Nim : 1713091008
Kelas : Biologi
1. Coba Anda berikan penjelasan perbedaan antara Tumbuhan C3, C4, dan CAM. Berikan 3
contoh masing-masing tumbuhan dari ketiga kelompok tumbuhan tersebut.
Jawaban :
a) Tanaman C3 adalah tanaman yang memiliki proses fotosintesis paling sederhana. Karena
itu, tumbuhan inilah yang paling banyak ditemukan di dunia. Bahkan menurut para
peneliti, jumlah tanaman jenis C3 mendominasi hingga 85%. Contoh Tanaman C3 :
Semua tanaman yang memiliki sitem fotosintesis dengan cara mengikat C02 dari atmosfir
lalu menghasilkan produk asimiliasi, akan disebut Tanaman C3.Di antaranya adalah
kedelai, gandum, padi serta durian. Tanaman golongan leguminosae dan aglonema juga
termasuk tanaman C3.
b) Tanaman C4 adalah jenis tanaman yang menggunakan lintasan C4 sebagai pembentuk
proses fotosintesis. Contoh Tanaman C4 : Tanaman C4 biasanya jenis tanaman yang
menggunakan senyawa C4 untuk melakukan proses fotosintesis. Di antaranya adalah
tebu, jagung dan sorgum.Karena tanaman ini memiliki proses fotosintensis yang sangat
pendek makanya keberadaan tanaman tidak begitu populer di bumi.
c) Tanaman CAM adalah tanaman yang proses fotosintesis-nya menggunakan sistem
lintasan CAM atau Crassulacean Acid Metabolism.Contoh tanaman CAM : Tanaman
CAM biasanya memiliki morfologi berpembuluh dan berduri halus. Hal ini bisa dilihat
pada nanas, kaktus, cocor bebek dan lain sebagainya. Dari ketiga contoh tersebut bisa
dibaca dengan jelas terkait perbedaan ciri-ciri tanaman.Sejatinya masih banyak contoh-
contoh tanaman
2. Coba Anda buat skema penggabungan antara mekanisme antara reaksi terang dan reaksi
gelap.
Metabolit sekunder (MS) adalah molekul organik yang tidak memiliki peran secara langsung
dalam pertumbuhan dan perkembangan. Metabolit sekunder pada tumbuhan berfungsi spesifik
namun tidak bersifat esensial. Metabolit sekunder dapat disintesis oleh organ-organ tertentu
tumbuhan, seperti akar, daun, bunga, buah, dan biji. Metabolit sekunder (MS) pada tumbuhan
umumnya bersifat sangat spesifik dalam hal fungsi dan tidak terlalu penting karena jika tidak
diproduksi, dalam jangka pendek tidak menyebabkan kematian. Biosintesis MS dapat terjadi
pada semua organ tumbuhan, termasuk di akar, pucuk, daun bunga, buah, dan biji. Beberapa
metabolit disimpan dalam kompartemen khusus, bisa pada organ atau tipe sel yang
terspesialisasi. Dalam kompartemen tersebut konsentrasi MS yang bersifat toksik bisa sangat
tinggi, sehingga menjadi pertahanan yang efisien terhadap herbivora (Koche, 2014). Metabolit
sekunder pada tumbuhan memiliki beberapa fungsi: 1) pertahanan terhadap virus, bakteri, dan
fungi; tumbuhan kompetitor; dan yang terpenting adalah terhadap 5 herbivora, 2) atraktan (bau,
warna, rasa) untuk polinator dan hewan penyebar biji, 3) perlindungan dari sinar UV dan
penyimpanan-N.
5. Coba anda jelaskan Skema di bawah ini. Pada intinya, skema di bawah ini berupa apa?