ANALISIS

Program Algoritma Percabangan C++

Muhammad Irfan Jalil

201011450437

Universitas Pamulang
 Analisis Kasus Percabangan

Dalam kasus percabangan memungkinkan kita membuat teks yang sama, namun
menghasilkan eksekusi berbeda. Sering disebut percabangan dari satu langkah ada
pilihan (percabangan) kebeberapa langkah terdiri atas :

 Kondisi : ekspresi yang menghasilkan true dan false

 Aksi : Statement yang dilaksanakan jika kondisi yang berpasangan dengan
aksi dipenuhi.

Contoh Kasus

 Sebuah integer diberikan bilangan bulat, misalnya A,nyatakan apakah

bilangan bulat bilangan bulat tersebut adalah bilangan positif, negatif, atau nol
 Kondisi : Apakah A > 0 ?
 Kasus :
o Jika ya, maka A, adalah nol
o Jika tidak, maka A adalah negatif

Contoh Flowchart

 Menerima masukan sebuah integer A

 Memeriksa apakah A positif atau bukan
 Mencetak ke layar

Mulai

Input (A)

A>0

Cetak ( “Positif” ) Cetak ( “Bukan

Positif” )

Finish
Analisis Kasus
 Satu kasus
 Dua kasus
 Banyak kasus
 Banyak kasus dengan switch

a. Satu Kasus

If ( kondisi ) {

Aksi ;

 Kondisi benar, aksi dilakukan

 Kondisi tidak benar, aksi tidak terjadi apa-apa

Contoh Satu Kasus

#include <iostream>

using namespace std;

int main()

// KAMUS

int i;

// ALGORITMA

cin >> i;

if (i >= 0)

cout << "positif"<<endl;

return 0;

}
b. Dua Kasus Komplementer

If ( Kondisi ) {

Aksi-1;

Else { // not kondisi

Aksi-2;

Contoh Dua Kasus Komplementer

#include <iostream>

using namespace std;

int main ()

// KAMUS

int i;

// ALGORITMA

cin >> i ;

if (i >= 0)

cout << "positif";

else

{ // i < 0

cout << "negatif";

return 0;

}
c. Banyak Kasus

If ( kondisi-1){

Aksi-1;

else if ( kondisi-1){

aksi-2;

else {

…….

 (kondisi – x) domain harga; [ true, false]

 Property yang perlu diperhatikan untuk (kondisi-x) : disjoint and complete

Contoh Kasus Banyak

#include <iostream>

using namespace std;

int main () {

// KAMUS

int i;

// ALGORITMA

cin >> i;

if (i > 0) {

cout << "positif“ << endl;

} else if (i == 0) {

Cout<<”nol”<<endl;

else {

cout<<”negative”<<endl;

return 0;

}
d. Switch
Switch ( var ) {
Case val-1: aksi-1 : aksi-1 ; break ;
Case val-1: aksi-1 : aksi-1 ; break ;
…
Default : aksi-n ; break ;
}
Keterangan :
 var bertipe ordinal, val-1, val-2, dst adalah constant
 break untuk keluar dari switch
 default jika tidak ada yang cocok

Contoh Switch
#include <iostream>

using namespace std;

int main () {

// KAMUS

int i;

// ALGORITMA

cin >> i;

switch ( switch ( i ) {

case 1 : cout << "januari" << endl;

break;

case 2 : cout << "februari" << endl;

break;

default: cout << "bulan lain" << endl;

break;

return 0;