2 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
1. Nilai Tukar Petani (NTP)
Kenaikan NTP Januari 2022 dipengaruhi oleh naiknya NTP di tiga subsektor pertanian,
yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,98 persen, Subsektor Tanaman Perkebunan
Rakyat sebesar 0,27 persen, dan Subsektor Peternakan sebesar 0,43 persen. Sementara itu,
Subsektor Perikanan relatif stabil dan Subsektor Tanaman Hortikultura mengalami penurunan
sebesar 2,95 persen.
Tabel 1 Nilai Tukar Petani Per Subsektor Serta Persentase Perubahannya (2018=100)
Gabungan/Nasional
a. Nilai Tukar Petani (NTP) 108,34 108,67 0,30
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 118,23 119,18 0,81
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 109,12 109,67 0,50
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 109,13 109,62 0,45
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 108,94 109,69 0,68
Gabungan/Nasional tanpa Perikanan
a. Nilai Tukar Petani (NTP) 108,43 108,77 0,31
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 118,38 119,35 0,82
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 109,18 109,73 0,51
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 109,14 109,63 0,45
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 109,04 109,80 0,69
1. Tanaman Pangan
a. Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP) 99,88 100,86 0,98
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 109,24 110,85 1,48
- Padi 107,88 109,91 1,89
- Palawija 114,72 115,08 0,31
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 109,35 109,91 0,51
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 109,51 109,93 0,38
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 108,97 109,87 0,82
2. Hortikultura
a. Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) 102,70 99,67 -2,95
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 111,55 108,79 -2,48
- Sayur-sayuran 114,38 110,29 -3,58
- Buah-buahan 105,48 105,95 0,44
- Tanaman Obat 100,78 100,64 -0,14
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 108,60 109,15 0,50
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 108,88 109,43 0,51
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 107,91 108,48 0,53
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 3
Subsektor Desember Januari %
2021 2022 Perubahan
(1) (2) (3) (4)
4 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
2. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It)
Pada Januari 2022, secara nasional It naik sebesar 0,81 persen dibanding It Desember 2021,
yaitu dari 118,23 menjadi 119,18. Kenaikan It pada Januari 2022 disebabkan oleh naiknya It di
empat subsektor pertanian, yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 1,48 persen; Subsektor
Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 0,93 persen; Subsektor Peternakan sebesar 0,72 persen;
dan Subsektor Perikanan sebesar 0,44 persen. Sementara itu, It pada satu subsektor lainnya
mengalami penurunan, yaitu Subsektor Tanaman Hortikultura sebesar 2,48 persen.
Melalui Ib dapat dilihat fluktuasi harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat
perdesaan, khususnya petani yang merupakan bagian terbesar dari masyarakat perdesaan,
serta fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian.
Pada Januari 2022, secara nasional Ib naik sebesar 0,50 persen bila dibanding Ib Desember
2021, yaitu dari 109,12 menjadi 109,67. Hal ini disebabkan oleh kenaikan nilai Ib di seluruh
subsektor pertanian, yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,51 persen; Subsektor
Tanaman Hortikultura sebesar 0,50 persen; Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar
0,63 persen; Subsektor Peternakan sebesar 0,26 persen; dan Subsektor Perikanan sebesar
0,42 persen.
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 5
4.3. NTP Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR)
Pada Januari 2022 terjadi kenaikan NTPR sebesar 0,27 persen. Hal ini terjadi karena It
mengalami kenaikan sebesar 0,93 persen, lebih tinggi dari peningkatan Ib sebesar 0,63 persen.
Peningkatan It Januari 2022 disebabkan oleh naiknya indeks kelompok tanaman perkebunan
rakyat khususnya komoditas kelapa sawit dan kopi.
Kenaikan Ib sebesar 0,63 persen disebabkan oleh kenaikan Indeks Kelompok KRT sebesar
0,57 persen dan Indeks Kelompok BPPBM sebesar 0,83 persen.
6 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
5. NTP Januari 2022
NTP Januari 2022 menggambarkan NTP yang terjadi selama bulan Januari pada tahun 2022.
Secara nasional, NTP Januari 2022 lebih tinggi 5,24 persen dibandingkan NTP Tahun 2021
pada periode yang sama. Perubahan tertinggi terjadi pada Subsektor Tanaman Perkebunan
Rakyat sebesar 17,40 persen.
NTP Januari 2022 tertinggi terjadi pada Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat yakni sebesar
131,81 dan terendah terjadi pada Subsektor Hortikultura yakni sebesar 99,67.
Tabel 2 Nilai Tukar Petani Januari 2022 per Subsektor dan Gabungan (2018=100)
6. NTP Provinsi
Kenaikan tertinggi NTP di Provinsi Aceh disebabkan oleh kenaikan pada Subsektor Tanaman
Perkebunan Rakyat khususnya komoditas kopi yang naik sebesar 3,36 persen. Penurunan
terbesar NTP di Provinsi Sulawesi Barat disebabkan oleh penurunan pada Subsektor Tanaman
Perkebunan Rakyat khususnya pada komoditas kelapa sawit yang turun sebesar 3,02 persen.
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 7
Tabel 3 Nilai Tukar Petani Provinsi dan Persentase Perubahannya, Januari 2022
(2018=100)
It Ib NTP
Provinsi
Indeks % Perubahan Indeks % Perubahan Rasio % Perubahan
8 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
Tabel 4 Persentase Perubahan Indeks Konsumsi Rumah Tangga, Januari 2022
(2018=100)
Perumahan,
Perlengkapan,
Makanan, Air, Listrik,
Peralatan, dan
Minuman, Pakaian dan Gas, dan
Provinsi Pemeliharaan Kesehatan Transportasi
dan Alas Kaki Bahan Bakar
Rutin Rumah
Tembakau Rumah
Tangga
Tangga
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 9
Lanjutan Tabel 4
Informasi, Penyediaan
Rekreasi, Perawatan
Komunikasi Makanan dan
Provinsi Olahraga dan Pendidikan Pribadi dan Umum
dan Jasa Minuman/
Budaya Jasa Lainnya
Keuangan Restoran
10 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
8. NTUP Menurut Subsektor
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) merupakan perbandingan antara Indeks
Harga yang Diterima oleh Petani (It) dengan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang
Modal (BPPBM). Secara nasional, NTUP Januari 2022 lebih tinggi 4,47 persen dibandingkan
NTUP Tahun 2021 pada periode yang sama.
Pada Januari 2022, NTUP naik sebesar 0,12 persen. Hal ini terjadi karena kenaikan It sebesar
0,81 persen lebih tinggi daripada kenaikan indeks BPPBM sebesar 0,68 persen. Seperti yang
terlihat pada Tabel 5, terdapat tiga subsektor yang mengalami kenaikan NTUP yaitu Subsektor
Tanaman Pangan, Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat, dan Subsektor Peternakan.
Sementara itu, Subsektor Perikanan relatif stabil dan Subsektor Tanaman Hortikultura
mengalami penurunan.
Tabel 5 Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian per Subsektor dan Persentase
Perubahannya (2018=100)
Januari Periode
Subsektor % Desember Januari %
2021 2022
Perubahan 2021 2022 Perubahan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Tanaman Pangan 100,78 100,90 0,12 100,23 100,90 0,67
2. Tanaman Hortikultura 103,61 100,29 -3,20 103,37 100,29 -2,99
3. Tanaman Perkebunan Rakyat 113,85 131,28 15,32 131,07 131,28 0,16
4. Peternakan 97,88 99,91 2,08 99,39 99,91 0,52
5. Perikanan 103,54 107,43 3,76 107,43 107,43 0,00
a. Tangkap 104,62 109,57 4,73 109,02 109,57 0,50
b. Budidaya 101,77 104,11 2,31 104,88 104,11 -0,73
Nasional 104,01 108,65 4,47 108,52 108,65 0,12
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 11
PERKEMBANGAN
NILAI TUKAR PETANI
JANUARI 2022
Berita Resmi Statistik No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
NTP NTP
Aceh Sulawesi Barat
NAIK TURUN
1,74% 1,93%
108,34 108,67
106,67 107,18
105,68
104,68
103,10 103,29 102,93 103,39 103,59 103,48
Feb '21 Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan '22
12 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
B. Perkembangan Harga Gabah dan Beras di
Penggilingan
Dari 1.321 transaksi penjualan gabah di 27 provinsi selama Januari 2022, tercatat
transaksi gabah kering panen (GKP) 57,61 persen; gabah kering giling (GKG) 26,95
persen; dan gabah luar kualitas 15,44 persen.
Selama Januari 2022, rata-rata harga GKP di tingkat petani Rp5.010,00 per kg
atau naik 4,96 persen dan di tingkat penggilingan Rp5.117,00 per kg atau naik
4,94 persen dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya.
Rata-rata harga GKG di tingkat petani Rp5.389,00 per kg atau naik 6,41 persen
dan di tingkat penggilingan Rp5.502,00 per kg atau naik 6,39 persen. Harga gabah
luar kualitas di tingkat petani Rp4.712,00 per kg atau naik 9,51 persen dan di
tingkat penggilingan Rp4.824,00 per kg atau naik 9,86 persen.
Dibandingkan Januari 2021, rata-rata harga gabah pada Januari 2022 di tingkat
petani untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing naik
sebesar 1,80 persen; 1,34 persen; dan 5,22 persen. Di tingkat penggilingan, rata-
rata harga gabah pada Januari 2022 dibandingkan dengan Januari 2021 untuk
kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing naik sebesar 1,81
persen; 1,29 persen; dan 5,26 persen.
Selama Januari 2022, survei harga produsen beras di penggilingan dilakukan
terhadap 1.133 observasi beras di penggilingan pada 881 perusahaan penggilingan
di 31 provinsi.
Pada Januari 2022, rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar
Rp9.824,00 per kg, naik sebesar 1,57 persen dibandingkan bulan sebelumnya,
sedangkan beras kualitas medium di penggilingan sebesar Rp9.381,00 per kg atau
naik sebesar 2,77 persen, dan rata-rata harga beras luar kualitas di penggilingan
sebesar Rp9.038,00 per kg atau naik sebesar 1,68 persen.
Dibandingkan dengan Januari 2021, rata-rata harga beras di penggilingan pada
Januari 2022 untuk kualitas premium dan luar kualitas masing-masing naik sebesar
0,45 persen dan 0,02 persen. Sementara, untuk kualitas medium turun sebesar
0,25 persen.
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 13
1. Harga Produsen Gabah
Survei Harga Produsen Gabah selama Januari 2022 dilakukan terhadap 1.321 observasi
transaksi penjualan gabah di 27 provinsi. Tabel 6 menunjukkan bahwa berdasarkan
komposisinya, jumlah observasi harga gabah masih didominasi transaksi penjualan GKP
sebanyak 761 observasi (57,61 persen), diikuti oleh GKG sebanyak 356 observasi (26,95
persen) dan luar kualitas sebanyak 204 observasi (15,44 persen). Dari jumlah observasi
kualitas GKP dan GKG tersebut, terdapat kasus harga di bawah HPP baik di tingkat petani
sebanyak 34 kasus (3,04 persen) maupun di tingkat penggilingan sebanyak 133 kasus (11,91
persen).
Tabel 6 Jumlah Observasi Gabah, Harga Gabah Terendah dan Tertinggi, Rata-Rata Harga
Gabah di Tingkat Petani dan Penggilingan dan HPP Menurut Kelompok Kualitas
Januari 2022
Harga di Petani Harga di Penggilingan Rata-Rata Harga Gabah HPP
Kelompok Jumlah (Rp/kg) (Rp/kg) (Rp/kg) (Rp/kg)
Kualitas Observasi
Terendah Tertinggi Terendah Tertinggi Petani Penggilingan Petani Penggilingan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
GKP 761 3.800 8.181 3.900 8.306 5.010 5.117 4.200 4.250
(57,61%) (Banten, (Kalsel) (Banten) (Kalsel)
Sultra)
GKG 356 3.650 7.843 3.750 8.039 5.389 5.502 ... 5.250
(26,95%) (Riau) (Kalsel) (Riau) (Kalsel)
Luar 204 3.700 6.333 3.800 6.423 4.712 4.824 ... ...
Kualitas (15,44%) (Banten) (Sumbar) (Banten) (Sumbar)
Total 1.321
(100,00%)
Catatan:
• GKG : Kadar Air ≤ 14% dan Kadar Hampa ≤ 3%
• GKP : Kadar Air (14,01%–25%) dan Kadar Hampa (3,01%–10%)
• Luar Kualitas: Kadar Air > 25% atau Kadar Hampa > 10%
• Harga Pembelian Pemerintah (HPP) berdasarkan Permendag No. 24 Tahun 2020 tgl.19 Maret 2020
... : Data tidak tersedia
Selama Januari 2022, harga gabah tertinggi di tingkat petani Rp8.181,00 per kg dan di tingkat
penggilingan Rp8.306,00 per kg. Sementara harga terendah di tingkat petani dan tingkat
penggilingan masing-masing sebesar Rp3.650,00 per kg dan Rp3.750,00 per kg (lihat Tabel 6).
Harga tertinggi di tingkat petani dan tingkat penggilingan berasal dari kualitas GKP varietas
Karang Dukuh di Provinsi Kalimantan Selatan. Sementara itu, harga terendah di tingkat petani
dan tingkat penggilingan berasal dari kualitas GKG varietas Logawa di Provinsi Riau.
Dibandingkan bulan lalu, rata-rata harga GKP di tingkat petani selama Januari 2022 naik
sebesar Rp237,00 per kg (4,96 persen) menjadi Rp5.010,00 per kg, GKG di tingkat petani
naik sebesar Rp325,00 per kg (6,41 persen) menjadi Rp5.389,00 per kg, dan rata-rata harga
gabah luar kualitas naik sebesar Rp409,00 per kg (9,51 persen) menjadi Rp4.712,00 per kg
(lihat Tabel 7).
14 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Janaurai 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
Tabel 7 Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Petani Menurut Kelompok Kualitas dan Kadar
Air serta Perubahannya, Januari 2021–Januari 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2021 Jan 18,56 4.921 3,03 13,03 5.318 -0,73 22,93 4.478 0,88
Feb 19,08 4.758 -3,31 12,94 5.320 0,03 25,84 4.340 -3,08
Mar 19,77 4.385 -7,85 12,97 5.214 -1,99 25,69 4.043 -6,84
Apr 19,79 4.275 -2,51 13,04 4.882 -6,36 25,30 3.981 -1,54
Mei 19,04 4.398 2,87 12,85 4.944 1,27 24,08 4.137 3,91
Jun 19,31 4.546 3,36 13,05 4.964 0,40 25,26 4.142 0,12
Jul 19,00 4.311 -5,17 12,98 4.874 -1,81 24,29 3.979 -3,95
Agt 18,88 4.448 3,19 12,76 5.038 3,37 24,51 4.242 6,62
Sep 19,24 4.548 2,25 12,75 5.048 0,19 23,29 4.356 2,69
Okt 19,19 4.608 1,32 12,80 5.016 -0,63 24,13 4.311 -1,04
Nov 19,19 4.650 0,91 13,02 5.060 0,89 25,08 4.406 2,23
Des 18,91 4.773 2,64 12,86 5.064 0,08 24,92 4.303 -2,35
2022 Jan 18,74 5.010 4,96 12,92 5.389 6,41 23,75 4.712 9,51
Perubahan (%)
1,80 1,34 5,22
Jan’22 thd Jan’21
5.502
5.432 5.431
5.331
Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des Jan'22
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 15
Dibandingkan Januari 2021, rata-rata harga di tingkat petani pada Januari 2022 untuk gabah
kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing naik sebesar 1,80 persen atau
Rp89,00 per kg; 1,34 persen atau Rp71,00 per kg; dan 5,22 persen atau Rp234,00 per kg
(lihat Tabel 7).
Selama periode Januari 2021–Januari 2022, rata-rata harga tertinggi di tingkat petani untuk
GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing sebesar Rp5.010,00 per kg, Rp5.389,00
per kg, dan Rp4.712,00 per kg terjadi pada Januari 2022. Rata-rata harga terendah di tingkat
petani untuk GKP sebesar Rp4.275,00 per kg pada April 2021, sedangkan GKG dan gabah
luar kualitas masing-masing sebesar Rp4.874,00 per kg dan Rp3.979,00 per kg terjadi di Juli
2021 (lihat Tabel 7).
Dibandingkan bulan lalu, rata-rata harga GKP di tingkat penggilingan selama Januari 2022
naik Rp241,00 per kg (4,94 persen) menjadi Rp5.117,00 per kg, GKG naik Rp331,00 per kg
(6,39 persen) menjadi Rp5.502,00 per kg, dan gabah luar kualitas naik Rp433,00 per kg (9,86
persen) menjadi Rp4.824,00 per kg. Dibandingkan dengan Januari 2021, rata-rata harga di
tingkat penggilingan pada Januari 2022 untuk GKP naik 1,81 persen atau sebesar Rp91,00
per kg, kualitas GKG naik 1,29 persen atau sebesar Rp70,00 per kg, dan gabah luar kualitas
naik 5,26 persen atau sebesar Rp241,00 per kg (lihat Tabel 8).
Sementara itu, selama periode Januari 2021–Januari 2022 pada tingkat penggilingan,
rata-rata harga tertinggi untuk GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing sebesar
Rp5.117,00 per kg, Rp5.502,00 per kg, dan Rp4.824,00 per kg terjadi pada Januari 2022.
Rata-rata harga terendah di tingkat penggilingan untuk GKP dan GKG masing-masing sebesar
Rp4.398,00 per kg dan Rp4.994,00 per kg terjadi pada April 2021, dan gabah luar kualitas
sebesar Rp4.072,00 per kg terjadi di Juli 2021 (lihat Tabel 8).
Tabel 8 Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas dan
Perubahannya, Januari 2021–Januari 2022
16 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Janaurai 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
Observasi harga gabah berasal dari lima provinsi di Jawa sebanyak 652 observasi
(49,36 persen), diikuti delapan provinsi di Sumatera 407 observasi (30,81 persen), lima
provinsi di Kalimantan 147 observasi (11,13 persen), empat provinsi di Sulawesi 81 observasi
(6,13 persen), Provinsi Bali 20 observasi (1,51 persen), Pulau Maluku dan Pulau Papua 14
observasi (1,06 persen). Dari 204 observasi transaksi penjualan gabah luar kualitas atau 15,44
persen dari keseluruhan transaksi penjualan gabah selama Januari 2022, berasal dari Jawa Timur
60 observasi (4,54 persen), DI Yogyakarta 33 observasi (2,50 persen), Jawa Barat 30 observasi (2,27
persen), Sulawesi Barat 26 observasi (1,97 persen), dan Sumatera Utara 15 observasi (1,14 persen).
Sementara itu, gabah luar kualitas dari provinsi lainnya dengan jumlah observasi di bawah 1 persen
sebanyak 40 observasi (lihat Gambar 3).
60
40
33
30
26
15
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 17
medium sebesar Rp9.405,00 per kg terjadi pada Januari 2021, dan luar kualitas sebesar
Rp9.146,00 per kg terjadi pada Februari 2021 (lihat Tabel 10). Sebaliknya, rata-rata harga
beras di penggilingan terendah untuk kualitas premium, medium, dan luar kualitas, masing-
masing sebesar Rp9.402,00 per kg, Rp8.887,00 per kg dan Rp8.481,00 per kg terjadi pada
Juli 2021.
Tabel 9 Jumlah Observasi, Harga Beras di Penggilingan Terendah dan Tertinggi, dan
Rata-Rata Harga Beras di Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas, Januari
2022
Kelompok Jumlah Harga Beras di Penggilingan (Rp/kg) Rata-Rata Harga Beras
Kualitas Observasi Terendah Tertinggi di Penggilingan (Rp/kg)
(1) (2) (3) (4) (5)
Premium 543 7.400 14.000
(Riau, Jabar, 9.824
(47,93%) (Jatim)
Kalbar)
Medium 465 7.000 13.400
9.381
(41,04%) (Sulsel) (Jabar)
Luar Kualitas 125 7.100 13.000
9.038
(11,03%) (Sumsel) (Kalbar)
1.133
Total
(100,00%)
Tabel 10 Rata-Rata Harga Beras di Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas dan Kadar
Beras Patah (Broken), Januari 2021–Januari 2022
Premium Medium Luar Kualitas
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2021 Jan 9.780 -0,08 10,57 9.405 0,24 19,16 9.036 -0,21 31,31
Feb 9.772 -0,08 10,39 9.386 -0,20 19,47 9.146 1,21 32,68
Mar 9.607 -1,69 10,46 9.154 -2,48 19,41 8.742 -4,42 31,63
Apr 9.550 -0,60 10,15 8.979 -1,91 19,11 8.675 -0,76 31,75
Mei 9.627 0,81 10,39 8.910 -0,77 19,38 8.710 0,41 31,38
Jun 9.537 -0,93 10,39 8.907 -0,03 19,17 8.695 -0,18 30,91
Jul 9.402 -1,42 9,98 8.887 -0,22 19,28 8.481 -2,46 31,81
Agt 9.499 1,04 10,20 8.916 0,32 19,32 8.689 2,44 32,13
Sep 9.456 -0,46 10,25 8.962 0,52 19,07 8.589 -1,15 32,41
Okt 9.449 -0,06 10,08 9.011 0,54 19,08 8.631 0,49 31,56
Nov 9.539 0,95 10,04 9.072 0,68 19,23 8.711 0,93 31,08
Des 9.673 1,40 9,96 9.128 0,62 19,09 8.889 2,04 31,00
2022 Jan 9.824 1,57 9,92 9.381 2,77 19,40 9.038 1,68 32,27
Perubahan (%)
0,45 -0,25 0,02
Jan’22 thd Jan’21
18 Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Janaurai 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
PERKEMBANGAN
HARGA PRODUSEN GABAH
& BERAS DI PENGGILINGAN
JANUARI 2022
Berita Resmi Statistik No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022
Rata-rata Harga Gabah Tingkat Petani (rupiah/kg) Rata-rata Harga Gabah Tingkat Penggilingan (rupiah/kg)
6.000 6.000
5.375 5.375
4.750 4.750
4.125 4.125
3.500 3.500
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan
21 22 21 22
GKG GKP Luar HPP GKP GKG GKP Luar HPP HPP
Kualitas Kualitas GKP GKG
Gambar 4 Infografis Perkembangan Harga Gabah dan Beras di Penggilingan, Januari 2021
Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah Januari 2022
BRS No. 11/02/Th. XXV, 2 Februari 2022 19
Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi: Konten Berita Resmi Statistik
dilindungi oleh Undang-Undang,
hak cipta melekat pada Badan
Pusat Statistik. Dilarang
Nurul Hasanudin, S.S.T., M.Stat. mengumumkan, mendistribusikan,
Direktur Statistik Harga mengomunikasikan, dan/atau
menggandakan sebagian atau
(021) 3810291-5, Ext. 6200
seluruh isi tulisan ini untuk tujuan
nurulh@bps.go.id komersial tanpa izin tertulis dari
Badan Pusat Statistik.