8.1. Pendahuluan
Bab ini memberikan gambaran mengenai risiko-risiko yang bersumber dari
SDM perusahaan, meliputi risiko lemahnya manajemen dan pekerja inti, risiko
kesehatan dan keselamatan kerja, risiko kejahatan dan risiko kecurangan.
9.1. Pendahuluan
Menurunnya pendapatan, susutnya market share serta kurangnya distribusi
barang merupakan sebagian dari tanda-tanda kegagalan pemasaran. Kegagalan
pemasaran akan menjadi ancaman besar bagi perusahaan. Bila hal ini terjadi terus
menerus maka jelas perusahaan akan bangkrut. Kegagalan pemasaran dapat
disebabkan oleh berbagai faktor, yaitu antara lain :
1. Kebijakan pemerintah
2. Siklus kehidupan produk
3. Persaingan
4. Pemalsuan
5. Performance produk yang lemah
6. Promosi yang kurang baik
7. Kesalahan dalam merek
8. Kegagalan dalam mengembangkan produk baru
9. Kegagalan distribusi
10. Ketergantungan pada segelintir pelanggan.
9.4. Persaingan
Perusahaan bersaing dalam berbagai aspek diantaranya adalah harga. Perang
harga dapat terjadi antara sesama produsen produk sejenis, yang disebabkan oleh
berbagai faktor, seperti :
Dampak dari kapasitas produksi
Inovasi yang terbatas
Kampanye pemasaran yang agresif.
9.5. Pemalsuan
Pemalsuan merupakan risiko perusahaan. Merek merupakan salah satu objek
pemalsuan jika merek tersebut merupakan merek terkenal. Selain akan mengurangi
pendapatan, pemalsuan merek juga akan mengurangi reputasi perusahaan karena
biasanya kualitas barang yang palsu tidak sebaik yang asli.
10.1. Pendahuluan
Kegiatan produksi/operasi pada dasarnya adalah proses transformasi atau
perubahan input menjadi output, jadi dalam proses produksi terdapat (1) input, yang
terdiri dari bahan-bahan, tenaga kerja, peralatan, tempat, dan lain-lain, (2) proses
perubahan, misalnya terdiri dari pemotongan, pencetakan, penghalusan perakitan, dan
sebagainya tergantung pada bidang produksinya, serta (3) output, yaitu produk yang
dihasilkan dari suatu proses produksi.
Dari mulai input, proses sampai pada penanganan output akan mempengaruhi
produktivitas (termasuk efektivitas, efisiensi dan kualitas) dari kegiatan produksi
tersebut, oleh karena itu semuanya harus terkendali. Risiko bisa bersumber dari input,
pada saat proses, ataupun penanganan produk jadi.
11.1. Pendahuluan
Manajemen Keuangan yang efektif antara lain dapat mengidentifikasi dan
memberikan peringatan jika terjadi masalah-masalah/risiko-risiko yang dihadapinya.
Bab ini memaparkan risiko-risiko keuangan perusahaan yang mencakup :
Biaya yang berlebihan (inefisiensi)
Harga yang tidak menguntungkan
Pinjaman yang berlebihan
Piutang macet
Risiko valuta asing.
12.1. Pendahuluan
Kerusakan lingkungan harus menjadi salah satu perhatian penting dari
perusahaan. Dalam menjalankan aktivitas produksinya tidak menutup kemungkinan
perusahaan akan memberikan dampak sampingan yang mengandung potensi masalah
terhadap lingkungan, yang akan merusak lingkungan dan merugikan masyarakat
sekitarnya. Kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh perusahaan pada gilirannya
akan berbalik kepada perusahaan itu sendiri berupa adanya tuntutan dari berbagai
pihak seperti; masyarakat sekitar, pemerintah atau organisasi aktivis lingkungan.
Lebih dari itu isu lingkungan dewasa ini telah menjadi perhatian berbagai pihak baik
di dalam negeri (nasional) maupun dunia (internasional).
Perusahaan yang tidak ramah terhadap lingkungan, bisa saja izin usahanya
akan dicabut oleh pemerintah, pengajuan kreditnya tidak bisa direalisasikan oleh
bank, atau produknya ditolak oleh pasar/khususnya pasar ekspor ke negara-negara
tertentu seperti Amerika dan negara-negara Eropa. Jadi kerusakan lingkungan oleh
perusahaan pada gilirannya dapat menimbulkan risiko yang sangat besar bagi
perusahaan itu sendiri.
Aggregate unemployment
Pengangguran menyeluruh, yaitu pengangguran yang menimpa seluruh sektor
kehidupan ekonomi
Approximation
Perkiraan, jadi sifatnya hanya mendekati, tidak persis sama dengan yang
sesungguhnya
Blue color workers
Tenaga kerja kasar yang sebagian besar kerjanya menggunakan fisik
Business Discontinuation Losses
Kerugian yang terjadi akibat bisnis terhenti
Cash-flow
Aliran kas (uang) masuk dan keluar
Check-list
Daftar periksa, digunakan untuk mencocokan hal-hal apa saja yang ada dan yang
tidak ada
Clerical worker
Tenaga kerja di kantor sebagai tenaga administrative, misalnya bagian pembukuan
Compound event
Merupakan istilah statistik yang berarti dua peristiwa yang terjadi untuk dihitung
kemungkinan kejadiannya
Credit Losses
Kerugian yang terjadi sebagai akibat pengembalian kredit tidak lancar atau macet
Dynamic risk
Risiko yang diakibatkan oleh perkembangan yang terjadi di masyarakat/kehidupan,
misalnya perkembangan teknologi, budaya, dan sebagainya
Direct Losses
Kerugian yang terjadi terhadap objek yang terkena bencana, misalnya mesin
terbakar, maka kerugian langsungnya adalah nilai kerusakan dari mesin tersebut
Earning power
Istilah keuangan untuk menyatakan kemampuan memperoleh pendapatan
Easement
Hak seseorang untuk menggunakan harta yang bukan miliknya dan hak penggunaan
tersebut diakui oleh pemiliknya. Hak ini diperoleh melalui pengungkapan secara
langsung atau melalui perjanjian.
Employment
Tenaga kerja
Expected Losses
Besarnya kerugian yang diperkirakan akan terjadi dengan mempertimbangkan
kemungkinan kejadiannya dan besarnya kerugian bila hal itu terjadi
Expected Value
Nilai harapan, yaitu nilai mutlaknya dikalikan dengan nilai kemungkinannya
Exposure
Objek yang bisa terkena risiko, misalnya mobil, gedung, manusia, dan sebagainya
External risk
Risiko yang terjadi yang disebabkan oleh faktor-faktor eksternal/di luar perusahaan
Fundamental risk
Risiko yang terkena secara masal yang diakibatkan oleh bencana alam
Hazard
Suatu kondisi yang bisa menimbulkan terjadinya suatu kejadian yang membahayakan
Indemnity
Pure risk
Risiko murni, yaitu risiko yang betul-betul tidak disengaja, misalnya risiko yang
disebabkan oleh bencana alam
Buku Ajar/Manajemen Risiko 89
Risk retention
Salah satu cara menghadapi risiko yaitu dengan cara menahan risiko tersebut
Sample space
Istilah statistik untuk menyatakan suatu set dari suatu kejadian tertentu yang diamati
Sense of leadership
Kepekaan yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin, yaitu memiliki sifat-sifat
kepemimpinan itu sendiri
Successive trials
Serangkaian percobaan yang berhasil
Utmost good faith
Salah satu prinsip asuransi yaitu adanya itikad baik dari pihak-pihak yang melakukan
kontrak asuransi
Internal risk
Risiko yang disebabkan oleh sumber internal (dari dalam perusahaan), misalnya
disebabkan oleh karyawan perusahaan