Anda di halaman 1dari 1

A. URAIAN KEADAAN RAIL B.

101 BC

1. Rail B. 101 BC pada saat ini mengalami perubahan Elevasi dan Center Line
dikarenakan terjadi penurunan pada pondasi concrete block.
2. Concrete Block Existing banyak mengalami keretakan dikarenakan perbedaan
elevasi yang sangat signifikan.
3. Elevasi Rail terjadi perubahan dikarenakan air yang ada pada area itu tidak dapat
mengalir secara maksimal.
4. Claimp rail existing sudah dalam keadaan harus diganti dengan Claimp yang baru.
5. Berdasarkan survey pada Conveyor B. 101 BC, keadaan center line Rail existing
sudah cukup parah.
6. Saluran existing yang ada harus difungsikan kembali dikarenakan air tidak dapat
mengalir dan mengendap pada block concrete.

B. METODE PERBAIKAN PEKERJAAN SIPIL


1. Periksa kembali Center line dan Elevasi Rail

2. Bongkar Rail Existing dan cek kembali posisi block concret yang patah

3. Block concrete yang patah direpair dengan cara :


• Chipping Block concrete yang patah
• Tambahkan besi D.16 “ Lihat Gambar “
• Cor ulang concrete dengan menggunakan Grouting Sika 215

4. Saluran Existing dibersihkan agar dapat difungsikan kembali.

C. METODE PERBAIKAN PEKERJAAN MECHANICAL


1. Rail Existing harus diganti dengan yang baru untuk menghasilkan centerline dan
elevasi yang maksimal.
2. Bongkar Rail yang lama, Masukkan shim plate sesuai dengan turunnya elevasi,
welding shim plate pada Base plate Existing.
3. Setelah shim plate semua terpasang cek kembali elevasi dan center line base plate
rail.
4. Welding Claimp Rail baru dan beri jarak untuk gerak Rail minimal 1 cm, setelah
itu pasang Rail baru.
5. Pada saat pemasangan Rail baru harus dicek centerline dengan menggunakan
Theodolite bersamaan dengan pengencangan baut.

Anda mungkin juga menyukai