DISUSUN OLEH :
MUCHAMMAD RIZA IRSYADILLAH
20025010109
GOLONGAN C2
Setiap tanaman atau jenis pohon mempunyai toleransi yang berlainan terhadap
cahaya matahari, ada tanaman yang tumbuh baik ditempat terbuka sebaliknya ada
beberapa tanaman yang dapat tumbuh dengan baik pada tempat teduh/bernaungan.
Ada pula tanaman yang memerlukan intensitas cahaya yang berbeda sepanjang
periode hidupnya. Fototropisme adalah pergerakan pertumbuhan tanaman yang
dipengaruhi oleh rangsangan cahaya. Contoh dari fototropisme adalah
pertumbuhan koleoptil rumput menuju arah datangnya cahaya. Koleoptil
merupakan daun pertama yang tumbuh dari tanaman monokotil yang berfungsi
sebagai pelindung lembaga yang baru tumbuh. Beberapa hipotesis menyebutkan
bahwa hal ini dapat disebabkan kecepatan pemanjangan sel-sel pada sisi batang
yang lebih gelap lebih cepat dibandingkan dengan sel-sel pada sisi lebih terang
karena adanya penyebaran auksin yang tidak merata dari ujung tunas. Hipotesis
lainnya menyatakan bahwa ujung tunas merupakan fotoreseptor yang memicu
respons pertumbuhan. Fotoreseptor adalah molekul pigmen yang disebut
kriptokrom dan sangat sensitif terhadap cahaya biru. Namun, para ahli menyakini
bahwa fototropisme tidak hanya dipengaruhi oleh fotoreseptor, tetapi juga
dipengaruhi oleh berbagai macam hormon dan jalur signaling (Hohm dkk ,2015).
III. METODOLOGI PRAKTIKUM
Bahan :
Alat :
Cara Kerja
1. Mengisi 6 polibag/ botol bekas air mineral/ wadah disi dengan tanah .
2. Menanam benih pada masing masing polybag/ botol bekas air mineral/ wadah
berisi media tanam sebanyak 2 - 3 benih per lubang tanam
Minggu 1 8 cm 8 cm 9 cm 2 2 2
Minggu 2 13 cm 12 cm 15 cm 2 2 2
Minggu 3 25 cm 18 cm 21 cm 2 2 2
Minggu 4 - - - - - -
B
Minggu 1 6 cm 4 cm 6 cm 2 2 2
Minggu 2 12 cm 8 cm 13 cm 2 2 2
Minggu 3 18 cm 13 cm 16 cm 2 2 2
Minggu 4 23 cm 15 cm 21 cm 2 2 4
4.2 Pembahasan
Widiastuti L., Tohari Dan Endang S. 2012. Pengaruh Intensitas Cahaya Dan
Kadar Daminosida Terhadap Iklim Mikro Dan Pertumbuhan Tanaman
Krisan Dalam Pot. Jurnal Ilmu Pertanian. 11(2).
Gambar 1. Gambar 2.
Perlakuan B, Minggu 1 Perlakuan B, Minggu 2
Gambar 3. Gambar 4.
Perlakuan B, Minggu 3 Perlakuan B, Minggu 4
Gambar 6
Gambar 5.
Perlakuan A , Minggu 2
Perlakuan A, Minggu 1
Tanaman Mati
Gambar 7,
Perlakuan A ,Minggu 3