Disusun
Oleh :
Kelompok 6
1. Mardiah
2. Dian Anggarawati
3. Adrias S. Toparoa
4. Sukmawati Said
5. Zulfahnur
6. Margaret Ulva Parusu
7. Rosita Akmalda
Hyperkeratosis
4. Terowongan 1 = tidakadaterowongan 4
2 = terowongan< 2 cm dimanasaja
3 = terowongan 2-4 cm seluas< 50 % area luka
4 = terowongan 2-4 cm seluas> 50 % area luka
5 = terowongan>4 cm dimanasaja
5.TipeJaringan 1 = tidakadajaringannekrotik 3
Nekrotik
2 = putih / abu-abujaringantidakdapatteramati dan
ataujaringannekrotikkekuningan yang mudahlepas
3 = jaringannekrotikkekuningan yang melekat tapimudahdilepas
4 = melekat, lembut, eskarhitam
6. 1 = tidakadajaringannekrotik 4
JumlahJarin
2 = <25 % permukaanlukatertutup
ganNekrotik
3 = 25 % permukaanlukatertutup
kekuningan, denganatautanpabau
8. Jumlah 1 = tidakada, lukakering 5
Exudate
2 = sangatsedikit, lukatampaklembabtapi exudates tidakteramati
3 = sedikit
4 = moderat
5 = banyak
9. 1 = pink atauwarnakulit normal setiapetnis 4
Warnakulitsekitarl
2 = merahterang dan ataukeputihanbiladisentuh
uka
3 = putihatauabu-abupucatatauhipopigmentasi
Sekitarluka
11. 1 = tidakadaindurasi 3
IndurasiJaring 2 = indurasi<2 cm sekitarluka
anPerifer 3 = indurasi 2-4 cm seluas< 50% sekitarluka
4 = indurasi 2-4 cm seluas ≥ 50% sekitarluka
5 = indurasi> 4cm di mana saja pada luka
Rencana Keperawatan
enekanan Nekrosis menurun 2. Ubah posisi tiap 2 jam jika tirah baring
pada Kerusakan 3. Anjurkan minum air yang cukup
menonjolan jaringan menurun 4. Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
tulang, Kerusakan Perawatan luka
gesekan) lapisan kulit 1. Lepaskan balutan dab plester secara perlahan
menurun 2. Cukur rambut pada daerah luka
3. Bersihkan dengan cairan NACL atau pembersih non
toksit, jika perlu
4. Bersihkan jaringan nekrotik
5. Monitor katrakteristik lika ( mis. Drainase, warna,
ukuran, bau)
6. Anjurkan mengkonsumsi makan sayuran dan tinggi
protein