TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pengertian Biaya
memperoleh barang atau jasa yang berguna untuk masa yang akan datang , atau
uang, yang telah terjadi atau yang kemungkinan akan terjadi untuk tujuan
membahas apa yang dimaksud akuntansi biaya itu sendiri,ada baiknya kita
5
6
(2014:2)
peringkasan dan penyajian biaya, pembuatan dan penjualan produk atau jasa,
akuntansi biaya adalah biaya. Proses akutansi biaya dapat ditunjukan pula
Mulyadi, (2016:7)
dikumpulkan dan disajikan adalah biaya yang telah terjadi dimasa yang lalu
atau historis. Umumnya akuntansi biaya untuk menentukan kos produk ini
ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pihak luar perusahaan. Oleh karena itu,
dilayani oleh akuntansi manajemen yang tidak selalu terikat dengan prinsip
menjadi output. Namun input yang digunakan lebih spesifik, yaitu data biaya,
dan output nya juga lebih spesifik, yaitu informasi biaya. Dengan demikian,
bahwa input akuntansi biaya adalah data biaya yang dapat diklasifikasikan
Umumnya penggolongan biaya ini ditentukan atas dasar tujuan yang hendak
(2016:13).
mengolah bahan baku menjadi produk jadi yang siap untuk dijual.
dibagi menjadi: biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan
biaya bahan depresiasi mesin dan ekuipmen biaya bahan baku, baik
proses produk.
1) Biaya langsung
suatu yang dibiayai tersebut tidak ada, maka biaya langsung ini tidak
akan terjadi. Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan
digolongkan menjadi :
1) Biaya Variabel
2) Biaya Semivariabel
3) Biaya Semifixed
kegiatan tertentu dan berubah dengan jumlah yang konstan pada volume
produksi tertentu.
4) Biaya tetap
Biaya tetap adalah biaya yang jumlah totalnya tetap dalm kisar
biaya tersebut. Contohnya biaya iklan, biaya telex, dan biaya tenaga
Tabel 1
Kos produksi yang dihitung dengan pendekatan full costing terdiri dari
unsur kos produksi (biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya
overhead pabrik variabel, dan biaya veriabel tetap) ditambah dengan biaya
(2016:17-18).
1) Biaya bahan baku adalah biaya perolehan semua bahan yang pada
akhirmya akan menjadi bagian dari objek biaya (barang dalam proses
dan kemudian barang jadi) dan yang dapat ditelusuri ke objek biaya
2) Biaya tenaga kerja langsung atau upah langsung adalah biaya yang
biaya manufaktur yang terkait dengan objek biaya namun tidak dapat
antara lain: biaya tenaga kerja tidak langsung, biaya bahan penolong,
(2014:21).
overhead pabrik tetap dalah biaya overhead pabrik yang tidak berubah
b. Variabel costing
produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung,
16
metode variabel costing terdiri dari unsur biaya produksi berikut ini:
Tabel 2
Kos Produksi xx
terdiri dari unsur kos variabel (biaya bahan baku, biaya tenaga kerja
dan umum variable) dan biaya tetap (biaya overhead pabrik tetap,biaya
6. Depresiasi
menunjukkan alokasi harga perolehan aktiva tetap berwujud yang dapat diganti,
Alokasi harga perolehan aktiva tetap berwujud yang tidak dapat diganti
alokasi harg aperoleha aktiva tetap tidak berwujud disebut amortisasi. Zaki
Baridwan (2013:306)
a. Harga perolehan (Cost) yaitu uang yang dikeluarkan atau utang yang
timbul dan biaya biaya lain yang terjadi dalam memperoleh suatu aktiva
b. Nilai sisa suatu aktiva yang didepresiasi adalah jumlah yang diterima bila
aktiva itu dijual, ditukarkan atau cara-cara lain ketika aktiva tersebut sudah
yang dianut dalam reparasi. Taksiran umur ini bisa dinyatakan dalam
time). Dalam cara ini beban depresiasi periodik besarnya akan sangat
biaya. Dalam sistem perhitungan biaya berdasarkan proses, bahan baku, tenaga
kerja dan overhead pabrik dibebankan ke pusat biaya. Pusat biaya umumnya
adalah departemen, tetapi dapat juga pusat pemrosesan dalam satu departemen.
(2016:63)
20
bahan baku menjadi produk jadi berdasarkan pesanan dari luar atau dari
sebagai berikut:
produksinya.
3) Biaya produksinya langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya
Harga pokok produksi per unit pada saat ada pesanan selesai
Tabel 3
Tabel 4
Perhitungan Biaya :
produksi, biaya produksi yang terjadi dalm bulan januari 20X1, dicatat
kegudang
Tabel 5