Anda di halaman 1dari 3

Kasus

1. Pengkajian kebutuhan belajar klien


a. Catatan akademik :
b. Karakteristik personal dan sosial
c. Karakteristik belajar non konvesional: Pembelajaran orang dewasa
d. Gaya belajar yang disesuaikan dengan kondisi belajar
e. Tahap perkembangan
2. Diagnosis keperawatan:
Data Subjektif:

Data Objektif:
3. Tujuan Umum: Klien memiliki pengetahuan mengenai ISPA
4. Tujuan Khusus:
5. Metode
 Audiovisual Materials
Klien dan keluarga diberikan penjelasan mengenai cara penanganan ISPA
melalui metode audiovisual materials. Metode ini dapat ditemukan pada DVD,
klip internet, film, video, dan sebagainya. Sebelum ditayangkan video mengenai
cara penanganan sederhana ISPA, klien dan keluarga dijelaskan terlebih dahulu
mengenai materi yang akan ditampilkan didalam video. Penggunaan audiovisual
materials memberikan keuntungan yaitu, dapat menarik perhatian klien, dapat
menjelaskan latar belakang diskusi, relatif mudah digunakan, dan memiliki
variasi dalam penyajian tampilan (Gilbert, Sawyer, & McNeill, 2011). Selama
penayangan video, atur audio sebaik mungkin agar klien dan keluarga dapat
mendengarkan dengan jelas materi yang terdapat didalam video (Gilbert,
Sawyer, & McNeill, 2011). Penggunaan metode audiovisual materials
diharapkan dapat mengubah perilaku klien dan keluarga dengan menerapkan
penanganan sederhana ISPA pada anak dan tidak lagi mengabaikan hal tersebut.
6. Media
7. Evaluasi
a. Cara evaluasi
 Evaluasi formatif
Evaluasi formatif dilakukan saat program promosi kesehatan sedang
berlangsung. Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengetahui efektivitas dari
program kesehatan yang diberikan oleh perawat kepada keluarga (Susilowati,
2016).
 Evaluasi sumatif
Evaluasi sumatif dilakukan setelah selesai program kesehatan. Kegiatan tersebut
dilakukan untuk melihat kelanjutan program, yaitu program akan tetap
dilanjutkan, dilakukan modifikasi, atau bahkan diberhentikan (Susilowati, 2016).
b. Instrumen evaluasi
Perawat dapat melakukan evaluasi dengan mengajukan pertanyaan kepada klien
seperti berikut:
 “Bagaimana perasaan Ibu setelah kita berdiskusi tadi?”

 “Apakah Ibu menjadi lebih paham mengenai hal yang tadi sudah kita
diskusikan?”
 “Apakah Ibu dapat menyebutkan kembali hal-hal yang sudah kita diskusikan
tadi?”
 “Apakah Ibu dapat mempraktikkan kegiatan yang sudah kita diskusikan?”

 “Ibu dapat terus menerapkan informasi-informasi yang tadi sudah kita diskusikan
kepada anak Ibu ya.”

 Sumatif: dilakukan setelah program promosi kesehatan dilakukan untuk


menentukan program promosi kesehatan tersebut akan dilanjutkan, dimodifikasi,
atau dihentikan.
Media

Anda mungkin juga menyukai