Anda di halaman 1dari 21

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU UTARA

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


Jl. Raya Ki. Hadjar Dewantara Kilo Meter 40 BAL-BAR, Kec. Oba Utara
SOFIFI

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


PROVINSI MALUKU UTARA
NOMOR :421/18/2021

TENTANG
KALENDER PENDIDIKA SMA/SMK/SLB PROVINSI MALUKU UTARA
TAHUN PELAJARAN 2021/ 2022

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PROVINSI MALUKU UTARA,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 3 ayat (6) butir c dan


butir d Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah perlu
menetapkan kalender pendidikan;
b. bahwa dalam rangka memberikan panduan kepada seluruh
jenjang pendidikan di Satuan Pendidikan baik Negeri
maupun Swasta untuk rnengatur waktu untuk kegiatan
pembelajaran pada Tahun Pelajaran 2021/ 2022 serta
mewujudkan efektivitas di seluruh satuan Pendidikan di
Provinsi Maluku Utara, perlu menetapkan Kalender
Pendidikan Tahun Pelajaran Pendidikan Tahun Pelajaran
2021/2021;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku utara
tentang Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2021/2022;

Mengingat : 1. Undang-Undarig Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah beberapa
kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor
13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 20l8 tentang Standar
Pelayanan Minimal;
4. Peraturan Presiden Nomor 57 Tahun 2017 tentang Penguatan
Pendidikan Karakter;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun
2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 50 Tahun
2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh
Pemerintah Daerah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun
2008 tentang Pembinaan Kesiswaan;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 57
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/
Madrasah Ibtidaiyah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61
Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64
Tahun 2014 tentang Peminatan pada Pendidikan
Menengah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79
Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160
Tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum 2006 dan
Kurikulum 2013;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18
Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi
Siswa Baru;
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20
Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah;
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21
Tahun 2016 tentang Standar Isi Lulusan Pendidikan Dasar
dan Menengah;
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22
Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menengah;
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar
dan Menengah;
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24
Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah;
20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 28
Tahun 2017 tentang Hari Sekolah;
21. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22
Tahun 2018 tentang Pedoman Upacara Bendera di Sekolah;
22. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32
Tahun 2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan
Minimal Pendidikan;
23. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34
Tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah
Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan;
24. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 35
Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah
Tsanawiyah;
25. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36
Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah
Aliyah;
26. Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri
Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 728 Tahun 2019,
Nomor 213 Tahun 2019, Nomor 01 Tahun 2019 tentang
Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020;
27. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1
tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada
Taman anak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah
Kejuruan, atau bentuk lain yang sederajat;
28. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor
125/U/2002 tentang Kalender Pendidikan dan Jumlah
Jam Belajar Efektif di sekolah;
29. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan
Menengah Nomor 07/D.5/KK/2018 tentang Struktur
Kurikulum SMK/MAK;
30. Peraturan Daerah Provinsi Maluku Utara nomor 6 tahun
2020 tentang Penyelenggaran Pendidikan

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH


KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TENTANG KALENDER
PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2021/ 2022.
KESATU : Menetapkan Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2021/2022
sebagai dasar dan acuan dalam penyelenggaraan pendidikan di
Provinsi Maluku Utara.
KEDUA : Kalender Pendidikan sebagaimana dimaksud pada diktum
KESATU tercantum dalam Lampiran I sampai Lampiran III
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Kepala Dinas Pendidikan d a n K e b u d a y a a n ini.
KETIGA : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudfayaan ini mulai
berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Sofifi
Pada tanggal : 10 Juni 2021

DRS IMAM MAKHDY HASSAN


Pembina Utama Madya
NIP. 197507201993111001
Tembusan disampaikan Kepada Yth:
1. Gubernur Provinsi Maluku Utara;
2. Direktur Jenderal PAUD, Dikdas dan Dikmen di Jakarta;
3. Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi di Jakarta;
4. Inspektur Provinsi Maluku utara di Sofifi;
5. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Maluku Utara di Sofifi;
6. Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Provinsi Maluku Utara di Sofifi;
7. Kepala Cabang Dinas se- Provinsi Maluku Utara;
8. Kepala Sekolah SMA,SMK dan Pendidikan Khusus se Maluku Utara.
Lampiran I : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi
Maluku Utara
Nomor : 421/18/2021
Tanggal : 7 Juni 2021

KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022

I. UMUM
Yang dimaksud dalam Keputusan ini dengan:
1. Dinas adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayan Provinisi Maluku Utara
2. Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran,
minggu efektif belajar,waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
3. Satuan Pendidikan adalah bentuk kelompok layanan pendidikan yang
menyelenggarakan Pendidikan Anak Usia Dini (TK/KB/SPS/TPA), Taman Kanak
Kanak Luar Biasa (TKLB), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB),
Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa
(iSMPLB), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa
(SMALB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Pusat Kegiatan Belajar
Masyarakat (PKBM) dalam lingkungan pembiriaan Dinas Pendidikan Provinsi
Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
4. Pendidikan Kesetaraan adalah pendidikan nonformal yang mencakup pendidikan
Paket A setara SD/MI, Paket B setara SMP/ MTs, dan Paket C setara SMA/MA
dengan penekanari pada penguasaan pengetahuan, keterampilan fungsional, serta
pengembarigan sikap dan kepribadian profesional Peserta Didik.
5. Pendidikan Anak Usia Dini, yang selanjutnya disingkat PAUD, adalah upaya
pembinaari yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai usia C› (enam) tahun
yang dilakukan melalui pemberian rancangan pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan
dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
6. Satuan PAUD adalah layarian PAUD yang dilaksanakan pada suatu lembaga
pendidikan dalam bentuk Taman Kariak-Kanak (TK) / Raudatul Athfal (RA) /
Bustanul Athfal (BA), Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Ariak (TPA), dan
Satuan PAUD Sejenis (SPS).
7. Sekolah Dasar yang selanjutnya disingkat SD adalah salah satu bentuk Satuan
Pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang
pendidikan dasar.
8. Sekolah Dasar Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SDLB adalah salah satu bentuk
Satuan Pendidikan Khusus bagi Peserta Didik yang memiliki tingkat kesulitan dalam
mengikuti proses pembelajaran karena kelainari fisik, emosional, mental, dan/atau
social.
9. Sekolah Menengah Pertama, yang selanjutnya disingkat SMP, adalah salah satu
bentuk Satuan Pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada
jenjang pendidikan dasar sebagai lanjutan dari SD, MI, atau bentuk lain yang
sederajat atau larijutan dari hasil belajar yang diakui sama atau setara SD atau MI.
10. Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SMPLB adalah
salah satu bentuk Satuan Pendidikan Khusus bagi Peserta Didik sebagai lanjutan
dari SDLB atau bentuk lain yang sederajat.
11. Sekolah Menengah Atas, yang selanjutnya disingkat SMA adalah salah satu bentuk
Satuan Pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang
pendidikan menengah sebagai lanjutan SMP, MTs, atau bentuk lain atau sederajat
atau lanjutan dari hasil belajar yang diakui sama/ setara SMP atau MTs.
12. Sekolah Menengah Atas Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SMALB adalah salah
satu bentuk Satuan Pendidikan Khusus bagi Peserta Didik yang telah lulus dari
SMPLB atau bentuk lain yang sederajat. Sekolah Menengah Kejuruan, yang
selanjutnya disingkat SMK adalah salah satu bentuk Satuan Pendidikan formal yang
menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah
sebagai lanjutan dari SMP, MTs atau bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari
hasil belajar yang diakui sama atau setara SMP atau MTs.
13. Permulaan Tahun Pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan
pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap Satuan Pendidikan.
14. Hari Sekolah adalah jumlah hari dan jam yang digunakan oleh guru, tenaga
kependidikan, dan Peserta Didik dalam penyelenggaraan pendidikan di Satuan
Pendidikan.
15. Minggu Efektif Belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di luar waktu
libur untuk setiap tahun pelajaran pada setiap Satuan Pendidikan.
16. Waktu Pembelajaran Efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal
(kurikulum tingkat daerah), ditambah jam untuk kegiatan lain yang dianggap penting
oleh Satuan Pendidikan.
17. Waktu Libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada Satuan Pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat
berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari
libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur
khusus.
18. Kegiatan Tatap Muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi
antara Peserta Didik dengan pendidik.
19. Hari Belajar Efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk kegiatan
belajar rnengajar sesuai dengan kebutuhan kurikulum.
20. Penilaian pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan untuk menentukan
pencapaian hasil belajar peserta didik.
21. Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur
pencapaian hasil belajar peserta didik.
22. Penilaian adalah proses yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran, untuk memantau
kemajuan, melakukan perbaikan pembelajaran, dan menentukan keberhasilan belajar
peserta didik.
23. Penilaian harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi Dasar
(KD) atau lebih.
24. Penilaian tengah semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik secara
periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan
8–9 minggu kegiatan pembelajaran. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator
yang merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.
25. Penilaian akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester ganjil. Cakupan
penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD pada
semester tersebut.
26. Penilaian Akhir Tahun adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik dalam
merepresentasikan semua KD pada Tahun Pelajaran.
27. Ujian adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi
lulusan peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari
suatu satuan pendidikan.
28. Asesmen Kompetensi Minimum yang selanjutnya disebut AKM adalah mengukur
kompetensi berpikir atau bernalar siswa membaca teks (literasi) dan menghadapi
persoalan yang memerlukan pengetahuan matematika (numerasi).
29. Survey Karakter adalah mengukur luaran belajar yang lebih bersifat sosial emosional
dan kualitas proses belajar-mengajar di tiap sekolah untuk mewujudkan profil pelajar
Pancasila.
30. US dan Ujian madrasah yang selanjutnya disebut US/UM adalah kegiatan
pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh
sekolah/madrasah.
31. Ujian kompetensi keahlian selanjutnya disebut UKK merupakan kegiatan
pengukuran kompetensi tertentu yang dicapai peserta didik dalam rangka menilai
pencapaian standar nasional pendidikan pada mata pelajaran keahlian tertentu.
32. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah tingkat pencapaian standar kompetensi
dan kompetensi dasar mata pelajaran baik formatif maupun sumatif, dibandingkan
dengan penguasaan kompetensi yang ditetapkan merupakan ketuntasan belajar
minimal.
33. Semester adalah satuan waktu pemberlajaran yang membagi tahun pelajaran
menjadi Semester 1 (satu) dan Semester 2 (dua).
34. Tahun Pelajaran adalah satuan waktu pemberian pelajaran selama satu tahun.
35. Libur Semester adalah libur yang diadakan pada akhir setiap Semester.
36. Libur Umum adalah libur yang diadakan untuk memperingati peristiwa nasional atau
keagamaan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Menteri Agama, Menteri
Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri Pendayagunaari Aparatur Negara Libur
Ramadhan adalah libur awal puasa dan menjelang hari raya Idu1 Fitri.
37. Libur Idu1 Fitri adalah libur sekitar Hari Raya Idul Fitri.
38. Libur Khusus adalah libur yang diadakan sehubungan dengan adanya keperluan lain
di luar ketentuan tentang libur umum dan libur bulan Ramadhan.
39. Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi siswa yang dilakukan
Satuan Pendidikan untuk seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar
Kompetensi Lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar, kecuali
mata pelajaran Muatan Lokal (Mulok).
40. Pembelajaran adalah proses interaksi Peserta Didik dengan pendidik dan/atau sumber
belajar pada suatu lingkungan belajar tertentu untuk menjadikan peserta didik
memahami dan menguasai ilmu pengetahuan.
41. Kegiatan Ekstrakurikuler meliputi porseni, lomba kreativitas atau praktik
pembelajaran yang bertujuan mengembangkan bakat, kepribadian, prestasi dan
kreativitas siswa dalam rangka pengernbangan pendidikan anak seutuhnya.
42. Penugasan Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh Peserta Didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai
kompetensi dasar. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh
pendidik;
43. Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh Peserta Didik yang dirancang oleh pendidik
untuk mencapai Kompetensi dasar. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh
Peserta Didik.
44. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan sebuah kegiatan yang
umum dilaksanakan di sekolah guna menyambut kedatangan para Peserta Didik baru.
45. Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan adalah dalam rangka memperkenalkan
program-program dan ketentuan yang ada dalam satuan pendidikan.

II. PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DAN PERSIAPAN PERMULAAN


TAHUN PELAJARAN
1. Pendaftaran penerimaan peserta didik baru pada SMA/SMK dilaksanakan setelah
pengumuman kelulusan SMP/MTS, dengan tahapan sebagai berikut : a.
Pemberitahuan ke masyarakat (sosialisasi), b. Pendaftaran, c. Seleksi, d.
pengumuman peserta didik yang diterima, e. Pendaftaran ulang peserta didik yang
diterima, dengan berpedoaman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku
tentang penerimaan peserta dididk baru.
2. Pendaftaran penerimanan peserta didik baru pada SDLB/SMPLB/SMALB
dilaksanakan bersamaan dengan SMA/SMK
3. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara menyusun Pedoaman
PelaksanaanPenerimaan Peserta didik baru dengan mengacu pada point 1 dan 2 di atas
4. Tanggal penetapan sebagai siswa baru di satuan pendidikan adalah 12 Juli 2021

III. PERMULAAN DAN AKHIR TAHUN PELAJARA


1. Tahun Pelajaran 2021/ 2022 dimulai hari Senin, tanggal 12 Juli 2021 dan
berakhir tanggal 30 Juni 2022.
2. Hari-hari pertama masuk sekolah merupakan serangkaian kegiatan satuan
pendidikan pada permulaan tahun pelajaran baru sekaligus Masa Pengenalan
Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan kegiatan antara lain:
3. Peserta didik baru SMA/SMK/SLB diawali dengan kegiatan MPLS untuk
pengenalan satuan pendidikan (program, struktur, tata tertib, dan lain lain),
penanaman konsep pengenalan diri peserta didik dan kegiatan keagamaan
sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, cara belajar dan sistem pembelajaran,
kegiatan kesiswaan, pembentukan pengurus kelas, pembagian kelompok belajar
yang dipandu oleh panitia dan/atau wali kelas. Fokus MPLS peserta didik
dilaksanakan dengan kegiatan pembiasaan dan pengembangan diri yang
dilandasi nilai-nilai karakter untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila.
4. Pengurus OSIS dapat dilibatkan untuk membantu kegiatan MPLS sedangkan
peserta didik lainnya yang tidak masuk dalam pengurus OSIS melakukan
kegiatan antara lain: menetapkan pengurus kelas, pembentukan kelompok
belajar, menyusun tata tertib kelas, kegiatan keagamaan, dan dilanjutkan
dengan kegiatan pembelajaran.
a. Hari-hari pertama masuk sekolah pada masing-masing satuan
pendidikan tidak diperkenankan melakukan kegiatan yang mengarah
pada kekerasan fisik dan mental yang dapat membahayakan keselamatan
peserta didik baik di dalam maupun di luar satuan pendidikan.
b. Pelaksanaan PPDB baik SMA/SMK dan SLB dijadwal sebagai berikut
1) Pendaftaran dimulai : 28 - 30 Juni 2021
2) Proses Seleksi : 1 - 3 Juli 2021
3) Pengumuman Hasil : 5 Juli 2021
4) Pendaftaran Ulang : 6 - 8 Juli 2021
c. Pelaksanaan MPLS Peserta Didik Baru pada satuan pendidikan
berlangsung mulai hari Senin, 12 Juli 2021 sampai dengan hari Rabu,
14 Juli 2021.
5. Kepala satuan pendidikan berkewajiban membuat program sekolah sebelum
dimulainya tahun pelajaran baru, meliputi:
a. Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) 3 – 5 tahun;
b. Rencana Kerja Tahunan (RKT) untuk dijabarkan dalam Rencana
Kerja Anggaran Sekolah (RKAS) tahun berjalan;
c. Kalender Pendidikan Sekolah;
d. Analisis Minggu efektif, Program Tahunan, Program Semester;
e. Silabus mengacu pada Kurikulum 2013, Kurikulum edisi khusus Pandemi
Covid-19 dan Kurikulum masing-masing satuan pendidikan (KTSP);
f. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) daring dan luring;
g. Paparan Power Point mandiri dan modul Pelaksanaan Proses Pembelajaran.
h. Asesmen tentang US dan semesteran sebagai Penilaian Hasil Pembelajaran.
i. Rancangan Rubrik Penilaian Hasil Refleksi dan Umpan Balik.
j. Rencana Pelaksanaan dan tindak lanjut Supervisi untuk Pengawasan Proses
Pembelajaran.
k. Rencana Persiapan pelaksanan Asesmenat Nasional (AKM);
l. Pedoman Pelaksanaan Penyelenggaraan Satuan Pendidikan, meliputi:
a) Dokument 1 atau Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
b) Struktur Organisasi Satuan Pendidikan.
c) Pembagian Tugas Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
d) Peraturan Akademik.
e) Tata Tertib Satuan Pendidikan (Tata Tertib Pendidik, Tenaga
Kependidikan, dan Peserta Didik).
f) Tata Tertib Pengaturan Penggunaan dan Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana Pendidikan.
g) Adanya sinkronisasi kurikulum SMK dengan Industri, Dunia Usaha,
dan Dunia Kerja (IDUKA).
6. Pengawasan Proses Pembelajaran dilakukan oleh Kepala Satuan Pendidikan
dan Pengawas Pembina Satuan Pendidikan.

IV. WAKTU KEGIATAN PEMBELAJARAN


1. Pengaturan Beban Belajar
a. Beban belajar baik dalam bentuk sistem paket atau sistem kredit
semester agar dituangkan dalam D o k u m e n k u r i k u l u m
s e k o l a h ( KTSP )
1) Sistem Paket
Beban belajar dengan sistem paket sebagaimana diatur dalam
struktur kurikulum setiap tahun pendidikan merupakan
pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran yang
terdapat pada semester gasal dari genap dalam satu tahun
pelajaran. Beban belajar pada sistem paket terdiri atas
pernbelajaran tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan
mandiri.
Sistem Paket sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan
bentuk penyelenggaraan pendidikan yang Peserta Didiknya
merigikuti beban belajar dan mata pelajaran sesuai dengan yang
tercantum dalam Struktur Kurikulum.
2) Sistem Kredit Semester
Sistem Kredit Semester (SKS) diberlakukan hanya untuk SMP dan
SMA. Beban belajar setiap mata pelajaran pada SKS dinyatakan dalam
satuan kredit semester (sks}. Beban belajar 1 (satu) SKS terdiri atas
pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri.
Sistem SKS sebagaimana dimaksud pada point (2) merupakan bentuk
penyelenggaraan pendidikan yang Peserta Didiknya menyepakati
jumlah beban belajar yang diikuti dan/ atau strategi belajar setiap
semester pada Satuan Pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dam
kemampuan/ kecepatan belajarnya.
b. Beban belajar tatap muka, penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri
1) Sistem Paket
Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri pada
Satuan Pendidikan yang menggunakan Sistem Paket yaitu 0%-40%
untuk SD, 0%-50% untuk SMP dan 0%-60% untuk SMA/ SMK dari
waktu kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan.
Pemanfaatan alokasi waktu tersebut mempertimbangkan potensi dan
kebutuhan Peserta Didik dalam mencapai kompetensi.
2) Sistem Kredit Semester
Beban belajar tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan
mandiri pada Satuan Pendidikan yang menggunakan Sistem Kredit
semester (SKS) mengikuti aturan sebagai berikut:
a) Satu SKS pada SMP terdiri atas: 40 menit tatap muka, 20 menit
penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.
b) Satu SKS pada SMA terdiri atas: 45 menit tatap muka dan 25
menit penugasan terstruktur dan kegiatan rriandiri.
c) Beban belajar kegiatan praktik kerja di SMK diatur:
3) Dua ( 2) jam praktik di sekolah setara dengan 1 (satu) jam tatap muka,
4) dan empat (4) jam praktik di dunia usaha dari industri setara dengan 2
(dua) jam tatap muka
2. Beban belajar kegiatan tatap muka keseluruhan untuk setiap sataun pendidikan
adalah sebagai berikut :
a. SDLB/SMPLB/SMALB
1. Jumlah waktu pembelajaran perminggu untuk kelas I (satu) sampai
dengan kelas III (tiga) masing-masing minimum sebanyak 32 jam
(1152 Jam Pembelajaran), untuk kelas IV (empat) sd VI (enam)
sebanyak 36 jam (1296 Jam Pembelajaran), dengan alokasi waktu 30
menit per Jam Pembelajaran tatap muka.
2. Jumlah waktu pembelajaran per minggu untuk kelas VII (tujuh) sd IX
(sembilan) minimal sebanyak 38 jam (1368 Jam Pembelajaran),
dengan alokasi waktu 35 menit per Jam Pembelajaran tatap muka.
3. Jumlah waktu pembelajaran per minggu untuk kelas X (sepuluh) sd
kelas XII (dua belas) minimal sebanyak 44 jam (1584 Jam
Pembelajaran), dengan alokasi waktu 40 menit per Jam Pembelajaran
tatap muka.
b. SMA:
1. Jumlah waktu pembelajaran per minggu untuk kelas X (sepuluh)
sebanyak 42 Jam Pembelajaran, kelas XI (sebelas) sebanyak 44 Jam
Pembelajaran dan kelas XII (dua belas) sebanyak 44 Jam
Pembelajaran dengan alokasi waktu tiap Jam Pembelajaran 45 menit.
2. Jumlah waktu pembelajaran minimum per tahun untuk kelas X
(sepuluh) sebanyak 1.512 Jam Pembelajaran, kelas XI (sebelas)
sebanyak 1.584 Jam Pembelajaran dan kelas XII (dua belas) sebanyak
1.496 Jam Pembelajaran.
3. Minggu efektif pembelajaran per tahun kelas X (sepuluh) dan XI
(sebelas) minimal 36 minggu, maksimal 38 minggu, sedangkan Kelas
XII (dua belas) minimal 34 minggu dan maksimal 36 minggu.
c. SMK Program 3 Tahun:
1. Jumlah waktu pembelajaran per minggu untuk kelas X (sepuluh)
sebanyak 46 Jam Pembelajaran, kelas XI (sebelas) sebanyak 48 Jam
Pembelajaran dan kelas XII (dua belas) sebanyak 48 Jam
Pembelajaran dengan alokasi waktu tiap Jam Pembelajaran 45 menit.
2. Jumlah waktu pembelajaran minimum per tahun untuk kelas X
(sepuluh) sebanyak 1.656 Jam Pembelajaran, kelas XI (sebelas)
sebanyak 1.728 Jam Pembelajaran dan kelas XII (dua belas) sebanyak
1.632 Jam Pembelajaran.
3. Minggu efektif per tahun pelajaran untuk kelas X (sepuluh) sebanyak
36 minggu, kelas XI (sebelas) sebanyak 36 minggu dan Kelas XII (dua
belas) 34 minggu.
d. SMK Program 4 Tahun:
1. Jumlah waktu pembelajaran per minggu untuk kelas X (sepuluh), kelas
XI (sebelas) dan kelas XII (dua belas) sama dengan waktu
pembelajaran SMK Program 3 tahun.
2. Minggu efektif per tahun pelajaran untuk kelas XIII (tiga belas)
sebanyak 32 minggu (18 minggu semerter ganjil dan 14 minggu
semester genap.
3. Jam Pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan
sebagaimana tertera dalam beban belajar tersebut di atas sehingga
satuan pendidikan dapat menambah maksimum empat Jam
Pembelajaran per minggu secara keseluruhan.
4. Satuan pendidikan dapat menyelenggarakan kegiatan
pembelajaran 5 (lima) atau 6 (enam) hari sekolah dengan ketentuan
jumlah Jam Pembelajaran per minggu sebagaimana dimaksud pada
pasal 9.
5. Satuan pendidikan yang menyelenggarakan kegiatan pembelajaran
5 (lima) hari sekolah per minggu harus mendapatkan izin dari Kepala
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara.
6. SMA :
a. Kegiatan pembelajaran 5 (lima) hari sekolah jam tatap muka
per hari sebanyak 9 Jam pelajaran;
b. Kegiatan pembelajaran 6 (enam) hari sekolah jam tatap muka
per hari sebanyak 8 Jam pelajaran;
7. SMK :
a. Kegiatan pembelajaran 5 (lima) hari sekolah jam tatap muka
per hari sebanyak 10 Jam pelajaran;
b. kegiatan pembekajaran 6 (enam) hari sekolah jam tatap muka
per hari sebanyak 8 Jam pelajaran;

V. KEGIATAN PEMBELAJARAN
(1) Kegiatan pembelajaran di satuan pendidikan menggunakan kurikulum satuan
pendidikan yaitu Kurikulum 2013, Kurikulum Masa Pandemi Khusus Covid-
19, dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Tahun Pelajaran
2021/2022 mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP);
(2) Khusus kurikulum mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Madrasah
mengacu pada Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2008 tentang
Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi Pendidikan Agama Islam dan
Bahasa Arab di Madrasah dan Surat Keputusan Direktorat Jenderal
Pendidikan Islam Nomor 481 Tahun 2015 tentang Implementasi
Pendampingan Kurikulum 2013 Madrasah.
(3) Waktu pembelajaran efektif bagi satuan pendidikan yang masuk pagi dimulai
antara pukul 07.00 WIT (disesuaikan dengan kondisi geografis masing-masing
Kabupaten/Kota

VI. KEGIATAN TENGAH SEMESTER


(1) Tengah Semester adalah penggalan paruh waktu yang ada pada semester
ganjil dan semester genap;
(2) Pada Kegiatan Tengah Semester Ganjil dan Semester Genap satuan
pendidikan melakukan kegiatan pekan olahraga dan seni (Porseni),
karyawisata, lomba kreativitas atau praktik pembelajaran yang bertujuan
untuk mengembangkan bakat, kepribadian, prestasi dan kreativitas peserta
didik dalam rangka mengembangkan pendidikan anak seutuhnya;
(3) Satuan Pendidikan melaksanakan kegiatan Tengah Semester setelah penilaian
tengah semester, direncanakan, yaitu:
a. Kegiatan Tengah Semester Ganjil untuk SMA/SMK/SLB
dilaksanakan pada bulan September 2021 selama 3 (tiga) hari untuk Enam
Hari Sekolah (EHS) dan Lima hari Sekolah ( LHS ).
b. Kegiatan Tengah Semester Genap untuk SMA/SMK/SLB dilaksanakan
pada bulan Maret 2022 selama 3 (tiga) hari untuk EHS dan LHS.

VII. PENILAIAN HASIL BELAJAR


Penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan dasar dan menengah
menggunakan berbagai teknik penilaian sesuai dengan kompetensi dasar (KD)
yang harus dikuasai.
(1) Jenis-jenis Penilaian:
a. Penilaian harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan
satu KD atau lebih.
b. Penilaian Tengah Semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah
melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan pembelajaran. Cakupan penilaian
meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh KD pada
periode tersebut.
c. Penilaian Akhir Semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester
ganjil. Cakupan penilaian meliputi indikator yang merepresentasikan
semua KD pada semester tersebut.
d. Penilaian Akhir Tahun Pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik diakhir semester genap untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik di akhir semester genap pada satuan
pendidikan yang menggunakan sistem paket. Cakupan penilaian meliputi
seluruh indikator yang merepresentasikan KD pada semester tersebut.
e. Nilai pada buku laporan pendidikan semester ganjil/semester genap dan
akhlak serta kepribadian menjadi bahan pertimbangan untuk
menentukan kenaikan kelas.
f. Penilaian akhir satuan pendidikan SMA/SMK/SMALB dilaksanakan
melalui US.
(2) Pembuatan Soal Penilaian Harian dan Akhir Semester:
a. Pembuatan soal penilaian harian dilakukan oleh masing-masing pendidik
pada satuan pendidikan.
b. Pendidik pada satuan pendidikan yang belum mampu membuat soal sesuai
level kognitif (pemahaman, aplikasi, dan penalaran) dan memenuhi kriteria
pengembangan asesmen kompetensi minimum (AKM) meliputi keterampilan
membaca (literasi) maupun keterampilan bernalar menggunakan
matematikan (numerasi) yang valid dan reliabel, dapat menggabung dengan
satuan pendidikan yang lain melalui MGMP Kabupaten/Kota.
(3) Pembuatan soal US;
a. Pembuatan US sekolah dilakukan oleh masing-masing pendidik pada
satuan pendidikan.
b. Pembuatan soal US dilakukan melalui tahapan penyusunan butir soal
dan telaah butir soal oleh MGMP sekolah masing-masing.

(4) Penilaian harian, Penilaian tengah semester, dan Penilaian akhir semester
merupakan tugas dan tanggung jawab pendidik yang diselenggarakan oleh
satuan pendidikan.
1. Pelaksanaan Ujian Semster
i. Penilaian Akhir Semester dan persiapan penyerahan Buku Laporan
Hasil Belajar bagi SMA/SMK/SLB dilaksanakan melalui Penilaian
Akhir yaitu:
a. Semester Ganjil atau Penilain akhir semster (PAS)
tanggal 8 s.d 18 Desember 2021.
b. Semester Genap atau Penilain akhir Tahun (PAT)
tanggal 8 s.d 18 Juni 2022.
ii. Penilaian Akhir Semester Genap untuk kelas XII dilaksanakan
sebelum US.
iii. Pelaksanaan penilaian mata pelajaran produktif untuk SMK diatur
oleh satuan pendidikan masing-masing.

2. Ujian Sekolah (US) dan Asesment Nasional (AKM)


(1) US praktik dilaksanakan sebelum US tertulis.
(2) Jadwal pelaksanaan US tahun pelajaran 2021/2022 ditetapkan oleh Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara tahun Pelajaran 2021/2022.
(3) Jadwal pelaksanaan US untuk SMA/SMK/SMALB diperkirakan tanggal
18 – 26 April 2022 dan/atau sesuai Juknis US tahun Pelajaran 2021/2022.
(4) Jadwal Pelaksanan Asesment Nasional SMA minggu kedua September
dan untuk SMK minggu ketiga september 2021 di sesuaikan dengan
regulasi yang berlaku
3. Penyerahan Ijazah
(1) Penyerahan Ijazah kepada peserta didik oleh satuan pendidikan
yang menyelenggarakan US dilaksanakan selambat-lambatnya 1
(satu) minggu setelah satuan pendidikan menerima blangko Ijazah
dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara.
(2) Dalam hal adanya keterlambatan penerimaan blangko ijazah, maka
satuan pendidikan dapat menerbitkan Surat Keterangan Pengganti
Ijazah Sementara untuk digunakan sesuai keperluan.

VIII. PENYERAHAN BUKU RAPOT DAN HARI LIBUR SEKOLAH


Penanggalan dan penyerahan Buku Laporan Hasil BelajarPeserta Didik
SMA/SMK/SMALB di atur dsebagi berikut :
a. Penanggalan dan penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar semester ganjil
EHS dan LHS tanggal 23 Desember 2021.
b. Penanggalan dan penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar semester
genap L HS tanggal 24 Juni 2022 dan EHS tanggal 25 Juni 2022.

IX. HARI LIBUR


(1) Hari libur sekolah adalah hari yang ditetapkan untuk tidak diadakan proses
pembelajaran di satuan pendidikan.
(2) Hari libur sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini terdiri atas hari libur
semester, hari libur bulan Ramadhan, hari libur khusus dan hari libur umum.
(3) Libur akhir semester ganjil bagi SMA/SMK/SMALB mulai
tanggal 27 Desember 2021 sd tanggal 31 Desember 2021.
(4) Libur akhir semester genap bagi SMA/SMK/SMALB mulai tanggal 27
Juni 2022 s.d tanggal 30 Juni 2022.\
(5) Perkiraan hari libur dalam rangka bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1442
sebagai berikut:
a. Libur khusus awal bulan Ramadhan Tanggal 31 Maret s.d Tanggal 2
April 2022;
b. Libur Idul Fitri tanggal 2 s.d 3 Mei 2022;
c. Libur khusus dan cuti bersama Idul Fitri tanggal 4,5,6,7 Mei 2022;
(6) Kepala satuan pendidikan dapat menetapkan hari-hari selama bulan
Ramadhan sebagai hari pembelajaran atau hari libur dengan persetujuan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudyaan provinsi Maluku utara
(7) Kepala satuan pendidikan yang melaksanakan penguatan pendidikan
karakter selama bulan Ramadhan difokuskan peningkatan akhlak mulia,
pemahaman, pendalaman, dan amaliah agama, termasuk berbagai kegiatan
ekstrakurikuler lainnya yang bernuansa moral.

X. LIBUR UMUM
A. Libur Umum Tahun 2021:
1. Tanggal 19 Juli 2021: Cuti Hari Raya Idul Adha
2. Tanggal 20 Juli 2021 : Hari Raya Idul Adha 1442H (10 Dzulhijah 1442 H).
3. Tanggal 10 Agustus 2021: Tahun Baru Hijriyah.
4. Tanggal 17 Agustus 2021: Hari Kemerdekaan RI.
5. Tanggal 19 Oktober 2021 : Maulid Nabi Muhammad SAW.
6. Tanggal 24 Desember 2021 : Cuti Bersama Hari Raya Natal.
7. Tanggal 25 Desember 2021: Hari Raya Natal.

B. Perkiraan Libur Umum Tahun 2022:


1. Tanggal 1 Januari 2022 : Tahun Baru Masehi 2022.
2. Tanggal 1 Februari 2022 : Tahun Baru Imlek 2573.
3. Tanggal 28 Februari 2022 : Isra Miraj
4. Tanggal 3 Maret 2022 : Hari Raya Nyepi.
5. Tanggal 15 April 2022 : Wafat Yesus Kristus.
6. Tanggal 1 Mei 2022 : Hari Buruh Internasional.
7. Tanggal 2 - 3 Mei 2022 : Hari Raya Idul Fitri
8. Tanggal 16 Mei 2022 : Hari Raya Waisak
9. Tanggal 26 Mei 2022 : Kenaikan Yesus Kristus
10. Tanggal 1 Juni 2022 : Hari Lahir Pancasila
C. Libur bulan Ramadhan dan libur umum akan disesuaikan dengan Keputusan
Pemerintah mengenai libur Ramadhan dan Hari-hari Libur.
D. Libur khusus peringatan kegiatan keagamaan, keadaan musim, bencana alam,
atau libur lain di luar ketentuan libur umum, ditetapkan kemudian oleh
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara

XI. LIBUR KHUSUS BULAN RAMADHAN


Bagi satuan pendidikan yang melakukan libur bulan Ramadhan selain hari-hari
sebagaimana dimaksud dalam point 6 bagian IX ( Hari Libur) agar:
(1) Libur satuan pendidikan selama bulan Ramadhan diisi dan dimanfaatkan
untuk melaksanakan berbagai kegiatan yang diarahkan pada Penguatan
Pendidikan Karakter berupa peningkatan akhlak mulia, pemahaman,
pendalaman dan amaliah agama, termasuk berbagai kegiatan ekstrakurikuler
lainnya yang bernuansa pendidikan karakter. Satuan pendidikan diharapkan
dapat mendorong peningkatan peran serta keluarga dan masyarakat dalam
pelaksanaan kegiatan tersebut, baik yang diselenggarakan di satuan
pendidikan maupun di masyarakat. Contoh kegiatan-kegiatan peserta didik
selama libur satuan pendidikan pada bulan Ramadhan:
a. Peserta didik yang beragama Islam, antara lain sebagai berikut:
1) Pesantren kilat, diisi dengan berbuka puasa bersama, tadarus, shalat
berjamaah, shalat tarawih dengan berpedoman pada materi yang
disampaikan dalam pelatihan guru pembimbing pesantren kilat;
2) Diskusi/debat/mujahadah/musyawarah;
3) Latihan dakwah/ceramah;
4) Bakti sosial ke panti asuhan/yatim piatu dan pesantren;
5) Baca tulis dan pendalaman Al-Qur’an;
6) Pengumpulan dan pembagian zakat fitrah, shalat Idul Fitri;
7) Kegiatan ekstrakurikuler lainnya yang bernuansa pendidikan karakter
seperti diskusi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, dampak
negatif berjudi, pencegahan tawuran antar pelajar dan lain- lain;
8) Belajar mandiri, bakti sosial dan pendidikan lingkungan hidup.
b. Peserta didik yang beragama selain Islam, antara lain sebagai berikut:
1) Retreat;
2) Simulasi tentang kisah-kisah yang terdapat di dalam Kitab Suci;
3) Pendalaman kitab suci;
4) Diskusi kelompok;
5) Berlatih lagu puji-pujian;
6) Pasraman;
7) Kegiatan ekstrakurikuler lainnya yang bernuansa pendidikan karakter
seperti diskusi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, dampak
negatif berjudi, pencegahan tawuran antar pelajar dan lain- lain;
8) Belajar mandiri, bakti sosial dan pendidikan lingkungan hidup.
(2) Kegiatan peserta didik selama bulan Ramadhan dilaporkan oleh Kepala
satuan pendidikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Provinsi Maluku Utara.
(3) Keputusan ini berlaku untuk SMA/SMK/SMALB baik negeri maupun swasta
se- Maluku Utara;
(4) Akhir tahun pelajaran 2021/2022 pada tanggal 30 Juni 2022.

XII. PENUTUP
(1) Hal-hal lain yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditetapkan lebih
lanjut dalam ketentuan tersendiri.
(2) Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini
akan diperbaiki sebagaimana mestinya.
(3) Keputusan ini berlaku mulai tanggal 12 Juli 2021.

Ditetapkan di : Sofifi
Pada tanggal : 10 Juni 2021

Tembusan disampaikan Kepada Yth:


1. Gubernur Provinsi Maluku Utara;
2. Direktur Jenderal PAUD, Dikdas dan Dikmen di Jakarta;
3. Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi di Jakarta;
4. Inspektur Provinsi Maluku utara di Sofifi;
5. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi M aluku Utara di
Sofifi;
6. Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Provinsi Maluku Utara di Sofifi;
7. Kepala Cabang Dinas se- Provinsi Maluku Utara;
8. Kepala Sekolah SMA,SMK dan Pendidikan Khusus se- Maluku Utara.
KALENDER PENDIDIKAN SMA
PROVINSI MALUKU UTARA TAHUN PELAJARAN 2021/2022
TANGGAL MINGGUJUMLAH HARI
No. BULAN/TAHUN EFEKTIF EFEKTIF
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 SEMESTER
2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30
1 2 HSE H
BE
1 JULI 2021 PPDB PPDB PPDB M PPDB PPDB PPDB PPDB PK PK M MPLS M CB LHB M 3 - 16 13

2 AGUSTUS 2021 M M LHB M LHB M M 4 - 24 24

3 SEPTEMBER 2021 M M M PPK M M 5 - 26 23

4 OKTOBER 2021 M M M LHB M 4 - 25 25

5 NOPEMBER 2021 M M M M 4 - 26 26

6 DESEMBER 2021 M PAS M PAS M R1 CB LHB M LS1 4 - 20 9

7 JANUARI 2022 LHB M M M M M - 4 25 25

8 FEBRUARI 2022 LHB M M M M LHB - 4 22 22

9 MARET 2022 LHB M M M M PPK LKP - 5 25 22

10 APRIL 2022 LKP LKP M M LKH M US M US - 4 23 15

11 MEI 2022 M LHR LHR CB CB CB CB M M LHB M LHB M - 4 18 18

12 JUNI 2022 LHB M PAT M PAT M R25 R26 M LS2 - 4 21 10


JUMLAH 24 25 271 232
49

KETERANGAN :

PPDB: Penerimaan Siswa Baru MPLS : Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah


PK: Pembagian Kelas X PPK : Penguatan Pendidikan Karakter
M : Hari Minggu PTS : Pertengahan Semester
PAS 1,2 : Penilaian Akhir Semester 1, 2 HP : Hari Pendidikan
LS 1,2 : Libur Semester 1, 2 HSE : Hari Sekolah Efektif
R 1,2 : Pembagian Raport Semester 1, 2 HBE : Hari Belajar Efektif
LHB : Libur Hari Besar PAT : Penilaian Akhir Tahun
US : Ujian Sekolah
LKP : *) Libur Khusus Puasa Menyesuaikan
LHR : Libur Hari Raya
LKH : Libur Khusus Paskah
CB : Cuti Bersama
KALENDER PENDIDIKAN SMK
PROVINSI MALUKU UTARA TAHUN PELAJARAN 2021/2022

TANGGAL MINGGU JUMLAH


No. BULAN/TAHUN EFEKTIF HARI
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 SEMEST EFEKTIF
2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30 ER
1 2 HSE HBE
1 JULI 2021 PPDB PPDB PPDB M PPDB PPDB PPDB PPDB PK PK M MPLS S M CB LHB S M S 3 - 13 10
2 AGUSTUS 2021 M S M LHB S M LHB S M S M 4 - 20 20
3 SEPTEMBER 2021 S M S M S M PPK S M 5 - 22 19

4 OKTOBER 2021 S M S M S M LHB S M S M 4 - 20 20


5 NOPEMBER 2021 S M S M S M S M 4 - 22 22
6 DESEMBER 2021 S M PAT S M PAS S M R1 CB LHB M LS1 4 - 17 8
7 JANUARI 2022 LHB M S M S M S M S M - 4 21 21
8 FEBRUARI 2022 LHB S M S M S M S M LHB - 4 18 18
9 MARET 2022 LHB S M S M S M S M PPK LKP - 5 21 18
10 APRIL 2022 LKP S M S M LKH S M US S M US S - 4 19 12
11 MEI 2022 M LHR LHR CB CB CB S M S M LHB S M LHB S M - 4 15 15
12 JUNI 2022 LHB S M PAT S M PAT S M R25 R2,6 M LS2 - 4 17 8
JUMLAH 24 25 225 193

49

KETERANGAN :

PPDB: Penerimaan Siswa Baru MPLS : Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah


PK: Pembagian Kelas X PPK : Penguatan Pendidikan Karakter
S HARI SABTU PTS : Pertengahan Semester
M : Hari Minggu HP : Hari Pendidikan
PAS 1,2 : Penilaian Akhir Semester 1, 2 HSE : Hari Sekolah Efektif
LS 1,2 : Libur Semester 1, 2 HBE : Hari Belajar Efektif
R 1,2 : Pembagian Raport Semester 1, 2 PAT : Penilaian Akhir tahun
LHB : Libur Hari Besar
US : Ujian Sekolah
LKP : *) Libur Khusus Puasa Menyesuaikan
LHR : Libur Hari Raya
LKH : Libur Khusus Paskah
CB : Cuti Bersama
KALENDER PENDIDIKAN SLB
PROVINSI MALUKU UTARA TAHUN PELAJARAN 2021/2022
TANGGAL
11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31
10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30
JULI 2021 PPDB PPDB PPDB PPDB PPDB PPDB PPDB PK PK MPLS 16
AGUSTUS 2021 24
PPK 26
OKTOBER 2021 25
NOPEMBER 2021 26
DESEMBER 2021 PAS R1 CB LS1 22
JANUARI 2022 24
FEBRUARI 2022 22
MARET 2022 PPK 25
10 APRIL 2022 US 25
11 MEI 2022 CB CB 18 18
12 JUNI 2022 PAT LS2 24
JUMLAH 24 25 277 241

49

KETERANGAN :

PPDB : Penerimaan Siswa Baru MPLS : Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah


PK: Pembagian Kelas x PPK : Penguatan Pendidikan Karakter
S HARI SABTU PTS : Pertengahan Semester
M : Hari Minggu HP : Hari Pendidikan
PAS 1,2 : Penilaian Akhir Semester 1, 2 HSE : Hari Sekolah Efektif
LS 1,2 : Libur Semester 1, 2 HBE : Hari Belajar Efektif
R 1,2 : Pembagian Raport Semester 1, 2 PAT : Penilaian Akhir Tahun
LHB : Libur Hari Besar
US : Ujian Sekolah
LKP : *) Libur Khusus Puasa Menyesuaikan
LHR : Libur Hari Raya
LKH : Libur Khusus Paskah
CB : Cuti Bersama
:

:
:
:
:
:

Anda mungkin juga menyukai