Anda di halaman 1dari 15

CRITICAL BOOK REVIEW

MK : PENGEMBANGAN ILMU
EKONOMI
FAKULTAS ILMU EKONOMI

SKOR :
“ ILMU MAKROENOMI ”
( Samuelson ,Paul A dkk, 2004 )

Nama : Muhammad Sholeh


Nim : 7213540011
Kelas : Ilmu Ekonomi A 2021
Dosen Pengampu : Haryadi S kom, M kom, Dr
Mata Kuliah : Pengembangan Ilmu Ekonomi

PROGRAM STUDI ILMU EKONOMI

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

SEPTEMBER 2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada penulis, sehingga bisa menyelesaikan tugas mata kuliah
Pengembangan Ilmu Ekonomi yaitu Critical Book Report.
Penulis menyampaikan terimakasih kepada Dosen pengampu yang telah
memberikan arahan dan bimbingan dalam pengerjaan tugas ini, orang tua yang selalu
mendukung kelancaran tugas saya, serta teman-teman saya di kelas Ilmu Ekonomi A.
Dalam pengerjaan tugas ini, penulis menyadari masih jauh dari kata sempurna. Oleh
sebab itu, penulis tidak menutup diri dari para pembaca akan saran dan kritik yang
sifatnya membangun demi perbaikan dan peningkatan kualitas tugas-tugas di masa yang
akan datang. Dan penulis berharap, semoga tugas ini bisa memberi suatu manfaat bagi saya
dan para pembaca semua.

Medan, September 2021

Muhammad Sholeh

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................................................2


DAFTAR ISI ...............................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
A. Rasionalisasi Pentingnya CBR ......................................................................................................4
B. Tujuan ...................................................................................................................................................4
C. Manfaat ..................................................................................................................................................5
D. Identitas Buku Utama .....................................................................................................................5

BAB II RINGKASAN BUKU


A. Buku Utama .........................................................................................................................................6

BAB III PEMBAHASAN


A. Keunggulan Buku ........................................................................................................................... 18
B. Kekurangan Buku .......................................................................................................................... 18

BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan....................................................................................................................................... 19
B. Saran ................................................................................................................................................... 19

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Sebuah buku sudah pastinya memiliki kelebihan ataupun kekurangan. Seperti halnya
pada buku Pengantar Ekonomi Makro yaitu buku Ilmu Makroekonomi karangan Samuelson
dan Nordhaus, buku Pengantar Ekonomi Makro karangan N. Gregory Mankiw, Euston Quah
dan Peter Wilson. Adanya perbandingan kedua buku ini tentunya sangat bermanfaat ,guna
lebih dapat memperoleh kajian yang memiliki kualitas penulisannya dalam bidang
ekonomi makro. Selain menonjolkan sisi kelebihan ataupun kekurangannya, makalah ini
juga sebagai pemenuhan atas tugas Pengantar Ekonomi Makro. Hal yang menjadi utama
dalam sebuah penulisan perbandingan ini tidak sebatas pada isi buku saja , tetapi
sistematika, penyajian, gaya bahasa, kecermatan ejaan, diksi, yang tidak berhubungan
langsung dengan aspek isi. Bahkan, ilustrasi, tata letak atau hal- hal yang berkenaan dengan
teknik percetakan pun bisa menjadi bahan kritikan, selain menilai kelebihan
dan kekuranganya.

B. Rumusan Masalah CBR


1. Apa yang menjadi kelebihan dan kelemahan kedua buku yang dibandingkan?
2. Apakah buku Ilmu Makroekonomi karangan Samuelson dan Nordhaus, buku Pengantar
Ekonomi Makro karangan N. Gregory Mankiw, Euston Quah dan Peter Wilson sudah layak
untuk dijadikan bahan pembelajaran?

C. Tujuan CBR
1. Membandingkan buku karangan Samuelson dan Nordhaus, dan buku Pengantar Ekonomi
Makro karangan N. Gregory Mankiw, Euston Quah dan Peter Wilson Mengetahui
keseluruhan isi buku karangan Samuelson dan Nordhaus.
2. Melatih dan mengembangkan pengetahuan serta kreatifitas mahasiswa.
3. Agar mahasiswa lebih memahami dan mendalami pokok bahasan khususnya tentang
Makroekonomi.

4
D. Manfaat CBR
Penulis berharap makalah ini memiliki manfaat kepada:·
Mahasiswa dapat mengetahui standar buku yang baik diantara kedua buku yang
akan dibandingkan. Dosen juga dapat memberikan referensi buku ajar yang tepat bagi
mahasiswanya.

E. Identitas Buku
Buku Utama
Judul Buku : Ilmu Makroekonomi
Pengarang : Paul A. Samuelson dan William D.
Nordhaus
Penerbit : PT. Media Global
Edukasi
Tahun Terbit : 2004
Edisi : 17
Jumlah Halaman : 462 Halaman

Buku
Pembanding

Judul buku : Pengantar Ekonomi Makro


Vol. 2 Edisi Asia
Pengarang : N. Gregory Mankiw, Euston
Quah dan Peter Wilson
Penerbit : Penerbit Salemba Empat
Tahun Terbit : 2013
Jumlah Halaman: 360 halaman
Tebal Buku : 21 x 28 cm

5
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU

BAB 1 : DASAR-DASAR ILMU EKONOMI

Pendekatan teoritis memungkinkan ahli ekonomi membuat generalisasi secara luas,


misalnya tentang keuntungan dari perdagangan internasional dan spesialisasi, atau
kerugian dan pengenaan tarif dan kuota.
Tiga masalah dalam organisasi ekonomi, yaitu : 1). Apa, yaitu apa jenis yang akan
diproduksi? 2). Bagaimana, yaitu bagaimana sumber daya digunakan untuk menghasilkan
barang-barang ini? 3). Untuk siapa, yaitu untuk siapa barang-barang ini dihasilkan?

BAB 2 : PASAR DAN PEMERINTAH DALAM PEREKONOMIAN MODERN

Pasar adalah sebuah mekanisme yang melaluinya para pembeli dan para penjual
berinteraksi untuk menetukan harga dan melakukan pertukaran barang dan jasa. Dalam
pasar pula ditentukan oleh tinggi rendahnya harga. Disini termasuk pula hukum
permintaan dan penawaran.

BAB 3 : UNSUR-UNSUR DASAR PENAWARAN DAN PERMINTAAN

Permintaan berasal dari konsumen yang tengah menyebarkan kemampuan pembelian


mereka diantara barang-barang dan jasa-jasa yang tersedia sementara pelaku bisnis
menawarkan barang-barang dan jasa-jasa dengan tujuan untuk memaksimumkan
keuntungannya. Harga ekuiliberium adalah harga dimana kuantitas yang diminta persis
sama dengan kuantitas yangditawarkan.

BAB 4 : TINJAUAN MENGENAI ILMU MAKROEKONOMI

Kebijakan fiskal, pembelanjaan dan perpajakan pemerintah membantu


menentukan alokasi sumber daya antara barang pribadi dan kolektif, mempengaruhi
pendapatan dan konsumsi orang-orang, dan memberikan rangsangan untuk investasi
dan keputusan-keputusan ekonomi yang lain. Kebijakan moneter, kebijakan ini mengarah
kepada khususnya peraturan bank sentral mengenai penawaran uang untuk
mempengaruhi suku bunga dalam kondidi kredit. sensitive terhadap bunga. Sector yang
paling terpengaruh adalah perumahan, investasi bisnis, dan ekspor neto.

6
BAB 5 : MENGUKUR AKTIVITAS EKONOMI
GDP merupakan pengukuran yang paling luas dari total output barang dan jasa duatu
Negara. Ini merupakan jumlah nilai dollar konsumsi ©, Investasi bruto (I), pembelanjaan
pemerintah atas barang dan jasa (G), dan ekspor neto (X) yang dihasilkan di dalam suatu
Negara selama satu tahun tertentu. GDP digunakan untuk banyak tujuan, tetapi yang paling
penting adalah untuk mengukur keseluruhan performa dari suatu perekonomian.

BAB 6 : KONSUMSI DAN INVESTASI

Konsumsi adalah pengeluaran oleh rumah tangga atas barang jadi dan jasa. Sedangkan
tabungan adalah bagian dari pendapatan pribadi setelah pajak yang tidak dikonsumsi.
Fungsi konsumsi yaitu menunjukkan hubungan antara tingkat pengeluaran konsumsi
dengan tingkat pendapatan pribadi yang siap dibelanjakan. Fungsi tabungan yaitu
menunjukkan hubungan antara tingkat tabungan dan pendapatan.

BAB 7 : FLUKTUASI BISNIS DAN TEORI PERMINTAAN AGREGAT

Siklus bisnis adalah fluktuasi ekonomi pada total output nasional, dam ketenagakerjaan,
biasanya berlangsung selama periode 2 hingga 10 tahun, yang ditandai oleh kontraksi atau
ekspansi yang tersebar luas pada kebanyakan sektor ekonomi. Biasanya
ahliekonomi membagi siklus bisnis menjadi dua fase utama yaitu resesi dan ekspansi.

Permintaan agregat mewakili kuantitas total output yang dibeli sukarela pada tingkat
harga tertentu, hal-hal lain dianggap konstan. Faktor-faktor yang mengubah permintaan
agregat adalah : (1) Kebijakan ekonomi makro seperti kebijakan moneter dan fiscal
(2) Variabel-varibal eksogenus seperti aktivitas ekonomi asing, kemajuan teknologi dan
pergeseran dalam pasar asset.

BAB 8 : MODEL MULTIPLIER


Multiplier adalah angka dimana dengannya perubahan pada investasi harus dikalikan
untuk menentukan perubahan hasil dalam output total. Model multiplier menjelaskan
bagaimana goncangan pada investasi, perdagangan asing, kebijakan pajak dan anggaran
pemerintah bisa mempengaruhi output dan pekerjaan dalam perekonomian.

7
BAB 9 : UANG, PERBANKAN, DAN PASAR FINANSIAL
Uang adalah salah segala sesuatu yang berfungsi sebagai alat tukar yang diterima umum
atau alat pembayaran. Suku bunga adalah harga yang dibayar untuk meminjam uang.
Orang bersedia membayar bunga karena dana yang dipinjamkan memungkinkan mereka
untuk membeli barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumsi atau melakukan
investasi menguntungkan.Bank adalah usaha komersil yang berupaya memperoleh laba
bagi pemiliknya. Satu fungsi utama dari bank adalah
menyediakan rekening cek bagi nasabah. Bank modern berevolusi bertahap dari
pandai emas yang menyimpan yuang dan barang berharga. Tingkat laba adalah total dollar
yang didapat dari sekuritas. Resiko mengacu pada keberagaman laba investasi. Karena
orang adalah penghindar resiko, mereka mensyaratkan laba lebih tinggi untuk
mendorong mereka membeli asset beresiko. Rumah tangga memiliki beragam asset
finansial. Yang paling penting adalah uang, rekening tabungan, sekuritas
pemerintah, ekuitas, dan dana pensiun.

BAB 10 : BANK SENTRAL DAN KEBIJAKAN MONETER


Sistem Federal Reserve adalah bank sentral, yaitu bank untuk para bankir. Tujuannya
adalah mempertahankan pertumbuhan ekonomi, memelihara tingkat peluang kerja yang
tinggi, memastikan peraturan pasar keuangan, dan yang terpenting mempertahankan
stabilitas harga yang masuk akal. Fed memiliki tiga instrumen pokok kebijakan : a. Operasi
pasar terbuka, b. Tingkat diskonto untuk peminjaman bank, c. Syarat aturan cadangan
dalam lembaga penyimpanan.
Kebijakan moneter pada dasarnya merupakan suatu kebijakan yang bertujuan untuk
mencapai keseimbangan internal (pertumbuhan ekonomi yang tinggi, stabilitas harga,
pemerataan pembangunan) dan keseimbangan eksternal (keseimbangan neraca
pembayaran) serta tercapainya tujuan ekonomi makro.

BAB 11 : PROSES PERTUMBUHAN EKONOMI


Ekonomi bergulir dengan empat roda pertumbuhan ekonomi : a. Kuantitas dan kualitas
angka kerja, b. Keberlimpahan lahan dan sumber daya alam lainnya, c. Persediaan modal
terakumulasi, dan mungkin yang paling penting, d. Perubahan teknologi dan inovasi.

BAB 12 : TANTANGAN BAGI PEMBANGUNAN EKONOMI


Kunci menuju pembangunan terletak pada empat faktor fundamental, yaitu sumber daya
manusia, sumber daya alam, pembentukan modal, dan teknologi. Menghadapi
pertumbuhan ekonomi yang semakin melambat dan keinginan untuk melakukan reformasi

8
ekonomi, Rusia dan negara-negara bekas komunis lainnya menjalani proses transisi yang
sulit menuju ekonomi pasar.

BAB 13 : NILAI TUKAR DAN SISTEM KEUANGAN INTERNASIONAL


Neraca pembayaran internasional adalah sekumpulan akun yang mengukur transaksi
ekonomi antarnegara. Termasuk di dalamnya ekspor dan impor barang, jasa, dan
instrumen keuangan. Perdagangan internasional melibatkan unsur baru, yaitu mata uang
yang berbeda, yang dihubungkan oleh harga relatif yang disebut kurs valuta asing.

BAB 14 : MAKROEKONI PEREKONOMIAN TERBUKA


Perekonomian terbuka adalah perekonomian yang terkait dengan pertukaran barang, jasa,
dan investasi secara internasioanl. Perekonomian terbuka yang menggunakan nilai tukar
feksibel dapat menggunakan kebijakan moneter untuk stabilisasi mekroekonomi yang
bekerja secara independen dari negara lain.

BAB 15 : PENGANGGURAN DAN DASAR-DASAR PENAWARAN AGREGAT

Penawaran agregat menjelaskan hubungan antara output yang hendak diproduksi oleh
pengusaha dan keseluruhan tingkat harga, hal lainnya konstan. Faktor-faktor yang
mendasari penawaran agregar adalah : a. Output potensial, ditentukan oleh inut tenaga
kerja, modal dan sumber daya alam yang tersedia bagi perekonomian, sejalan dengan
teknologi, b. Biaya input, seperti upah, harga tenaga, c. Perubahan pada faktor-faktor pokok
in akan menggeser kurva AS.

BAB 16 : MENJAGA STABILITAS HARGA

Inflasi mempengaruhi perekonomian melalui redistribusi pendapatan dan kekayaan dan


melalui ketidakefesenan. Inflasi yang tidak teranisipasi sering menguntungkan debitur,
pencari keuntungan, dan spekulan yang siap menerima resiko. Inflasi menimbulkan
penyimpangan pada harga relatif, tarif pajak, dan tingkat bungan nyata.

BAB 17 : PERTENTANGAN ALIRAN-ALIRAN MAKROEKONOMI


Dalam sistem klasik kebijakan makroekonomi tidak memiliki peran dalam menstabilkan
ekonomi nyata, namun ia tetap menentukan jalan harga. Dalam sudut pandang keynes
modern, kebijakan moneter dan fiskal bisa mengganti harga dan upah fleksibel,

9
merangsang ekonomi dalam resesi, dan melibatkan AD selama ledakan untuk menghabat
kecenderungan inflasi.

BAB 18 : KEBIJAKAN PERTUMBUHAN DAN STABILITAS


Anggaran belanja adalah sistem yang digunakan oleh pemerintah dan organisasi untuk
merencanakan dan mengontrol pengeluaran dan pemerintah. Hutang pemerintah
mewakili pinjaman terakumulasi publik. Ia adalah jumlah dari defisit masa lalu.

Ringkasan Buku Pembanding


Buku Pengantar Ekonomi Makro

BAB 23 : MENGUKUR PENDAPATAN SUATU NEGARA


Dari segi materi pada bab ini menjelaskan mengenai PDB. Disini menjelaskan secara
berkala apa itu PDB, maksud dari nilai pasar dalam PDB, komponen komponen PDB. Pada
bab ini membahas bagaimana para ekonom mengukur pendapatan total sebuah negara.
Sebagian besar bertujuan untuk mengungkap faktor penentu Produk Domestik Bruto
jangka panjang dan jangka pendek sebuah negara.

BAB 24 : PERHITUNGAN BIAYA HIDUP


Pada bab ini lebih menekankankan kepada indeks harga konsumen. Pengertian yang
dijabarkan mengenai indeks harga konumeen adalah ukuran biaya kesulutahan barang
dana jasa yang dibeli oleh konsumen. Didni juga dijelaskan mengenai cara menghitung
indeks harga konsumen yang disajikan dalamm bentuk tabel dan juga dalam bentuk
penjabaran. Pada bab ini juga dibahs mengenai masalah-masalah dalam perhitungan biaya
hidup yang terjadi karena bias substitusi lalu munculnya barang-baraang yang baru dan
perubahan kualitas yang tidak diukur.

BAB 25 : PRODUKSI DAN PERTUMBUHAN


Peranan dan faktor-faktor penentunya produktivitas. Pada bagian ini penjelasan nya
dijabarkan secara terperinci mulai dari Mengapa Produktivitas Sangat Penting yang
dibahas dengan gaya tulisan menganalisis serta Bagaimana Produktivitas Ditentukan
dijelaskan dengan menjaarkana faktor-faktor penentu produktivitas secra lebih terperinci.
Penjelasan Produktivitas ditutup dengan studi kasus. Setelah itu dijabarkan

10
mengenai Petumbuhan Ekonomi Dan Kebijakan Publik. Penjabaran meliputi
pentingnya tabungan dn investasi, penurunan perolehan keuntungan dan efek
pengejaran, investasi asing, pendidikan, hak milik dan stabilitas politik dan penelitian dan
pengembangan.

BAB 26 : TABUNGAN, INVESTASI DAN KEUANGAN


Disini dijlaskan secara singkat mengenai makna dari investasi dan tabungan. Disini juga
memberiakn penjelasan 3 kebijakan mengenai kebijakan yang mempengatuhi bergesernya
kurva permintaan dan penawaran.

BAB 27 : PERANGKAT-PERANGKAT DASAR DALAM KEUANGAN


Konsep nilai masa kita bahwa uang pada masa depan kurang berharga dariada masa
sekarang.disini memparkan mengenai Mengelola Resiko dengan menjabarkan mengenai
penghindaran resiko, pasar asuransi, diversifikasi risiko Idiosinkrati (risiko yang hanya
mempengaruhi satu pelaku ekonomi) serta tradeoff antara resiko dan pengambilan
keputusan. Disini juga dijelaskan mengenai penilaian aset yang berhubungan dengan
analisis fundamental serta hipotesis pasar yang efisien.

BAB 28 : PENGANGGURAN DAN TINGKAT ALAMIAHNYA


Pada bagian ini penulis memaparkan
berbagai bentuk pertanyaan guna mengajak kita untuk mengkaji pertanyaan
tersebut sebelumnya. Penjelasan setelahnya juga membantu kita menganalisa
jawaban yang kita ajukan tadi. Penjelasan yang singkat dan padat akan teori
yang dimaksudkan sangat memudahkan pembaca lebih memahami kajian.

BAGIAN 10 : UANG DAN HARGA-HARGA DALAM JANGKA PANJANG

BAB 29 : SISTEM MONETER


Bagian ini menjelaskan bagaimana fungsi uang dan sistem perbankan sentral serta bank
dan jumlah uang yang beredar. Penjelasan yang disampaikan cukup sederhana, namun
kurang spesifik dalam mudahnga pemahaman. Karena pada buku samuelson penjelaskan
mengenai kebijakan moneter lebih lengkap.

11
Dibagian ini pula penulis menjelaskan apa itu bank sentral dalam mengendalikan moneter
dengan cara organisasi pasar terbuka, syarat cadagan minimum, tingkat diskonto.

BAB 30 : PERTUMBUHAN UANG DAN INFLASI


Penulis menjelaskan mengenai teori klasik inflasi yang berkaitan dengan tingkat harga-
harga dan niali uang, jumlah uang yang beredar, permintaan uang, dan keseimbangan
moneter. Pada bagian ini kolom “bahas berita” banyak ditemukan.

BAGIAN 11 : EKONOMI MAKRO PERKEONOMIAN TERBUKA

BAB 31 : ILMU EKONOMI MAKRO PEREKONOMIAN TERBUKA : KONSEP-KONSEP


DASAR.
Konsep dasar yang digunakan untuk perekonomian terbuka, yang menjadi hal pertama
yang dibahas disini adalah arus barang dan modal internnasional yang meliputi arus
barang : ekspor, Impor, dan Ekspor Neto. Alur sumber daya keuangan : arus keluar modal
neto ( pembelian aset luar egeri oleh negeri oleh warga domestik dikurangi dengan
pembelian aset domestik oleh warga asing.

BAB 32 : TEORI EKONOMI MAKRO PEREKONOMIAN TERBUKA


Bagian ini penulis memfokuskan hanya pada perekonomian internasional. Pada bagian
awal menekankan pada pembahasan mengenai valuta asing. Pada bagiaan ini juga disajikan
kurva mengenai keseimbangan rill dalam perekonomian terbuka. Disini juga dijelasakan
menggenai kebijakan perdagangan. Secara keseluruhan pada bab ini menjelaskan megenai
perekonomian terbuka dari sudut pandang internasional, pada bab ini dan bab sebelumnya
tidak berfokus pada aliran perekonomian terbuka dalam satu negara.

BAB 33 : PERMINTAAN DAN PENAWARAN AGREGAT


Disni menjelaskan mengapa permintaan agregat miring kebawah, penjelasan yang
diberikan juga melibatkan rumus PDB yang mana dapat menambah pemahaman pembaca
mengenai topik yang dibahas. Disini jugaa menjelaskan mengenai alasan kurva permintaan
agregat dapat bergeser. Penjelasan yang disampaikan penulis sangat mudah dipahami dan
pada bab ini pula membahas mengenai dua penyebab fluktuasi ekonomi serta dampak
pergeseran penawaran agregat

12
BAB 34 : PENGARUH KEBIJAKAN MONETER DAN FISKAL TERHADAP PERMINTAAN
AGREGAT.
Bab ini menjelaskan mengenai kebijakan moneter dan fiskal dapat mengubah permintaan
agregat barang dan jasa sehingga mengubah produksi dan lapangan pekerjaan dalam
perekonomian jangka pendek. Pada penjelasan mengenai bagaimana kebijakan fiskal dan
moneter mempengaruhi permintaan agregat dijelaskan secra terpernci dengan membahas
satu persatu topik dari judul yang telah disediakan. Pada bab ini juga menjelaskan
mengenai menggunakan kebijakan untuk menstabilkan perekonomian.

BAB 35 : TRADEOFF JANGKA PENDEK ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN


Pada bagiaan ini menjelaskan mengenai kurva phillips. Kurva phillips manggambarkan
hubungan negatif antara iinflasi dan pengangguran. Disini menekankan ada asal mula krva
philips, pergeseran kurva philips, serta hubungan kurva phillips terhadap pemawaran dan
permintaan. Disini juga menjelaskan mengenai biaya-biaya untuk menurunkan inflasi.

BAB 36 : LIMA PERDEBATAN KEBUJAKAN EKONOMI MAKRO


Pada bab ini mempelajari lima perdebatan mengenai kebijakan ekonomi makro. Untuk
setiap perdebatan, pembahasan dimulai dengan proposisi yang kontroversial dan
kemudiaan disambung dengan argumen-argumen dari mereka yang pro dan kontra.
1. Perlukah para pembuat kebijakan moneter dan fiskal mencoba untuk menstabilkan
perekonomian?
2. Haruskah kebijakan moneter dibuat berdasarkan aturan daripada berdasarkan
kebebasan?
3. Haruskah bank sentral berusaha untuk mencapai tingkat inflasi nol?
4. Perlukan ppemerintah menyeimbangkan anggaran belanjanya?
5. Haruskah undang-undang perpajakan diperbarui untuk meningkatkan tabungan?

13
BAB III
PEMBAHASAN
A. Kelebihan Dan Kelamahan Buku
Buku Utama (Ilmu Makroekonomi)
a. Kelebihan
Adanya penambahan ringkasan setian pembahasan menambah kemudahan pembaca untuk
memahami inti dari materi yang disajikan.

Buku Pembanding (Pengantar Ekonomi Makro Vol. 2 Edisi Asia)


Kelebihan
Penjelasan yang padat dan ringan menempatkan pembaca yang baru mengenal ekonomi
makro diberikan kemudahan. Setiap pembahasan yang disampaikan penulis menyajikan
contoh kasus yang semakin mempertajam pemahaman materi yang disampaikan.

Kelemahan
Namun, buku ini terlalu berfokus pada perekonomian Amerika Serikat saja. Walaupun
judul buku ini terdapat kata “edisi Asia”, namun ternyata hal itu hanya meliputi aspek
bahasa saja. Sehingga, pembahasan-pembahasan yang ada, terkadang kurang cocok jika
diterapkan di benua yang berjulukan Atap Dunia ini.

B.Kelayakan Buku

Dengan memperbandingkan kedua buku, yaitu buku Ilmu Makroekonomi karangan


Samuelson dan Nordhaus, dengan buku Pengantar Ekonomi Makro karangan N. Gregory
Mankiw, Euston Quah dan Peter Wilson, pembaca dapat menggunakan kedua buku ini
sebagai bahan refrensi untuk pembelajaran. Buku karangan Saumuelson dan Nordhaus
yang paling layak untuk dijadikan bahan pembelajaran bagi penulis sendiri. Hal ini
dikarenakan materi yang dipaparkan lengkap serta sesuai dengan topik perkulihan.
Kemudian semua materi yang ada didalamnya tersusun dengan baik. Sehingga pembaca
merasa sangat mudah memahami kajiannya yang menggunakan bahasa yang ringan untuk
pembelajaran.

14
BAB IV
KESIMPULAN & SARAN

A. Kesimpulan
Ilmu Ekonomi makro merupakan bagian dari ilmu ekonomi yang khsus mempelajari
mekanisme bekerjanya perekonomian secara keseluhuran. Makro ekonomi dapat
digunakan untuk menganalisis target – target kebijaksanaan seperti pertumbuhan
ekonomi, inflaso , tenaga kerja dan keseimbangan neraca pembayaran yang
berkesinambungan.

B. Saran
Dari kedua buku tersebut, yaitu buku Ilmu Makroekonomi karangan Samuelson dan
Nordhaus, buku Pengantar Ekonomi Makro karangan N. Gregory Mankiw, Euston Quah dan
Peter Wilson. Saran penulis yaitu untuk menggunakan kedua buku ini sebagai bahan ajar
agar memperoleh informasi yang levih spesifik guna memahami setiap kajian yang
disampaikan dosen.

15

Anda mungkin juga menyukai