Anda di halaman 1dari 4

CARA MENYUNTIK YANG AMAN

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :

Halaman : 1/3
IIN ARINTA S.ST.M.Keb
Puskesmas
NIP.19771215 199804
CILIMUS
2 001
1. Pengertian Tindakan menyuntikan injeksi adalah mendorong obat ke dalam tubuh
dengan menggunakan jarum suntik. Injeksi bisa di lakukan ke dalam
otot ( intamuskular ), kedalam vena ( intravena), atau kedalam jaringan
lemak di bawah kulit ( subkutan ).

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan tindakan


penyuntikan obat kepada pasien secara aman,nyaman,dan benar di
UPTD Puskesmas Maleber

3. Kebijakan 1. Peraturan
2. Kebijakan pelayanan pencegahan dan pengendalian infeksi
Puskesmas Cilimus

4. Prosedur 1. Persiapan alat :


Persiapan troli injeksi dengan beberapa komponen yang harus
tersedia di atasnya:
a. Dispossable syringe yang baru.
b. Kapas alcohol 70% dalam wadah tertutup
c. Obat-obat antihistamine atau setingkatnya,seperti
adrenaline,dexamethasone,dypenhydramin.
d. Persiapkan resisutasi cairan seperti, 1V catheter,blood
set,larutan infus,Rl /asering.
2. Persiapan pasien :
a. Cek ulang kesesuaian identitas pasien dengan intruksi
penyuntikan
b. Beritahu kepada pasien dan keluarga bahwa akan di suntik,
dan tenangkan pasien
c. Cek ulang riwayat alergi
d. Semua obat yang potensial menimbulkan alergi harus di
lakukan skin test terlebih dahulu
3. Persiapan obat :
a. Cek ulang kesesuaian jenis obat,dosis obat,cara pemberian
dengan intuksi penyuntikan
b. Cek ulang kadaluarsa
c. Cek ulang jumlah obat
4. Prosedur
a. Lakukan tindakan aseptic antiseptic
b. Lakukan penyuntikan
5. Cara penyuntikan secara intra vena langsung
a. Tentukan vena mana yang akan di suntik
b. Lakukan tindakan aseptic/antiseptic
c. Ligasi bagian vena yang akan di suntik/di tusuk
d. Tegangkan kulit pasien dengan tangan kiri
e. Pastikan tidak ada udara dalam syringe
f. Tusukan jarum dengan arah jarum sejajar vena,lubang
jarum mengarah keatas dan garis ukur syringe terlihat
g. Isap sedikit untuk melihat apakah jarum benar masuk ke
vena,bila berhasil masuk,darah dari vena akan masuk ke
dalam syringe
h. Masukan obat secara perlahan dan perhatikan area
penyuntikan
i. Tindihkan kapas alcohol pada tempat penyuntikan lalu
cabut jarum,pertahankan kapas alcohol dengan plester
j. Tutup kembali jarum suntik secara aman dan syringe di
buang pada tempat sampah medis
A. Cara penyuntikan secara intravena melalui selang infus
a. Lakukan tindakan secara aseptic dan antiseptic
b. Pastikan tidak ada gelombang udara pada syringe
c. Tusukkan jarum pada bagian karet pada selang infus
d. Isap sedikit untuk memastikn jarum benar masuk ke dalam
infus
e. Tutup aliran cairan infuse
f. Suntikan obat secara perlahan
g. Tindihkan kapas alcohol pada lokasi tusukan dan cabut
jarum
h. Buka aliran cairan infus
i. Jarum di tutup kembali secara aman dan syringe di buang
pada tempat sampah medis
B. Cara penyuntikan secara drip intravena:
a. Lakukan tindakan aseptic
Pada sediaan larutan infus tertutup karet obat bisa langsung
di suntikan dengan menusukkan jarum pada karet untuk
selanjutnya larutan infus di kocok sekali dua kali untuk
memastikan meratanya obat larut
b. Pada sediaan larutan infus tanpa tutup karet,maka selang
infus harus dipisahkan dulu dari botol cairan infus,jarum di
masukan pada mulut botol infus sama dengan lokasi tusukan
selang infus
c. Teteskan cairan infus sesuai intruksi dokter
C. Cara penyuntikan secara intra muskuler
a. Tentukan lokasi penyuntikan pada 1/3 lateral garis SIAS
coccygis pada bokong,pada paha atau pangkal lengan
deltoid
b. Lakukan tindakan aseptic antiseptic
c. Untuk pasien kurus maka tangan kiri mengangkat otot pada
lokasi suntikan dengan cubitan ringan.Pada pasien gemuk
dengan lapisan lemak subkutis tebal tidak di perlukan
d. Tusukan jarum pada lokasi suntik hingga pada kira-kira3/4
panjang jarum, arah tegak lurus
e. Isap sedikit,bila masuk darah,maka jarum di tarik sedikit. Isap
ulang untuk memastikan
f. Tidak ada darah terisap, menandakan jarum tidak masuk
pembuluh darah
g. Suntikan obat secara perlahan
h. Tindihkan kapas alcohol pada lokasi suntikan,cabut
jarum,massage lokasi suntikan dengan kapas
i. Syringe di buang pada tempat sampah infus

MENUTUP JARUM SUNTIK

a. Tempatkan penutup jarum pada permukaan rata dan kokoh,


kemudian angkat tangan anda
b. Dengan satu tangan memegang semprit, gunakan jarum untuk
menyekop tutup tersebut. Dengan penutup di ujung jarum putar
semprit tegak lurus sehingga jarum dan smprit mengarah ke
atas,dengan sumbat yang sekarang ini menutup ujung jarum
sepenuhnya, peganglah semprit kea rah atas dengan pangkal
dekat pusat. Dimana jarum itu bersatu dengan semprit dengan
satu tangan dan gunakan tangan lainnya untuk menyegel tutup
itu dengan baik.

5. Unit Kerja UPTD Puskesmas Cilimus

Anda mungkin juga menyukai