Anne Roe (dalam ingarianti dan purwaningrum, 2018;21) mengadaptasi hierarki kebutuhan Maslow dan mengkaitkannya dengan pengalaman masa anak-anak inidividu. Roe yakin bahwa pola asuh orang tua dalam keluarga memberikan pengaruh pada perkembangan aspek dalam diri individu termasuk ketertarikan terhadap pekerjaan tertentu untuk memenuhi kebutuhannya. Anne Roe mengugkapkan bahwa orientasi karier yang berlangsung pada individu tidak terjadi begitu saja, tetapi sudah berlangsung lama sejak masa anak-anak. Ia mengklasifikasikan jenis pekerjaan yang bisa dipilih oleh masing-masing individu kedalam dua kategori, yaitu : 1. Person Oriented adalah pekerjaan yang berorientasi pada kontak dengan orang lain. Misalnya orang -orang yang suka bekerja bersama dengan orang lain, di anggap cenderung demikian karena mereka menghayati kebutuhan yang kuat untuk di terima baik oleh orang lain. Semua orang ini di didik oleh orang tua yang menunjukan sikap menerima dan menyayangi. Kelompok atau penggolongan pekerjaan yang tergolong dalam kelompok ini yaitu : 1) Pekerjaan yang berorientasi pemberian layanan dan jasa (konselor, psikolog, dokter, guru) 2) Pekerjaan yang membutuhkan hubungan langsung dengan perorangan (penjual, pramusaji) 3) Pekerjaan yang berhubungan dengan manajemen, industri, dan pemerintahan (pegawai TU, HRD, trainer, motivator, manager) 4) Pekerjaan yang berhubungan dengan kepentingan dan pemeliharaan budaya dan pendidikan (menteri, jurnalis, wartawan, peneliti) 5) Pekerjaan yang berhubungan dengan industri seni dan pekerja seni (pemain sinetron, penyanyi, host, pelawak) 2. Non person oriented adalah pekerjaan yang berorientasi pada benda-benda. Pekerjan non-person oriented ini biasanya adalah orang-orang yang lebih suka bekerja dengan menangani barang atau benda tanpa mencari kontak dengan individu di sekitarnya itu di anggap berkecenderungan demikian karena mereka menghayati kebutuhan yang kuat untuk merasa aman dan terlindung dari bahaya. Kelompok atau penggolongan pekerjaan yang tergolong dalam non-peron oriented adalah 1) Pekerjaan yang berorientasi pada bidang teknik (teknologi produksi, perencanaan wilayah dan tata kota, teknik pemanfaatan sumber daya alami) 2) Pekerjaan yang berhubungan dengan transportasi (sopir, masinis, pilot) 3) Pekerjaan yang bekerja di lapangan atau tempat terbuka (petani, pegawai kehutanan, pertambangan) 4) Pekerjaan yang berhubungan dengan ilmu pasti (ilmuwan, astronot laboran) b. Jenis orientasi karier menurut John Holland Menurut holland (dalam dalam ingarianti dan purwaningrum, 2018;23) keputusan karier yang diambil individu disesuaikan dengan tipe kepribadian dan variabel-variabel tertentu yang menjadi faktor pembentukan kepribadian. Dalam pengembangan teorinya, holland memiliki empat asumsi sebagai berikut: 1. Ada enam tipe kepribadian yang membedakan satu individu dengan individu yang lain, yaitu kepribadian realistis, investigatiuf, artistik, sosial, enterprising (giat), dan konvensional 2. Terdapat enam model lingkugan dalam kehidupan, yaitu lingkungan yang bersifat realistis, investigatiuf, artistik, sosial, enterprising (giat), dan konvensional 3. Individu mencari lingkungan yang memungkinkan mereka untuk lebih banyak melatih keterampilan dan kemampuan yang mereka miliki, mengekspresikan bakat dan nilai yang ada dalam diri, serta mengambil bagian dalam pembentukan peran dan penyelesaian masalah berhubungan dengan lingkugan tersebut 4. Perilaku individu ditentukan oleh interaksi antara tipe kepribadian dengan karakteristik lingkungan. Holland menyebutkan adanya kesesuaian antara diri individu dengan pemilihan karier sebagai modal personal style (gaya kepemimpinan). Holland juga mengatakan bahwa proses pemilihan karier yang dilakukan oleh individu merupakan cara untuk memenuhi kebutuhan modal personal style. Hubungan antara modal personal style dengan lingkungan pekerjaan yaitu : 1. Tipe kepribadian realistik. Gaya kepribadian dari tipe realistik ini lebih menyukai tugas-tugas yang bersifat konkret daripada tugas abstrak, kurang memiliki kemampuan dalam sosialisasi, pada umumnya memiliki kelemahan keterampilan interpersonal. Lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini yaitu: tukang listrik, operator mesin, mekanik, pesawat terbang, fotografer, tukang batu dan tukang kayu. 2. Tipe kepribadian investigatif Gaya kepribadian dari tipe ini bersifat intelek, abstrak berpikir analitis, tidak tergantung pada pihak lain dan seringkali hidup berorientasi pada tugas. Lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini yaitu : ahli kimia, ahli fisika, ahli matematika, peneliti, laboran, programer komputer, dan pekerja dalam bidang elektronik. 3. Tipe kepribadian artistik Gaya kepribadian dari tipe ini imajinatif, memiliki nilai-nilai estetika yang tinggi, memiliki ketertarikan untuk mengekspresikan diri melalui seni, bukan pribadi yang ekstrovert. Lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini yaitu : pemahat, artis, desainer, guru musik, pemimpin orkestra daan penulis 4. Tipe kepribadian sosial Gaya kepribadian dari tipe ini memiliki keterampilan sosial tinggi, memiliki kepedulian terhadap permasalahan sosial yang sedang terjadi, religius, berorientasi pada pemberian layanan sering tertarik pada aktivitas pendidikan. Lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini yaitu: guru, administrator dalam dunia pendidikan, dosen, pekerja sosial, sosiolog, orang yang bekerja pada lembaga rehabilitasi, konselor, dan perawat 5. Tipe kepribadian enterprising (giat) Gaya kepribadian tipe ini adalah pribadi yang ekstrovert, agresif, petualang, menyukai peran-peran sebagai pemimpin, bersifat dominan, memiliki keterampilan untuk mempengaruhi, memiliki keterampilan verbal yang bagus. Lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini yaitu : manager produksi, sales, pekerja asuransi, pekerja pada perumahan, developer, dan marketing. 6. Tipe konvensional Gaya kepribadian tipe ini yaitu pribadi yang bersifat praktis, mampu mengontrol diri, memiliki keterampilan sosial, konservatif, lebih menyukai tugas-tugas terstruktur. Lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini yaitu: teller, pekerja TU, penerima telepon untuk beberapa perusahaan, penjaga perpustakaan, resepsionis, dan akuntan.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita