RMK 1 Kelompok 5
RMK 1 Kelompok 5
Nim: 191831208
DESAIN BARANG DAN JASA
Konsep Barang Barang yakni produk yang berwujud fisik sehingga bisa sanggup
dilihat,irasa, diraba, disentuh, disimpan, dan perlakuan fisik lainnya. Para hebat
ekonomimenjelaskan Barang yakni suatu hal yang diciptakan melalui proses produksi dan
akan dijualsehingga menghasilkan nilai tambah bagi produsen dan memberikan manfaat
(utilitas) bagikonsumen. Konsep barang ini bisa berupa benda jadi maupun jasa
1.Konsep Jasa
Zethaml dan Bitner dalam Lipiyoadi (2014) Menjelaskan bahwa Jasa yakni semua
kegiatanekonomi yang karenanya bukan berbentuk produk fisik atau kontruksi yang
umumnya dihasilkanatau dikonsumsi secara bersamaan serta memberikan nilai tambah
(misalnya kenyamanan,liburan, kesenangan, atau kesehatan konsumen). Youeti (2001)
Menjelaskan bahwa Jasa (service) yakni suatu produk yang tidak kasatmata(intangible) dari
hasil kegiatan timbal balik antara pemberi jasa (producer) dan peserta jasa(customer) melalui
suatu atau beberapa kegiatan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
2.Konsep Desain
Barang dan Jasa Desain jasa (Service Design) tetapkan bentukpenampilan fisik, gaya,
manfaat kenikmatan, dan manfaat psikollogis yang akan diterimaoeh pelanggan yang
menggunakan jasa yang bersangkutan. Dengan keadaan dan sifatibarat yang dikemukakan di
atas, suatu desain akan mempunyai efek yang sangat besarterhadap mutu suatu produk atau
jasa. Agar suatu proses desain efektif, sanggupdilakukan hal-hal sebagai berikut:
3. Kurangi waktu yang diharapkan untuk mendesain suatu produk atau jasa baru.
4. Perkecil revisi yang diharapkan untuk membuat suatu desain yang sanggup dikerjakan
Nama: jihan safitri
Nim: 191831208
B. Proses desain barang dan jasa: pembentukan ide peluncuran produk
Desain produk tidak dapat dilakukan dalam waktu singkat. Beberapa proses harus
dilalui untuk smpai pada upaya mewujudkan gagasan dalam produk nyata. Tahapan dalam
desain produk adalah:
a. Menterjemahkan keinginan dan kebutuhan konsumen kedalam produk dan jasa yang
dibutuhkan
b. Memperbaiki (refine) barang dan jasa yang sidah ada
c. Mengembangkan barang dan jasa baru
d. Memformulasikan/merumuskan kualitas tujuan
e. Merumuskan target biaya
f. Menyusun dan melakukan uji pada propotype
g. Mendokumentasikan spesifikasi barang dan jasa yang dihasilkan.
C. Pengembangan produk
Pengertian Pengembangan Produk
Menurut Kotler (2000: 374), pengembangan produk pada dasarnya adalah perusahaan
harus mengembangkan produk baru. Pengembangan produk baru dapat diyakini berfungsi
untuk membentuk masa depan perusahaan yang lebih baik dan berkualitas. Produk pengganti
diciptakan untuk mempertahankan atau membangun penjualan. Perusahaan dapat menambah
produk baru melaui akuisisi dan/atau pengembangan produk baru. Upaya pengembangan
produk, dapat dilakukan melalui beberapa strategi, antara lain riset pemasaran, rekayasa, dan
desain.
3) produk imitative merupakan produk baru bagi perusahaan tertentu, bukan baru di
pasar;
Banyak faktor dalam desain produk yang perlu diperhatian, di antaranya sebagai
berikut: