitan atau
sponsorhip olahraga memiliki keterbatasan menggunakan produk dari
dalam komunikasi karena event perusahaan, seperti Adidas
sponsorship olahraga merupakan bentuk mensponsori sepakbola. Hal ini
komunikasi yang relative pasif, biasanya dilakukan untuk dapat membentuk
yang disajikan adalah nama merek dan citra yang baik.
nama perusahaan sehingga pelaksanaan 4. Pesan yang disampaikan melalui
event sponsorship haruslah didukung sponsorship
dengan bauran promosi lainnya, event Perusahaan yang mensponsori suatu
sponsorship memiliki keterbasan dalam kegiatan biasanya mendapatkan
berkomunikasi karena event sponsorship fasilitas dari kegiatan tersebut
merupakan bentuk komunikasi yang relatif misalnya pada event olahraga
pasif, biasanya yang disajikan hanyalah perusahaan mendapatkan fasilitas
nama merek atau perusahaan, sehingga brand name produk atau perusahaan
pelaksanaan event sponsorship haruslah mereka disekitar lokasi kegiatan
didukung dengan bauran promosi lainnya. olahraga tersebut dan juga liputan
Indikator sponsirship oleh televisi apabila diliput oleh
Menurut A. Shimp (2003) Pelaksanaan stasiun televisi. Dengan ini cara
kegiatan sponsorship yang dilakukan oleh menyampaikan pesan yang menarik
perusahaan tergantung pada : akan lebih memperbesar perhatian

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 83


audience sehingga pesan lebih pada penelitian ini yang menjadi
mudah diterima oleh audience. populasinya adalah masyarakat yang
menggunakan transportasi online Gojek di
Pengembangan Hipotesis kota Padang.
Hipotesis merupakan jawaban terhadap Sampel
rumusan masalah penelitian. Dikatakan Metode pengambilan sampel yang
sementara karena jawaban yang diberikan dilakukan adalah purposive sampling,
hanya berdasarkan teori-teori dan literatur yaitu teknik penentuan sampel dengan
yang dijadikan acuan, belum berdasarkan sengaja dan memiliki kategori sesuai
fakta-fakta empiris yang diperoleh melalui dengan persyaratan sampel yang
pengumpulan data. Berdasarkan tinjauan diperlukan, yaitu sebagai berikut
literature dan berdasarkan rujukan dari 1. siapa saja yang bertemu dengan
hasil penelitian terdahulu makan peneliti dan yang menggunakan
dikembangkan hipotesis sebabgai berikut : Transportasi online gojek pada
H0: Diduga tidak terdapat hubungan tahun 2018
yang signifikan antara sponsorship 2. Pernah menonton liga 1indonesia
olahraga dengan citra merek gojek. di Kota Padang pada tahun 2018
H1: Diduga terdapat pengaruh Untuk menentukan ukuran sampel dalam
sponsorship terhadap citra merek Gojek. penelitian ini, penelitian menggunakan
Penentuan jumlah sampel yang
representative menurut Hair et al (2014)
METODE PENELITIAN adalah tergantung pada jumlah indikator
Jenis penelitian dikali 5 sampai 10. Jumlah sampel dalam
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian ini adalah:
penelitian, jenis penelitian yang digunakan Sampel = jumlah indikator x 5
adalah kuantitatif dengan bentuk hubungan = 16 x 5
kausal. penlitian kasual bertujuan untuk = 80
menunjukan sebab dan akibat antara
hubungan suatu variabel dengan variabel Teknik pengumpulan Data
lainnya Sugiyono (2014). Penelitian ini Untuk memperoleh data-data yang
akan melihat bagaimanakah pengaruh dibutuhkan dalam penelitian ini digunakan
variabel bebas terhadap variabel terikat, teknik pengumpulan data dengan
dimana variabel bebas adalah Sponsorship kuesioner. Dalam kuesioner ini setiap
dan variabel terikat yaitu Citara merek variabel akan diukur dengan menggunakan
Gojek. skala Likert, yaitu pemberian skor dengan
5 tingkatan :
Tempat dan waktu penelitian a. Sangat Setuju (SS) diberi
Penelitian mengenai pengaruh Pengaruh skor 5
Sponsorship terhadap Citra merek Gojek b. Setuju (S) diberi skor 4
dilakukan di Kota Padang pada tahun c. Kurang Setuju (KS) diberi
2018. skor 3
d. Tidak Setuju Setuju (TS)
diberi skor 2
Populasi dan sampel e. Sangat Tidak Setuju (STS)
Populasi diberi skor 1

Defenisi Operasional
Variabel Definisi Variabel Indikator Pernyataan Alat

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 84


ukur
Citra Citra merek  Pemahaman Dengan adany Acara (event) Skala
Merek (Y) merupakan bentuk (recognition) olahraga ini saya bisa likert
atau gambaran  Reputasi mengetahui merek Go-jek
tertentu dari suatu (reputation)
jejak makna yang  Kepercayaan Acara (event) olahraga
tertinggal dibenak (affinity) membangun citra positif Go-
kalayak konsumen. Aris Ananda jek sebagai wadah untuk
Wijaya (2010) mengekspresikan kreatifitas
(2011)
Go-jek memiliki reputasi
yang baik sebagai sponsor
acara (event) olahraga

Acara (event) olahraga


membuat saya lebih
menyukai Go-jek di banding
ojek online lain

Acara (event) olahraga dapat


membangun citra positif Go-
jek sebagai ojek online
berkualitas di mata saya
Sponsorship “Sponsorship kini  Kesesuaian Saya mengingat Skala
(X1) telah berubah diri dengan acara (event) likert
menjadi sebuah acara olahraga ini diadakan
bentuk kerjasama (event self
kemitraan antara congruity) Saya mampu
perusahaan menjelaskan acara
penyelenggaraan  Acara (event) olahraga
event dengan Olahraga ditampilkan
perusahaan (event
sponsor” entertainme Acara (event)
Anne-Marie nt) olahraga yang
grey & Kim ditampilkan sesuai
Skildum_R  Pengetahua dengan selera saya
eid (2006) n tentang
sponsor Acara (event) yang
(knowledge ditampilkan Go-jek
about menyenagkan bagi
sponsor) saya

 Sikap Acara (event) yang


terhadap ditampilkan Go-jek
promosi dapat menghibur
(attitude saya
toward the
promotion) Acara (event) yang
ditampilkan Go-jek
A. Shimp dapat saya nikmati

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 85


(2003
(1998) Saya memiliki
pengalaman dengan
produk Go-jek

Saya megetahui
tentang produk Go-
jek

Saya menggunakan
produk Go-jek

Saya menyukai jenis


promosi Go-jek
dalam bentuk acara
(event) olahraga ini
dibanding jenis
promosi lain

Jenis promosi acara


(event) oalahraga ini
membuat saya
merasa ingin
membeli produk

Teknik Analisa Data normal,maka model regresi memenuhi


Teknik analisis data digunakan untuk asumsi normalitas.
memastikan bahwa instrument yang 2. Jika data menyebar jauh dari diagonal
digunakan dalam penelitian yang akan atau tidak mengikuti arah garis
dilakukan ini akurat dan dapat dipercaya. diagonal atau garis histogram tidak
Uji asumsi klasik menunjukan pola distribusi normal,
Sebelum dilakukannya pengujian statistik, maka model regresi tidak memenuhi
terlebih dahulu melakukan pengujian asumsi normalitas
asumsi klasik terhadap data yang akan Uji Multikolinearitas
digunakan, uji asumsi klasik yang Uji multikolinearitas bertujuan untuk
digunakan dalam penelitian meliputi: menguji apakah model regresi ditemukan
adanya kolerasi antara variabel bebas atau
Uji normalisasi independen. Model regresi yang baik
Menurut Ghozali (2012) pada prinsipnya seharusnya tidak terjadi kolerasi dianatara
normalitas dapat dideteksi dengan melihat variabel independen.multikolonearitas dapt
penyebaran data (titik) pada sumbu diuji dengan melihat nilai VIF atau
diagonal dari grafik atau dengan melihat Variance Inflation Factor (Idris,2015).
histogram dari residualnya. Dasar Apabila nilai VIF sekitar 1 maka dikatakan
pengambilan keputusan untuk uji tidak terdapat gejala multikolinearsitas.
normalitas adalah Ghozali (2012):
1. Jika data menyebar disekitar garis Uji Heterokedastisitas
diagonal dan mengikuti arah garis Uji heterokedastisitas bertujuan menguji
diagonal atau grafik histogramnya apakah dalam model regresi terjadi ketidak
menunjukan pola distribusi samaan variance dari residualdalam satu

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 86


pengamatan kepengamatan yang lain,jika Hipotesis yang di uji dengan t
variance dari residual satu pengamatan ke kriteria sebagai berikut:
pengamatanlain tetap, maka disebut - Jika > t tab, maka
homokedastisitas dan jika berebeda disebut ditolak
heterokedastisitas. Dan model regresi yang Secara sendiri-sendiri variabel
baik adalah homokedastisitas. bebas mempengaruhi variabel
terikat.
Analisis Regresi sederhana - Jika < t tab, maka
Menurut Danang Sunyoto (2016) diterima secara sendiri-sendiri
menyatakan: variabel bebas tidak
"Tujuan analisis regresi untuk mengetahui mempengaruhi variabel terikat.
besarnya pengaruh variabel bebas (X)
terhadap variabel terikat (Y)". Untuk HASIL DAN PEMBAHASAN
mengetahui pengaruh masing-masing
variabel independen yaitu Sponsorship Uji Asumsi Klasik
olahraga (X1),terhadap variabel dependen
yaitu Citra merek (Y), maka digunakan Uji Normalitas Data
analisis linear sederhana. Persamaan
rumus regresi linear sederhanaadalah Dalam penelitian ini uji normalitas adalah
sebagai berikut: sebagai berikut :
Y=a+b X
Dimana:
Y = Citra merek
a = Nilai konstania
b = Koefisien regresi
X1 = Variabel Sponsorship

Uji Hipotesis
Setelah melaksanakan analisis regresi
linear sederhana maka dilakukan uji
hipotesis. Pengujian hipotesis dilakukan
menggunakan uji t dan uji F dengan
menggunakan program SPSS, pada tingkat
signifikan ɑ = 0,05

Uji t Berdasarkan grafik P-Plot di atas, data


Untuk menguji hipotesis maka digunakan dalam penelitian ini terdistribusi normal
uji t, yaitu untuk melihat pengaruh dari karena persebaran data mengikuti garis
masing-masing variabel bebas terhadap diagonal seperti yang terlihat pada gambar
variabel terikat dengan rumus sebagai di atas
berikut:
Uji Multikolonieritas
Untuk mendeteksi ada tidaknya
Dimana: multikolonieritas di dalam model regresi,
yaitu dengan melihat nilai tolerance dan
= Koefisien regresi
variance information factors (VIF). Nilai
masing-masing variabel tolerance yang rendah sama dengan nilai
= Standar error dari VIF tinggi (karena VIF = 1/Tolerance).
masing-masing variabel Nilai cut off yang umum dapat dipakai
untuk menunjukkan adanya

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 87


multikolonieritas adalah nilai tolerance Ghozali (2016). Dalam penelitian ini uji
>0,10 atau sama dengan nilai VIF <10 multikoloniaritas adalah sebagai berikut :
Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Unstandardized Standardized

Coefficients Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

1 (Constant) 1.280 .543 2.356 .021

Sponsorship .680 .138 .487 4.919 .000 1.000 1.000

a. Dependent Variable: Citra_Merek

Sumber: Lampiran output SPSS

Berdasarkan Tabel diatas didapatkan Sumber: Lampiran output SPSS


bahwa nilai semua nilai VIF<10 ini berarti
tidak terjadi multikolonieritas. Dan Dari gambar diatas dapat diketahui terjadi
menyimpulkan bahwa uji asumsi klasik heteroskedastisitas sebab ada pola yang
terpenuhi. jelas serta titik-titik menyebar di atas dan
di bawah angka 0 pada sumbu Y. sehingga
Uji Heteroskedastisitas dapat dikatakan uji asumsi klasik tidak
Homoskedastisitas terjadi jika titik-titik terpenuhi
hasil pengolahan data yang terdapat pada
scatterplot menyebar di bawah maupun di Uji Hipotesis
atas titik origin (angka nol) pada sumbu Y Pengujian hipotesis statistik adalah
dan tidak mempunyai pola yang teratur. prosedur yang memungkinkan keputusan
Sementara heteroskedastisitas terjadi jika dapat dibuat, yaitu keputusan untuk
pada scatterplot titik-titiknya mempunyai menolak atau menerima hipotesis dari data
pola teratur, baik menyempit, melebar yang sedang diuji Sunyoto (2011). Data
maupun bergelombang-gelombang yang diperoleh dari hasil pengumpulan
Ghozali (2012). data di atas dapat diproses sesuai dengan
jenis data kemudian disajikan dalam
bentuk tabel dan angka metode statistik.

Uji Koefisien Determinasi (R2)


. Dalam penelitian ini Koefisien
Determinasi adalah sebagai berikut :

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 88


Analisis Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Std. Error Change Statistics Durbin
of R Sig. F -
Mode R Adjusted the Square F Chang Watso
l R Square R Square Estimate Change Change df1 df2 e n
1 .487a .237 .227 .37010 .237 24.196 1 78 .000 1.257
a. Predictors: (Constant),
Sponsorship
b. Dependent Variable:
Citra_Merek
Sumber: Lampiran output SPSS

Dari tabel diatas menunjukkan besar Uji t-test digunakan untuk menguji
pengaruhnya Sponsorship terhadap Citra seberapa jauh pengaruh variabel
Merek adalah sebesar 0.227 atau 22.7%. independen yang digunakan dalam
Hal ini menunjukkan bahwa Sponsorship penelitian ini secara individual dalam
mampu menjelaskan pengaruhnya menerangkan variabel dependen secara
terhadap Citra Merek sebesar 22.7% parsial. Adapun langkah-langkah dalam
sedangkan sisanya sebesar 77.3% pengambilan keputusan untuk uji t adalah
dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang sebagai berikut Ghozali (2012). Dalam
tidak digunakan dalam model regresi penelitian ini uji hipotesis t adalah sebagai
penelitian ini. berikut :
Uji Statistik t (Uji Parsial)

Uji t
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Toleranc
Model B Std. Error Beta T Sig. e VIF
1 (Constant) 1.280 .543 2.356 .021
Sponsorshi
.680 .138 .487 4.919 .000 1.000 1.000
p
a. Dependent Variable: Citra_Merek
Sumber: Lampiran output SPSS

Berdasarkan tabel di atas, uji t dapat signifikansi tersebut lebih kecil dari 0.05,
diinterpretasikan sebagai berikut : yang berarti bahwa hipotesis dalam
Hasil pengujian hipotesis sponsorship penelitian ini menolak Ho dan menerima
menunjukkan nilai t hitung sebesar 4.919 Ha. Dengan demikian dapat berarti bahwa
dengan taraf signifikansi 0.000. Taraf

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 89


hipotesis H sponsorship mempunyai konsumen dalam memilih ojek online
pengaruh signifikan terhadap citra merek. di Kota Padang. Dan dilihat dari TRC
yang paling rendah disukai yaitu Acara
PEMBAHASAN (event) olahraga yang ditampilkan
Hasil pengujian hipotesis sponsorship sesuai dengan selera dengan nilai
menunjukkan nilai t hitung sebesar 4.919 70,4% Hasil penelitian ini selaras
dengan taraf signifikansi 0.000. Taraf dengan penelitian yang dilakukan
signifikansi tersebut lebih kecil dari 0.05, Siregar, santo julio. (2017) dengan
yang berarti bahwa hipotesis dalam hasil penelitiannya variabel bebas
penelitian ini menolak Ho dan menerima Event sponsorship berpengaruh
Ha. Dengan demikian dapat berarti bahwa terhadap variabel terikat Brand Image.
hipotesis H sponsorship mempunyai 2. TCR Citra merek yang paling tinggi
pengaruh signifikan terhadap citra merek. yaitu Go-jek memiliki reputasi yang
Hal ini berarti sponsorship yang diadakan baik sebagai sponsor acara (event)
pada Go_Jek akan berdampak pada citra olahraga dengan nilai 81,6%,
merek seperti menginginkan acara (event) sedangkan TCR yang paling rendah
olahraga ini diadakan, mampu yaitu Acara (event) olahraga
menjelaskan acara (event) olahraga yang membangun citra positif Go-jek
ditampilkan, Acara (event) olahraga yang sebagai wadah untuk mengekspresikan
ditampilkan sesuai dengan selera saya, kreatifitas dengan nilai 75,8% . Hasil
Acara (event) yang ditampilkan Go-jek penelitian ini selaras dengan penelitian
menyenangkan bagi saya, Acara (event ) yang dilakukan Nursanti. (2013)
yang ditampilkan Go-jek dapat menghibur dengan hasil penelitiannya
saya, Acara (event ) yang ditampilkan Go- Menganalisis terbentuknya brand
jek dapat saya nikmati, memiliki image melalui event sponsorship dan
pengalaman dengan produk Go-jek dan publisitas yang merupakan salah satu
mengetahui tentang produk Go-jek. Hal ini bentuk dari bauran komunikasi
seseuai dengan penelitian Pengaruh Event pemasaran.
Sponsorship Terhadap Brand Image 3. Hasil pengujian hipotesis Sponsorship
Rokok Sampoerna A-MILD oleh Siregar, menunjukan nilai t hitung sebesar
santo julio. (2017) dan Gojek Dan Studi 4,919 dengan taraf signifikan 0,000.
Fenomenologi Sponsorship Liga Indonesia Taraf signifikan tersebut lebih kecil
oleh Pilemon, Pasaribu. (2018) yang dari 0,05, yang berarti bahwa hipotesis
menyatakan hasil uji hipotesis (uji t) yang dalam penelitian ini menolak Ho dan
menunjukan bahwa variabel Sponsorship menerima Ha. Dengan demikian dapat
berpengaruh signifikan terhadap variabel berarti bahwa hipotesis H Sponsorship
Citra Merek. mempunyai pengaruh signifikan
terhadap Citra Merek

KESIMPULAN DAN SARAN Saran


Kesimpulan 1. Untuk meningkatkan sponsorship Go-
Berdasarkan perumusan masalah dan telah jek, Go-jek sebaikanya memperluas
dibahas pada bab sebelumnya maka dapat Cekramanan sponsorship olahraga nya
diambil kesimpulan adalah sebagai berikut dengan melakukan event olahraga lain
: seperti event bola basket, Badminton,
1. TCR Sponsorship yang paling tinggi bola voly dan lain-lain. Dengan
yaitu banyak menyukai jenis promosi melakukan kerja sama dengan
Go-jek dalam bentuk acara (event) Universitas-universitas yang ada.
olahraga dengan nilai 84,2% yang 2. Untuk mempertahankan sponsorship
merupakan hal dalam mempengaruhi Go-jek, Go-jek sebaiknya menjaga

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 90


hubungan baik dengan pihak-pihak Fandy Tjiptono, Ph.D. 2015. Strategi
penyelenggara acara agar terjalin Pemasaran, Edisi 4, Penerbit Andi,
hubungan yang baik anta kedua belah Yogyakarta
pihak. Manfaat nya ialah agar Go-jek Ferrel, Pride, 2013, Pemasaran : Teori
mampu menjadi sponsor dalam setiap Praktek dan Sehari-Hari, Binapura Aksara,
acara yang akan dilakukan dan diberi Jakarta.
berbagai kelebihan dibandingkan Ghozali, Imam. 2012. Aplikasi Analisis
sponsor lain untuk menginformasikan Multivariate dengan Program IBM SPSS.
Go-jek Yogyakarta: Universitas
Diponegoro
Goenawan, M. A. (2018, Mei 08). Diambil
DAFTAR PUSTAKA kembali dari Strategi Go-Jek Incar Bisnis
A.Shimp, Terence. 2014. Komunikasi Event UMKM:
Pemasaran Terpadu dalam periklanan dan Hair, Joseph E, Jr et al. 2014. A Primer on
Promosi. Jakarta: Salemba Empat Partial Least Squares Structural Equation
Abrar, Muhammad. 2010.”Pengaruh Modeeling {PLS-SEM). SAGE
Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Publications,Inc. California. USA.
ModalTerhadap Hasbullah, H. (2015, Desember 7).
Albart, B. B. (2011). Pengarauh Diambil kembali dari Strategi Go-jek
Sponsorship Copa Indonesia Terhadap Dalam Mempengaruhi Konsumen:
Citra Merek DJI SAM SOE. https://inet.detik.com/cyberlife/d-
Any Noor. 2013.Manajemen Event. 4010936/luncurkan-loketcom-strategi-go-
Bandung : Alfabeta jek-incar-bisni s-event-umkm
Apandi, Idris. Kurikulum dan Kelemahan http://www.academica.edu/5690389/lapora
Problrm Based Lerning. n-model-pembelajaran-berbasis-
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur masalah.html diakses pada hari selasa
Penelitian Suatu pendekatan Praktek. tanggal 21 Januari 2015.
Jakarta: Rineka Cipta. https://www.kompasiana.com/kapitaselekt
Aris Ananda. 2011. Manajemen Ekuitas akomunikasi/566476486323bd3105620e6
Merek:Memanfaatkan Nilai Dari Suatu 5/stra tegi-gojek-dalam-memengaruhi-
Merek. Spektrum Mitra konsumen
Utama.Jakarta. Jurnal Bisnis dan Manajemen,Volume 6
__________. 2011. Manajemen Ekuitas No 3.
Merek:Memanfaatkan Nilai Dari Suatu Kertajaya, Hermawan. 2010. Seri 9
Merek. Spektrum Mitra Hermawan Kertajaya on Marketing Mix.
Utama.Jakarta. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Umum
Buchari Alma., 2016 Manajemen Kotler,dan Armstrong. 2012. Prinsip-
Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung. prinsipPemasaran. Edisi13. Jilid 1. Jakarta:
Alfabeta Erlangga
Danang Sunyoto. 2015. Perilaku Kotler, dan Keller. (2012). Manajemen
Konsumen dan Pemasaran. Yogyakarta : Pemasaran. Edisi 12. Jakarta: Erlangga
CAPS McDonnell & Moir 2014. Event
Duncan, Tom. 2008. Principles of Sponsorship. Edisi Ketiga Penerbit
Advertising and IMC 2ndedition. Mc. Routledge. Newyork.
Graw-Hill International Edition. Murti, D. (2015). Marketing Mix of Go-
Faiz, A. (2015). Pengaruh Event Terhadap jek. http://mansarkita02.blogspot.com/.
Peningkatan Citra Merek (Studi Nursanti. (2013). Pengaruh Event
KuantitatifbPada Event Sponsorship terhadapa Brand image rokok
A. Mild pada PT. HM
Sampoerna Tbk. Cabang Pekan Baru.

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 91


Pocari Sweetfutsal Championship Sulistian., Ogi (2011). Faktor-faktor
Terhadap Member Bardosono Futsal pembentuk citra merek
Yogyakarta. Sumadi,B.k.(2018).Kuartal I-2018
Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Transportasi tumbuh 8,59%.
Aceh”.Jurnal Ekonomi dan Bisnis.Vol. 9 www.cnbcindonesia.com .
No. 1 Tony Wijaya, 2011, Manajemen Kualitas
Pope, Strategi Memberantas Korupsi, Jasa, Cetakan ke-1, Kembangan-Jakarta
Yayasan Obor Indonesia: Jakarta, 2003 Barat : PT. Indeks
Roslina. 2010. “Citra Merek: Dimensi, Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra,
ProsesPemngembangan Serta 2012, Pemasaran Strategik. Yogyakarta,
Pengukurannya.” ANDI
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Ujang Sumarwan. 2013. Perilaku
Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Konsumen Teori dan Penerapannya dalam
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Pemaasaran. Bogor :
Alfabeta. Penerbit Ghalia Indonesia.

Copyright@2022 LPPM Universitas Dharma Andalas 92

Anda mungkin juga menyukai