Anda di halaman 1dari 7

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada TUHAN YANG MAHA ESA, atas rahmat
dan kasih nya saya dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul "PEMANFAATAN
IT BIBIDANG PEMERINTAHAN"
Adapun penyusunan makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pengantar Teknologi Informasi 1..
Akhirnya saya berharap semoga makalah ini bemanfaat bagi penulis khususnya
dan anda yang membaca makalah ini.

PEKANBARU,15 DES 2018

Penulis

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seiring dengan kemajuan teknologi yang mengglobal telah terpengaruh dalam
segala aspek kehidupan baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni dan bahkan
di dunia pendidikan. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari
dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan
kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat
positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara
baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi informasi
sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah
dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya
diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga memungkinkan
digunakan untuk hal negatif.

B.   Rumusan Masalah


1. Apa peranan TIK Dalam Pemerintahan
2. Apa dampak positif dan negative TIK dalam pemerintahan
3. Apa Tujuan TIK Dalam Pemerintahan
4. Apa manfaat TIK Dalam pemerintahan

BAB II
PEMBAHASAN
A.   Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi Bidang Pemerintahan (e-
government)

(Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi Bidang Pemerintahan) E-


government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan, seperti
menggunakan intranet dan internet, yang mempunyai kemampuan menghubungkan
keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya. Pada intinya e-government adalah
penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara
pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi ini kemudian
menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Governmet to Citizen), G2B
(Government to Business), dan G2G (Government to Government). Manfaat e-
government yang dapat dirasakan antara lain:
•    Pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, informasi dapat disediakan 24 jam
sehari, 7 hari dalam seminggu, tanpa harus menunggu dibukanya kantor, informasi
dapat dicari dari kantor, rumah, tanpa harus secara fisik datang ke kantor
pemerintahan.
•    Peningkatan hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum,
adanya keterbukaan (transparansi) maka diharapkan hubungan antara berbagai pihak
menjadi lebih baik, keterbukaan ini menghilangkan saling curiga dan kekesalan dari
semua pihak.
•    Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh. Dengan adanya
informasi yang mencukupi, masyarakat akan belajar untuk dapat menentukan
pilihannya. Sebagai contoh, data-data tentang sekolah: jumlah kelas, daya tampung
murid, passing grade, dan sebagainya, dapat ditampilkan secara online dan digunakan
oleh orang tua untuk memilihkan sekolah yang pas untuk anaknya.
•    Pelaksanaan pemerintahan yang lebih efisien. Koordinasi pemerintahan dapat
dilakukan melalui e-mail atau bahkan video conference. Untuk  Indonesia yang luas
areanya sangat besar, hal ini sangat membantu. Tanya jawab, koordinasi, diskusi
antara pimpinan daerah dapat dilakukan tanpa kesemuanya harus berada pada lokasi
fisik yang sama. Tidak lagi semua harus terbang ke Jakarta untuk pertemuan yang
hanya berlangsung satu atau dua jam saja.
Tuntutan masyarakat akan pemerintahan yang baik sudah mendesak untuk
dilaksanakan oleh aparatur pemerintah. Salah satu solusi yang diperlukan adalah
keterpaduan sistem penyelenggaraan pemerintah melalui jaringan sistem informasi on-
line antar instansi pemerintah baik pusat dan daerah untuk mengakses seluruh data
dan teknologi informasi terutama yang berhubungan dengan pelayanan publik. Dalam
sektor pemerintah, perubahan lingkungan dan kemajuan teknologi mendorong aparatur
pemerintah untuk mengantisipasi hal baru dan upaya peningkatan kinerja serta
perbaikan pelayanan menuju terwujudnya pemerintah yang baik (good govermance).

B.  Bidang Politik Dampak Positif

Dampak Positif

1. Timbulnya kelas menengah baru


Pertumbuhan Teknologi dan ekonomi di kawasan ini akan mendorong munculnya kelas
menengah baru. Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah tidak
banyak berbeda dengan kelas menengah di negara-negera Barat. Dapat diramalkan,
kelas menengah baru ini akan menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan politik dan
kebebasan berpendapat yang lebih besar.
2. Proses Regenerasi Kepemimpinan.
Sudah jarang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya
dan substansi politik yang diterapkan. Nafas kebebasan dan persamaan semakin
kental.
3. Di bidang Politik Internasional.
juga terdapat kecenderungan tumbuh regionalisme. Kemajuan di bidang Teknologi
Komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme. Ditambah dengan kemajuan
di bidang Teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut.
Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme
akan melahirkan kekuatan ekonomi.
Dampak Negatif

1. Penggunaan persenjataan canggih untuk menyerang pihak lain demi kekuasaan dan
kekayaan.
2. Terorisme yang semakin merajalela.
3. Kurangnya privacy suatu negara akibat kerahasiaan yang tidak terjamin dengan
semakin canggihnya alat –alat pendeteksi.
C.   Tujuan TIK Dalam Pemerintahan
Tujuan e-government adalah untuk meningkatkan hubungan pemerintah, dalam hal ini
lembaga yang bersangkutan dengan pihak-pihak lain. Bentuk-bentuk hubungan
pemerintahan dalam pemanfaatan TIK antaralain :
G2C (government to citizen), adalah pemanfaatan TIK untuk melayani kebutuhan
masyarakat luas, misalnya melayanai kependudukan dan administrasi.
 G2B (government to business), adalah pemanfaatan TIK untuk melayani kebutuhan
dunia usaha, misalnya pengurusan izin usaha, permintaan data statistik yang
dibutuhkan pengusaha, dan sebagainya.
G2G (government to government), adalah pemanfaatan TIK untuk melayani
kebutuhan lembaga pemerintah lain, departemen lain, pemerintah diatas atau
dibawahnya, dan sebagainya.
D. Manfaat TIK Dalam Pemerintahan
Pemanfaatan TIK dalam bidang pemerintahan memiliki keuntungan antara lain:
o    Meningkatkan layanan kepada masyarakat. Masyarakat dapat dilayani kapan saja tanpa
harus menunggu kantor buka.
o    Meningkatkan hubungan pemerintah dengan dunia usaha dan masyarakat karena
informasi mudah diperoleh.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang terus, bahkan dewasa ini
berlangsung dengan pesat. Perkembangan itu bukan hanya dalam hitungan tahun,
bulan, atau hari, melainkan jam, bahkan menit atau detik, terutama berkaitan dengan
teknologi informasi dan komunikasi yang ditunjang dengan teknologi elektronika.
Pengaruhnya meluas ke berbagai bidang kehidupan, termasuk bidang pendidikan.
Pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat ini
memberikan dampak positif dan dampak negatif. Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi berdampak positif dengan semakin terbuka dan tersebarnya informasi dan
pengetahuan dari dan ke seluruh dunia menembus batas ruang dan waktu.
Dampak negatifnya yaitu terjadinya perubahan nilai, norma, aturan, atau moral
kehidupan yang bertentangan dengan nilai, norma, aturan, dan moral kehidupan yang
dianut masyarakat. Menyikapi keadaan ini, maka peran pendidikan sangat penting
untuk mengembangkan dampak positif dan memperbaiki dampak negatifnya.
Pendidikan tidak antipati atau alergi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, namun sebaliknya menjadi subyek atau pelopor dalam pengembangannya.

B. Saran
Semakin cepatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
menuntut manusia untuk mencoba membuat perubahandi segala jenis kehidupannya
yang tujuannya adalah mendapatkan hasil maupun kondisi yang terbaik yang dapat
dicapai. Banyaknya sektor kehidupan yang ada diharapkan membuka inovasi baru bagi
kita untuk menciptakan sesuatu yang baru untuk kemajuan peradaban manusia. Namun
semua inovasi tersebut hendaknya harus dibatasi oleh aturan hukum negara dan
budaya bangsa Indonesia.
Semoga makalah ini dapat menggerakkan manusia Indonesia untuk lebih berkarya dan
berinovasi sesuai dengan karakteristik masyarakat Indonesia sehingga mampu
meningkatkan image bangsa di mata bangsa di dunia.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/search?q=pemanfaatan+teknologi+di+bidang+pemerintahan&ie=utf-
8&oe=utf-8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-a

Anda mungkin juga menyukai