Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PENGENDALIAN COVID-19 PADA KELUARGA

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan

Dosen Mata Ajar Ns. Margiyati,M.Kep

Disusun Oleh:

Aisyah Zurrintan Putri

201014401200003

2B

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

STIKES KESDAM IV/DIPONEGORO

2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Pengendalian Covid-19

Sasaran : Keluarga Tn. Dian Dwi Putra

Hari/Tanggal : Senin, 25 Oktober 2021

Waktu Pertemuan : 45 Menit

Tempat : Kediaman Tn. Dian Dwi Putra

A. LATAR BELAKANG

Infeksi corona virus merupakan penyakit yang disebabkan oleh


virus corona dan menimbulkan gejala utama berupa gangguan pernapasan.
Penyakit ini menjadi sorotan karena kemunculannya di akhir tahun 2019
pertama kali di Wuhan, China. Lokasi kemunculannya pertama kali ini,
membuat coronavirus juga dikenal dengan sebutan Wuhan virus.  Selain
China, coronavirus juga menyebar secara cepat ke berbagai negara lain,
termasuk Jepang, Thailand, Jepang, Korea Selatan, bahkan hingga ke
Amerika Serikat. Penyebab Corona virus merupakan virus single stranded
RNA yang berasal dari kelompok Coronaviridae. Dinamakan coronavirus
karena permukaannya yang berbentuk seperti mahkota (crown/corona).

Gejala Coronavirus bervariasi, mulai dari flu biasa hingga


gangguan pernapasan berat menyerupai pneumonia. Gejala Corona yang
umum dialami mereka yang mengalami infeksi coronavirus adalah:

 Demam tinggi disertai menggigil


 Batuk kering
 Pilek
 Hidung berair dan bersin-bersin
 Nyeri tenggorokan
 Sesak napas

Gejala virus corona tersebut dapat bertambah parah secara cepat dan


menyebabkan gagal napas hingga kematian. Centers for Disease Control
and Prevention (CDC) gejala infeksi virus 2019-nCoV dapat muncul
mulai dua hari hingga 14 hari setelah terpapar virus tersebut.

Saat ini situasi covid-19 baik di nasional maupun global masih


beresiko tinggi. Oleh karena itu diperlukan pedoman pencegahan dan
pengendalian covid19 untuk memberikan panduan kepada masyarakat.
Terutama bagi keluarga. Untuk mencegah agar tidak terjadi klaster
keluarga, kita harus menerapkan protokol keseshatan keluarga. Yang
meliputi protokol kesehatan dalam keluarga secara umum, protokol
kesehatan ketika ada anggota keluarga yang terpapar, protokol kesehatan
ketika beraktivitas di luar rumah, dan protokol kesehatan di lingkungan
sekitar ketika ada warga terpapar. Penyuluhan ini dilakukan untuk
memberikan pemahaman bagaimana pencegahan covid19 di lingkungan
keluarga.

B. TUJUAN PENYULUHAN

1. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan ini keluarga diharapkan
bisa melakukan pencegahan dan pengendalian covid19.
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan tentang pengendalian
covid19 keluarga diharapkan mampu:
a) Dapat menjelaskan definisi covid19
b) Dapat menjelaskan bagaimana pencegahan dan
pengendalian covid19
c) Bisa mempraktekkan bagaimana cara pencegahan
covid19

C. MATERI PENYULUHAN
a) Definisi Covid19
b) Pencegahan dan Pengendalian Covid19

D. METODE PENYULUHAN
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Demonstrasi

E. MEDIA PENYULUHAN
a. Poster
b. Video
c. Laptop
d. LCD
F. SETTING TEMPAT PENYULUHAN

Ket:

: Penyuluh

: Keluarga

G. KEGIATAN PENYULUHAN

Waktu Kegiatan Perawat Kegiatan Keluarga


Pembukaan 1. Mengucapkan Menjawab salam dan
5 Menit salam mendengarkan
2. Memperkenalkan
diri
3. Menjelaskan
tujuan
Pelaksanaan 1. Menjelaskan 1. Mendengarkan dan
definisi covid19 memperhatikan
20 Menit 2. Menjelaskan 2. Mendemonstrasikan
bagaimana cara bagaimana cara
pencegahan dan pencegahan
pengendalian covid19
covid19

Evaluasi 1. Meminta 1. Menjelaskan covid


10 Menit keluarga 19
menjelaskan 2. Menjelaskan
tentang covid 19 bagaimana cara
2. Meminta pencegahan dan
keluarga pengendalian
bagaimana cara covid19
pencegahan dan
pengendalian
covid19
Penutup 1. Kesimpulan Mendengarkan dan
5 Menit 2. Mengucapkan menjawab salam
salam

H. EVALUASI PENYULUHAN

1. EVALUASI STRUKTUR
- Penyelenggaraan penyuluhan berada di Kediaman
Tn. Dian Dwi Putra

2. EVALUASI PROSES
- Keluarga mengikuti penyuluhan sampai selesai
- Keluarga sangat antusias terhadap materi
penyuluhan

3. EVALUASI HASIL
- Keluarga dapat mengetahui lebih banyak tentang
covid 19
- Keluarga dapat mengetahui cara pencegahan dan
pengendalian covid 19

I. LAMPIRAN

Materi Penyuluhan :

a) Definisi Covid19

Corona virus merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan


penyakit pada manusia dan hewan. Pada manusia biasanya menyebabkan
penyakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang
serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Sindrom
Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada manusia sejak kejadian luar
biasa muncul di Wuhan Cina, pada Desember 2019, kemudian diberi nama
Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV2), dan
menyebabkan penyakit Coronavirus Disease-2019 (COVID-19).

COVID-19 disebabkan oleh SARS-COV2 yang termasuk dalam


keluarga besar coronavirus yang sama dengan penyebab SARS pada tahun
2003, hanya berbeda jenis virusnya. Gejalanya mirip dengan SARS,
namun angka kematian SARS (9,6%) lebih tinggi dibanding COVID-19
(kurang dari 5%), walaupun jumlah kasus COVID-19 jauh lebih banyak
dibanding SARS. COVID-19 juga memiliki penyebaran yang lebih luas
dan cepat ke beberapa negara dibanding SARS.

Gejala umum berupa demam 380C, batuk kering, dan sesak napas.
Jika ada orang yang dalam 14 hari sebelum muncul gejala tersebut pernah
melakukan perjalanan ke negara terjangkit, atau pernah merawat/kontak
erat dengan penderita COVID-19, maka terhadap orang tersebut akan
dilakukan pemeriksaan laboratorium lebih lanjut untuk memastikan
diagnosisnya. 

Yang beresiko terjangkit covid19 ialah orang yang tinggal atau


bepergian di daerah di mana virus COVID-19 bersirkulasi sangat mungkin
berisiko terinfeksi. Mereka yang terinfeksi adalah orang-orang yang dalam
14 hari sebelum muncul gejala melakukan perjalanan dari negara
terjangkit, atau yang kontak erat, seperti anggota keluarga, rekan kerja atau
tenaga medis yang merawat pasien sebelum mereka tahu pasien tersebut
terinfeksi COVID-19. Petugas kesehatan yang merawat pasien yang
terinfeksi COVID-19 berisiko lebih tinggi dan harus konsisten melindungi
diri mereka sendiri dengan prosedur pencegahan dan pengendalian infeksi
yang tepat.

b) Pencegahan dan Pengendalian Covid19

Pencegahan penularan pada individu Penularan COVID-19 terjadi


melalui droplet yang mengandung virus SARSCoV-2 yang masuk ke
dalam tubuh melalui hidung, mulut dan mata, untuk itu pencegahan
penularan COVID-19 pada individu dilakukan dengan beberapa
tindakan, seperti:
a. Membersihkan tangan secara teratur dengan cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir selama 40-60 detik atau
menggunakan cairan antiseptik berbasis alkohol
(handsanitizer) minimal 20 – 30 detik. Hindari menyentuh
mata, hidung dan mulut dengan tangan yang tidak bersih.
b. Menggunakan alat pelindung diri berupa masker yang
menutupi hidung dan mulut jika harus keluar rumah atau
berinteraksi dengan orang lain yang tidak diketahui status
kesehatannya (yang mungkin dapat menularkan COVID-
19).
c. Menjaga jarak minimal 1 meter dengan orang lain untuk
menghindari terkena droplet dari orang yang yang batuk
atau bersin. Jika tidak memungkin melakukan jaga jarak
maka dapat dilakukan dengan berbagai rekayasa
administrasi dan teknis lainnya.
d. Membatasi diri terhadap interaksi / kontak dengan orang
lain yang tidak diketahui status kesehatannya.
e. Saat tiba di rumah setelah bepergian, segera mandi dan
berganti pakaian sebelum kontak dengan anggota keluarga
di rumah.
f. Meningkatkan daya tahan tubuh dengan menerapkan pola
hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti konsumsi gizi
seimbang, aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, istirahat
yang cukup termasuk pemanfaatan kesehatan tradisional.

Pengendaliaan wabah covid-19 di Indonesia bukan hanya dilihat


dari rumah sakit yang memadai serta SDM yang berkualitas, tetapi yang
harus diperhatikan untuk menghadapi covid-19 ini yaitu sistem kesehatan
mulai dari pemberian layanan kesehatan, tenaga kerja, sistem informasi,
akses ke obat-obatan, pembiayaan layanan kesehatan, tenaga kerja, dan
tata kelola layanan kesehatan. Perlu ada kesadaran dari masyarakat untuk
mentaati protokol kesehatan dimasa pandemi COVID19 dengan perubahan
perilaku yaitu menggunakan masker, physical distancing serta perilaku
hidup sehat dan bersih. Selain itu pentingnya peran petugas kesehatan
sosialisasi dan pemantauan di masyarakat dalam pencegahan COVID-19.

DAFTAR PUSTAKA

Putri, R. N. (2020). Indonesia dalam menghadapi pandemi Covid-19. Jurnal


Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(2), 705-709.

Kemenkes.2020. Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID


19).

Prihati, D. R., Wirawati, M. K., & Supriyanti, E. (2020). Analisis pengetahuan


dan perilaku masyarakat di kelurahan baru Kotawaringin Barat tentang
covid 19. Malahayati Nursing Journal, 2(4), 780-790.

Anda mungkin juga menyukai