PSAK 45 - Organisasi Nirlaba

1. bentuk :1. sektor publik 2. pemerintahan -> diatur di dlm psak untuk pemerintah (PSAP)
2. mempunyai lapkeu yg berbeda
karakteristik : gada pemegang saham
prioritas : prioritas lapkeu lebih ke arah akuntabilitas, gmn mereka mempertanggungjawabkan
amanah yg diberikan

organisasi publik mestinya akuntabilitas publiknya semakin tinggi dibanding privat -> karena
pertangungjwbn nya lgsg, sehingga tuntutan menjadi akuntabel semakin tinggi
regulasinya tdk mendukung krn keharusan nyusun lapkeu yg menerima hibah 500 jt aja & total
aset 20 M

BLU -> msh menyebutkan SAKnya disusun oleh organisasi profesi (SAK) -> pdhl BLU
merupakan bag dr pemerintah
jdnya BLU pas bikin lapkeu pake SAK(PSAK45)
pas di konsol menggunakan SAP
⁃ PSAK 45 hanya menyajikan pelaporan keuangan -> tdk mengatur bgmn punya kas,aset
tetap, dll
⁃ Maka dr itu PSAK 45 bisa dikawinkan dgn SAK umum atau SAK ETAP
kalo misalkan organisasi nirlabanya banyak menerima dr luar -> menggunakan psak
kalo misalkan terbatas -> menggunakan SAK etap
IPSAS = mengacu juga dari IFRS
PSAK 45 : Hanya mengatur jenis lapkeu -> dikembangkan dasarnya dr SFAS 117 -> tdk bisa
diterapkan sendiri hrs bersama SAK / SAK ETAP
di organisasi nirlaba gada ekuitas, gantinya jadi aset neto
nama lapkeunya ada laporan aktivitas mengganti laba rugi
Pertanyaannya kalo PSAK 45 gada gimana ISAK 35nya?
ISAK 35 :
Masallah latbel :
⁃ PSAK mengacu ke IFRS, sdangkan PSAK 45 tu nyempil, jd pd ngira organisasi nirlaba
menggunakan PSAK 45 aja ga pake psak lain
apa yg diatur khusus di ISAK 35?
⁃ Pada saat entitas nonlaaba menyusun lapkeunya panduannya ttp ke PSAK 1, hanya saja
diberikan fleksibilitas. apa fleksibilitasnya? nama & komponen laporan
laporan posisi keuangan
⁃ aset
⁃ liabilitas
⁃ ekuitas -> di nirlaba gada setoran model, tp punya aset & liabilitas
OCI : laba rugi yg blm direalisasi