Anda di halaman 1dari 7

PENJUALAN AYAM POTONG

PASAR WAY BATU KECAMATAN PESISIR TENGAH


KABUPATEN PESISIR BARAT

DISUSUN OLEH
NAMA ; MIKO ADILLA RAMADHAN
KELAS ; XI IPA 1
JURUSAN; IPA

DISUSUN SEBAGAI SYARAT UNTUK MENGIKUTI


UJIAN SEMESTER GENAP PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA
TAHUN 2020/2021

KEMENTRIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA


MADRASAH ALIAH NEGERI 1 PESISIR BARAT
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia-Nya saya dapat
menyelesaiakan karya ilmiah yang berjudul “penjualan ayam potong”. Walaupun
beberapa hambatan yang saya alami selama proses pengerjaannya, tapi saya berhasil menyelesaikan
karya ilmiah ini tepat waktu.
Dan tidak luput saya sampaikan terimakasih kepada guru pembimbing, yang telah ikut serta
membantu dan membimbing saya dalam mengerjakan karya ilmiah. Saya ucapkan terimakasih juga
terhadap teman-teman yang sudah ikut memberi kontribusi baik secara langsung ataupun
tidak langsung dalam proses karya ilmiah ini.
Suatu hal yang ingin saya berikan kepada masyarakat atas hasil dari karya ilmiah ini. Karena itu
saya berharap semoga karya ilmiah ini memberikan dampak baik dan berguna bagi kita semua.
Saya pun menyadari didalam penulisan karya ilmiah ini masih sangat jauh dari kata sempurna,
maka saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat positif untuk mencapai sempurnanya
karya ilmiah ini. Semoga karya ilmiah  ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi para
pembaca.

KRUI, 07 APRIL 2021


PENULIS

MIKO ADILLA RAMADHAN

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.3 TUJUAN PENELITIAN
1.4 METODE PENELITIAN

BAB II LAPORAN DAN PEMBAHASAN


2.1 PROSES PEMOTONGAN AYAM
2.2 PENYELESAIAN MASALAH

BAB III PENUTUP


3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah

Ayam broiler atau yang disebut juga ayam ras pedaging (broiler) adalah jenis ras unggulan hasil
persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya produktivitas tinggi, terutama dalam
memproduksi daging ayam. Ayam broiler yang merupakan hasil perkawinan silang dan sistem
berkelanjutan sehingga mutu genetiknya bisa dikatakan baik. Mutu genetik yang baik akan muncul
secara maksimal apabila ayam tersebut diberi faktor lingkungan yang mendukung, misalnya pakan
yang berkualitas tinggi, sistem perkandangan yang baik, serta perawatan kesehatan dan pencegahan
penyakit. Ayam broiler merupakan ternak yang paling ekonomis bila dibandingkan dengan ternak lain,
kelebihan yang dimiliki adalah kecepatan pertambahan/produksi daging dalam waktu yang relatif
cepat dan singkat atau sekitar 4 - 5 minggu produksi daging sudah dapat dipasarkan atau dikonsumsi.
Keunggulan ayam broiler antara lain pertumbuhannya yang sangat cepat dengan bobot badan yang
tinggi dalam waktu yang relatif pendek, konversi pakan kecil, siap dipotong pada usia muda serta
menghasilkan kualitas daging berserat lunak. Perkembangan yang pesat dari ayam ras pedaging ini juga
merupakan upaya penanganan untuk mengimbangi kebutuhan masyarakat terhadap daging ayam.
1.2 Rumusan Masalah

a) Proses Pemotongan Ayam Ras Pedaging?


b) Apakah Menjaga kualitas produk berpengaruh terhadap penjualan?
c) Apakah menjaga pelayanan konsumen berpengaruh terhadap penjualan?

1.3 Tujuan Penelitian

a) Ingin mengetahui proses pemotongan ayam


b) Belajar berniaga atau berjualan
c) Ingin menambah ilmu pengetahuan

1.4 Metode Penelitian

a) Observasi
Metode ini menggunakan dengan cara melihat proses penjualan secara langsung di tempat
Pemotongan ayam potong dan dijelaskan oleh pemilik penjual ayam potong dengan metode
3M tersebut penulis membuat karya tulis ini hingga selesai.
b) Wawancara
Penulis mewawancarai langsung dengan pemilik pemotongan ayam tersebut.
Hingga pembuatan karya ini bias dibuat dengan detail dan bisa mengetahui permasalahan dan
Solusi penjualan ayam potong.

BAB II LAPORAN DAN PEMBAHASAN


2.1 Proses Pemotongan Ayam Potong

a. Penyembelihan dilakukan oleh juru sembelih halal yang memahami proses penyembelihan sesuai
dengan kaidah kesejahteraan hewan dan syariat Islam
b. Juru sembelih HARUS beragama Islam, dewasa (baligh) dan berakal sehat
c. Ayam yang akan disembelih harus dalam keadaan Sehat dan bersih untuk mencegah penularan
penyakit akibat mengkonsumsi ayam yang sakit
d. Proses penyembelihan disunnahkan menghadap kiblat
Sebelum menyembelih, Juru sembelih melafazkan “bismillahi allahuakbar” atau
“bismillahirrahmanirahiim”
e. Penyembelihan dilakukan pada pangkal leher unggas dengan memutuskan saluran pernafasan
(trakhea/hulqum), saluran makan (esofagus/mari’) dan dua urat lehernya (pembuluh darah di kanan
dan kiri leher/wadajain)
f. Penyembelihan dilakukan dengan sekali sayatan tanpa mengangkat pisau
Proses penyembelihan dilakukan dari leher bagian depan dan tidak memutus tulang leher.
Darah ayam dibiarkan keluar dengan waktu minimal 3 menit sebelum proses berikutnya (lebih baik
dalam posisi digantung untuk memaksimalkan pengeluaran darah).

2.2 Penyelesain Masalah

A Menjaga kualitas Ayam potong


Kandang ayam yang baik dan berkulitas, menjaga suhu kandang, pemberian pakan yang
berkualitas, pemberian daun katuk, dan pemotongan yang bersih dan halal.

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan

Demikian karyatulis ini saya buat dalam rangka memenuhi syarat mengikuti
Ujian bahasa Indonesia, dan kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan diatas adalah
Kita dapat mengetahui proses perawatan hingga pemotongan ayam sehingga kita dapat memilih
Kualitas ayam yang terbaik untuk kita konsumsi, kita juga dapat mengetahui bagai mana cara
Berbisnis ayam potong yang dapat mengurangi angka pengangguran yang ada di Indonesia.

3.2 Saran

Dalam mengembangkan usaha ayam potong ini diperlukan adanya menejemen yang
Kompleks sehingga mudah dlam mendata jumlah pengeluaran dan pemasukan yang lebih akurat.

Anda mungkin juga menyukai