Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN DEPARTEMEN JIWA

PADA NY. Y DENGAN SEHAT JIWA

DISUSUN OLEH :

IRMA KRISJAYANTI BENU

2019610066

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI

MALANG

2021-2022

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 1


PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
Initial klien : Ny. Y usia : 46 Tahun jenis kelamin : Perempuan Tanggal Pengkajian : 20 -03-2021

Alamat :Malang Pekerjaan : petani pendidikan : SMP suku bangsa : Indonesia agama : Kristen protestan
Nama orang tua/penanggungjawab : Tn. A Pekerjaan : petani pendidikan : SD
B. KELUHAN : Ny. Y Mengatakan tidak ada keluhan
C. STATUS PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN (sekarang)

KOMPONEN USIA TUMBUH KEMBANG *


INFANT TODLER PRESCHOOL SCHOOL ADOLESENCE YOUNG ADULT OLD
PENGKAJIAN
ADULT
 Ny.Y berumur 46 Tahun
 Tinggi badan 155
 Berat badan 53
 Warna kulit sawo matang
 Rambut keriting,hitam dan putih 
FISIK tidak  berwarna
 Menerima perubahan fisik dan
psikologis yang terjadi
 Tidak ada benjolan di kepala
 Kulit kepala bersih dan putih.

 Jenis kelamin perempuan


 Merasa nyaman dengan
pasangan hidupnya yang
sekarang
 Memiliki hubungan yang
spesial dengan pasangan
hidupnya.
 Memiliki hubungan yang dalam
terhadap pasangannya

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 2


 Terbuka dengan orang lain
 Klien mampu menyesuaikan
PSIKOSOSIAL dirinya dengan orang lain
 Klien mengatakan mampu
berinteraksi dengan sesama dan
lingkungan sekitarnya.
 Klien Kreatif : mempunyai
inisiatif dan ide-ide melakukan
sesuatu yang bermanfaat
 Klien sangat Produktif : mampu
KOGNITIF
menghasilkan sesuatu yang
berarti bagi dirinya dan orang
lainMenilai pencapaian hidup

Klien sangat baik dan sopan dengan


warga di lingkungannya,dan selalu
MORAL menganut nilai-nilai yang baik dan
berdoa ke gereja atau dirumah
adalah kewajibannya
*) isi pada kolom yang sesuai dengan usia klien

D. FAKTOR PREDISPOSISI
Faktor biologis
Riwayat penyakit fisik yang lalu (alergi, trauma, infeksi, keganasan, degenerative, genetik, bawaan) : alergi makan terasi, micin,mie
Riwayat dan perilaku ibu selama klien di kandungan (ante, intra, post natal) : tidak ada masalah selama klien dalam kandungan
Riwayat imunisasi  lengkap tidak lengkap Jelaskan : Pasien mengatakan sudah diimunisasi lengkap
Riwayat Paparan terhadap gas dan racun,  Tidak Ya, jelaskan : klien mengatakan tidak ada paparan terhadap gas
Riwayat gangguan tidur/istirahat  Tidak ada, jelaskan : pasien mengatakan tidak ada keluhan

Riwayat Status gizi Baik  Cukup Kurang Jelaskan : klien


mengatakan bahwa status gizi cukup
Riwayat Hospitalisasi Tidak  Ya, Jelaskan : pasien mengatakan pernah dirawat karena penyakit hipertensi
Riwayat gangguan hormonal  Tida k ada Jelaskan : pasien mengatakan tidak ada gangguan
Riwayat seksual (aktifitas, fungsi, gangguan perilaku) : klien mengatakan tidak ada gangguan

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 3


Riwayat penggunaan zat  Tidak Ya

Kafein Tembakau Alkohol obat-obatan, Jelaskan : pasien mengatakan tidak ada riwayat penggunaan zat
Riwayat pekerjaan dulu, Jelaskan : Pasien mengatakan bekerja sebagai petani
Riwayat reproduksi (kehamilan, persalinan, jumlah anak) Jelaskan : pasien mengatakan hamil 2 kali dan mempunyai anak 2 orang
Gaya hidup : gaya hidup klien menyesuaikan dengan keadaan ekonomi dalam menajemen keuangan untuk kebutuhan sehari-hari

Faktor Psikologis
Motivasi  tinggi rendah : Klien mengatakan saat ini saya punya motivasi yang tinggi yaitu ingin anak-anaknya
Jelaskan
sukses semua
Pertahanan psikologi : kebiasaan koping yang digunakan : pasien mengatakan kebiasaan yang di lakukan ketika mengalami masalah tetap tegar dan selalu berdoa
Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan Jelaskan : klien tidak memiliki Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Self kontrol : klien mampu mengontrol kemampuan tingkah laku kehidupan secara baik
Konsep diri dahulu : klien mengatakan bawah dirinya sudah sangat mampu mengenal diri sendiri secara fisik dan sosial

Faktor-faktor Sosiobudaya
Riwayat Pendidikan : klien mengatakan duluh pernah menempuh pendidikan di SD
Pendapatan  cukup kurang jelaskan : pasien
mengatakan pendapatan 300.000-500.000
Riwayat pekerjaan Jelaskan : klien mengatakan pernah bekerja sebagai penjual di warung
Riwayat interaksi sosial : Keluarga : Baik Masyarakat : Baik
Riwayat Peran sosial : Keluarga : sebagai istri dari suami dan ibu dari anak-anak. Dan sebagai Masyarakat : Baik
Latar belakang Budaya : klien menganut agama kristen protestan, adat istiadat yang dianut budaya sumba
Pertentangan nilai budaya  Tidak Ada, jelaskan : klien mengatakan tidak ada tantangan budaya
Riwayat Agama dan keyakinan : klien beragama kristen protestan ,klien percaya bawah Tuhan adalah sumber kehidupan
Pandangan dan nilai yang dianut : klien mengatakan sesuai nilai pancasila dan ajaran agama kristen protestan dan didikan orangtua
Kegiatan ibadah yang dilakukan : klien mengatakan mengikuti ibadah persekutuan setiap hari sabtu sore dan klien juga aktif ibadah di gereja setiap hari minggu
Konflik nilai / keyakinan / budaya : tidak ada konflik
Riwayat Keikutsertaan dalam politik : tidak  ya Perannya apa : klien ikut serta apa bila ada pemili han antara presiden, DPR dll
E. FAKTOR PRESIPITASI (stimulasi pertumbuhan & perkembangan)
1. Faktor biologis
Imunisasi  lengkap tidak lengkap jelaskan : vaksin
hepatitis B, vaksin polio, vaksin bcg, vaksin dtp, vaksin influenza,
campak, vaksin dengue, vaksin MMR/MR
Asuhan keperawatan sehat jiwa | 4
Nutrisi  Seimbang tidak seimbang jelaskan : BB 53 KG dan TB 155 cm, seimbang
Latihan motorik kasar  cukup Kurang jelaskan : Bisa berlari-lari dan melompat
Latihan motorik halus  cukup kurang jelaskan : Bisa menulis, menyapu dan mencuci
Nutrisi  Seimbang tidak seimbang jelaskan : BB 53 KG dan TB 155 cm, seimbang

2. Faktor-faktor Psikologis dan Sosiobudaya (isi sesuai dengan usia klien)


Psikosexual
 (0-1,5 th) Pemenuhan kepuasan fase oral ASI PASI Alat bantu lain jelaskan (sampai usia berapa disapih)___________________________________
 (1,5-3 th) Pemenuhan kepuasan fase anal toilet traning (bladder & bowel) tidak ya dilatih kebersihan diri jelaskan : _________________

 (3-6 th) Pemenuhan kepuasan fase phalik pengenalan identitas kelamin ASI PASI Alat bantu lain jelaskan : ___________________

 (6-12 th) Pemenuhan kepuasan fase laten diberi kesempatan bergaul dengan teman sebaya/orang lain Tidak ya jelaskan : ___________________

 (> 12 th) Pemenuhan kepuasan fase genital diberikan kesempatan bergaul dengan lawan jenis Tidak  ya jelaskan : memiliki suami dan banyak
teman
Psikososial
 (0-1,5 th) Membangun rasa percaya: mambantu anak bila minta pertolongan dilakukan sendiri menyuruh orang lain membiarkan sering mengajak bicara

 (1,5-3 th) Meningkatkan otonomi memberi kesempatan anak mengeksplorasi lingkungan tidak menggendong anak terus

 (3-6 th) Merangsang inisiatif : memberi respon pertanyaan anak ya Tidak membiarkan ikut pekerjaan sederhana tidak, Overprotektif

 (6-12 th) Mengembangkan percaya diri mengikut sertakan anak dalam perlombaan dilatih ketrampilan baru

 (12-20 th) Pembentukan identitas : memiliki cita-cita yang jelas dan realistis  ya tidak v  punya tokoh idola  membangun solidaritas
 (20-30 th) Membangun hubungan intim : memiliki calon/pasangan hidup  Ya Belum Berkarir

komunikasi dengan teman intim  Ya tidak melakukan kegiatan bersama orang lain ya tidak

 (30-60 th) Produktif : karir/pekerjaan sudah mapan  Ya Belum

Memberi kesempatan membimbing orang lebih muda  Ya Belum

Kognitif
 (0-2 th ) Merangsang sensori melihatkan benda berwana bergerak, mengajak bicara/bercanda/ membedakan rasa
 (2-7 th) Mengembangkan persepsi/intuisi : Mengenalkan warna anggota tubuh benda Melatih membaca, menulis, menggambar, berhitung

memberi kesempatan anak berbicara dan bercerita


Asuhan keperawatan sehat jiwa | 5
 (7-11 th) Melatih menyelesaikan masalah konkrit melatih beberapa ketrampilan baru Memberi tugas/perintah sederhana (rumah,sekolah)

 (> 11 th ) Melatih berfikir abstrak :  melatih hubungan sebab akibat setiap kejadian  melatih menyelesaikan masalah yang lebih kompleks

moral
 (4-9 th) melatih dan mengajarkan nilai-nilai agama sosial, budaya Memberikan reinforcement terhadap ketaatan Hukuman thd pelanggaran
 (9-12 th) melatih dan mengajarkan nlai-nilai : agama sosial, budaya Memberikan dukungan Hukuman thd pelanggaran
 (>12 th) melatih dan mengajarkan nlai-nilai  agama sosial, budaya Melatih evaluasi diri terhadap perbuatan yang  Hukuman thd pelanggaran
dilakukan

F. PENILAIAN TERHADAP STRESSOR


Respon Kognitif  Tantangan Mengancam
Respon Afektif  Senang Sedih Marah lain-lain sebutkan
Respon fisiologi : Tanda Vital: BP P RR T
Gejala fisik tremor Berdebar Berkeringat Lain-lain sebutkan
Perilaku yang tampak :
Respon sosial
 Merubah lingkungan yg penuh stressor  Mencari Informasi
 Lari dari stessor  Mengidentifikasi faktor-faktor yg berkontribusi terhadap permasalahan
 Mengabaikan kondisi-kondisi eksternal yang berakibat buruk  Membandingkan kemampuan diri dengan orang lain

GENOGRAM

Keterangan :

: laki-laki

G. SUMBER KOPING : Perempuan


KEMAMPUAN PERSONAL
Problem solving skill  baik Kurang jelaskan …………………….: meninggal

Status Kesehatan/energy  baik Cukup Rendah : Tinggal serumah

Sosial skill Baik  cukup Kurang :garis perkawinan

Intelegensia Genius superior  Rata-rata : garis keturunan

: pasien
Asuhan keperawatan sehat jiwa | 6
Pengetahuan
Tumbuh kembang  Baik Cukup kurang

Sistem pendukung  Baik Cukup kurang

Koping  Baik Cukup kurang

Pola asuh  Baik Cukup Kurang

Konsep diri   Positif Negative
(citra diri, ideal diri, identitas, peran, harga diri)
DUKUNGAN SOSIAL
1. Dukungan : keluarga , kelompok, masyarakat : dukungan suami dan anak-anak sangat baik, material dan batiniah dukungan masyarakat juga baik
2. Jaringan social (perkumpulan, organisasi,) : organisasi dalam kelompok masyarakat seperti ( arisan )
3. Stabilitas Budaya : budaya dan agama sama sama dijalankan dengan baik.
ASET MATERIAL
1. Kecukupan penghasilan untuk kebutuhan Kurang  Cukup Lebih

2. kekayaan yang dimiliki Kurang  Cukup Kaya



3. Pelayanan kesehatan  Terjangkau Tidak terjangkau Tidak ada
KEYAKINAN
1. Keyakinan dan nilai : sesuai nilai pancasila dan agama kristen protestan
2. Motivasi : selalu semangat dalam menjalankan semua pekerjaan untuk membahagiakan keluarga
3. Orientasi kesehatan : sehat secara jasmani dan rohani

H. MEKANISME KOPING
 Bicara dengan orang lain  Aktivitas konstruktif
 Membandingkan Negosiasi
Mekanisme pertahanan ego : Lainnya

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 7


ANALISA DATA

NO TANDA DAN GEJALA DIAGNOSA KEPERAWATAN


1 DS:
 Klien mengatakan bahwa hidupnya sangat berarti buat diri sendiri,keluarga dan orang-orang Kesiapan peningkatan perkembangan
usia lansia
di sekitarnya.
 Klien juga mengatakan bahwa ia mampu melaksanakan kegiatan agamanya secara rutin
 Klien juga mengatakan bahwa dirinya merasa dicintai dan bearti dalam keluarga
 Keluarga juga mengatakan selalu mendukung dan memberi perhatian dan kasih sayang pada
Ny. Y

DO:
 Klien terlihat siap menerima perkembangan usianya saat ini.
 Klien bisa kontak mata dengan perawat.
 Klien mampu membuka diri dengan perawat
 Klien juga mampu berpatisipasi dalam kegiatan sosial dan kelompok masyarakat
 Klien juga nampak nenerima nilai dan keunikan orang lain

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 8


I. POHON MASALAH
1. Kesiapan peningkatan perkembangan usia lansia

II. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Kesiapan peningkatan perkembangan usia lansia

III. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Kesiapan peningkatan perkembangan usia lansia

Malang 20 Maret 2021

Mahasiswa

Irma Krisjayanti Benu

2019610066

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 9


RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Nama Klien:Ny. Y
No. Reg. :-
DIAGNOSA
NO
TGL KEPERAWATA TUJUAN INTERVENSI TT
DX
N
20- 1 Kesiapan Pasien Tindakan keperawatan
21- peningkatan
 Klien dapat menyebutkan karakteristik  Menjelaskan ciri perilaku lansia yang normal dan menyimpang
2020 perkembangan
usia Lansia perkembangan psikososial yang normal  Mendiskusikan cara yang dapat dilakukan oleh lansia untuk
(merasa disayangi dan dibutuhkan
mencapai integritas diri yang utuh
keluarganya.
 Klien mampu mengikuti kegiatan social  Mendiskusikan makna hidup lansia selama ini
dan keagamaan di lingkungan.  Melakukan life review (menceritakan kembali masa
 Klien dapat menjelaskan cara mencapai
lalunya,terutama keberhasilannya)
perkembangan psikososial yang normal
dan merasa hidupnya bermakna.  Mendiskusikan keberhasilan yang telah dicapai lansia.
 Klien mampu melakukan tindakan  Menjelaskan mengikuti kegiatan sosial di lingkungannya
untuk mencapai perkembangan
 Melakukan kegiatan kelompok
psikososial yang normal
Keluarga:  Membimbing lansia membuat rencana kegiatan untuk mencapai
 Keluarga dapat menjelaskan perilaku la integritas utuh.
nsia yang menggambarkan perkembang  Memotivasi lansia untuk menjalankan rencana rencana yang
an psikososial yang normal dan
menyimpang. telah dibuatnya
 Keluarga dapat menjelaskan cara
memfasilitasi perkembangan lansia.
 Keluarga melakukan tindakan untuk
memfasilitasi perkembangan lansia

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 10


IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Nama Klien : Ny. Y


No. Reg. :-
TANGGAL/ NO
IMPLEMENTASI EVALUASI
PUKUL DX. KEP.
Data Pasien: S:
DS: Pasien:
 Klien mengatakan bahwa hidupnya sangat berarti buat diri  Ny. Y mau mengikuti arahan yang di berikan perawat
sendiri,keluarga dan orang-orang di sekitarnya. dan keluarga.
 Klien juga mengatakan bahwa ia mampu melaksa
nakan kegiatan agamanya secara rutin Keluarga:
 Klien juga mengatakan bahwa dirinya merasa dicintai dan  Keluarga klien mengatakan senang di berikan
bearti dalam keluarga penyuluhan tentang
DO: Kesiapan peningkatan perkembangan usia lansia.
 Klien mampu membuka diri dengan perawat
 Klien juga mampu berpatisipasi dalam kegiatan sosial dan O:
kelompok masyarakat Pasien:
 Klien juga nampak nenerima nilai dan keunikan orang lain  Pasien tampak mulai rileks dan senang setelah perawat
menjelaskan mengenai peningkatan perkembangan
Data Keluarga usia.
DO :
 Anak Ny. Y tampak membantu Ny. Y dalam proses Kesiapan Keluarga: Keluarga pasien mengatakan klien sangat senang
peningkatan perkembangan usia lansia dengan penjelasan prawat tentang perkembaangan peningkatan
usia.
Asuhan keperawatan sehat jiwa | 11
A:
DS : Kognitif: Pasien dapat memahami yang telah disampaikan
 Keluarga mengatakan selalu mendukung dan memberi perhatian oleh perawat
dan kasih sayang pada Ny. Y
Afektif: Pasien tampak beretika sopan saat di ajak
DIAGNOSA KEPERAWATAN berkomunikasi
Kesiapan peningkatan perkembangan usia lansia
Psikomotor: Pasien tampak tenang dan mendengarkan saat
TINDAKAN KEPERAWATAN perawat dan keluarga berbicara.
Pasien :
 MenJelaskan ciri perilaku lansia yang normal dan menyimpang P:
 Mendiskusikan cara yang dapat dilakukan oleh lansia untuk Pasien: Mengajarkan cara yang baik untuk tetap berbuat baik
mencapai integritas diri yang utuh kepada semua orang di sekelilingnya.
 Mendiskusikan makna hidup lansia selama ini
 Melakukan life review (menceritakan kembali masa Perawat:
lalunya,terutama keberhasilannya) Mengevaluasi kemampuan pasien mengenal tanda-tanda 
 Mendiskusikan keberhasilan yang telah dicapai lansia perkembangan peningkatan usia.
 Mengikuti kegiatan sosial di lingkungannya
 Melakukan kegiatan kelompok
 Membimbing lansia membuat rencana kegiatan untuk mencapai
integritas utuh.
 Memotivasi lansia untuk menjalankan rencana rencana yang telah
dibuatnya
Keluarga

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 12


 Keluarga dapat menjelaskan perilaku lansia yang mengambarkan
perkembangan psikososial yang normal dan menyimpang
 Mendiskusikan cara memfasilitasi perkembangan lansia yang
normal dengan keluarga
 Bersama lansia mendiskusikan makna hidupnya selama ini
 Mendiskusikan kebehasilan yang telah dicapai lansia
 Mendorong lansia untuk mengikuti kegiatan sosial(arisan) di
lingkungan
 Mendorong lansia untuk melakukan kegiatan
 Melatih keluarga untuk memfasilitasi perkembangan piskosoial
lansia
 Membuat stimulasi perkembangan psikososial lansia.

RENCANA TINDAK LANJUT


Pasien :
 Mendorong klien mampu melakukan arahan dari perawat secara
mandiri
 Mampu berperan dimasyarakat sekitar
 Mendorong klien untuk berperan atau ikut serta dalam kegiatan
di masyarakat atau di lingkungan sekitarnya.
 Dukung klien untuk menggunakan koping efektif yang selama
ini digunakan oleh klien.

Keluarga:
Asuhan keperawatan sehat jiwa | 13
 Bina hubungan saling percaya dengan keluarga :
 Ucapkan salam
 Perkenalkan diri : sebutkan nama dan panggilan yang disukai.
 Tanyakan nama keluarga, panggilan yang disukai, hubungan
dengan klien.
 Jelaskan tujuan pertemuan
Buat kontrak pertemuan di hari berikutnya.

Asuhan keperawatan sehat jiwa | 14


ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA

Asuhan keperawatan sehat jiwa 1

Anda mungkin juga menyukai