Batubara cair (Coal Liquefaction) sangat potensial dijadikan
sebagai sumber energi pengganti Bahan Bakar Minyak (BBM) pada masa mendatang,kata Direktur Pusat Pengkajian dan Penerapan Teknologi Konvensi dan Konservasi Energi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Agus Salim Dasuki di Jakarta.
Menurut Agus berdasarkan uji kelayakan yang dilakukan
BPPT harga minyak bumi sintesis yang dihasilkan dari pencarian batubara kadar rendah (low rank coal) dari Banko (Sumatera Selatan) dengan kapasitas produksi 6.000 ton harganya sekitar 23,3 dolar AS per barel hingga 33,3 dolar AS per barel.
Sedangkan uji kelayakan yang dilakukan dengan batubara
kadar rendah dari mulia (Kalimantan Selatan) dan Berau (Kalimantan Timur) dengan kapasitas produksi yang sama ,harga per barel minyak bumi sintesisnya masing- masing sekitar 29 dolar AS dan 25 dolar AS. BPPT sendiri, menurut Agus telah melakukan pengkajian dan penerapan teknologi pencairan batubara muda di indonesia sejak tahun 1994 untuk mengantisipasi kekurangan bahan bakar minyak pasca tahun 2000.