Anda di halaman 1dari 3

Formulir No.

Ringkasan Pemahaman Materi

Nama : Muhammad Masrukhan

NIM : 192500031

Prodi : Biologi 2019 A

Mata Kuliah : Etika Profesi

Bab : Bab 9

Topik : Kemampuan Adaptasi

Soal

1. Jelaskan mengapa perubahan terjadi dan apa tipe perubahan yang terjadi?

2. Jelaskan persiapan yang harus dilakukan dalam menghadapi perubahan?

3. Uraikan bagaimana cara mengelola perubahan?

Jawab

1. Perubahan Organisasi adalah suatu proses dimana organisasi tersebut berpindah dari keadaannya yang
sekarang menuju ke masa depan yang diinginkan untuk meningkatkan efektifitas organisasinya. Tujuannya
adalah untuk mencari cara baru atau memperbaiki dalam menggunakan resources dan capabilities dengan
tujuan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam menciptakan nilai dan meningkatkan hasil yang
diinginkan kepada stakeholders.
Target Perubahan
a. Sumber daya manusia
Sumber daya manusia merupakan aset penting dalam suatu organisasi. Pada akhirnya, suatu organisasi
mengkhususkan kompetensi berdasarkan pada keahlian dan kemampuan dari pegawainya. Karena keahlian
dan kemampuan ini memberikan organisasi keuntungan dalam berkompetisi, organisasi harus terus
menerus mengawasi strukturnya untuk mencari cara yang paling efektif dalam memotivasi dan
mengorganisir sumber daya manusia untuk memperoleh dan menggunakan keahlian mereka.
b. Sumber Daya Fungsional
Suatu organisasi dapat meningkatkan nilai dengan merubah struktur, budaya dan teknologi. Perubahan
dari fungsional ke sebuah produk sebagai contoh, mempercepat proses pengembangan produk baru.
Perubahan di dalam struktur fungsional dapat membantu menyediakan suatu pengaturan di mana orang-
orang termotivasi untuk melaksanakannya.
c. Kemampuan Teknologi
Kemampuan teknologi memberi sebuah organisasi suatu kapasitas yang besar untuk merubah dengan
sendirinya dengan tujuan memanfaatkan peluang pasar. Pada tingkat organisasi, sebuah organisasi harus
menyediakan konteks yang memungkinkan untuk menerjemahkan kompetensi teknologinya menjadi nilai
bagi para stakeholder.
d. Kemampuan Organisasi
Melalui struktur organisasi dan budaya, sebuah organisasi dapat memanfaatkan sumebr daya manusia dan
fungsional untuk memanfaatkan peluang teknologi. Perubahan organisasi sering kali melibatkan hubungan
antara manusia dan fungsi-fungsi untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menciptakan nilai.

Sedangkan tipe perubahan yang terjadi pada kemampuan beradaptasi yaitu Mampu beradaptasi berarti mampu
merespons perubahan dengan cepat dan bertanggung jawab terhadap pekerjaan. Beradaptasi juga berarti
memiliki kemampuan komunikasi, berpikir kreatif dan problem solving. Mampu beradaptasi di tempat kerja
penting agar kamu dapat menerapkan pendekatan berbeda untuk melakukan pekerjaanmu.

2. 1. Peningkatan Barang dan Material


Strategi pertama yang diperlukan demi menghadapi revolusi industri 4.0 adalah dengan cara peningkatan
barang dan material. Teknologi internet membuat batasan-batasan antar negara seakan menghilang. Saat ini,
Anda dapat membeli barang antar negara dengan mudah. Oleh karena itu, untuk menghadapi industri 4.0
perusahaan harus melakukan perbaikan pada kualitas dan kuantitas barang serta material.

Selain peningkatan kualitas dan kuantitas, peningkatan dari sektor teknologi juga dibutuhkan agar dapat
meningkatkan efisiensi dan kecepatan produksi.

2. Tingkatkan Kualitas SDM


Untuk menghadapi revolusi industri 4.0 perusahaan mau tidak mau harus meningkatkan kualitas SDM agar
dapat memenuhi standar global.  Pada era digital, robot mulai menggantikan peran dan pekerjaan manusia.
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena robot tidak akan bekerja dalam semua sektor.

Robot belum bisa menggantikan pekerjaan yang berhubungan dengan interaksi manusia dan pengetahuan.
Robot juga memerlukan teknisi yang dapat mengatur sistem dan pengaturannya. Oleh karena itu, dibutuhkan
sumber daya manusia yang berkualitas untuk dapat mengaplikasikan dan mengontrol teknologi secara
maksimal.

3. Penggunaan Internet of Things


Teknologi internet terus meningkat, hampir setiap industri sudah menggunakan teknologi internet dalam
kehidupan sehari-hari. Perusahaan mau tidak mau harus beradaptasi dengan teknologi internet dan
diharapkan mampu menggunakan teknologi digital seperti Big Data, Autonomous Robots, Cybersecurity,
Cloud, dan Augmented Reality.
Perusahaan harus membangun proses IT yang pintar untuk dapat mengelola sistem yang sudah terhubung
dengan koneksi internet. Selain dapat mengoptimalkan pekerjaan, teknologi internet juga akan mampu
menghemat biaya produksi.

4. Membuat Aturan & Kebijakan Baru


Setiap perusahaan tentu memiliki aturan dan kebijakannya masing-masing yang memiliki proses yang
berbeda-beda. Penggunaan teknologi internet tentu akan membuat alur pekerjaan menjadi berbeda.
Perusahaan harus membuat peraturan dan kebijakan yang sesuai dengan pengaplikasian teknologi internet.
Beberapa aturan dan kebijakan yang biasanya diubah adalah kebijakan dalam suplai bahan baku, pembagian
tugas kerja, dan memastikan karyawan mengerti tentang cara penggunaan teknologi yang perusahaan miliki.

5. Memperluas Networking
Salah satu strategi yang perlu dilakukan untuk menghadapi revolusi industri 4.0 adalah dengan cara
memperluas networking yang ada. Memiliki networking yang luas sangat diperlukan untuk membuka
peluang-peluang baru. Selain memperluas networking, perusahaan juga harus meningkatkan kualitas dan
layanan yang akan diberikan kepada konsumen.
Jika konsumen puas dengan pelayanan dan produk Anda, bukan tidak mungkin, konsumen akan ikut
mempromosikan perusahaan Anda kepada orang lain.

3. Apabila sebuah organisasi mengalami perubahan, tentu organisasi tersebut akan menemui tantangan –
tantangan yang harus diselesaikan, oleh karena itu pemimpin organisasi perlu mengelola perubahan tersebut
agar dapat berhasil sesuai dengan yang diinginkan. Salah satu permasalahan yang sering terjadi saat
melakukan perubahan di organisasi adalah adanya penolakan dari perubahan tersebut. Untuk dapat mengelola
perubahan dalam organisasi dapat dilakukan dengan beberapa hal berikut:

1. Memotivasi Perubahan
Perubahan merupakan proses untuk menuju sesuatu yang baru, oleh karena itu diperlukan komitmen yang
tinggi dari angota organisasi.

2. Komunikasi, penolakan terhadap perubahan dapat dikurangi dengan melakukan komunikasi yang
lebih baik kepada karyawan, dengan komunikasi yang lebih baik, karyawan akan melihat rencana
perubahan sebagai suatu realita yang harus dilakukan.
3. Partisipasi, jika ada perubahan sebaiknya melibatkan karyawan dimulai dari persiapan hingga proses
pengimplementasian sehingga nantinya karyawan akan merasa berkepentingan untuk melakukan
perubahan, hal ini juga dapat mengurangi penolakan terhadap perubahan.

4. Mengelola Transmisi
Proses perubahan melewati masa transisi dari situasi saat ini menuju situasi yang diharapkan di masa yang
akan datang. Masa transisi tersebut membutuhkan struktur manajemen dan aktivitas khusus untuk
menjamin keberhasilan. Masa transisi membutuhkan arahan yang jelas sehingga perubahan yang dihasilkan
dapat sesuai dengan apa yang diinginkan perusahaan.

5. Melanjutkan Momentum Perubahan


Setelah perubahan dilakukan oleh organisasi, perusahaan harus senantiasa meningkatkan semangat untuk
berubah sehingga tidak kehilangan momentum untuk terus melakukan perubahan. Hal – hal yang dapat
dilakukan untuk dapat terus berubah adalah dengan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk
melakukan perubahan dan membangun sistem pendukung untuk agen perubahan.

Pemahaman mengenai kemampuan beradaptasi

Kemampuan beradaptasi tidak hanya tentang mengubah sesuatu atau menyesuaikan diri dengan situasi yang
baru. Kemampuan beradaptasi mencakup semua kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan perubahan baik
dalam tindakan maupun ucapan secara halus, tepat, dan konsisten.

Pesatnya perkembangan teknologi dan banyaknya keanekaragaman dalam masyarakat, membuat perusahaan
membutuhkan karyawan yang terbuka terhadap ide-ide baru, fleksibel, dan mampu mengatasi masalah yang timbul
ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana. 

Anda mungkin juga menyukai