Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PROBLEMATIKA SOSIAL

Disusun untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah: IAD, ISD, IBD

Dosen Pengampu : Habibatul Imamah, M.Pd.

Oleh :

Alvi Khasanati
Alvina Dyah Ayu Firmandhani
Siti Rahmawati
Robiatul Wakhidah
Siti Nur Faizah
Anikul Umam

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN GIRI BOJONEGORO
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena kami dapat
menyelesaikan Makalah ini. Penyusunan Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas IAD,
ISD, IBD tentang PROBLEMATIKA SOSIAL. Selain itu tujuan dari penyusunan Makalah ini
juga untuk menambah wawasan tentang pengetahuan secara meluas. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada Ibu Habibatul Imamah, M.Pd. selaku dosen IAD, ISD,
IBD yang telah membimbing kami agar dapat menyelesaikan makalah ini. Akhirnya kami
menyadari bahwa Makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, dengan
segala kerendahan hati, kami menerima kritik dan saran agar penyusunan Makalah
selanjutnya menjadi lebih baik.

Bojonegoro, 11 Januari 2021


LATAR BELAKANG
Problematika sosial atau masalah sosial timbul akibat adanya gejala-gejalaabnormal yang timbul di
masyarakat. Hal tersebut terjadi karena unsur-unsurmasyarakat tidak dapat berfungsi sebagaimana
mestinya sehingga menyebabkankekecewaan-kekecewaan dan penderitaan, yang selanjutnya disebut
masalahsosial.Masalah sosial ini berhubungan erat dengan nilai-nilai sosial dan lembaga-lembaga
kemasyarakatan. Untuk itu terjadi sedikit saja pergeseran diantara nilai-nilai sosial dengan lembaga-
lembaga kemasyarakatan, maka hubunganantarmanusia yang terdapat di dalam kerangka bagian
kebudayaan yang normatifakan ikut
terganggu. Namun setiap masyarakat tentunya mempunyai ukuran yang berbedamengenai hal ini,
misalnya soal gelandangan merupakan masalah sosial yangnyata yang dihadapi kota-kota besar di
Indonesia. Akan tetapi belum tentumasalah tadi dianggap sebagai masalah sosial di tempat lain. Faktor
waktu jugamempengaruhi masalah sosial ini. Selain itu, ada juga masalah-masalah yangtidak bersumber
pada penyimpangan norma masyarakat, seperti masalah pengangguran, penduduk,
kemiskinan.Sebenarnya masalah sosial merupakan hasil dari proses perkembanganmasyarakat. Artinya
problema tadi memang sewajarnya timbul apabila tidakdiinginkan adanya hambatan-hambatan terhadap
penemuan-penemuan baru ataugagasan baru. Banyak perubahan yang bermanfaat bagi masyarakat, walau
kadangmengakibatkan kegoncangan terutama bila perubahan berlangsung dengan sangatcepat dan
bertubi-tubi. Masalah sosial timbul ketika dalam jangka waktu tertentumasyarakat menyesuaikan diri
dengan perubahan-perubahan sosial yang ada.
 
2|
I l m u S o s i a l D a s a r
P r o b l e m a t i k a S o s i a l
 
Kekurangan dalam diri manusia atau kelompok sosial yang bersumber pada faktorekonomi, biologis
psikologis, budaya juga menjadi penyebab utama timbulnyamasalah sosial ini.Menurut Gillin dan Gillin,
masalah sosial merupakan suatuketidaksesuaian antara unsur-unsur yang ada dalam masyarakat,
yangmembahayakan kehidupan kelompok sosial. Atau, menghambat terpenuhinyakeinginan-keinginan
pokok warga kelompok sosial tersebut sehinggamenyebabkan kepincangan sosial. Apabila antara unsur
moral, politik, pendidikan,agama, kebiasaan dan ekonomi terjadi bentrokan, maka hubungan sosial akan
ikutterganggu sehingga mungkin akan terjadi kegoyahan dalam kehidupan kelompok.Suatu kejadian yang
merupakan masalah sosial belum tentu
mendapat perhatian yang sepenuhnya dari masyarakat. Sebaliknya, suatu kejadian yangmendapat sorotan
masyarakat belum tentu merupakan masalah sosial. Tingginyaangka pelanggaran lalu lintas mungkin
tidak akan mendapatkan perhatian yangserius dari masyarakat, ketimbang kecelakaan kereta api yang
mengakibatkan banyak korban, yang akan lebih banyak mendapat sorotan dari masyarakat.Hal ini karena
semakin jauh jarak sosial antara orang-orang yangkemalangan dengan orang-orang yang mengetahui hal
itu, semakin kecil pulasimpati yang timbul dan juga semakin kecil perhatian terhadap kejadian tadi.Kasus
lain misalnya orang-orang Indonesia yang tinggal di Sumatra akan lebih prihatin apabila terjadi gempa
bumi berskala richter tinggi di Jawa Timur daripadaapabila terjadi gempa bumi di Jepang. Tentunya telah
disadari bahwa kejadiantersebut menyebabkan kemalangan pada masyarakat, tetapi kejadian di
JawaTimur akan lebih mengetuk pintu hati orang-orang di Sumatrera karena sama-sama orang
Indonesia.Kepincangan-kepincangan yang dianggap sebagai masalah sosial olehmasyarakat tergantung
pada sistem nilai sosial masyarakat tersebut. Akan tetapi,ada beberapa persoalan yang dihadapi oleh
masyarakat yang pada umumnyasama, misalnya mengenai kemiskinan. Kemiskinan diartikan sebagai
suatukeadaan dimana seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuaidengan taraf kehidupan
kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga
 

3|
I l m u S o s i a l D a s a r
P r o b l e m a t i k a S o s i a l
 
mental, maupun fisiknya dalam kelompok tersebut.
1
 
B.
 
RUMUSAN MASALAH
1.
 
Apa itu masalah sosial, dan apa saja batasan-batasannya?
 
2.
 
Bagaimana klasifikasi masalah sosial dan apa sebab-sebabnya?3.
 
Apa saja disiplin ilmu mengenai masalah sosial?4.
 
Apa saja tolak ukur sosiologis suatu masalah sosial?5.
 
Apa saja masalah sosial yang mendasar?
C.
 
TUJUAN
1.
 
Untuk mengetahui arti masalah sosial dan batasan-batasannya
 
2.
 
Untuk mengetahui klasifikasi masalah sosial dan sebab-sebabnya3.
 
Untuk mengetahui disiplin ilmu mengenai masalah sosial
4.
 
Untuk mengetahui
tolak ukur sosiologis suatu masalah sosial
 
5.
 
Untuk mengetahui masalah sosial yang mendasar 
 
1
 Soerjono Soekanto,
 sosiologi suatu pengantar
(Jakarta:Rajawali 1992) hal. 357
 

Anda mungkin juga menyukai