Anda di halaman 1dari 23

TUGAS KELAYAKAN BISNIS

Dosen: Ir. Sjukun

Kelompok 1
1. Clarissa Daslim (1853010130)
2. Darwanto Pangestu (1853010131)
3. Febiola (1853010135)
4. Selywati (1853010143)
5. Sherly (1853010145)

Professional Management College Indonesia

2020
II. Latar Belakang Bisnis
A. Alasan dibangunnya Bisnis
Alasan dibangunnya usaha “ Sip & Devour “ adalah karena banyaknya ide bisnis yang
tertera di internet dan hanya bisnis kuliner tersebut yang menurut kami memiliki daya tarik
sehingga langsung memutuskan untuk membuka bisnis tersebut apalagi bisnis kuliner tidak dapat
lepas dari perkembangan teknologi dan komunikasi dan juga dikarenakan adanya layanan Grab-
food dan Go-food yang membantu usaha kuliner berkembang pesat membuat kami semakin
yakin untuk membuka usaha kuliner. Dan dari sana pun kami mulai banyak memikirkan tema
untuk berjualan yang berujung mendapatkan tema yang tidak terlalu berlebihan dan unik yaitu
bertema “ Food Truck “ yang dimana memiliki daya tarik yang lumayan karena belum banyak
usaha yang menggunakan tema berikut dan juga karena terinspirasi dari jajanan “ Ice Cream
Truck “ dan “ Tahu Bulat “ yang menggunakan Mobil sebagai sarana berjualan mereka. Dapat
dibilang modal yang dikeluarkan juga tidak sebanyak untuk membangun Café dan juga
dikarenakan mobil tidak perlu selalu di satu tempat maka kami menggunakan kesempatan
tersebut untuk mencari lokasi yang tepat dan strategis untuk berjualan ( dengan izin berjualan
pastinya ) dan tidak perlu langsung memutuskan 1 lokasi saja dimana jika menyewa ruko tidak
memastikan tempat tersebut strategis untuk menjual makanan tersebut. Setelah itu, alasan kami
memilih “ Salad Wrap “ menjadi menu andalan atau menu kami juga dikarenakan tidak banyak
orang yang menyukai Sayur tetapi ingin makan atau jajan sehat. Maka kami mengeluarkan menu
tersebut agar masyarakat dapat memakan jajanan yang enak dan sehat, apalagi menu kami juga
cocok untuk orang yang sedang diet.
Dan alasan kami membuka usaha tersebut juga karena kami sudah memikirkan semua
yang harus kami lakukan, seperti cara memasarkan produk kami, bagaimana cara menarik
customer, memikirkan keunggulan dan kelemahan kita dan pesaing, menyiapkan mental dan
keberanian untuk memulai bisnis sehingga tidak takut untuk gagal dan beresiko. Menurut saya
ini adalah alasan yang tepat untuk membuka sebuah usaha, karena jika tidak menanamkan
pemikiran untuk berani memulai, akan membuat kita menjadi pesimis dan tidak memiliki
semangat untuk mengembangkan usaha tersebut.

B. Kondisi Industri
Industri makanan dan minuman menjadi salah satu sektor manufaktur andalan dalam
memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Capaian kinerjanya
selama ini tercatat konsisten terus positif, mulai dari perannya terhadap peningkatan
produktivitas, investasi, ekspor hingga penyerapan tenaga kerja. Melalui Perusahaan kami, akan
digunakan banyak tenaga kerja yang akan tersebar di berbagai kota di Indonesia yang diharapkan
dapat menunjang kesejahteraan hidup bagi para karyawan nantinya, melalui perusahaan yang
kami bangun, pastilah kami juga akan ikut mendorong pertunbuhan ekonomi dikota yang akan
kami tuju, dengan berbagai persediaan bahan baku yang akan kami butuhkan dalam pembuatan
Salad Wrap kami, yaitu seperti Sayuran yang akan kami beli dari penjual lokal dengan
mempertimbangkan dan mengseleksikan kualitas yang terbaik bagi pelanggan kami. Diharapkan
juga kami dapat melebarkan sayap erusahaan kami sehingga kami membuka cabang perusahaan
sendiri di beberapa negara tetangga kita dan dapat membantu pertumbuhan ekonomi negara.
Industri makanan dan minuman merupakan sektor yang sangat potensial untuk terus dipacu
karena juga memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional sektor industri
makanan dan minuman memberikan kontribusi sebesar 36,4% terhadap PDB manufaktur
sehingga kami terdoronga untuk ikut berkontribusi dalam peningkatan persentase tersebut.
Melalui survei yang dilakukan oleh Nielsen's New Global Health and Ingredient-Sentiment
Survey menunjukkan masyarakat Indonesia mulai lebih peduli makanan yang mereka konsumsi.
Bahkan sebagian besar responden mengaku mengikuti pola diet tertentu sehingga produk yang
kami jualkan diharapkan dapat menarik perhatian para masyarakat yang sekarang sudah sadar
akan baiknya makanan sehat.

III. Kajian Aspek Legalitas

A. Analisis Kesesuaiaan Bisnis dengan Hukum


Berdasarkan diskusi yang telah dilakukan, bisnis yang dijalankan sudah sesuai dan telah
memenuhi perizinan sesuai dengan hukum yang berlaku dan telah disahkan oleh notaris
setempat. Adapun beberapa pihak luar yang terakit demi lancarnya perizinan pendirian usaha ini
antara lain pihak pemerintah dinas kesehatan, pihak badan hukum dan kelurahan area sekitar.

B. Analisis Kemampuan Memenuhi Perizinan


Ada beberapa prosedur untuk memenuhi perizinan pendirian usaha Food Truck ini, yaitu
mempersiapkan berkas-berkas untuk diperiksa petugas yang bersangkutan, antara lain formulir
permohonan untuk menjalankan bisnis, identitas pemilik, sertifikat tempat usaha, NPWP, dan
yang lain yang berkaitan dengan pengajuan perizinan usaha. Selanjutnya, datang langsung ke
instansi pemerintah yang bersangkutan dan menyerahkan berkas-berkas yang ditentukan untuk di
cek kecocokan berkas dengan kondisi di lapangan oleh petugas yang berkaitan. Jika semua
berkas telah disetujui oleh petugas, prosedur selanjutnya adalah membayar retribusi ke
pemerintah daerah ke rekening yang telah ditentukan. Setelah proses administrasi dan
pembayaran dilakukan, dalam sekitar 14 hari kerja, izin sudah bisa keluar dan usaha juga dapat
dijalankan.

Karena usaha yang akan dijalankan termasuk kriteria restoran bergerak, ada beberapa syarat
yang perlu diperhatikan, yaitu:
1. Beroda empat atau lebih,
2. Memenuhi persyaratan teknik layak jalan serta mendapatkan tanda uji kendaraan bermotor
dari instansi yang berwenang,
3. Memiliki sistem navigasi kendaraan dengan menggunakan teknologi GPS
4. Memiliki fasilitas deteksi kebakaran dan alat pemadam dan fasilitas dasar
C. Analisis Badan Usaha
Nama PT yang akan didirikan adalah PT. INDOSEHAT dengan pemegang saham
terbesar yaitu Bpk. Darwanto Pangestu memiliki saham sebesar 45%, selanjutnya Ibu Clarissa
Daslim memiliki saham sebesar 20%, selanjutnya Ibu Febiola memiliki saham sebesar 15%,
selanjutnya Ibu Sherly memiliki saham sebesar 10% dan Ibu Selywati memiliki saham sebesar
5%.Usaha yang akan kami jalankan adalah berbentuk perseroan terbatas. Hal ini dikarenakan
modal yang digunakan adalah saham-saham yang ditanam oleh para investor, sehingga usaha ini
dapat dikatakan perseroan terbatas.
Syarat umum pendirian perseroan terbatas (PT) adalah :
- Fotokopi KTP, NPWP & KK para pemegang saham dan pengurus, minimal 2 orang
- Foto Direktur ukuran 3x4 latar belakang merah
- Copy PBB tahun terakhir sesuai domisili perusahaan
- Copy Surat Kontrak/Sewa Kantor atau bukti kepemilikan tempat usaha
- Surat Keterangan Domisili dari pengelola Gedung jika berdomisili di Gedung
Perkantoran
- Surat Keterangan RT / RW (jika dibutuhkan, untuk perusahaan yang berdomisili di
lingkungan perumahan) khusus luar Jakarta
- Kantor berada di Wilayah Perkantoran/Plaza, atau Ruko, atau tidak berada di wilayah
pemukiman
- Surat Keterangan Zonasi dari Kelurahan
- Stempel Perusahaan

D. Analisis Profil Pemilik


Nama: Darwanto Pangestu
Alamat: Jl B Hilir, Komplek Banyu Indah Blok C40
No HP: +62 813-5678-1124
Email: darwantopangestu123@gmail.com
Nama Perusahaan: PT. INDOSEHAT
Alamat Perusahaan: Jl KL Yos Sudarso KM 16,5, Medan Labuhan, Sumatera Utara,
20251

Nama: Clarissa Daslim


Alamat: Jl KL Yos Sudarso, Maju Photo, Sp Kantor
Np HP: +62 831-4897-4162
Email: clarissadaslimcd@gmail.com
Nama Perusahaan: PT. INDOSEHAT
Alamat Perusahaan: Jl KL Yos Sudarso KM 16,5, Medan Labuhan, Sumatera Utara,
20251

Nama: Febiola
Alamat: Komplek Multatuli Indah Blok C
No HP: +62 812-6326-8035
Email: febi112236@gmail.com
Nama Perusahaan: PT. INDOSEHAT
Alamat Perusahaan: Jl KL Yos Sudarso KM 16,5, Medan Labuhan, Sumatera Utara,
20251

Nama: Sherly
Alamat: Komplek Multatuli Indah Blok C
No HP: +62 813-9692-3662
Email: sherlychen22@gmail.com
Nama Perusahaan: PT. INDOSEHAT
Alamat Perusahaan: Jl KL Yos Sudarso KM 16,5, Medan Labuhan, Sumatera Utara,
20251

Nama: Selywati
Alamat: Jl Pj Inpres, Sp Kantor
No HP: +62 895-3288-7959-5
Email: sellyahnn@gmail.com
Nama Perusahaan: PT. INDOSEHAT
Alamat Perusahaan: Jl KL Yos Sudarso KM 16,5, Medan Labuhan, Sumatera Utara,
20251
E. Kesimpulan Kajian Aspek Legalitas
Kesimpulan yang ditinjau dari sisi legalitas adalah usaha yang kami lakukan adalah layak
sesuai dengan syarat notaris.
IV. Kajian Aspek Teknis

A. Analisis Lokasi Bisnis


Dalam analisis lokasi bisnis Sip&Devour melihat kemungkinan wilayah mana yang akan
dijadikan sebagai lokasi usaha dengan mempertimbangkan regulasi pemerintah, jenis proses
produksi atau jasa yang akan menentukan spesifikasi usaha yang berhubungan dengan tenaga
kerja, pengangkutan,
Penentuan lokasi untuk bisnis kami Sip&Devour sangat memerlukan kedekatan dengan
konsumen dikarenakan bisnis yang kami jalani merupakan bisnis makanan yang disajikan secara
langsung kepada konsumen sehingga pasar dan lokasi yang akan kami targetkan adalalah lokasi
yang dimana orang – orang sering berkumpul dan juga lokasi – lokasi festival ataupun lokasi
foodcourt. Adapun sasaran pasar yang kami targetkan adalah pasar terhadap anak – anak muda
yang pada saat ini mengerti betapa pentingnya makanan bergizi dan sehat dibutuhkan pada saat
ini, dan juga anak muda sekarang juga telah menetapkan gaya hidup yang sehat sehingga dengan
adanya bisnis foodtruck kami yang menawarkan makanan sehat diharapkan dapat menarik
konsumen dikalangan anak muda. Dengan lokasi bisnis yang strategis konsumen yang tertarik
dengan bisnis kami juga akan semakin banyak.
Dalam menjalankan bisnis analisis terhadap lokasi bisnis dan lokasi pengambilan bahan
baku utama tidak terlalu kami fokuskan dikarenakan kami lebih berfokus terhadap kedekatan
dengan konsumen dan itu disebabkan juga karena bisnis yang kami jalankan itu menggunakan
foodtruck sehingga harus lebih mementingkan lokasi yang lebih dekat dengan konsumen bukan
bahan baku. Bahan baku bisa kami daaptkan melalui penjual lokal yang berkualitas bagus dan itu
dilakukan oleh karyawan khusu pembelian. Sumber tenaga kerja yang kami tujukan adalah
tenaga kerja yang masih muda karena dengan tenaga kerja muda yang menjalankan kegiatan
bisnis akan lebih menarik pelanggan karena kami juga menargetkan pasar pada kalangan muda.
Fasilitas transportasi yang kami gunakan sangatlah mudah untuk menjangkau lokasi
bisnis yang kami targetkan karena alat ataupun jenis bisnis yang kami lakukan adalah truck yang
didesain khusus untuk bisnis kami biasanya disebut sebagai foodtruck karena jika kita lihat
bisnis yang menggunakan foodtruck sangatlah minim di Indonesia sehingga kami mencoba
melakukan bisnsi ini karena unik dan diharapkan dapat menarik konsumen dengan keunikan
kami. Melalui analisis yang kami lakukan antara lokasi dan juga sumber – sumber penunjang
seperti air ataupun listrik akan mudah didapatkan karena lokasi penjualan kami adalah lokasi –
lokasi dimana memang dikhususkan untuk melakukan kegiatan penjualan seprti stand – stand
karena berada di foodcourt ataupun di festival dan juga lokasi yang kami pilih terlebih dahulu
kami pastikan bahwa lokasi tersebut telah melului proses kelegalan dan mendapatkan izin dari
pemerintahan sekitar. Jadi analisis lokasi bisnis yang kami lakukan ada beberapa yang telah
dijelaskan diatas sehingga melaluli analisis lokasi yang telah kami tentukan bisnis Sip&Devour
dapat terus menajalankam bisnisnya.
B. Anaslisis Luas Produksi
Luas produksi untuk bisnis foodtruck kami adalah panjang mobil 4.5m, lebar 1.7m, tinggi
2m. Untuk target luas area jualan adalah 50x50m2.

C. Analisis Layout Pabrik

D. Analisis Kesiapan Teknologi


Berkaitan dengan pemilihan teknologi, patokan umum yang dipakai misalnya dengan
mengetahui seberapa jauh derajat mekanisme yang diinginkan dan manfaat ekonomi yang
diharapkan. Beberapa kriteria lain adalah kesesuaiaan dengan bahan mentah yang dipakai,
kemampuan tenaga kerja dalam pengoperasian teknologi, dan kemampuan antisipasi terhadap
teknologi lanjuta. Untuk kesiapan teknologi dilihat dari perkembangan teknologi dalam bisnis
yang ada di Indonesia, ditinjau dari alat pembayaran, sistem drive-thru, online order, teknologi
dan peralatan yang kami pakai adalah sebagai berikut:
- Pisau
- Timbangan (Merk: GOTO)
- Alat pengupas
- Blender (Merk: MITO)
- Mesin kasir digital (Merk: MOKA)
- Freezer (Merk: ACE)
- Cooling box (Merk: ACE)
- Sink (Merk: ACE)
- AC (Merk: Samsung)
- Heater (Merk: Midea)
- Toaster (Merk: Philips)
- Alat pemanggang (Merk: Han River)
- Mesin kopi (Merk: DeLonghi)
- Microwave (Merk: Samsung)
- Frypan dan alat masak lainnya (Merk: IKEA)

E. Kesimpulan Aspek Teknis


Kesimpulannya ada dua hal pokok dalam aspek teknis ini, yakni yang menyangkut
pengembangan dan rencana pengoperasian. Rencana pengembangan meliputi jadwal
pelaksanaan, prasarana dan sarana yang tersedia, seperti fasilitas, mesin-mesin, tenaga ahli dan
tenaga kerja, dan berbagai bahan yang diperlukan.
Dengan terpenuhi nya semua ketentuan di atas maka kami nyatakan bisnis kami layak secara
aspek teknis.

V. Kajian Aspek Pasar dan Pemasaran

A. Analisis Potensi Pasar


Target konsumen pada perusahaan Sip & Devour adalah Masyarakat Medan karena
lokasi yang kami pilih termasuk tempat wisata / tempat berolahraga bagi orang medan yang tidak
akan pernah sepi dan terdiri dari berbagai kalangan umur dari muda hingga tua. Berikut target
konsumen kami :
Alasan kami menargetkan konsumen seperti berikut adalah dikarenakan banyaknya
kalangan umur yang sering datang berolahraga di lokasi kami dapat dibilang 60% yang datang
adalah mahasiswa / orang berumur 20 Tahun keatas, dan tidak terlalu banyak orang tua yang
berumur 40 Tahun keatas dan kami memperkirakan 10% dan dapat dibilang sisanya adalah anak
sekolahan yang masih dibawah 20 Tahun lumayan banyak dan kami memperkirakan 30%.
Dan target penjualan kami adalah 250 Pcs / Hari untuk penjualan Salad Wrap sehingga
dalam seminggu kami mendapatkan setidaknya 1750 Pcs dan 150 Pcs / Hari untuk penjualan
Minuman sehingga dalam seminggu kami dapat menjual 1050 Gelas Minuman.

B. Analisis Persaingan
Dalam satu periode, pesaing diperkirakan hanya menghasilkan 43.800 porsi makanan
sedangkan untuk minum diperkirakan hanya menghasilkan 36.500 gelas. Untuk kapasitas
produksi dari pesaing diperkirakan hanya mampu memproduksi sekitar 150 porsi makanan
perhari dan 120 gelas minuman perhari.
Pesaing-pesaing yang ada di industri ini tidak terlalu banyak karena dalam penelitian
kami tidak banyak bisnis foodtruck yang di ada di area Medan. Maka dari itu, kami cukup
percaya diri dengan bisnis kami akan lebih maju dari para pesaing.
Untuk pemasok bahan baku produk makanan yang kami jual, semuanya kami beli dari
supermarket Brastagi. Jadi, untuk sekarang supermarket Brastagi adalah supplier utama kami
namun kami tidak menutup kemungkinan bila ada pemasok lain yang lebih menjanjikan dengan
bahan baku yang ditawarkan apabila lebih murah dari yang ada di supermarket.
Selanjutnya, dilihat dari pemasok bahan baku pesaing adalah berbeda dengan pemasok kami.
Kebutuhan pesaing akan bahan baku setiap periode dengan rincian sebagai berikut:
- Roti 43.800 pcs
- Daging 45 Kg
- Tomat 15 Kg
- Mentimun 15 Kg

C. Analisis Market Share


Pada perusahaaan sip & devour, makanan sehat yang kami jual sudah menjadi produk
andalan di perusahaan kami dikarenakan produk yang kami tawarkan ke masyarakat bukanlah
hanya produk yang enak tetapi produk dengan kualitas yang baik dimana kami menggunakan
bahan baku yang aman, fresh dan sehat. Di masa yang seperti ini makanan sehat semakin
diminati, selain sehat kita juga harus memperhatikan kualitas rasa karena banyak perusahaan
makanan yang menjual makanan sehat tapi menjual produk yang dari segi rasanya masih kurang.
Di karenakan produk yang kami jual ini harus memiliki mutu yang baik maka kami harus
melakukan pengecekan rutin ke setiap cabang perusahaan kami untuk memastikan produk yang
di terima customer kami sesuai dengan standart dari perusahaan kami dengan begitu perusahaan
kami dapat tumbuh dengan pesat. Untuk pangsa pasar dari makanan sehat kami secara
keseluruhan mengalami kenaikan sebanyak 12% pada tahun 2021. Untuk kenaikan kami di bantu
karena kami membuka cabang di daerah-daerah dengan tempat yang strategis sehingga produk
kami bisa semakin di kenal.

D. Analisis Strategi Pemasaran Untuk Mencapai Market Share


Dalam tujuan untuk mencapai atau meningkatkan pangsa pasar (market share) setiap
perusahaan pasti akan menggunakan berbagai strategi pemasaran agar perusahaan dapat
mencapai market share. Strategi pemasaran yang biasa digunakan yaitu dengan memberikan
promosi-promosi yang menggiurkan sehingga dapat meningkatkan market share. Jadi, untuk
mencapai market share perusahaan, kita akan memberikan berbagai promosi dan alat promosi
yang kita gunakan yaitu melalui iklan, iklan dimana kita memberikan harga-harga, promo-promo
atau pun hadiah yang menarik sehingga membuat orang yang membaca atau melihatnya tertarik
terhadap produk kita. Iklan tersebut akan kita muat diberbagai media promosi yang sering
digunakan seperti media sosial dimana media sosial ini merupakan media yang banyak
digunakan sehingga kemungkinan menjangkau banyak market share lebih besar dan media sosial
yang kita gunakan seperti melalui instragram, twitter, facebook, tiktok, youtube dan yang lainnya
kemudian koran harian.

E. Kesimpulan Kajian Aspek Pasar dan Pemasaran


Berdasarkan penjelasan dari analisis di atas dan ditinjau dari aspek potensi pasar, tingkat
persaingan, pasar sasaran dan strategi pemasaran yang dilakukan maka dapat dinyatakan layak.
VI. Kajian Aspek Finansial
A. Analisis Kebutuhan Investasi
Sumber modal yang akan digunakan dalam menjalankan bisnis foodtruck kami adalah
dari dana dari pemegang saham. Pihak yang terkait dalam penyertaan modal usaha adalah
pemegang saham yang terdiri dari 5 orang yaitu Bpk. Darwanto Pangestu, Ibu Clarissa Daslim,
Ibu Febiola, Ibu Sherly dan Ibu Selywati. Rincian dana yang dikirimkan masing-masing
pemegang saham adalah sebagai berikut:
- Bpk. Darwanto Pangestu: Rp. 450.000.000
- Ibu Clarissa Daslim: Rp. 200.000.000
- Ibu Febiola: Rp. 150.000.000
- Ibu Sherly: Rp. 100.000.000
- Ibu Selywati: Rp. 50.000.000

Sedangkan untuk modal cadangan, kami telah mempersiapkan dana sebesar Rp.
500.000.000. Selanjutnya, pihak yang menjadi kreditor dari usaha kami adalah pihak bank BCA
dengan bunga 10% dan jangka waktu pengembalian 2 tahun. Jaminan yang kami berikan untuk
pengajuan persyaratan utang adalah berupa kendaraan yaitu mobil foodtruck.
B. Analisis Kebutuhan Modal Kerja
Biaya yang diperlukan untuk kebutuhan rekrutmen tenaga kerja adalah Rp. 200.000.000.
Pihak yang diperlukan dalam merekrut pegawai adalah bagian personalia perusahaan. Biaya
yang dikeluarkan untuk mengurus perizinan bisnis adalah Rp. 25.000.000. Lahan yang
diperlukan untuk membangun usaha ini adalah 50x50m² dengan harga sewa Rp. 200.000/m² dan
untuk renovasi serta dekorasi memakan biaya Rp. 26.000.000. Total seluruh pengeluaran untuk
kebutuhan modal kerja adalah Rp. 781.000.000.

C. Analisis Biaya Operasional


Biaya operasional perusahaan terdiri dari biaya sewa gedung yaitu senilai Rp.
500.000.000, selanjutnya ada biaya peralatan kantor yaitu senilai Rp. 101.000.000 terdiri dari
seragam karyawan dan mesin yang digunakan di perusahaan. Umur teknis dan ekonomis
peralatan kantor adalah untuk 5 tahun. Metode penyusutan yang akan dilakukan untuk
menghitung nilai teknis dan ekonomis peralatan kantor adalah metode penyusutan garis lurus.
Mesin yang digunakan dalam menjalankan usaha ini adalah:
- Blender
- Mesin kasir digital
- Mesin kopi
- Freezer
- AC&Heater
- Toaster
- Microwave

Harga perolehan untuk mesin yang diperlukan adalah Rp. 85.000.000. Furnitur yang
digunakan dalam usaha ini adalah meja, kursi, tenda dan keseluruhan total biaya yang
dikeluarkan untuk furnitur adalah Rp. 60.000.000. Umur teknis dan ekonomis furnitur yang
digunakan adalah 5 tahun. Metode penyusutan yang akan dilakukan untuk menghitung nilai
teknis dan ekonomis furnitur adalah metode penyusutan garis lurus. Kendaraan dan transportasi
yang diperlukan dalam usaha ini adalah mobil foodtruck, motor dan mobil pickup.

D. Analisis Struktur Permodalan


Modal berasal dari para pemegang saham sebesar 800.000.000 dengan rincian sebagai
berikut :
- Bpk Darwanto Pangestu : 20%
- Ibu Clarissa Daslim : 20%
- Ibu Febiola : 20%
- Ibu Sherly : 20%
- Ibu Selywati : 20%

E. Analisis Rasio Kelayakan Finansial (Payback Period, Net Present Value, Profitabilitas
Indeks, Internal Rate of Return, dan Average Rate of Return)
TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN
RATIO TAHUN 1
2 3 4 5
CR 253.00 39.79 - 64.08 -
QR 248.22 38.73 - 62.36 -
INWC 1.89 2.73 2.79 2.73 2.41
CR 248.22 38.73 - 62.36 -
DAR 0.38 2.47 - 1.55 -
DER 0.38 2.53 - 1.57 -
LTDER - - - - -
CLE 0.004 0.03 - 0.02 -
TR - - - - -
IT 29.48 14.15 8.03 5.41 3.21
NWCT 0.96 0.84 0.65 0.53 0.49
FAT 28.59 45.95 61.18 78.60 118.81
AT 0.93 0.80 0.64 0.52 0.49
NPM 45% 50% 56% 61% 66%
ROI 42% 40% 36% 32% 32%
ROE 42% 41% 36% 32% 32%

F. Kesimpulan Kajian Aspek Finansial


Berdasarkan penjelasan dari analisis kajian aspek finansial dan ditinjau dari kebutuhan
investasi, kebutuhan modal kerja, kebutuhan biaya operasional, kebutuhan struktur
permodalan dan rasio yang dilakukan maka bisnis kami dinyatakan layak.

VII. Kajian Aspek Manajemen dan Organisasi


A. Analisis Penjadwalan Proyek
Rincian kegiatan yang dilakukan dalam mendirikan bisnis ini sebagai berikut:
No Kegiatan Bulan Est. Biaya
1 Perencanaan lokasi pabrik & jualan I Rp. 1.500.000,-
2 Pengurusan surat izin usaha I Rp. 2.500.000,-
3 Pembangunan II Rp. 200.000.000,-
4 Promosi III Rp. 5.000.000,-
5 Operasional III-IV

Pihak yang akan melakukan setiap pelaksanaan kegiatan adalah direktur dan manager
produksi dari PT Indosehat. Waktu pelaksanaan masing-masing kegiatan berjarak antara
1-2 bulan, waktu berakhirnya pelaksanaan kegiatan diperkirakan bulan ke-4 dari bulan
mulainya kegiatan. Usaha yang dilakukan untuk melakukan perbaikan jika terdapat
ketidaksesuaiaan antara rencana dengan pelaksanaan adalah mengubah ke rencana
cadangan yang telah dipersiapkan. Kegiatan yang mungkin dapat dipercepat untuk
efisiensi waktu dan biaya adalah kegiatan promosi, maka biaya yang dikeluarkan untuk
kegiatan promosi dapat berkurang sekitar Rp. 2.000.000 jika menghemat waktu promosi
dengan mengurangi waktu promosi menjadi 15 hari.

B. Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja


Perusahaan cenderung membutuhkan tenaga kerja untuk membantu pekerjaan dalam
perusahaan, dan dibawah ini tercatat beberapa tenaga kerja yang dibutuhkan di PT.
INDOSEHAT adalah
- Manager ( Supervisor, Staff administrasi, Customer Service, dan Cashier )
- Manager Operasional ( Head Kitchen, Chef Purchasing, Logistic, etc )
- Manager Marketing ( Promotor, Sales, etc )
- Manager Keuangan ( Finance & Accounting )
dan dari beberapa struktur tersebut, kami jabarkan jumlah dan tugas yang dikerjakan oleh
struktur perusahaan kami berdasarkan jabatannya.

Nama Jabatan Jumlah Pendidikan Keterangan


Manager 1 S1 Mengelola perusahaan
Supervisor 2 S1 Memimpin dan memperhatikan bawahan dalam
pekerjaan.
Staff
Administrasi 2 SMA Mengelolah data perusahaan.
Customer
Service 2 SMA Melayani Customer
Cashier 1 SMA Mengolah keuangan dalam bentuk fisik
Accounting 2 SMA Mengolah keuangan dalam bentu pembukuan
Head Kitchen 1 S1 Mengatur semua Menu yang ada dalam perusahaan
Chef 2 S1 Memasakan semua yang tertulis di menu
Cook helper 2 SMP/SMA Membantu Chef dalam menyiapkan bahan
Staff
Purchasing 2 SMP/SMA Mengatur pembelian alat dan bahan yang dibutuhkan
Memberikan brosur, mengedit brosur dan
Sales 4 SMP/SMA mempromosikan perusahaan
Finance 1 SMA Mengolah data keuangan.

Selain itu, dalam koordinasi juga lebih baik dan akan berjalan sesuai fungsinya. Dengan
demikian juga akan mudah untuk mengklasifikasikan karyawan berdasarkan skill yang dimiliki.

C. Analisis Kemampuan Memenuhi Kebutuhan Tenaga Kerja


Hal yang akan di analisis di awali dari waktu yang di butuhkan untuk membuat salad
wrap sekitar 10 menit. Waktu kerja di mulai dari jam 10.00 WIB-14.00 WIB & 14.00 WIB-
18.00 WIB, jadi dalam sehari waktu kerja karyawan kami adalah 4 jam. Dalam satu tahun
karyawan kami bekerja selama 365 hari. Bagian yang ada dalam perusahaan kami
diantaranya, bagian pemasaran, bagian pembelian, bagian produksi, bagian administrasi.
Untuk alur kerja di perusahaan kami mulai dari membeli bahan baku, kemudian di olah
menjadi bahan jadi kemudian kami jual kepada masyarakat. Untuk masing-masing orang
yang terlibat di perusahaan kami memiliki bagiannya masing-masing seperti, bagian
pembelian-membeli bahan baku, bagian produksi-mengolah bahan baku menjadi barang jadi,
bagian pemasaran-memasarkan produk yang kami jual baik secara online maupun offline,
bagian keuangan-menghitung dan mengatur tentang keuangan dari perusahaan. Kualifikasi
yang di butuhkan dalam perekrutan karyawan adalah karyawan harus min. tamatan SMA,
bertutur kata sopan dan ramah, berpakaian rapi, bisa di percaya, rajin, bisa bekerja dalam
kelompok. Untuk masing-masing bagian dalam perusahaan harus memiliki kriteria yang
harus di penuhi, untuk bagian produksi harus pandai mengolah makanan dengan baik, bagian
pemasaran harus bisa mengikuti zaman sehingga bisa melakukan promosi yang menarik.
Bagian pembelian harus mengetahui produk yang berkualitas dan memiliki harga yang sesuai
dengan standart perusahaan seperti apa. Untuk perekrutan dan seleksi karyawan kami
lakukan dengan cara memantau kinerja karyawan dengan sesering mungkin dan menjalin
komunikasi yang baik dengan karyawan sehingga bisa di nilai dari cara mereka dalam
bertindak apakah karyawan tersebut di nilai cocok atau tidak dengan perusahaan. Untuk
karyawan yang di nilai sudah bagus dalam bekerja maka kami pindahkan ke jabatan yang
lebih tinggi ataupun jika ada pembukaan di gerai yang baru maka kami pindahkan beberapa
agar dapat mengajarkan kepada karyawan yang baru. Hubungan dari setiap bagian di dalam
perusahaan kami jalin dengan baik. Jika ada perselisahan yang terjadi maka kami lebih
memilih untuk memanggil yang terlibat dalam perselisihan tersebut untuk mencerikan lalu
kami ambil jalan tengah dari permasalahan tersebut.

D. Analisis Rencana Struktur Organisasi


Struktur organisasi memfokuskan diferensiasi berbagai posisi, perumusan berbagai
peraturan dan prosedur serta penetapan wewenang. Struktur organisasi bertujuan untuk mengatur
pembagian tugas didalam sebuah organisasi. Pemisahan kegiatan antara yang satu dengan yang
lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi dengan jelas.
Berdasarkan pola hubungan kerja dan aktivitas, wewenang sertatanggung jawab, maka bentuk-
bentuk organisasi dibedakan menjadi yang pertama adalah
1. Struktur Organisasi Lini, wewenang dari atasan disalurkan secara vertikal kepada
bawahan. Begitu juga sebaliknya, pertanggungjawaban dari bawahan secara langsung di
tujukan kepada atasan yang memberi perintah.
2. Struktur Organisasi Fungsional, Organisasi ini disusun berdasarkan sifat dan macam
pekerjaan yang harus dilakukan, masalah pembagian kerja merupakan masalah yang
menjadi perhatian yang sungguh-sungguh.
3. Struktur Organisasi Lini dan Staff, Merupakan kombinasi dari organisasi lini, asaz
komando dipertahankan tetapi dalam kelancaran tugas pemimpin dibantu oleh para staff,
dimana staff berperan memberi masukan, bantuan pikiran saran-saran, data informasi
yang dibutuhkan.

Melalui ketiga struktur maka yang akan diterapkan pada PT INDOSEHAT adalah Struktur
Organisasi Fungsional Yakni seorang pimpinan memberikan pelimpahkan tugas kepada pejabat
yang menjadi manajer bagian bawahannya. Dalam satu bagian kerja atau satuan kerja tertentu.
Struktur ini adalah membagi bawahan untuk memiliki middle manager (manager pada
kepemimpinan tengah) dalam satu bagian atau bidang.

Keunggulan dari struktur fungsional ini di antaranya adalah dari segi sumber daya manusia yang
lebih efisien, sehingga dapat menghemat pengeluaran operasional perusahaan.
Selain itu, dalam koordinasi juga lebih baik dan akan berjalan sesuai fungsinya. Dengan
demikian juga akan mudah untuk mengklasifikasikan karyawan berdasarkan skill yang dimiliki.

E. Kesimpulan Kajian Aspek Manajemen dan Sumber Daya Manusia


Berdasarkan penjelasan dari kajian analisis aspek manajemen dan organisasi yang
dilakukan, maka bisnis kami dinyatakan layak.

VIII. Kajian Aspek Ekonomi dan Sosial


A. Analisis Dampak Ekonomi
Kondisi ekonomi Makro indonesia pada saat ini Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi ke
bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk tahun 2021. Pada Oktober lalu, IMF
memperkirakan ekonomi Indonesia bakal tumbuh di kisaran 6,1 persen. Namun, pada awal tahun
ini, IMF memperkirakan laju perekonomian Indonesia akan tumbh di kisaran 4,8 persen.
Sedangkan pertumbuhan ekonomi makro dalam wilayah area bisnis Sip & Devour menurut Bank
Indonesia perekonomian pada Sumatera Utara pada tahun 2021 akan melaju sebesar 4,8 hingga
5,2 Persen. Melalui data konidisi ekonomi sekarang yang melebihi persentase pada tahun
sebelumnya maka bisnis yang akan dijalankan Sip&Devour dapat bertumbuh dan dapat
menjangkau seluruh bagian lapisan masyarakat.
Pesaing – pesaing yang bermunculan menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan
perbaikan dan inovasi agar tetap dapat bertahan dalam pasar, pesaing yang ada dalam wilayah
bsinis kami sangatlah minim larena foodtruck belum terlalu banyak digunakan, Dalam satu
periode, pesaing diperkirakan hanya menghasilkan 43.800 porsi makanan sedangkan untuk
minum diperkirakan hanya menghasilkan 36.500 gelas. Untuk kapasitas produksi dari pesaing
diperkirakan hanya mampu memproduksi sekitar 150 porsi makanan perhari dan 120 gelas
minuman perhari.
Pemasok bahan – bahan yang akan kami gunakan nantinya secara keseluruhan adalah
para penjual lokal yang telah kami percayai memiliki kualitas yang bagus dan tidak kalah dengan
kualitas yang di supermarket, dalam hal ini juga kami mengharapkan kami dapat membantu
perekonomian usaha kecil. Harga yang ditawarkan jugalah dikategorikan murah dan masuk akal,
estimasi yang kami butuhkan perhari oleh kami dilihat dari pemasok bahan baku pesaing adalah
berbeda dengan pemasok kami. Kebutuhan pesaing akan bahan baku perharinya adalah Roti
43.800 pcs, Daging 45 Kg, Tomat 15 Kg, Mentimun 15 Kg, Saus 5 Liter, Saus Tomat 5 Liter,
Mayonaise 5 Liter.
Market share ditargetkan dalam pangsa pasar yang dimana pada zaman sekarang makanan sehat
semakin dinikmati oleh para konusmen sebagai bsgian dari gaya hidup yang sehat sehingga
dapat mencapai angka yang diperkirakan 20 persen dari pasar yang ada dengsn bersaing
dengan binsis food and beverage lainnya.
Taget pasar yang kami tuju adalah seperti berikut adalah dikarenakan banyaknya kalangan umur
yang sering datang berolahraga di lokasi kami dapat dibilang 60% yang datang adalah
mahasiswa / orang berumur 20 Tahun keatas, dan tidak terlalu banyak orang tua yang berumur
40 Tahun keatas dan kami memperkirakan 10% dan dapat dibilang sisanya adalah anak
sekolahan yang masih dibawah 20 Tahun lumayan banyak dan kami memperkirakan 30%.
Karakteristik Industri kami yang termasuk unik dan baru yang tidak mengherankan jika
banyaknya pelaku bisnis baru akan menggunakan konsep jualan yang sama dengan bisnis kami
yaitu penggunaan kendaraan truck sebagai tempat jualan yang unik yaitu foodtruck, kemudian
dengan kesadaran msyarakat akan pentingnya makanan sehat yang teah ditetapkan pada
kehidupan sekarang juga akan menarik pada pembisnis baru untuk memulai dengan industri dan
konsep yang sama.
Melalui bisnis yang kami jalankan ini dapat dikatakan bahwa kami tidak akan merusak mata
pencaharian para usaha – usaha lainnya dikarenakan selera makanan yang ada pada tiap orang
adalah berbeda – beda sehingga usha lainnya tidak akan terganggu oleh adanya usaha bisnis
kami, mlaahan melalui adanya bisnis kami ini maka secara langsung kami telah membantu
perekonomian dan mata pencaharian penduduk setempat karena kami membuka lapangan kerja
baru dan juga kami mengambil bahan dari para penjual setempat pula.

B. Analisis Dampak Sosial


Karakter masyarakat Medan sangat mendominasi.sangat aktif dalam sebuah grup Namun
yang paling dikenal dari orang Medan adalah kebaikan mereka. Ya, mereka dikenal sangat baik
hati dan gampang menolong. Satu lagi, persaudaraan orang-orang Medan juga sangat kuat
terutama mereka yang berada di perantauan.Selain sebagai kota metropolitan, Medan sepertinya
bisa untuk diberi gelar Little Indonesia atau Indonesia kecil. Pasalnya, di sini kamu akan
menemukan banyak sekali keberagaman. Tak hanya penduduk yang tinggal, tapi juga tentang
keagamaan, budaya dan sebagainya. Dilihat dari penduduknya, Medan ternyata tidak hanya diisi
oleh oleh orang-orang Batak saja, namun di sini kamu juga akan menemui banyak sekali orang
Jawa, Tionghoa, Minangkabau, sampai Tamil atau India Indonesia.Surga kuliner adanya di
Medan, kamu akan dipuaskan dengan banyak sekali sajian enak menggugah selera. Orang
Medan kekeluargaannya kuat, apalagi dengan yang marganya sama.
Tingkat keamanan di Medan termasuk rendah karena banyaknya angka kriminalitas yag
terjadi berdasarkan data dari Resor Kota Besar (Polrestabes) Medan, Sumatera Utara, mencatat
tindak pidana di wilayah tersebut mengalami peningkatan sepanjang 2020. Jumlah peningkatan
sebesar 6 persen. Sip&Devour merupakan usaha foodtruck yang menjual salad wrap maka dapat
dikatakan hampir tidak ada dampak negatif terhadap kehidupan sosial yang akan muncul akibat
bisnis kami ini, mulai proses usaha tempat dan lainnya telah dengan legal kami jalankan dan
ikuti dengan hukum setempat yang berlaku.
Kondisi politik ada yang berpotensi mempengaruhi dan tidak mempengaruhi bisnis
sip&devour, pada bagian jika tejadinya kenaikan dollar yang menyebabkan keniakan bahan baku
impor yang meningkat maka dalam bisnis kami hal tesebut tidak akan mempengaruhi ekonomi
ataupun pembelian dari bahan baku usaha kami dikarenakan bahan baku yang kami ambil
berdasarkan pada penjual lokal yang juga mengmabil sayuran petani lokal. Situasi politik tidak
bisa kita jauhkan dari pejabat pejabat yang berada di partai politik alias pemerintah. Situasi
politik sebuah negara juga menentukan bagaimana negara tersebut saat itu. Maka dari itu, situasi
politik termasuk di dalam kebijakan yang di ambil pemerintah sendiri juga menentukan
bagaimana bisnis tersebut bisa berjalan atau tidak. Pengambilan dan menetapkan kebijakan
mengenai pajak untuk kalangan orang orang yang melakukan bisnis sendiri juga tentunya
mempengaruhi bisnis mereka. Walaupun merupakan kewajiban dari setiap orang yang bekerja
untuk membayar pajak, tapi keputusan politik dan kondisi dalam pemerintahan yang mendorong
kebijakan tersebut di bentuk juga membuat Bisnis juga berubah.
Apabila terjadi kekisruhan politik yang sampai nantinya mengakibatkan demo besar –
besaran maka bisnis kami akan terganggu karena kami harus melakukan penutupan bisnis hingga
kondisi kondusif kembali.

C. Kesimpulan Kajian Aspek Ekonomi dan Sosial


Berdasarkan penjelasan dari analisis Kajian Aspek Ekonomi dan Sosial melalui Dampak
Ekonomi dan Sosial yang telah diakukan maka bisnis kami diyatakan layak.

IX. Kajian Aspek Lingkungan Hidup


A. Analisis Rona Lingkungan Hidup
Keberadaan bisnis kami akan dijalankan berdasarkan peraturan daerah sekitar yang
berlaku dan disesuaikan dengn kondisi lingkungan yang ada, dimana maksudnya adalah bisnis
yang kami jalankan tidak akan menghasilkan polusi. Sedangkan untuk limbah, limbah yang ada
adalah sampah plastik yang nantinya akan kami jual kembali, sehingga bisnis kami tidak akan
merugikan lingkungan dan masyarakat sekitar, bisnis yang kami lakukan juga menghasilakn
sampah makanan yang nantinya akan diberikan kepada orang yang membutuhkannya untuk
ternak mereka. Sehingga tidak akan terbuang sia- sia dan akan bermanfaat.

B. Analisis Dampak Lingkungan


Bisnis yang kami jalankan tidak meghasilkan dampak negatif pada lingkungan karena
sampah sampah sisa produksi salad akan kami berikan kepada warga sekitar yang
membutuhkann untuk ternak mereka ataupun untuk sampah plastik itu akan kami jual kembali
sehingga nantinya dapat didaur ulang.

C. Kesimpulan Kajian Aspek Lingkungan Hidup


Berdasarkan penjelasan dari analisis Aspek Lingkungan Hidup melalui analissi rona lingkungan
hidup dan analisis dampak lingkungan yang telah dilakukan maka bisnis kami dinyatakan layak.

X. Kesimpulan dan Rekomendasi


A. Kesimpulan
Tidak
No. Analisis Kelayakan Bisnis Layak
Layak
1 Kajian Aspek Legalitas  
2 kajian Aspek Teknis  
3 Kajian Aspek Pasar dan Pemasaran  
4 Kajian Aspek Finansial  
5 Kajian Aspek Manajemen dan Organisasi  
6 Kajian Aspek Ekonomi dan Sosial  
7 Kajian Aspek Lingkungan Hidup  

B. Rekomendasi

Setelah dilakukananalisis kelayakan bisnis seperti:


a. Kajian Aspek Legalitas
b. Kajian Aspek Teknis
c. Kajian Aspek Pasar dan Pemasaran
d. Kajian Aspek Finansial
e. Kajian Aspek Manajemen dan Organisasi
f. Kajian Aspek Ekonomi dan Sosial
g. Kajian Aspek Lingkunan Hidup
Dapat disimpulkan bahwasannya bisnis Foodtruck ini sangat layak untuk di lanjutkan
bahankan sangat layak dijalankan karena setelah dilakukan analisis kelayakan bisnis
semua menunjukkan layak dari semua kajian aspek yang ada.Serta bisnis FoodTruck juga
termasuk bisnis yang populer untuk sekarang dan juga bisnis foodtruck ini memiliki
keunggulan dapat dibawa keliling.
Laporan Aliran Kas

Tahun fiskal mulai: (Pra) Awal JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES Total
05/01/2021 EST 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05 Item EST

Saldo Kas (awal bulan) Rp500.000.000 Rp500.000.000 Rp520.260.000 Rp564.486.400 Rp632.726.400 Rp720.396.400 Rp806.346.400 Rp838.192.400 Rp962.432.400 Rp1.073.782.400 Rp1.212.352.400 Rp1.345.052.400 Rp1.380.802.400 Rp1.380.802.400

Penerimaan Kas
Penjualan Tunai Rp75.800.000 Rp96.752.000 Rp139.700.000 Rp169.100.000 Rp175.000.000 Rp188.280.000 Rp242.700.000 Rp219.000.000 Rp243.600.000 Rp247.500.000 Rp204.000.000 Rp429.000.000 Rp2.430.432.000
Penagihan dari akun Piutang (CR) Rp0
Pinjaman/ suntikan dana lainnya Rp10.000.000 Rp10.000.000
Total Rp0 Rp75.800.000 Rp96.752.000 Rp139.700.000 Rp169.100.000 Rp175.000.000 Rp198.280.000 Rp242.700.000 Rp219.000.000 Rp243.600.000 Rp247.500.000 Rp204.000.000 Rp429.000.000 Rp2.440.432.000
Total Kas Tersedia (sebelum kas keluar) Rp500.000.000 Rp575.800.000 Rp617.012.000 Rp704.186.400 Rp801.826.400 Rp895.396.400 Rp1.004.626.400 Rp1.080.892.400 Rp1.181.432.400 Rp1.317.382.400 Rp1.459.852.400 Rp1.549.052.400 Rp1.809.802.400 Rp3.821.234.400

Pengeluaran Kas
Pembelian (barang dagangan) Rp22.740.000 Rp29.025.600 Rp41.910.000 Rp50.730.000 Rp52.500.000 Rp56.484.000 Rp72.810.000 Rp65.700.000 Rp73.080.000 Rp74.250.000 Rp61.200.000 Rp103.500.000 Rp703.929.600
Pembelian Mesin Baru Rp5.000.000 Rp70.000.000 Rp10.000.000 Rp85.000.000
Pembelian Seragam karyawan Rp6.000.000 Rp6.000.000
Beban Gaji Rp12.000.000 Rp12.000.000 Rp12.000.000 Rp14.000.000 Rp14.000.000 Rp16.400.000 Rp16.400.000 Rp16.400.000 Rp16.800.000 Rp16.800.000 Rp16.800.000 Rp16.800.000 Rp180.400.000
Pengeluaran penggajian (pajak, dst.) Rp0
Layanan dari luar Rp0
Pembelian Persediaan Barang Rp2.000.000 Rp2.500.000 Rp2.750.000 Rp2.750.000 Rp3.750.000 Rp3.750.000 Rp4.250.000 Rp4.250.000 Rp4.250.000 Rp4.250.000 Rp4.250.000 Rp9.000.000 Rp47.750.000
Perbaikan & pemeliharaan Rp5.000.000 Rp5.000.000 Rp7.000.000 Rp7.000.000 Rp7.000.000 Rp7.000.000 Rp6.500.000 Rp6.500.000 Rp6.500.000 Rp12.000.000 Rp6.500.000 Rp6.500.000 Rp82.500.000
Iklan Rp2.000.000 Rp200.000 Rp4.000.000 Rp200.000 Rp6.400.000
Beban Bensin & Oil Rp3.000.000 Rp2.000.000 Rp2.000.000 Rp1.750.000 Rp2.000.000 Rp2.500.000 Rp2.500.000 Rp2.500.000 Rp2.500.000 Rp2.700.000 Rp2.700.000 Rp2.700.000 Rp28.850.000
Beban Hutang Rp10.000.000 Rp10.000.000
Sewa Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp12.000.000
Telepon Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp200.000 Rp2.400.000
Listrik/Air Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp600.000 Rp700.000 Rp7.300.000
Asuransi Rp0
Pajak (bumi dan bangunan, dll.) Rp0
Bunga Rp0
Pengeluaran lainnya (sebutkan) Rp0
Bonus Karyawan Rp2.500.000 Rp3.000.000 Rp3.000.000 Rp8.500.000
Tunjungan Karyawan Rp8.500.000 Rp8.500.000
Lain-lain Rp1.000.000 Rp700.000 Rp3.000.000 Rp1.200.000 Rp500.000 Rp100.000 Rp3.000.000 Rp9.500.000
Total Rp0 Rp55.540.000 Rp52.525.600 Rp71.460.000 Rp81.430.000 Rp89.050.000 Rp166.434.000 Rp118.460.000 Rp107.650.000 Rp105.030.000 Rp114.800.000 Rp93.250.000 Rp143.400.000 Rp1.199.029.600

Pengeluaran Kas (Non L&R)


Pembayaran pokok pinjaman Rp0
Pembelian modal (sebutkan) Rp0
Biaya awal lainnya Rp0
Reserve dan/atau eskrow Rp0
Penarikan oleh Pemilik Rp75.000.000 Rp75.000.000 Rp150.000.000
Total Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp75.000.000 Rp75.000.000 Rp150.000.000
Total Pengeluaran Kas Rp0 Rp55.540.000 Rp52.525.600 Rp71.460.000 Rp81.430.000 Rp89.050.000 Rp166.434.000 Rp118.460.000 Rp107.650.000 Rp105.030.000 Rp114.800.000 Rp168.250.000 Rp218.400.000 Rp1.349.029.600

Posisi kas (akhir bulan) Rp500.000.000 Rp520.260.000 Rp564.486.400 Rp632.726.400 Rp720.396.400 Rp806.346.400 Rp838.192.400 Rp962.432.400 Rp1.073.782.400 Rp1.212.352.400 Rp1.345.052.400 Rp1.380.802.400 Rp1.591.402.400 Rp2.472.204.800
Laporan Aliran Kas
Tahun Fiskal Mulai Tahun - 1 Tahun - 2 Tahun - 3 Tahun - 4 Tahun - 5
Saldo Kas Rp 1.380.802.400 Rp 2.472.204.800 Rp 4.527.805.300 Rp 7.800.304.800 Rp 12.271.844.800

Penerimaan Kas
Penjualan Tunai Rp 2.430.432.000 Rp 3.905.400.500 Rp 5.200.500.000 Rp 6.680.905.000 Rp 10.098.500.500
Penagihan dari akun Piutang (CR) Rp - - - - -
Pinjaman/ suntikan dana lainnya Rp 10.000.000 Rp 120.000.000 - Rp 200.000.000 -
Total Rp 2.440.432.000 Rp 4.025.400.500 Rp 5.200.500.000 Rp 6.880.905.000 Rp 10.098.500.500
Total Kas Tersedia ( Sebelum kas keluar ) Rp 3.821.234.400 Rp 6.497.605.300 Rp 9.728.305.300 Rp 14.681.209.800 Rp 22.370.345.300

Pengeluaran Kas
Pembelian (barang dagangan) Rp 703.929.600 Rp 900.500.000 Rp 900.500.000 Rp 930.345.000 Rp 800.500.555
Pembelian Mesin Baru Rp 85.000.000 - - - -
Pembelian Seragam karyawan Rp 6.000.000 Rp 10.000.000 - - -
Beban Gaji Rp 180.400.000 Rp 340.000.000 Rp 400.000.000 Rp 400.000.000 Rp 650.500.000
Pengeluaran penggajian (pajak, dst.) Rp - - - - -
Layanan dari luar Rp - - Rp 10.000.000 - -
Pembelian Persediaan Barang Rp 47.750.000 Rp 79.500.000 Rp 97.000.000 Rp 120.000.000 Rp 154.600.850
Perbaikan & pemeliharaan Rp 82.500.000 Rp 90.000.000 Rp 92.500.000 Rp 97.520.000 Rp 82.500.000
Iklan Rp 6.400.000 Rp 10.000.000 Rp 15.000.000 Rp 8.000.000 Rp 10.000.000
Beban Bensin & Oil Rp 28.850.000 Rp 32.000.000 Rp 32.000.000 Rp 45.000.000 Rp 50.000.000
Beban Hutang Rp 10.000.000 Rp 120.000.000 - Rp 200.000.000 -
Sewa Rp 12.000.000 Rp 24.000.000 Rp 24.000.000 Rp 24.000.000 Rp 24.000.000
Telepon Rp 2.400.000 Rp 4.800.000 Rp 5.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000
Listrik/Air Rp 7.300.000 Rp 15.000.000 Rp 15.500.500 Rp 15.500.000 Rp 20.000.000
Asuransi Rp - - - - -
Pajak (bumi dan bangunan, dll.) Rp - - - - -
Bunga Rp - - - - -
Pengeluaran lainnya (sebutkan) Rp - - - - -
Bonus Karyawan Rp 8.500.000 Rp 16.000.000 Rp 16.000.000 Rp 24.000.000 Rp 24.000.000
Tunjangan Karyawan Rp 8.500.000 Rp 16.000.000 Rp 16.000.000 Rp 24.000.000 Rp 24.000.000
Lain-lain Rp 9.500.000 Rp 12.000.000 Rp 4.500.000 Rp 15.000.000 Rp 19.000.000
Total Rp 1.199.029.600 Rp 1.669.800.000 Rp 1.628.000.500 Rp 1.909.365.000 Rp 1.865.101.405

Pengeluaran Kas (Non L&R)


Pembayaran pokok pinjaman Rp - - - - -
Pembelian modal (sebutkan) Rp - - - - -
Biaya awal lainnya Rp - - - - -
Reserve dan/atau eskrow Rp - - - - -
Penarikan oleh Pemilik Rp 150.000.000 Rp 300.000.000 Rp 300.000.000 Rp 500.000.000 Rp 300.000.000
Total Rp 150.000.000 Rp 300.000.000 Rp 300.000.000 Rp 500.000.000 Rp 300.000.000
Total Pengeluaran Kas Rp 1.349.029.600 Rp 1.969.800.000 Rp 1.928.000.500 Rp 2.409.365.000 Rp 2.165.101.405
Posisi Kas ( Akhir Tahun ) Rp 2.472.204.800 Rp 4.527.805.300 Rp 7.800.304.800 Rp 12.271.844.800 Rp 20.205.243.895

Anda mungkin juga menyukai