Venus+ +phoebe
Venus+ +phoebe
com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Venus
Phoebe
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Prolog
Japan, As Beginning
Natsuki menguap beberapa kali sambil menggosok-gosok
hidungnya yang tersumbat. Ini hari pertamanya bangun pagi semenjak
dirinya berkuliah di Todai, terlalu pagi untuk mengingatkanya
mengamankan Sachi Fujisawa dari peloncoan teman-temanya sebagai
mahasiswa baru. Ini adalah tahun terakhirnya dan tahun pertama Sachi
Fujisawa di kampus. Sebagai seorang sahabat, mustahil bagi Natsuki
menolak permintaan Kenji untuk menjaga pacarnya yang
temperamental itu. Meskipun selama lebih dari tiga tahun Sachi sudah
mendapatkan perawatan Intensif tentang Alzheimernya, Natsuki
meragukan kalau Sachi sudah berubah. Demi Tuhan dia tidak takut
kalau terjadi apa-apa pada gadis itu, Natsuki lebih takut bila Sachi yang
melukai orang lain seperti yang seringkali di lakukanya di sekolah.
Natsuki melirik Swiss Army-nya, sudah yang kedelapan Kali dan
Kenji Hidaka baru saja datang lengkap dengan topi dan kacamata
hitamnya untuk mengantar Sachi ke kampus. Sebagai selebriti terkenal,
Kenji mungkin sedang berusaha menyamar. Tapi bagi Natsuki, Kenji
malah lebih terlihat sangat mencolok, Kacamata berbingkai tebal dan
jaket lusuh rasanya cukup bisa untuk membuatnya terlihat berbeda
seperti yang di lakukanya dulu untuk bisa masuk ke sekolah Asrama
dan Mengejar-ngejar Sachi pujaan hatinya itu.
“Bagus sekali! Aku tidur sangat sedikit semalam dan harus bangun
pagi karena menunggu kalian.” Natsuki menggerutu, Kenji Hidaka dan
Sachi Fujisawa datang dengan sangat terlambat daripada waktu yang
mereka janjikan. Ia menguap sekali lagi, dan membayangkan kembali
apa yang sudah di lakukanya tadi malam. Bercinta dengan pacar baru
setidaknya bisa membuatnya lebih semangat belajar. Hiburan yang baru
di lakukanya beberapa tahun belakangan saat ia menyadari betapa
banyak gadis-gadis di kampus yang menyukainya. Di asrama Natsuki
tidak pernah melihat perempuan lain selain Sachi Fujisawa dan Kakak
perempuanya, Matsuri Tokeino yang merupakan guru di asrama itu.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Senior
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
1
London, delapan tahun kemudian
Harusnya makan malam kali ini berlangsung sangat romantis.
Natsuki sudah mengatur semuanya dengan maksimal dan malam ini
seharusnya ia melamar seorang gadis Jepang yang merupakan rekan
kerjanya di kedutaan besar Jepang di London. Meskipun bukan seorang
wanita yang Natsuki cintai, tapi Nana adalah wanita yang sempurna
dan membuatnya sangat bergairah. Nana juga wanita yang sangat ideal
untuk menjadi istri Natsuki karena wanita itu bukan tipe yang
pencemburu. Ia mengetahui kebiasaan buruk Natsuki dan selalu
memahaminya, berasal dari keluarga baik-baik dan pasti akan di sukai
keluarganya. Tapi sekarang semuanya tinggal rencana karena saat ini
Natsuki hanya bisa merasakan nyeri di pipi kananya karena Vanessa
Gershon menamparnya tepat di depan Nana. Ini sudah yang kedua kali
dalam kurun waktu setahun terkhir dan kali ini sangat mengesankan,
mereka bahkan di potret beberapa orang wartawan.
“Diplomat brengsek!” Cacinya. “Kapan kau akan berhenti
melakukan hal ini kepada perempuan? Kau sudah menyengsarakan
banyak wanita!”
Natsuki mengerang. Lagi? Baru sekitar dua bulan yang lalu ia
terbebas dari skandal dengan seorang perempuan yang merupakan
putri seorang pengusaha besar dan juga artis kenamaan di London.
Pada saat itu ia merasa akan segera berangkat kesurga setelah terbebas
dari Vanessa Gershon. Wanita ini, Tidak bisa di pungkiri sangat
menarik. Meskipun gayanya sedikit maskulin dan keras, Vanessa
Gershon memiliki tubuh yang sangat menarik bagi laki-laki manapun
yang memperhatikannya, apalagi yang hidung belang seperti Natsuki.
Natsuki seringkali berfikir yang tidak-tidak setiap kali bertemu dengan
pengacara muda itu, Tapi kekejaman kata-katanya membuat Natsuki
melupakan semua minatnya.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
2
Last Miai, ha e to Selecting
v
Pagi yang membuat Natsuki merasa lesu. Ia tidak akan kekantor
hari ini dan Kent pasti sudah mengurusnya. Kepalanya agak pusing
karena banyak hal yang mengganggunya. Dimulai dari Vanessa
Gershon dan Klienya, Nana yang sudah menolaknya bahkan sebelum
Natsuki menyatakan lamaranya, sampai berita yang mungkin sudah
merebak luas di kalangan Masyarakat. Pilihanya untuk tidak segera
pulang sepertinya adalah pilihan yang sangat tepat. Natsuki beruntung
Kent adalah pengacara yang baik juga sahabat dan sepupu yang baik
selama dirinya berada di London karena Kent tidak pernah membiarkan
Natsuki kewalahan dalam hal apapun. Kent membuka pintu kamarnya
dan menatap Natsuki yang masih duduk di atas ranjang sambil
memegangi kepalanya. Sesekali ia menggeleng dan tersenyum melihat
Natsuki yang sudah sangat sering seperti ini. Mengesankan jika ia masih
terkejut saat sepupunya itu pulang semalam.
“Kau sudah baikan?” Tanya Kent lalu kembali duduk ke meja
makan.
Dengan malas Natsuki keluar kamar yang di tumpanginya dan
duduk di dekat Kent lalu meminum air putih yang ada di hadapanya
dengan brutal. Itu gelas Kent, tapi Kent tidak protes, ia hanya
menggeleng-gelengkan kepalanya penuh kemakluman.
“Kau mabuk semalam! Sudah ingat?”
Natsuki menyeringai. “Tentu saja! Aku di tolak semalam sebelum
aku menyampaikan lamaran. Sudah sewajarnya aku mabuk.”
“Kapan kau akan berhenti membuat skandal? Kau bahkan lebih
terkenal di bandingkan artis internasional. Pejabat seharusnya menjadi
panutan!”
“Sudahlah, aku sedang tidak butuh ceramah. Semuanya sudah kau
urus? Bagaimana?”
Perjodohan yang sering di lakukan oleh keluarga Jepang
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
3
Different Person, Different Feeling
Vanessa Gershon memandangi surat kabar dengan senyum pahit.
Bagaimana mungkin sebanyak itu wartawan yang meliput berita
tentang Diplomat playboy itu, tidak ada satupun yang memuat
beritanya kecuali siaran langsung saat ia menampar Laki-laki itu di
restoran. Ia ingin sekali melihat berita itu, tapi sayangnya Sarah yang
merupakan teman se-flat nya tidak sempat merekam tayangannya
karena Sibuk terperangah heran saat menonton televisi. Lagi-lagi
Natsuki Tokeino melakukan hal yang sama, ia menarik semua berita
tentang skandalnya. Tapi percuma karena meskipun hanya segelintir
orang, yang menyaksikan siaran langsung itu, semuanya akan segera
menyebar lewat angin seperti sebelumnya. Natsuki Tokeino beruntung
memiliki Kent yang juga memiliki nama belakang Tokeino sebagai
pengacaranya, laki-laki itu bertindak sangat cepat dan sangat
menguntungkan Kliennya. sebenarnya Vanessa, merasa sangat terkesan
dengan laki-laki itu dan dirinya merasa sangat tertarik. Perpaduan
Jepang dan Eropa membuat wajah Kent berseri-seri dan sangat sulit
untuk di lupakan terlebih saat dirinya tau kalau Kent dan dirinya sudah
di jodohkan. Pemikiran kolot yang menguntungkan, Vanessa seperti
mendapatkan durian runtuh karena dirinya akan di nikahi oleh senior
yang sangat di kaguminya sewaktu kuliah.
“Kau sudah berjanji pada Ibu untuk menikah dengan laki-laki itu
kan?” Rick menyapanya.
Adik laki-lakinya itu adalah satu-satunya saudara yang menemani
Ibunya di rumah sedangkan Vanessa hanya datang sesekali karena
Districk Lake terlalu jauh dari jangkauan kerjanya. Pedesaan yang indah
ini sudah menjadi tempat dimana Vanessa tumbuh sebagai anak
perempuan satu-satunya keluarga Gershon karena semua saudaranya
adalah laki-laki. Dua orang kakak dan satu adik, Rick. Dan sekarang,
atau lebih tepatnya beberapa saat lagi akan menjadi tempatnya bertemu
dengan calon suaminya yang sudah begitu lama di kaguminya.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
“Berjanjilah, kali ini kau akan menikah! Ibu sudah sakit-sakitan dan
sangat ingin melihatmu memakai gaun pengantin. Kau selalu
memanipulasi semua miai yang di adakan sehingga semua laki-laki itu
menolakmu. Meskipun Ibu tidak tau tapi aku tau kalau kau selalu pura-
pura menerima dan mengusahakan agar semua laki-laki yang di
jodohkan denganmu menolak, sesuai dengan keinginanmu. Ibu akan
sangat kecewa kalau dia tau.”
“Kau tenang saja. Kali ini aku tidak akan mengecewakannya!”
Bunyi mesin mobil menderu dan berhenti di depan rumahnya yang
bergaya khas pedesaan. Jantung Vanessa tiba-tiba berdetak kencang. Dia
mungkin memang akan menikah di usia muda dan semoga akan
bahagia. Demi Ibunya, Vanessa akan berhenti bersikap egois dan
menjadi anak penurut kali ini. Ini adalah Miai pertama yang di jalaninya
semenjak Ayahnya meninggal dunia beberapa bulan lalu. Vanessa
sangat tau kalau Ibunya menaruh harapan yang sangat besar terhadap
perjodohan kali ini, dan Vanessa akan menerimanya. Dia bukanlah
gadis yang pandai bergaul untuk menemukan kekasih seprti teman-
temanya yang lain. Selama di flat ia bahkan terlalu sering menghabiskan
malam sendirian karena Sarah selalu pergi bersama pacarnya. Sejak di
lahirkan Vanessa memang bukan seorang yang pandai untuk
bersenang-senang. Ia lebih di kenal karena kekakuanya dan ketajaman
bahasanya.
“Kau tidak ingin mengintip dulu?” goda Rick.
Vanessa menggeleng. Ia berlari cepat menuju kamar untuk
memberikan penampilan terbaik dan itu pasti akan memakan banyak
waktu. Lebih baik ia sedikit menahan diri untuk melihat calon suaminya.
Ia sudah tau seperti apa wajahnya, yang ingin di ketahuinya apakah
Kent akan menerimanya dengan baik atau tidak.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
4
Must be Sexiest Woman
Sebuah rumah sederhana di pedesaan Districk Lake, bagi Natsuki
pemandangan kali ini cukup menarik. Meskipun wanita di pedesaan
Eropa tidak semanis wanita-wanita desa di Asia, tapi rata-rata mereka
semua masih memiliki keindahan fisik yang luar biasa. Memikirkan
kalau dirinya akan menikah dengan seorang gadis desa, Natsuki
menjadi sangat berbinar-binar dan juga sangat antusias. Tapi sejak
kapan dirinya memiliki perasaan yang seperti ini? Bukankah dia tidak
ingin menikah jika bukan karena di desak oleh keluarganya. Natsuki
tidak akan merencanakan lamaranya untuk Nana Shiki tempo hari jika
menuruti kata hatinya. Sekarang desakanya juga bertambah dan
sepertinya pilihan untuk segera menikah tidak bisa di elakkan lagi. Tapi
walau bagaimanapun mustahil bagi Natsuki untuk berhenti, dia tidak
akan berhenti menjalankan hobinya. seorang istri dari desa seharusnya
tidak akan bisa banyak membantah tentang hal ini.
“Paman, bagaimana orangnya?” Natsuki berbisik kepada pamanya
sambil membawa tas yang berisi pakaian mereka. “Dia cantik tidak?”
“Tentu saja!”
“Tapi tidak terlalu gemuk kan? Tidak terlalu kurus juga kan?”
Pamanya berdehem. “Berhentilah, apa yang sedang kau fikirkan
sekarang? Ayo masuk!”
Natsuki mengulum senyum penasaranya. Seorang wanita tua
berwajah oriental bersama anak laki-lakinya yang kelihatanya tidak
asing menyambut mereka dengan bahagia. Nyonya Ohara adalah
seorang wanita keturunan Jepang dan putranya, Rick meskipun
berwajah sangat Eropa memiliki rambut dan bola mata yang berwarna
gelap seperti Ibunya. Anak itu terlihat seperti seorang laki-laki Meksiko
yang berkulit putih bersih, melihat wajahnya mengingatkan Natsuki
pada seseorang. Tapi entahlah, dia sama sekali tidak ingin mengingat-
ingat, yang jelas siapa yang akan menjadi tunanganya lebih menarik
perhatian di bandingkan apapun sekarang.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
5
First Temptation
“Aku hampir kena serangan jantung saat dia mengatakan kalau kau
sangat kaku!” Nyonya Ohara mengomentari putrinya yang
membantunya di bagian belakang rumah. “Dia sangat tampan dan
seorang diplomat, dia sangat cocok denganmu!”
“Bukankah seharusnya Kent Tokeino yang datang? Kenapa harus
dirinya?”
“Kau ini bodoh? Kau masih menginginkan pengacara itu untuk
datang? Ayahnya bahkan menganggap kau sangat berharga untuk di
pasangkan dengan putranya. Dia menggantinya dengan laki-laki yang
lebih baik. Seharusnya kau berterima kasih!”
Vanessa mendengus pelan. Lebih baik? Inilah akibatnya bila Ibunya
tidak suka nonton TV dan terlibat dengan dunia luar, semua orang di
inggris saat ini sedang berbisik-bisik tentang betapa bajinganya Natsuki
Tokeino. Dengan wajah tampan dan karir yang gemilang itu, dia sudah
menjadi penggoda yang cukup sukses untuk menghabisi entah berapa
orang perempuan di atas ranjangnya setiap malam. Sayang sekali hanya
sedikit yang menuntut keadilan dari Natsuki. Vanessa sangat ingin
membuka mulut tentang semua ini, tapi sepertinya bukan waktu yang
tepat. Ia tidak akan membuat Ibunya khawatir karena Natsuki Tokeino
pasti menolak, atau Vanessa akan membuat Natsuki Tokeino menolak
perjodohan ini.
“Dia cukup tampan, kan? Dan yang paling penting laki-laki itu
menyukaimu!”
“Benarkah? Semua laki-laki yang datang juga bersikap seperti itu
pada awalnya!”
“Itu karena kau sangat egois. Alasan mereka semua sama saat
menolak, kau terlihat sangat kaku dan kata-katamu itu sangat kejam.
Berusahalah menjadi wanita yang dia inginkan dan menikahlah!”
Nyonya Ohara kemudian menyerahkan dua tumpukan selimut kepada
Vanessa dengan hati-hati. “Kau antarkan ke kamar mereka, sana!”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
“Tentu saja, musim dingin akan segera tiba dan aku sudah mulai
merasa kedinginan. Aku butuh tambahan selimut!”
Lagi-lagi Vanessa berbohong. Bukan orang yang pandai berbohong
karena kegugupanya sangat terlihat jelas. Vanessa menunduk saat
melihat Natsuki tersenyum padanya, Senyuman yang sudah
membuatnya tidak bisa berfikir jernih. Sejak kapan ia menjadi bodoh
saat berhadapan dengan orang ini?
“Kalau begitu biarkan aku menghangatkanmu!” Natsuki beraksi
cepat. Karena sesaat kemudian Vanessa sudah di tarik kedalam kamar
dan merasakan bunyi pintu tertutup di belakangnya. Gadis itu
menggenggam selimut yang di bawanya semakin erat, tidak lama
karena selimut itu segera terjatuh kelantai ketika menyadari Natsuki
Tokeino sudah memandangi setiap inci tubuhnya. Ia bergerak selangkah
demi selangkah mendekati Vanessa tapi gadis itu tidak bergerak
sedikitpun, ia sedang berusaha mempertahankan diri dengan
memasang wajah tergalaknya.
Vanessa mulai merasa terintimidasi meskipun ia terus berusaha
menantang dan memandang wajah Natsuki dengan pandangan tidak
suka. Perlahan-lahan ia mundur dan berusaha menjaga jarak. “Kau
sedang apa?”
“Lihat dirimu! Ternyata kau sangat cantik. Kau berdandan seperti
ini untukku?”
“Kalau aku tau yang datang adalah kau, aku tidak akan memakai
pakaian seperti ini!”
“Jadi, kau berdandan seperti ini demi Kent?” Natsuki tertawa, tawa
yang terdengar sangat menyeramkan. “Harusnya kau tidak
menggunakan camisole dengan bahu selebar ini.” Ia menyentuh pundak
Vanessa dengan satu jarinya sehingga Vanessa mundur selangkah lagi
dan membuatnya jatuh ke tempat tidur. Gadis itu terpekik kecil saat
Natsuki sudah merangkak di atas tubuhnya dan menyentuh dadanya
“Tapi aku suka tali yang ini,”
“Kau mau memakai camisole? Aku punya banyak!”
Natsuki tertawa lagi. Vanessa masih berusaha mengejek dalam
situasi segawat ini. “Kau punya banyak? Menarik! Bagaimana kalau tali
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
6
I’ll Got The Goddess
Natsuki sangat berharap bisa melihat Vanessa lagi. Tapi pagi ini
Vanessa sama sekali tidak muncul hingga saat kepulanganya tiba. Gadis
itu ternyata sudah kembali ke London pagi-pagi sekali karena harus
segera bekerja. Sepanjang perjalanan pulang hingga sampai di flat milik
Kent, Natsuki nyaris tidak bisa memikirkan apa-apa lagi selain kejadian
kemarin, melihat Vanessa Gershon di atas ranjang membuatnya sangat
bergairah. Gadis yang galak ternyata bisa membuatnya merasa sangat
berapi-api seperti ini? Dia sama sekali tak menyangka, tubuh Vanessa
sangat wangi dan rambutnya selembut sutra. Ukuran payudara dan
pinggul yang sempurna semakin memperkaya khayalanya. Kedua hal
terakhir sudah sangat lama Natsuki ketahui, tapi kemarin adalah saat
yang paling tidak pernah di sangka-sangka dalam hidupnya karena
dapat melihat payudara Vanessa secara langsung. Seandainya paman
Tokeino tidak datang…
Natsuki mengerang.
“Kau kenapa?” Kent menyadarkanya. Sepupunya itu sedang asyik
membaca buku sambil duduk di sebelahnya. Hari ini anak itu tidak
bekerja, Kent tidak akan pernah datang ke kantor saat ia di minta
mengurusi masalah kliennya, dan Berkali-kali Natsuki selalu menjadi
alasanya untuk bolos kerja. “Sejak tiba disini kau terus melamun,
sekarang malah mengeluarkan suara-suara aneh! Jangan bilang kau di
tampar lagi oleh Vanessa Gershon!”
“Tidak. Aku tidak mendapatkan hadiah khusus itu seperti biasa.”
Natsuki tersenyum getir. Seandainya dia dan Vanessa bertemu lagi,
gadis itu pasti akan melakukanya. Hal itu bisa di pastikan. “Kenapa kau
tidak bilang kalau wanita itu adalah Vanessa Gershon?”
“Memangnya kenapa? Kau tidak menyukainya? Dia menolakmu?”
“Kata Ibunya, pengacara gila itu tidak pernah menolak perjodohan.
Pihak laki-laki yang selalu menolak. Tapi setelah ia memerintahkan aku
untuk menolak perjodohan itu, aku mengerti sebabnya. Dia pasti
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
7
Rude Fiance E er Afterv
Vanessa sekarang sudah benar-benar kalut, Bayangan tentang
Natsuki Tokeino yang mengerjainya di rumah Ibunya mungkin tidak
akan pernah hilang sama sekali. Laki-laki itu pasti tertawa di
belakangnya dengan sangat puas. Kemarin dia benar-benar nekad
untuk pulang sendirian pagi-pagi buta agar tidak melihat wajah orang
itu lagi seumur hidupnya. Bagaimana bila Natsuki menerima
perjodohan itu? Apa yang harus Vanessa lakukan setelah ini? Tapi
rasanya mustahil Natsuki akan bersedia menikah denganya. Menikah
dengan Vanessa berarti mengorbankan kehidupan bersenang-
senangnya karena Vanessa bukanlah orang yang suka berbagi apapun
yang menjadi miliknya. Jam di dinding sudah menunjukkan pukul
delapan malam, beberapa orang di kantor mungkin sudah pulang
kerumah masing-masing dan beristirahat. Tapi map-map yang
menumpuk dihadapanya sama sekali tidak ingin di tinggalkan.
“Kau masih bekerja?” Seseorang membuka pintu ruangan dimana
Vanessa duduk seorang diri sekarang, Kent.
Vanessa mengusahakan sebuah senyum. Meskipun tidak menjawab
apa-apa Vanessa mengembangkan tangan memperlihatkan tumpukan
map yang ada di atas mejanya lalu angkat bahu.
“Kenapa tidak kau bawa pulang saja?”
“Kalau ku bawa pulang, aku akan lebih banyak menghabiskan
waktu dirumah di bandingkan di kantor.”
“Kalau begitu apa salahnya? Yang penting semua pekerjaan kita
selesai dengan baik.” Kent mendekati Vanessa dan mengangkat
tumpukan map itu dari atas meja. “Kita pulang! Ayo ku antar!”
Vanessa terperangah, Kent sama sekali tidak bertanya apakah
Vanessa bermaksud untung pulang atau tidak. Laki-laki itu membawa
semua pekerjaan milik Vanessa keluar kantor dan Vanessa mau tidak
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Lagi pula suatu keajaiban bila Natsuki menggoda, para wanitalah yang
mendekatinya. Sedangkan aku, beberapa kali melakukan hal yang
sebaliknya. Artinya aku lebih buruk di bandingkan dengan Natsuki,
Kan?”
Dia sudah menggodaku! Pikir Vanessa, dia ingin meneriakkan itu.
Namun ia memilih untuk mengatakan kata-kata yang lain. “Kau
membelanya karena kau saudaranya!”
“Astaga!” Kent pura-pura kesal dengan perkataan Vanessa barusan.
“Percayalah, aku juga orang yang sama jika kau menganggapku lebih
baik darinya. Sekali lagi, Natsuki hanya sedikit lebih menonjol karena
dia berurusan dengan artis itu. Seandainya saat itu yang berhubungan
dengan klienmu adalah aku, maka yang kau tampar berkali-kali itu
sudah pasti wajahku!”
“Setidaknya kau tidak pernah…” Vanessa diam, dia tidak berani
melanjutkan kata-katanya sedikitpun. Meskipun ia tau Kent sedang
memandangnya heran, Vanessa tidak akan pernah menceritakan
kejadian kemarin pada orang lain. “Dia pasti menolak perjodohan itu
kan?”
“Bagaimana kalau dia menerimanya?”
Vanessa menatap Kent lebih lama, laju mobil sudah berhenti dan
tanpa terasa Vanessa sudah sampai di depan gedung flatnya.
Mendengar perkataan Kent membuatnya semakin terganggu oleh
perasaan takut. Laki-laki itu tersenyum untuk membuat Vanessa tenang,
tapi sudah terlambat. Vanessa tidak akan pernah bisa tenang setidaknya
sampai besok pagi.
“Berjanjilah padaku kalau tidak akan pernah terjadi apa-apa
padamu bila dia menerimanya. Jika tidak, aku bersumpah akan
menyesali diriku karena menyerahkan dirimu kepada Natsuki Tokeino!”
Kent menarik nafasnya dalam untuk menenangkan diri, sedetik
kemudian menyentuh kepala Vanessa sebentar. “Aku menganggapmu
seperti adikku sendiri, membiarkanya mendekatimu karena kau adalah
satu-satunya orang yang selalu bisa memberikanya pelajaran. Karena itu,
teruslah memberi pelajaran kepada Natsuki Tokeino karena dia tidak
akan berhenti jika bukan dirimu yang menghentikan.”
“Bagaimana caranya?”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
memaksaku untuk menikah denganya, hanya itu! Dan aku tidak yakin
kalau pertunangan ini bisa bertahan lama karena aku bisa saja
membunuhnya kalau melihat laki-laki itu membawa perempuan lain ke
flatnya. Kau taukan? Kalau aku tidak suka membagi milikku!”
Lagi-lagi sara tertawa. Semua perkataan Vanessa terdengar lucu
baginya malam ini. “Aku tau, itu yang mendasari alasanmu tidak
menyukainya. Ayolah, siapa yang tidak bisa menolak laki-laki
sepertinya? Tampan, kaya, berprestasi, semua wanita akan
mendekatinya dan laki-laki yang seperti dia bukan hanya Nichan
seorang. Aku percaya Nichan orang yang baik!”
“Nichan? Kau memanggilnya Nichan?” Vanessa memutar bola
matanya. Kelihatanya Sarah benar, tidak ada seorang wanitapun yang
bisa menolak Natsuki Tokeino dengan segala pesonanya. Termasuk
Sarah sendiri yang kelihatanya juga mengagumi Natsuki tanpa di
sadarinya. Tapi apa yang terjadi pada Sarah sekarang setelah ia
memberikan dukungannya pada Vanessa untuk memerangi Natsuki
selama ini? sebagai seorang dokter kandungan bukan sekali dua kali dia
mengeluh karena banyak sekali wanita yang datang untuk
mengugurkan kandungannya dan itu disebabkan oleh Natsuki. Laki-
laki yang seperti dia cukup banyak, dan Kent juga mengatakan hal yang
sama. Benarkah Kent juga laki-laki dengan jenis yang sama seperti
Natsuki Tokeino? Vanessa mendengus kesal, meletakkan gelasnya di
atas meja kemudian membawa map dan tasnya kedalam kamar. Untuk
beberapa saat ia memandangi cinicin pertunanganya yang di berikan
oleh Natsuki barusan. Melihat itu malah semakin membuatnya marah
sehingga Vanessa melepas cincin itu dan melemparkanya kedalam laci
meja tulis di sudut ruangan.
Panggilan untuk kakak laki-laki dalam bahasa Jepang
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
8
Don’t Like to Share My Property
Bertemu dengan Natsuki setiap hari adalah beban yang penuh
dengan penderitaan. Pagi hari, Vanessa harus berusaha sebisa mungkin
untuk bangun lebih pagi dan berangkat kerja lebih awal asalkan tidak
bertemu dengan laki-laki itu. Pada malam hari saat Sarah ada di rumah,
Vanessa tidak bisa menolak untuk melihat Natsuki dan Sarah
mengobrol dan dirinya hanya bisa diam agar Natsuki sadar bahwa
Vanessa tidak suka dengan kehadiranya. Belum lagi sikap-sikap tidak
menyenangkan yang harus di terimanya. Natsuki selalu menggodanya
meskipun dengan sesuatu yang kecil. Menggenggam tangan misalnya,
dan laki-laki itu selalu melakukanya setiap kali dia datang kerumah
dengan membawa berkaleng-kaleng minuman dan tidak akan pulang
sampai semuanya habis. Selama itu, Vanessa harus merelakan tanganya
untuk terus berada dalam genggaman Natsuki. Menolak adalah kata-
kata yang paling kuat yang pernah terfikirkan tapi tidak pernah
sanggup untuk Vanessa lakukan. Tapi selama semuanya itu tidak
mengganggunya tidak akan pernah jadi masalah, Natsukipun tidak
datang setiap hari kerumahnya dan terkadang seminggu penuh Natsuki
tidak akan Vanessa lihat sepulang kerja.
Mengenai Natsuki dan banyak perempuan-perempuanya, Tidak
pernah membuat Vanessa pusing seperti hari ini. Vanessa berusaha
menutupi telinganya dengan bantal karena laki-laki itu mengeluarkan
suara-suara aneh yang membuatnya tidak nyaman. Dia sedang bercinta,
tentu saja begitu. Vanessa mengambil i-pod di laci meja tulis dan
berusaha mengalihkan pendengaranya ke beberapa jenis musik yang
mungkin bisa membantu. Tidak berhasil, karena Vanessa tidak bisa
berkonsentrasi bila ada keributan. Mengerjakan pekerjaanya sambil
mendengarkan musik sepertinya bukan ide bagus.
Sarah membuka pintu kamar Vanessa dan mematikan I-pod yang
membuat pekerjaan Vanessa malah semakin kacau. Bunyi musik
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
9
Settle With…
“Kau lembur lagi malam ini? Mau ku buatkan kopi?” Sarah
meyapanya saat Vanessa baru saja memasuki pintu kamarnya.
Vanessa sudah berusaha mengerjakan semua pekerjaan yang tersisa
di kantor hingga ia harus pulang malam hari ini. Setidaknya, pekerjaan
hanya tersisa sedikit dan dirinya bisa tidur tepat jam sembilan malam
ini. Vanessa membuka Blazer abu-abu dan roknya, lalu segera duduk di
atas kursi meja tulis. “Boleh, kalau tidak merepotkan!”
Sarah beranjak kedapur dan kembali beberapa menit kemudian
dengan secangkir kopi. Ia kelihatanya akan menemani Vanessa seperti
biasa sambil membaca novel. Tidak kurang dari setengah jam kemudian
suara gaduh di ruangan sebelah terdengar lagi. Vanessa dan Sarah
saling pandang, lalu menyeringai.
“Telpon saja! Minta dia mengecilkan suaranya!”
Vanessa mengambil tas Gucci-nya dan merogohnya beberapa saat.
Tapi ia sama sekali tidak menemukan ponselnya. Ia berusaha
mengingat-ingat dimana benda itu di letakkannya. Tapi Vanessa tidak
bisa mengingat apa-apa. “Dimana ya?”
“Apa?”
“Ponselku! Coba kau telpon, semoga saja deringnya bisa
membantuku untuk menemukanya!”
Sarah merogoh sakunya dan memainkan ponselnya dengan segera.
Ia mencoba menelpon ponsel Vanessa tapi tidak ada bunyi. Vanessa
menggeleng, “Tidak ada bunyinya kan? Tapi ponselmu masih aktif
memangnya kau tinggalkan dimana?”
Vanessa kembali berusaha mengingat-ingat. Suara-suara di flat
sebelah semakin Intents dan membuatnya tidak bisa berfikir jernih. Ia
mengerang, Vanessa tidak tahan lagi dan Natsuki harus siap bila
kejadian beberapa hari yang lalu terulang lagi. Ia kembali merogoh laci
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
10
Second Attack for Goddess
Apa yang sedang Vanessa Gershon lakukan? Dia bahkan belum
keluar dari flatnya sedangkan matahari sudah semakin meninggi.
Padahal Natsuki sudah dengan susah payah mengusahakan dirinya
agar bisa bagun pagi demi mengantar Vanessa ke kantor. Demi Tuhan,
Natsuki sama sekali tidak mengerti apa yang sudah terjadi padanya saat
ini sehingga bertindak bodoh dan mau menunggu seorang perempuan
dalam waktu yang sangat lama. Ia terus menggerutu mengutuki dirinya
sendiri dan juga mengutuki wanita itu, tapi kaki-kakinya masih terpaku
di depan gedung flat seolah-olah sudah di lem dengan sangat kuat.
Vanessa Gershon akhirnya keluar dan melewatinya begitu saja
dengan penampilan yang agak berbeda. Kemeja berlengan panjang dan
sebuah rok ketat selutut membuatnya terlihat lebih manis dari biasanya.
Selebihnya masih sama, sepatu hak tinggi Sembilan sentimeter
berwarna hitam dan rambut yang di ikat rapi kebelakang adalah
gayanya yang biasa. Natsuki memukul kepalanya dan berusaha
membangunkan dirinya dari lamunan. Secepat kilat ia mengejar
Vanessa dan berhasil menangkap lenganya, wanita itu menatapnya
dengan kaku di balik lensa kacamatanya, Ini pertama kalinya Natsuki
melihat Vanessa menggunakan kacamata.
“Lepaskan tanganmu, Tokeino!” Suaranya terdengar sangat
menantang, ketidak sukaan Vanessa terhadapnya mungkin bertambah
setelah kejadian tadi malam.
“Aku akan pergi bertemu Kent. Kalian sekantor kan? Ayo aku
antar?” Natsuki berusaha berkata dengan lebih lembut. Tapi sikap
memberontak Vanessa membuat itu tidak bisa bertahan lama. Vanessa
tidak ingin di sentuh dan dia sudah berkali-kali memerintahkan Natsuki
untuk melepaskan tanganya dengan nada yang kasar. Natsuki
menggenggam lengan Vanessa semakin keras sehingga wanita itu
meringis dan berhenti memberontak. “Apa yang kau takutkan?
Semalam kita sudah bermesraan kan?”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
11
Preparing All
Jika akhir minggu ini Vanessa memang harus menemui calon
mertua semu-nya di Tokyo, maka yang harus di lakukanya adalah
bekerja lebih keras lagi agar semua pekerjaanya selesai sebelum waktu
itu. Menikah dengan Natsuki Tokeino? Bahkan terlintas di otaknyapun
tidak pernah. Vanessa hampir gila dengan semua ini sehingga beberapa
perkerjaan membuatnya berteriak histeris. Belum lagi masalah bertukar
ponsel, Bagaimana bila Ibunya menelpon? Seharusnya Vanessa tidak
perlu khawatir dengan hal itu karena Ibunya pasti senang dengan ide
calon menantu impianya. Tapi Vanessa merasa sangat terganggu karena
ponsel Natsuki selalu berdering dan selalu telpon dari perempuan.
Vanessa hampir muntah membaca pesan-pesan romantis dan vulgar
yang masuk ke ponsel itu setiap hari. Yang jelas Vanessa selalu
melakukan hal yang sama untuk wanita-wanita itu; mencaci maki
mereka dan memintanya menjauhi Natsuki karena laki-laki itu sudah
bertunangan dengannya.
Cukup sering Natsuki menemuinya atau menelponya karena
beberapa orang dari sekian banyak perempuan itu mendatanginya ke
kantor bahkan ke flat untuk mengkonfirmasi hal tersebut. Meskipun
Natsuki akan marah-marah pada Vanessa, tapi dia selalu mengatakan
“Ya, aku sudah bertunangan setidaknya untuk sementara ini!” kepada
semua perempuan yang bertanya. Beberapa perempuan kemudian pergi
menjauh, tapi tidak sedikit juga yang bertahan untuk tetap berada di sisi
Natsuki dengan alasan tunangan bukanlah pernikahan, Natsuki
Tokeino masih memiliki kemungkinan untuk membatalkan
pertunanganya. Vanessa mengerang, seandainya hal itu terjadi ia akan
sangat bersyukur karena akan terhindar dari laki-laki itu selamanya.
Setelah dua hari, telpon-telpon itu berhenti. Vanessa merasa bisa
lebih tenang dan bisa mengerjakan tugasnya secara maksimal dan ia
optimis semuanya akan beres sore ini juga, setelah semuanya selesai,
Vanessa akan menemui Tuan Tatou, laki-laki Paris yang tidak lain
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
adalah Bosnya untuk minta izin beberapa hari. Ia harap ia tidak akan
menghabiskan seminggu penuh di Tokyo.
“Kau tidak lapar?” Kent yang sejak tadi duduk di hadapanya
sambil memainkan game ponsel. Belakangan ini laki-laki ini selalu
berkunjung ke ruangan Vanessa bila dia sedang tidak ada pekerjaan.
“Jam makan siang sudah lama lewat!”
“Aku akan makan setelah semuanya selesai!”
“Ada yang perlu dibantu?”
Vanessa menggeleng. “Tidak perlu. Sedikit lagi selesai!”
“Kenapa kau kerjakan semua pekerjaan itu sekarang? Seharusnya
kau bisa lebih santai kalau melihat tanggal deadline kasus!”
“Aku harus bertemu dengan calon mertuaku di Tokyo!”
Kent berhenti memainkan ponselnya dan termenung sesaat.
Natsuki sudah cukup lama tidak menghubunginya semenjak minggu
lalu saat ia mengatakan kalau Ibunya meminta Natsuki membawa calon
istrinya pulang. Dan semenjak itu Natsuki sepertinya sibuk
menyelesaikan semua pekerjaanya untuk rencana yang sama. Calon
Mertua? Vanessa serius? Baru saja ia ingin menanyakanya langsung,
Kent sudah tidak sanggup bersuara. Terlebih saat mendengar dering
yang di kenalnya dan Vanessa mengeluarkan sumber bunyi itu dari
dalam tasnya, ponsel Natsuki. Ia terperangah, mereka berdua bahkan
sampai bertukar ponsel?
“Ada apa?” Vanessa agak membentak. Hari ini ia sedang tidak
ingin mendengar suara Natsuki.
“Aku jemput sekarang!”
Hanya itu. Natsuki segera menutup telponnya. Dengan kesal
Vanessa meletakkan ponsel itu kembali keatas meja. Lalu kembali
mengerjakan pekerjaanya. Dalam waktu singkat semua pekerjaanya
sudah selesai dan ia menghela nafas lega sambil bersandar di kursinya.
Kedua alisnya bertaut saat memandang Kent yang masih menatapnya
bingung.
“Ada apa?” Tanya Vanessa heran.
“Kau serius mau pergi ke Jepang?”
“Aku terpaksa melakukanya!”
“Terpaksa?”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
12
Memories In Tokyo
Langkah demi langkah Vanessa menyusuri kota Tokyo nyaris
membuat jantungnya melompat keluar, ia belum siap untuk bertemu
dengan orang tua Natsuki. Bagaimana bila keluarganya memaksa
Vanessa menikah saat ini juga dengan Natsuki? Bagaimana bila mereka
menempatkan dirinya dan Natsuki di kamar yang sama? Vanessa tidak
akan sanggup menghindar dari godaan Natsuki bila itu benar-benar
terjadi. Jet lag yang di rasakanya cukup parah, terlebih saat mengetahui
bahwa keluarga Natsuki tinggal di Fukuoka dan mereka harus
mengalami perjalanan yang cukup panjang untuk sampai disana.
Berangkat dari London dengan pesawat pagi dan sampai di Fukuoka
pada sore hari tidak sesederhana kedengaranya. Bila di bandingkan,
mungkin di Lodon sekarang sudah hampir pagi lagi. Bisa di bayangkan
betapa besar keinginan Vanessa untuk tidur dan mengistirahatkan diri.
Meskipun Natsuki di kenal sebagai seorang diplomat kaya raya di
London, rumah keluarganya sama sekali berbeda dari yang ada di
fikiran Vanessa. Rumah ini sama seperti rumah-rumah di sekelilingnya
bertingkat dua dan memiliki halaman yang tidak begitu luas. Begitu
masuk ke rumah, Vanessa di sambut dengan sangat meriah oleh Ibu
Natsuki yang tampak ramah, sebelum berbicara dengan Vanessa
nyonya Tokeino bertanya kepada Natsuki apakah Vanessa bisa
berbahasa Jepang. Tentu saja Vanessa bisa, ia selalu menggunakan
bahasa Jepang meskipun hanya saat berbicara dengan Ibunya, dan
dengan Kent walaupun sangat jarang. Sebelum duduk di ruang tamu,
Vanessa merasakan kedua tangan hangat nyonya Tokeino menyentuh
pipinya dengan penuh kasih.
“Melihatmu aku jadi ingin segera bertemu dengan Ibumu.” Nyonya
Tokeino berbicara dengan logat khasnya sambil memandang Vanessa
yang duduk di sebelah Natsuki dengan sedikit kaku. “Aku ingin
berterimakasih padanya karena sudah melahirkanmu sebagai jodoh
Natsukiku!”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Meja yang dibawahnya terdapat penghangat, biasa di gunakan pada musim dingin.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
yang tidak aku sukai. Sepertinya dia salah, Kau gadis baik dan aku
sangat menyukaimu!”
Benarkah? Ternyata bibi Tokeino mengkhawatirkan itu. Wanita itu
khawatir kalau Natsuki menikah dengan wanita yang tidak cocok
dengan keluarganya. “Terimakasih Bibi!” Vanessa mengatakanya
dengan ikhlas, dan kali ini ia cukup terharu.
“Kalau begitu panggil aku Ibu. Bukankah kau calon menantuku?”
Vanessa tersenyum dan nyonya Tokeino tampak lebih berbinar-
binar dari sebelumnya. Ia membiarkan Vanessa memotong daun
bawang secara diagonal dan gadis itu terlihat sangat senang. Vanessa
teringat rumahnya, teringat Ibu. Memanggil Nyonya Tokeino dengan
sebutan Ibu membuatnya merasa bersalah karena dia tidak
menginginkan Natsuki sebagai suaminya. Bunyi pintu kamar mandi
yang terbuka membuat Vanessa dan Bibi Tokeino menoleh. Natsuki
sudah kelihatan lebih segar dari sebelumnya. Vanessa merasa sangat iri.
Dia juga ingin mandi.
“Sudah, kalau begitu tidak usah membantuku lagi! Kau seharusnya
istirahatkan. Sekarang Mandilah dan kembali kekamarmu!”
“Tapi bu, aku tidak lelah sama sekali!”
“Kalau begitu kau pergi saja bersama Natsuki.” Nyonya Tokeino
kemudian memandang Natsuki yang terpaku saat namanya di sebut-
sebut. “Ajak calon istrimu jalan-jalan ke pantai. Kalian disini hanya
sebentar. Ibu tidak ingin ia menghabiskan waktunya di dapur!”
“Ibu, aku tidak apa-apa!” Vanessa masih membujuk.
Natsuki menggelengkan kepalanya geram lalu mendekati Vanessa
dan menarik lenganya menjauh dari dapur sampai mereka mendekati
tangga. “Sekarang kau mandi di lantai atas. Ganti pakaianmu dan dalam
waktu tiga puluh menit kau sudah harus selesai lalu menyusulku ke
depan!”
“Tapi aku ingin…”
“Sayang, Percayalah. Ibuku tidak suka di ganggu siapapun saat
memasak. Kakaku saja tidak pernah melakukanya. Suatu keajaiban saat
dia membiarkanmu memegang pisaunya. Jadi jangan kecewa dengan ini.
Cepatlah naik ke atas!”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
13
Horse and Fukuoka Beach
Hampir tiga puluh menit. Vanessa pada akhirnya mengganti
pakaianya juga dengan sebuah mini dress kaos berwarna safir.
Meskipun pakaianya menutupi lengan sampai kesiku, tapi leher
berpotongan rendah membuatnya memilih untuk membungkusnya lagi
dengan Jaket Visa hitam kesukaanya. Melihat pantai di sore musim
gugur mungkin bisa jadi pengalaman yang menyenangkan karena
Vanessa sama sekali tidak pernah punya waktu untuk mengunjungi
pantai, paling tidak selama dua tahun terakhir semenjak dirinya
memegang kendali terhadap beberapa kasus sebagai pengacara yang
sebenarnya. Dengan wajah yang lebih segar, Vanessa segera turun ke
lantai bawah dan menyempatkan diri untuk berpamitan kepada nyonya
Tokeino. Wanita tua itu kemudian mematikan kompornya untuk
menemani Vanessa keluar rumah. Vanessa hanya membawa satu sepatu
dan mau tidak mau ia harus memakai high heel tujuh sentimeternya
sebelum keluar dari pintu. Nyonya Tokeino terus memujinya, Vanessa
adalah calon menantu tercantik di dunia, bidadari untuk putranya,
ungkapan yang membuat wajah Vanessa merona. Tapi rona wajahnya
tidak bertahan lama karena ia terkejut melihat seekor kuda yang putih
bersih bersama Natsuki dan seorang teman lagi. Kenapa bisa ada kuda?
Penampilanya sama sekali tidak seperti penampilan seseorang yang
akan berkuda dan Vanessa tidak bisa naik kuda.
“Kenapa kau lama sekali?” Natsuki langsung memasang ekspresi
kesal saat melihat wajah Vanessa yang dari tadi di tunggu-tunggunya
dengan setia. Ia menyadari keterkejutan gadis itu dan berlagak tidak tau.
Dengan nada yang lebih lembut Natsuki memperkenalkan laki-laki
yang sedang bersamanya dan darimana ia mendapatkan kuda. “Ini
kuda Pamanku, Bukan Ayah Kent, karena pamanku ada banyak! Kuda
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ini sangat tangguh karena dia adalah kuda dari Dojo Yebusame. Dan ini
adalah pengasuhnya, Haru!”
Vanessa menyapa Haru hanya dengan senyumnya saja. Lalu ia
kembali memandang Natsuki dengan bingung. Mungkin Haru hanya
kebetulan ada disini. Tidak mungkin mereka akan berkuda kan? Satu
kuda untuk berdua? Sudah di pastikan itu akan terjadi jika kuda itu
datang atas kehendak Natsuki.
“Ayo, sayang! Kita kepantai sambil berkuda!”
“Tidak bisakah berjalan kaki saja?”
“Ayolah, pantai dan rumahku cukup jauh! Kau tidak mungkin
menginjak pasir dengan sepatumu itu kan? Aku tidak akan suka
menunggumu berjalan sambil menarik hak sepatu yang terbenam di
pasir setiap kali melangkah, Aku juga tidak akan membiarkanmu
bertelanjang Kaki karena musim dingin segera tiba.” Natsuki Naik ke
punggung kuda dengan sigap lalu mengulurkan tanganya kepada
Vanessa yang masih tepaku di depan pintu. “Ayo, Kita harus segera
pulang sebelum makan malam.”
“Pergilah, sayang! Kau tidak perlu mengkhawatirkan apa-apa
karena Haru juga akan pergi bersama kalian. Natsuki juga cukup pandai
berkuda, sejak kecil ia terus berlatih Yabusame sebelum sekolah di
Osaka!” Nyonya Tokeino berusaha untuk membujuk Vanessa yang
masih ragu.
Pelan-pelan, Vanessa mendekati Natsuki, Memberikan tanganya
dan membiarkan Natsuki menggenggamnya erat. Tidak begitu sulit
untuk Naik ke atas kuda dengan bantuan dua orang laki-laki, tapi
Vanessa harus menerima kalau dirinya sekarang berada di bagian
depan dan duduk menyamping ke kiri meskipun pada Awalnya ia
berharap bisa duduk di belakang Natsuki saja. Dalam beberapa waktu
kemudian kuda sudah melangkahkan kakinya dalam tempo yang tidak
begitu cepat. Haru masih dengan setia berjalan membimbing kudanya
dengan Optimis menjauhi rumah. Pantai sudah terlihat dan tidak sejauh
yang di perkirakanya, Kata-kata Natsuki tadi mengesankan seolah-olah
Tempat latihan para pemanah berkuda. Dojo: Tempat latihan, Yebusame: Olahraga memanah di
atas kuda.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
orang. Dia tidak akan pernah membuka jaketnya apapun yang terjadi.
Tapi tindakan keras kepalanya berbuah tidak menyenangkan laki-laki
itu, Natsuki tokeino benar-benar menggerakkan tanganya dengan cepat
merangkul pinggang Vanessa dan perlahan naik mendekati dadanya
seiring dengan tangan Natsuki lain yang membuka resleting Jaket
dengan perlahan. Ia bahkan tidak kesulitan melakukanya meskipun
harus melakukanya dengan perlawanan Vanessa di atas kuda yang
masih berjalan seolah-olah tidak mau peduli dengan apa yang terjadi di
atas punggungnya. Haru juga melakukan hal yang sama, meskipun
melirik sesekali, ia tetap bertindak pura-pura tidak tau dengan apa yang
di lakukan Natsuki Tokeino. Tentu saja semua orang mengira Natsuki
sedang bersama dengan tunanganya, Natsuki punya hak penuh atas
dirinya. Vanessa tidak berhenti mengutuk, tanganya mulai memukul-
mukul Natsuki saat resleting Jaketnya habis terbuka dan merasakan
remasan keras pada payudaranya. Tubuhnya melemah dan Jaketnya
sudah berpindah ketangan Natsuki seluruhnya.
“Aku sudah bilang padamu, sayang! Lebih baik kau melakukanya
sendiri seperti saranku tadi!” Naatsuki kelihatan sangat senang, terlebih
saat melihat Vanessa menyilangkan kedua lengan di depan dadanya.
Vanessa mungkin berfikir untuk melompat dari kuda sekarang, Tapi itu
adalah tindakan bodoh karena dengan sepatu tujuh sentimeternya itu,
dapat di pastikan kakinya akan terkilir dan keluarga Natsuki akan
memaksanya tinggal lebih lama. Vanessa pasti juga sudah memikirkan
hal itu, ia lebih memilih membuang wajahnya kearah lain yang jauh dari
pandangan Natsuki. Vanessa tidak mengatakan apa-apa beberapa
waktu, tidak kutukan, tidak caci maki, tidak juga ancaman. Vanessa
hanya membisu dan baru berbicara setelah beberapa menit berlalu.
“Bisakah kita pulang?” Ia masih tidak ingin memandang Natsuki,
matanya terus tertuju pada hamparan laut yang luas yang sejak tadi
terus di telusuri oleh kuda yang mereka naiki. Harapan untuk
menikmati Pantai pada musim gugur benar-benar sudah lenyap.
Vanessa sama sekali tidak bisa menyembunyikan kekecewaanya kali ini.
Natsuki dapat merasakan gelombang yang tidak biasa dari Vanessa.
Getaran suaranya membuat Natsuki merasa agak tidak enak. Ia tidak
akan menjawab pertanyaan Vanessa barusan dan lebih memilih untuk
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
meminta Haru berhenti dan pulang setelah memberikan jaket Visa milik
Vanessa. Haru hanya mengangguk dan segera pergi begitu tali kekang
yang ada di tanganya berganti dengan jaket Vanessa. Kali ini Vanessa
memandangnya dengan pandangan galak yang biasa di tampilkannya,
Natsuki merasa lega, mendengar Vanessa megutuknya lebih baik
daripada melihat gadis itu diam tak bersuara.
“Kenapa kau malah menyuruh Haru untuk pulang? Aku yang
ingin pulang!” Suara Vanssa kembali bertenaga.
“Sekarang beristirahatlah!” Kata Natsuki dengan suara pelan. Ia
menyadari kalau Vanessa memandangnya heran. Wajah gadis itu sama
sekali tidak bisa menyembunyikan kelelahan yang menderanya.
Vanessa Gershon bahkan kesulitan menahan agar matanya tetap
terbuka. “Aku tau kau tidak akan bisa beristirahat dirumah, Sekarang
beristirahatlah karena kau bisa saja pingsan kalau harus menahanya
sampai makan malam.”
Vanessa tidak mungkin pingsan hanya karena kurang tidur.
Pekerjaanya sudah terlalu sering membuatnya melalaikan waktu tidur.
Tapi Lelah karena tidak melakukan apa-apa sama sekali tidak sama
dengan lelah karena mengerjakan tugas yang menumpuk. Natsuki
masih cukup kagum karena gadis itu terus bertahan dengan egonya
hingga akhirnya ia merebahkan kepalanya untuk bersandar di dada
Natsuki. Vanessa tertidur sambil merangkul bahunya sendiri. Ia pasti
kedinginan, lalu apa yang Natsuki lakukan? Kenapa tiba-tiba saja ia
terpesona pada Vanessa, setiap hembusan Nafas Vanessa benar-benar
membuatnya terlena dalam gelombang gairah yang aneh. Bibir lembut
itu seakan menyedotnya untuk terus mendekat sampai akhirnya
Natsuki hanya bisa mematung menyadari apa yang akan ia lakukan.
Wajah Vanessa mengingatkanya kembali pada kekecewaan yang di
tunjukkan gadis itu beberapa saat yang lalu. Natsuki tidak akan
melakukanya, ia menjauhkan kembali bibirnya yang sudah sangat dekat
dengan pelarung dahaga yang sangat di inginkanya. Vanessa yang
kedinginan tidak membutuhkan ciuman, Natsuki melajukkan kudanya
agar kembali berjalan dengan sangat perlahan dengan sekali hentakan.
Ia menyerahkan semua kendali pada tangan kanan dan membiarkan
tangan kirinya merangkul gadis itu agar lebih rapat kepadanya.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
14
Who is He Actually?
Vanessa tidak menemukan jaketnya, Tapi ia sama sekali tidak mau
bertanya kepada Natsuki tentang hal itu. Ia bahkan tidak bertegur sapa
dengan Natsuki pada saat pertemuan keluarga tadi malam karena
masih merasa kesal dengan kelakuanya. Di tambah lagi bila mengingat
dirinya terbangun dalam pelukan Natsuki kemarin. Siapa yang tau, apa
saja yang sudah Natsuki lakukan kepadanya saat dia tidur? Meskipun
begitu, Vanessa sangat berlega hati dengan sikap Ayah Natsuki yang
tidak berbeda dengan Ibunya. Laki-laki itu bersikap hangat seperti
seorang Ayah yang sudah lama tidak di milikinya. Karena itu dengan
senang hati pagi ini Vanessa melayani sarapan tuan Tokeino sebelum
laki-laki itu meninggalkan rumah seperti yang biasa di lakukanya.
“Kalian jadi ke Tokyo hari ini?” Tuan Tokeino bertanya dengan
nada suara yang penuh wibawa. Ia sudah siap untuk pergi dan sekarang
mereka sedang berdiri di pintu depan. Vanessa, Tuan Tokeino dan
Istrinya tercinta.
“Iya. Nanti sore!” Suara Vanessa terdengar berat. Ia sangat ingin
memanggil laki-laki itu dengan sebutan Ayah, tapi masih sulit.
Memanggil tuan Tokeino dengan sebutan itu jauh lebih sulit bila di
bandingkan dengan memanggil istrinya dengan sebutan Ibu.
“Kalau begitu hati-hati di jalan! Bersabarlah dengan sikap Natsuki.”
“Baiklah!”
“Ayah pergi dulu!” Tuan Tokeino kemudian benar-benar pergi.
Bersabarlah dengan sikap Natsuki? Vansessa selalu berusaha untuk
bersabar dan dia sama sekali tidak tau sampai kapan bisa bertahan
dengan hal itu. Natsuki Tokeino dan dirinya memiliki selang usia tidak
kurang dari tujuh tahun, tapi sikapnya bahkan lebih kekanak-kanakan
di bandingkan Vanessa yang baru berusia dua puluh lima tahun.
Nyonya Tokeino masuk ke rumah lebih dulu dan Vanessa menyusul di
belakangnya, ia baru saja hendak menutup pintu kembali saat wanita
itu menyebut namanya dengan suara Pelan.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
15
Back to Tokyo
Natsuki dan Vanessa sedang menuju Tokyo dengan kereta api,
padatnya penumpang membuat mereka harus rela untuk berdiri.
Untungnya mereka berdua tidak membawa barang yang banyak
sehingga itu tidak terlalu mengganggu. Tapi selama di jalan suasana
benar-benar beku karena tidak ada satu orangpun di antara mereka
yang berani bicara. Saat tanpa sengaja keduanya beradu pandang,
Vanessa akan membuang wajah lebih dulu sehingga Natsuki merasa
tidak ada hal lain yang harus di lakukan selain melakuan hal yang sama.
Kekakuan itu berlangsung cukup lama sampai akhirnya senggolan
misterius dari penumpang lain yang berpindah tempat hampir
membuat Vanessa jatuh dan Natsuki beraksi cepat meraih pinggangnya.
“Keep Your Hand!” Bisik Vanessa geram.
Reaksi yang membangkitkan semangat Natsuki kembali.
“Sebaiknya biarkan aku terus seperti ini karena sangat banyak orang
yang berniat menyentuhmu dan bertindak seolah-olah mereka tidak
sengaja melakukanya!”
“Lalu apa bedanya denganmu?”
“Venusku sayang, Aku memang sangat suka menyentuhmu tapi
aku tidak pernah berpura-pura kan? Aku akan menyentuhmu
kapanpun aku suka!” Kali ini Natsuki merapatkan tubuh Vanessa
kepadanya, melingkarkan kedua tanganya dan membelai perut Vanessa
yang datar, semuanya benar-benar membuat Vanessa merinding.
“Selama kau memakai cincin itu, Kau adalah milikku. Jadi hanya aku
yang boleh menyentuhmu!”
Vanessa menggenggam kedua tangan Natsuki yang terus
menjelajahi perutnya agar berhenti bergerak. “Baiklah, tapi tetap seperti
ini karena aku tidak suka dengan aksimu meraba tubuhku di depan
orang banyak seperti sekarang!”
Natsuki tersenyum senang. Kali ini Vanessa mengizinkanya
melakukan hal seperti ini meskipun dengan sebuah syarat. Panas tubuh
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
16
Shocking Attack for Goddess
“Kenji tidak pernah menyentuhku lebih dari sebuah genggaman
tangan, dia memelukku beberapa kali dan menciumku hanya sekali.”
Sachi Fujisawa bersungut-sungut saat semua wanita yang berada di
rumah itu berkumpul di kamarnya. Alice Kim istri Kakak sulungnya
Yoshi, Matsuri yang merupakan istri dari Kay, Ibunya dan juga Vanessa.
Semua laki-laki sedang berkumpul di kamar lain dan anak-anak sudah
tidur di kamar yang berbeda juga. Pembicaraan menjelang hari-hari
pernikahan selalu menjadi topik yang seru, tapi tidak bagi Vanessa. Dia
masih sangat lelah dan benar-benar mengantuk. Saat tiba di London
nanti Vanessa akan memastikan kalau dirinya bisa tidur seharian dan
tidak ada seorangpun yang boleh mengganggu.
“Apa yang harus kulakukan nanti?” Lanjutnya, matanya yang
bening berbinar-binar bahagia, dia akan memasuki kehidupan baru
bersama laki-laki yang dicintainya.
Vanessa mendesah. Baginya pernikahan hanya beban, sejak kecil ia
bisa berpacaran dengan siapa saja tapi tidak pernah terfikir untuk
menikah. Tapi di usia yang ke dua puluh lima tahun, Ia harus
mendapatkan suami karena Ibunya yang masih berfikir dengan cara
yang sangat Asia itu tidak menginginkan putrinya jadi perawan tua. Itu
yang menyebabkan Vanessa selalu menjalani miai dan selalu
mengusahakan agar pria-pria itu menolak perjodohan mereka. Kent
Tokeino, seharusnya menjadi satu-satunya laki-laki yang akan di
biarkanya menjalani miai secara normal denganya, karena Kent cukup di
kenal dan pernah di kaguminya. Sayangnya Vanessa harus menelan
pahit saat mengetahui kalau dirinya di jodohkan dengan laki-laki yang
paling di bencinya di seluruh dunia. Vanessa tidak pernah menolak
perjodohan, tapi dia selalu berhasil membuat pihak laki-laki yang
melakukanya. Natsuki seharusnya juga, tapi laki-laki gila itu cukup
mampu bertahan hingga sekarang hanya karena dia menyukai tubuh
Vanessa, hanya karena Vanessa adalah sumber gairah yang bisa
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kepada Sachi. “Sebaiknya Neechan juga tidur! jika tidak, akan ada
kantung mata menggelayuti wajahmu besok pagi. Bergadang bisa
merusak kecantikanmu!”
“Ah, ya Baiklah! Aku akan tidur sebentar lagi” jawab Sachi sambil
menarik bantal ke pangkuannya.
Berjalan ke kamar mandi sebenarnya tidak harus membuatnya
melewati kamar para pria, tapi melihat cahaya lampu menyeruak dari
sela-sela pintu kamar menarik perhatianya lebih lanjut. Vanessa
mendekat dan ingin tau apa yang terjadi di dalam dan tidak perlu
waktu lama untuk menyadari kalau mereka sedang melakukan hal yang
sama dengan yang perempuan lakukan. Natsuki Tokeino bahkan
tampak sangat bersemangat memberi kuliah seksnya saat ini seolah-olah
dirinya sedang mengajarkan tekhnik berperang. Vanessa
menghembuskan tawa kecil lalu kembali beranjak ke kamar mandi.
Membasuh wajahnya dengan air hangat membuatnya semakin
mengantuk dan mempercepat kerjanya untuk menggosok gigi dan
mencuci kaki tanganya agar bisa segera tidur, setelah semuanya selesai,
Vanessa berjalan keluar dengan langkah yang agah sempoyongan.
Seseorang mendorong tubuhnya masuk kembali kekamar mandi
membuat tubuhnya merasa nyeri karena terhempas ke dinding. Natsuki
Tokeino lagi dan kini dirinya sudah ada dalam rangkulan laki-laki itu.
Sebelah tangan Natsuki melingkari pinggangnya erat sehingga tubuh
Vanessa benar-benar dalam kuasanya dan yang sebelah lagi
membantunya memegangi leher gadis itu agar Vanessa tidak bisa
melarikan diri dari ciumannya yang penuh gairah. Vanessa berusaha
berontak dengan cara mendorong tubuh Natsuki sekuat tenaga, ia tau
itu tidak akan berhasil dan pasti akan sia-sia, tapi Natsuki tidak
menyentuh bibirnya meskipun jaraknya sudah sangat dekat, tinggal
beberapa inci lagi.
“Apa yang kalian bicarakan di dalam?” Natsuki bertanya, suaranya
terdengar seperti sedang mendesah membuat Vanessa di jalari
kegugupan yang luar biasa.
“Umm…, kurasa sama…dengan apa yang kalian bicarakan!”
Panggilan untuk kakak perempuan dalam bahasa Jepang
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
17
Am I Love him? Am I Not?
Apa yang mulai di rasakanya? Belakangan Vanessa selalu
menyikapi Natsuki dengan penuh perasaan, mulai berharap agar
Natsuki tidak meninggalkanya, tidak membatalkan pertunangaanya.
Semenjak pulang dari Tokyo, Natsuki selalu mencemaskanya, ngotot
mengantarkan Vanessa ke kantor dan memintanya berjanji untuk
menunggunya menjemput. Kadang-kadang pada Jam istirahat Natsuki
sengaja datang kekantornya dengan berbagai alasan dan alasan itu
selalu menyangkut Kent. Tapi hari ini Natsuki Tokeino tidak datang ke
kantor, tidak juga mengantarnya tadi pagi. Vanessa sepertinya
melupakan sesuatu. Dia yang pergi lebih pagi sebelum pintu Flat
Natsuki terbuka, sebelum jam-jam bangun tidur Natsuki tiba. Vanessa
melihat Jam digital yang ada di pojok layar ponselnya. Bukan, itu ponsel
Natsuki Tokeino dan ponsel miliknya masih berada di tangan laki-laki
itu. Meskipun Natsuki berjanji akan menukar ponselnya kembali
setelah mereka sampai di Jepang, Natsuki tidak melakukanya.
Kepulangan mereka dari Tokyo juga sudah berlalu hampir dua minggu
dan Natsuki tidak pernah mengungkit untuk mengambil kembali
ataupun mengembalikan ponsel miliknya.
Praktis karena sebuah ponsel, dunia Vanessa berubah. Tidak ada
seorangpun yang menghubunginya kecuali Natsuki dan hanya Natsuki,
Vanessa tidak pernah mau memberikan nomor ponsel Natsuki kepada
orang lain yang mulai menanyakan kenapa ia sulit di hubungi? Dia
hanya menjawab sambil tersenyum lalu menyarankan untuk menelpon
ke telpon kantor pada pagi hari sampai jam delapan malam karena pada
jam segitu biasanya Vanessa masih ada di kantor. Bila tidak, mereka bisa
menghubunginya di nomor yang lama karena bila ia sedang tidak
berada di kantor, Vanessa pasti sedang menghadiri persidaangan atau
bersama dengan Natsuki. Vanessa juga tidak pernah membiarkan
Ibunya kebingungan karena menghubunginya, itulah sebabnya ia selalu
menelpon Ibu pada saat berada di kantor sedikitnya dua hari sekali. Jadi
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
meskipun Vanessa jauh dari ponsel dia tetap tau kalau dalam dua hari
kedepan Ibunya akan pindah ke London dan tinggal bersama keluarga
kakaknya di Ilchester. Rick tidak ikut Ibunya untuk tinggal di rumah
Steve, Anak itu lebih memilih untuk tinggal di coffee shop milik kakak
keduanya Danny dan membantu Danny bekerja karena Danny memang
sangat butuh bantuan. Semenjak istrinya meninggal karena kecelakaan,
Danny selalu Sibuk dan semakin kewalahan mengurusi kedua putra
kembarnya yang hiper aktif.
Sekarang sudah malam, seharusnya Natsuki sudah datang
menjemputnya. Tapi ini bukan yang pertama kali Natsuki terlambat,
Apakah Vanessa tetap akan menunggunya seperti biasa? Vanessa
merasa kalau pilihan untuk menelpon Natsuki lebih baik. Dia tidak
akan kebingungan harus menunggu atau tidak karena mereka benar-
benar tidak berkomunikasi hari ini.
“Ya, Sayang!” Natsuki masih melakukan itu. Memanggilnya
dengan sebutan sayang tanpa kenal waktu dan tempat. Tapi Vanessa
tidak pernah protes sejak awal.
“Kau dimana? Akan menjemputku atau tidak? Kalau tidak bisa aku
akan minta tolong Kent mengantarku pulang!”
“Jangan coba-coba melakukan itu! Aku sedang ada urusan tapi aku
pasti akan menjemput meskipun agak terlambat. Jadi lebih baik cari
hiburan saja sampai aku datang!”
“Urusan dengan siapa?”
“Nana Shiki. Teman!” Suara Natsuki terdengar tidak yakin saat
mengatakan kata teman. “Jangan pulang dulu. Tunggu sampai aku
menjemput!”
Telpon di meja Vanessa berdering dengan bunyi yang sangat
mengganggu. Ia sedang berusaha untuk tidak memperdulikanya dan
tetap berbicara dengan Natsuki “Baiklah, aku akan menunggu, Kalau
kau tidak datang kau akan mati!”
“Kalau aku datang? Aku dapat hadiah kan?”
Bunyi dering telpon semakin intens. Sepertinya itu sebuah telpon
yang sangat penting dan Vanessa tidak bisa untuk terus pura-pura tidak
peduli, ia mengakhiri percakapanya dengan satu kalimat pendek. “Kita
lihat nanti!” Vanessa lalu mematikan posel yang ada di tanganya dan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
dan duduk di meja karyawan lain yang berada di sebelah meja Vanessa.
“Semua orang sudah pulang!”
“Aku sedang menunggu Natsuki. Dia bilang akan sedikit terlambat
hari ini!”
“Kau tidak mau pulang bersamaku?”
“Kau ingin segera pulang? Kalau begitu pulanglah duluan!”
“Tidak. Lebih baik aku menunggu sampai Natsuki menelpon kalau
dirinya tidak bisa datang menjemput.” Kent kemudian memamerkan
giginya lewat senyum yang mengembang jenaka. “Kita sudah cukup
lama tidak pulang bersama. Kau selalu bersama Natsuki. Apa hubungan
kalian serius?”
“Kau ini sedang mengatakan apa? Aku tidak yakin dengan itu. Aku
rasa kami dekat karena bertetangga.”
“Tapi kalian dulu sangat bermusuhan!”
“Mungkin karena waktu itu aku tidak pernah mencoba untuk
menjalin hubungan yang baik denganya. Kebersamaan di Jepang cukup
bisa dikatakan sebagai moment yang memperbaiki komunikasi kami
berdua!”
“Benarkah? Apa disana terjadi sesuatu?”
Apakah terjadi sesuatu? Tentu saja iya, tapi Vanessa tidak pernah
menceritakan apa-apa kepada siapapun dan dia harap Natsuki juga
melakukan hal yang sama. “Tentu saja, sesuatu yang sangat parah
seperti Kelelahan misalnya! Perjalanan di sana cukup singkat dan
ternyata aku tidak hanya di ajak mengunjungi satu tempat. Jet lag dan
pesta pernikahan sudah membuatku kehilangan waktu tidur!”
“Jadi karena itu kau terlihat sangat tidak sehat pada minggu
pertama kepulanganmu ke London?”
“Sepertinya begitu, aku kurang istirahat dan butuh istirahat yang
cukup!”
“Tapi sepertinya istirahatmu belum begitu sempurna, nona!” Kent
menarik kakinya sehingga ia duduk bersila di atas meja. “Kau hanya
terlihat membaik tidak lebih dari lima hari dan sekarang wajahmu
bahkan lebih pucat di bandingkan dengan saat kau kembali dari Jepang!”
Vanessa hanya bisa menjawab dengan senyum tipis di sudut
bibirnya. Ia memandang Jam di dinding. Sudah jam delapan malam dan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Natsuki belum juga datang. Tadi dia mengatakan kalau dia sedang ada
urusan dengan seseorang. Nana Shiki. “Kent, boleh aku bertanya
sesuatu?”
Kent Mengangkat sebelah alisnya. “Asalkan kau tidak bertanya
berapa banyak hutangku atau berapa berat badanku! Belakangan ini aku
semakin gemuk dan aku tidak suka saat orang-orang menanyakan hal-
itu!”
“Tidak. Bukan itu. Apakah Kau kenal dengan Nana Shiki? Dia siapa?
Seorang wanita, Kan?”
Nana Shiki? Vanessa tau darimana? Kent sempat mematung
beberapa saat karena di dera rasa ragu akan memberi jawaban seperti
apa. Tapi dia tidak seharusnya menutupi semuanya. Cepat atau lambat
Vanessa pasti mengetahui segalanya. “Dia sekretaris Natsuki!”
“Berarti wanita yang di restoran waktu itu!” desisnya. Vanessa tau
kalau wanita yang bersama Natsuki di rstoran waktu itu adalah
sekretarisnya, tapi ia tidak pernah mendengar namanya. Kelihatanya
bukan sekretaris biasa karena saat itu Natsuki Menggenggam tanganya,
bukan sekretaris biasa karena tidak mungkin Natsuki mengajak seorang
sekretaris makan malam bedua di restoran mahal. “Seperti apa
hubungan mereka berdua!”
“Kau benar-benar ingin tau? Kau tidak takut?”
“Takut apa? Ceritakanlah karena sepertinya kita sudah kehabisan
bahan pembicaraan. Anggap saja untuk mengisi waktu sampai
jemputanku datang.”
Kent mengangkat bahunya, tidak yakin kalau dirinya dan Vanessa
sudah benar-benar kehabisan bahan pembicaraan. Semenjak perjodohan
Vanessa dan Natsuki di laksanakan, hubungan Kent dan Vanessa tidak
se kaku biasanya. Dengan ragu Kent menjawab pertanyaan Vanessa tadi,
“Sama seperti yang lainnya!”
Vanessa mengerutkan keningnya tak mengerti. sama seperti yang
lainya?
“Sama seperti semua makhluk sejenis yang berada di sekitarnya.
Kecuali kau, karena Vanessa Gershon memiliki ikatan dengan Natsuki
Tokeino.”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
milikinya di London. Natsuki bilang, saat di Jepang dia melihat sisi lain
dari dirimu. Kau tidak segalak yang selalu kau tunjukkan selama ini,
tidak juga sekejam yang selalu kau tunjukkan. Seandainya kau bisa
menjadi seperti yang di inginkannya mungkin dia akan mengikatmu
selamanya disisinya. Perlu kau tau, pada awalnya Natsuki
mendekatimu hanya untuk bermain-main dan saat dia mengatakan
akan mengikatmu selamanya aku nyaris percaya jika saja dia tidak
tertawa sambil mengatakan kalau itu semua tidak mungkin terjadi, dan
dia juga tidak pernah berharap sama sekali!”
“Menjadi seperti yang dia inginkan? Maksudnya apa?”
“Apa lagi yang menarik minatnya kepada wanita? Maaf kalau aku
kurang sopan, tapi kau sendiri pasti sudah tau kalau Natsuki sangat
menyukai tubuhmu, kau selalu jadi perhatianya semenjak
kemunculanmu yang pertama kali, saat aku mengatakan kalau aku
mengenalmu, dia sangat antusias dan berharap bisa menggenggam
Vanessa Gershon erat-erat. Tapi sayangnya interaksi pertama kalian
adalah saat kau menangani kasus artis yang punya hubungan sumbang
denganya, waktu itu kau menamparnya untuk yang pertama kali
didepan umum. Sadar atau tidak, kalian berdua selalu jadi sorotan
media karena permusuhan yang menarik itu. Tapi semenjak kalian
berbaikan, media jadi bungkam.” Kent tertawa, “kenapa aku jadi
membicarakan tentang media?”
Vanessa juga ikut tertawa meskipun tawanya palsu. Dia sangat tau
kalau Natsuki hanya ingin bermain-main dan Vanessa mengikuti semua
permainanya dengan harapan Natsuki Tokeino akan melepaskanya
suatu saat nanti setelah dia lelah. Tapi sepertinya sekarang Vanessa
tidak menginginkanya, melepaskan Natsuki seperti melepaskan
nyawanya karena saat bersama Natsuki dirinya merasa lebih bernyawa.
“Kapan kalian akan mengakhirinya?”
“Aku sedang menunggunya melakukan itu!”
“Biasanya kau selalu bisa membuat semua laki-laki yang di
jodohkan denganmu menolak perjodohanya, tapi sepertinya kau tidak
melakukan apa-apa kepada Natsuki. Apa karena kau mengharapkanya?
Keputusan mengenai kalian berpisah atau tetap bersama sebenarnya
ada di tanganmu sendiri!”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
18
Is this Passion or Love?
“Kau sedang ada janji? Sejak tadi kau melihat jam tanganmu terus
menerus!” Nana Shiki kelihatan gusar dengan perilaku Natsuki hari ini
sejak tadi dengan susah payah ia menahan Natsuki untuk terus
bersamanya. Nana ingin bercerita tentang kekecewaanya terhadap
suami, sesuatu hal yang sangat sulit di terima oleh pasangan yang baru
sebulan menikah. Suaminya sangat Sibuk dan tidak punya waktu,
bahkan untuk sekedar bulan madu meskipun hanya seminggu. Karena
itu ia mencari Natsuki ke kantor dan berharap Natsuki mau
menemaninya. Tapi kenyataan yang di terimanya, Natsuki menolaknya
mentah-mentah dengan alasan sedang tidak bergairah. Natsuki malah
menyarankan Nana untuk menghibur diri dengan makan makanan
yang manis seperti cake, hal yang menjadi penyebab mereka berdua ada
di sini sekarang. Di sebuah café yang sebenarnya cukup jauh dari kantor,
Nana tidak mengerti kenapa Natsuki memilih tempat ini dan tidak
bersedia di ajak pindah ke café yang lain.
Natsuki kembali menutupi jam tangan dengan lengan kemejanya
lalu memandang keluar, di luar sedang hujan dan sangat lebat. Hujan di
musim dingin seperti ini bisa membuat flu yang Vanessa derita semakin
parah, udara sedang tidak bersahabat. “Sebenarnya, aku ada janji
dengan teman. Dia sedang menungguku di flat. Bisa kita pulang
sekarang?”
“Kalau begitu bawa aku ke flatmu, setelah urusan dengan temanmu
selesai kita bisa…”
“Tidak, aku takut tidak akan bisa.” Natsuki memotong perkataan
Nana. Dia tidak akan bisa melakukan apa-apa karena Natsuki tidak
pernah berhasil menghabiskan malam bersama satu wanitapun di
flatnya. Lagipula, bukankah Nana sudah tau kalau Natsuki sedang tidak
bergairah? Natsuki sangat merindukan hubungan yang seperti itu
setidaknya selama hampir sebulan terakhir, Tapi Nana tidak cukup
menarik perhatianya lagi seperti dulu.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
membuka pakaianmu dalam keadaan seperti ini kan? Aku berjanji tidak
akan melihat apa-apa. Aku tidak akan memutar kepalaku sama sekali.
Kalau kau sudah selesai, kau bisa ambil handuknya di bahuku. Aku
cuma mempermudahmu, sungguh bukan untuk bermaksud apa-apa!”
“Iya, aku tau!” Vanessa berusaha menekankan suaranya dengan
sedikit bertenaga. Perlahan, Vanessa membuka jas yang Natsuki berikan
tadi, lalu mantelnya dan kemudian kemejanya. Vanessa tau kalau
Natsuki memperhatikanya dari cermin, menantinya membuka Camisole
sutranya, kemudian bra dan yang lain sampai ia benar-benar polos. Tapi
Vanessa tidak bisa bersikap setenang sebelumnya, ia mengangkat
Camisolenya perlahan, lebih pelan daripada hembusan nafasnya,
kadang-kadang ia berhenti dan ragu, haruskah ia melakukan hal ini?
Vanessa menatap cermin sekali lagi, Natsuki sudah memejamkan
matanya. Membuatnya lebih tenang dan bisa melanjutkan kegiatanya.
Handuk yang tersampir di bahu Natsuki di tarik pelan-pelan.
Natsuki bisa merasakanya meskipun ia masih memejamkan mata.
Semakin sedikit handuk yang bergeser di badanya, semakin lemah
pertahanan Natsuki terhadap semua ini. Vanessa seperti apa sekarang?
Dia pasti sangat menggairahkan tanpa pakaian membungkus tubuhnya.
Natsuki menahan nafas saat handuk benar-benar berpisah dari
tubuhnya. Vanessa sudah membungkus tubuhnya sekarang dan
Natsuki lebih baik menghentikan pikiran-pikiran gilanya. Dia tidak
mungkin memaksa Vanessa kan? Bagaimana jika Vanessa tidak siap?
Dia bisa saja sedang sangat stress. Bukankah tadi Vanessa bilang dirinya
tidak boleh sakit karena besok masih harus bekerja, itu berarti sangat
banyak pekerjaan yang bisa membuatnya mengalami stress. Natsuki
tidak akan membiarkan dirinya melukai Vanessa seperti yang pernah di
lakukanya.
“Kau sudah selesai?” Natsuki bergumam parau, entah mengapa
suaranya tiba-tiba tercekat.
“Iya!”
Mendengar jawaban singkat dan pelan itu, Natsuki langsung
membalikkan tubuhnya, ia berusaha menundukkan pandanganya agar
tidak melihat Vanessa yang mungkin bisa membuat fikiran warasnya
yang masih tersisa lenyap begitu saja. Ia membungkuk mengambil
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
ember yang sudah penuh dengan pakaian gadis itu. Vanessa benar-
benar sudah menanggalkan pakainya, semuanya. Melihat tumpukan
pakaian basah yang sangat lengkap membuat Natsuki merasa semakin
lapar. Ia kembali membelakangi Vanessa sambil memejamkan mata.
“Kau mau membawanya kemana?” suara Vanessa terdengar cemas.
Natsuki membuka matanya. Tapi dia tidak akan menoleh. Tidak
boleh menoleh. “Aku mau mencucinya di belakang!”
“Tidak perlu, kurasa biar aku saja yang melakukanya!”
“Aku tau kau lelah. Kau mandi saja pakai air hangat biar aku
melakukanya!”
“Tapi aku mana boleh membiarkan laki-laki menyentuh pakaian
dalam…”
“Kau tidak usah khawatir karena aku mengenakan mesin cuci!”
Natsuki segera memotong perkataan Vanessa. Pembicaraan ini hanya
akan memperpanjang waktunya untuk berfikir mengenai semua hal
yang ajaib. “Ini bukan pertama kalinya aku menyentuh pakaian dalam
wanita. Biasanya aku membukanya sendiri dari tubuh pemiliknya!
Sekarang kau mandi saja, setelah itu kekamarku, cari pakaian yang
sesuai. Jangan pakai T-shirt, pakailah kemeja yang tebal dan hangat
karena pemanas ruangan sepertinya sedang rusak.” Natsuki kemudian
berjalan kedapur tanpa menoleh. Dia melarang Vanessa menggunakan
T-shirt untuk kebaikanya. T-shirt bisa membuat lekuk tubuhnya
tergambar jelas apa lagi Vanessa tidak menggunakan pakaian dalam,
udara yang dingin ini bisa saja membuat puting payudaranya mengeras
dan itu bisa…
Astaga, Natsuki! Hentikan!
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
19
Give Up, Please!
Vanessa sudah duduk di atas sofa, kemeja lengan panjang berwarna
putih dengan garis-garis vertikal berwarna merah hati membungkus
tubuhnya, itu saja belum cukup karena Vanessa masih membungkus
tubuhnya dengan selimut tipis yang di temukanya dalam lemari
pakaian Natsuki. Laki-laki itu sedang menyiapkan kue yang tadi
dibelinya di dapur. Lalu wajah cerianya segera hadir kembali dengan
nampan berisi chese cake ukuran besar dan segelas air putih. Setelah
meletakkanya di atas meja, Natsuki duduk di sebelah gadis itu karena
hanya itu satu-satunya tempat yang kering.
“Makanlah, setelah itu minum obat!” Katanya.
Chese cake bukan kue pavorit Vanessa tapi dia tau kalau Natsuki
sangat menyukainya. Natsuki pernah mengatakan kalau dia sangat
menyukai keju dan apapun yang mengandung keju adalah makanan
pavoritnya. Bunyi sendok beradu dengan piring keramik terdengar
cukup nyaring. Vanessa menyendok kuenya dalam ukuran besar dan
menyodorkanya kepada Natsuki.
“Makanlah!”
“Kau saja yang makan, aku sudah makan bersama Nana tadi!”
“Satu suapan saja, ini kue kesukaanmu kan? Aku ingin kau
mencicipinya sebelum aku!”
“Kenapa? Aku bersumpah tidak meletakkan apa-apa di dalamnya!”
Vanessa tertawa pelan. “Kau berniat melakukan hal yang seperti itu?
Aku tidak bermaksud apa-apa. Hanya rasa terima kasih untuk semua
ini!”
Natsuki memandang Vanessa sesaat lalu beralih ke potongan chese
Cake yang ada di dalam sendok. Tangan Vanessa gemetar, mungkin
karena dia sedang sakit dan tidak sanggup menahan tanganya dalam
posisi seperti itu lama-lama. Tapi udara dingin yang menusuk
membuatnya merasa Vanessa begitu juga karena udara yang kejam ini.
Dengan perasaan tak menentu Natsuki menerima suapan Vanessa dan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
semakin besar, Natsuki tau dia akan kesulitan menahan gairahnya. “Biar
aku yang tidur disini. Kau kekamar saja, tidur di sofa bisa membuat
punggungmu sakit!”
“Tapi disini bisa membuatmu membeku!”
“Di dalam juga akan sama saja! Jadi pergilah ke kamar dan kunci
pintu rapat-rapat!”
Vanessa menggosok-gosokkan kedua telapak tanganya.
“Bagaimana bisa pemanas ruanganmu rusak? Kalau hal seperti ini
terjadi bagaimana? Apakah tidak pernah terfikir olehmu?”
“Aku tidak butuh pemanas, selama ini bagiku tubuh wanita cukup
panas dan di musim dingin aku selalu di temani wanita setiap malam!”
Vanessa mendengus sinis. Mulutnya tidak mengatakan apa-apa lagi
dalam waktu yang lama, lalu gadis itu berdiri dan memandang Natsuki
tajam. “Kalau kau mau kita bisa berbagi kehangatan tubuh!”
Natsuki terkesiap, Vanessa sedang menawarkan dirinya. “Apa?”
“Kenapa ekspresimu begitu? Aku tidak mungkin membiarkan tuan
rumah mati beku di kandangnya sendiri. Dan aku juga cukup egois
untuk tidak membiarkan diriku mengalami hal itu. Jadi, kenapa kita
tidak tidur di ranjang yang sama. Aku mengatakan tidur disini secara
harfiah, jadi kau jangan berfikir yang macam-macam!”
Natsuki kecewa. “Kau duluan saja, Nanti kalau aku sudah sangat
kedinginan aku akan masuk ke kamar!” Ia berkata seolah-olah sedang
sangat tidak perduli dan membaringkan tubuhnya di sofa dibungkus
selimut yang tadinya membungkus Vanessa. Gadis itu sudah masuk
kekamar dan berbaring disana, sedangkan Natsuki berusaha
memejamkan matanya dengan susah payah, Gairahnya semakin
mendesak karena Vanessa mengatakan tentang berbagi kehangatan
tubuh. Tapi ternyata maksud Vanessa dan Natsuki tentang kehangatan
tubuh sama sekali berbeda. Mungkin Natsuki akan bertahan begini
sampai besok pagi, dia berusaha menahan gairahnya yang terus
mendorong kuat sampai ia merasakan sakit. Memejamkan mata dan
pura-pura tidur adalah sebuah hal yang paling miris yang pernah
Natsuki rasakan seumur hidupnya, ini bahkan lebih menyedihkan bila
di bandingkan dengan saat Nana mengatakan kalau dirinya akan segera
menikah pada hari yang sama dengan hari dimana Natsuki akan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
20
It’s Over, Finitto!
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Vanessa jadi marah padanya? Tapi tidak ada gurat kemarahan dalam
wajah Vanessa, dia kelihatan lebih tenang. Memukul Natsuki mungkin
obat terbaik baginya. Natsuki semakin bingung saat Vanessa
melepaskan cincin di jarinya dan meletakkanya di atas meja.
“Aku memutuskan pertunangan kita lebih dulu. Maaf aku
menamparmu. Kau sangat brengsek dan aku tidak mau menikah
dengan orang sepertimu!”
Natsuki terpaku. Vanessa mengatakan kata-kata seperti itu dengan
sangat datar. Dia tidak marah? Tapi Natsuki merasa sangat marah
meskipun dirinya juga tidak tau penyebabnya. Mungkin karena
tamparan itu, bukan karena Vanessa memutuskan pertunangan mereka
kan? Tidak mungkin. “Kenapa Kau melakukan hal seperti ini lagi?”
Suara Natsuki terdengar lebih tinggi.
“Karena aku tidak mau menjadi teman!”
“Tapi saat ini aku merasa…”
“Berhentilah. Aku menyerah! Kau tidak menerimanya? Kau tidak
sedang jatuh cinta padaku kan?”
Apa? Benarkah Vanessa mengatakan hal itu? Natsuki tau kalau
dirinya sangat menginginkan Vanessa. Tapi dirinya masih menolak
untuk menamainya dengan cinta. Natsuki tidak yakin kalau yang di
rasakanya adalah cinta karena hal seperti ini sudah beberapa kali di
rasakanya dan berakhir dengan kebosanan. Seharusnya cinta tidak
pernah membuat kita merasa bosan kan? “Mana mungkin aku jatuh
cinta padamu!”
Vanessa menyunggingkan senyum kecewanya dan pergi keluar flat
tanpa mengatakan apa-apa. Cincin bermata ruby itu di tatapnya lekat-
lekat, sekarang benda itu benar-benar sudah kehilangan harga. Cincin
itu bukan cincin termahal yang pernah di berikanya kepada seorang
perempuan, tapi selalu terlihat sangat bernilai saat berada di jari
Vanessa. Sekarang nilai itu sudah menguap begitu saja.
“Nichan aku sangat kecewa padamu!” desis Sarah yang tiba-tiba
saja sudah berdiri di dekatnya.
Natsuki menghela nafas berat. “Dia yang meninggalkanku!”
“Kau yang membuatnya meninggalkanmu! Tadi malam sejak dia
memasuki pintu flat ini, dia terus menangis sampai pagi. Aku tau pasti
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
denganmu aku tidak melakukan apa-apa. Aku tidak berusaha agar kau
menjauhiku sekeras usahaku untuk menjauhkan orang lain!”
“Kenapa?”
“Mungkin karena aku tau, menikah denganmu adalah suatu hal
yang mustahil! Aku sedang memanfaatkanmu secara tidak sadar untuk
membuat diriku aman dari miai.” Vanessa mendesah. Ia mencoba
mengeluarkan sesuatu dari tasnya, Sebuah ponsel milik Natsuki.
Vanessa tidak memberikan ponsel itu kepada Natsuki secara langsung,
ia lebih memilih untuk meletakkan benda itu di antara mereka. “Ini
milikmu. Kalau ponselku memang sangat menarik, kau boleh
mengambilnya.” Vanessa kemudian berdiri dan meninggalkan Natsuki
seorang diri.
Natsuki terpaku sesaat sambil memandangi ponselnya yang
tergeletak begitu saja. Hanya itu? Lalu apa? Mereka berpisah? Sama
sekali tidak terkesan seperti itu meskipun Vanessa sudah memutuskan
pertunangan mereka lebih dulu. Natsuki meraih ponselnya dan
memutuskan untuk menyusul Vanessa yang menyusuri jalanan tanpa
berusaha menyetop taksi sama sekali. Gadis itu berjalan pelan langkah
demi langkah, dan Natsuki berhasil mengimbanginya setelah berusaha
dengan cukup susah payah. Vanessa memandang ke arahnya sekilas,
hanya sekilas lalu tersenyum seolah-olah Natsuki sedang melakukan
tindakan yang lucu.
“Kau mengikutiku?” Tanya Vanessa di sela senyumnya. “masih ada
yang mau di bicarakan?”
“Aku menolak pemutusan sepihak ini!”
Vanessa Gershon berhenti melangkah. Ia memutar tubuhnya
menghadap ke arah Natsuki dan memandangnya dengan pandangan
yang penuh tanya. Menolak? Natsuki menolak? Karena apa? Karena
dirinya masih menginginkan Vanessa? Tidak, Vanessa sebaiknya tidak
terlalu berharap. “Tapi aku menginginkanya!”
“Kau tidak ingin terlibat Miai lagi kan? Aku juga mustahil untuk
berkomitmen. Tidakkah kau berfikir kalau kita sekarang sangat cocok?
Tetaplah bertahan menjadi tunanganku dan kita tidak perlu repot
dengan komitmen apapun. Kau bisa tetap bekerja dengan tenang dan
aku juga akan melakukan hal yang sama. Dan sebaiknya kau kenakan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
21
Every Changing is Distrubbing
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
“U-huh? Kau fikir aku ini dokter umum? Aku tidak bisa
menyembuhkan keluhanmu itu kecuali kalau kau sedang hamil!” Sarah
tertawa, tapi kemudian tawanya sirna karena dirinya sedang terkenang
sesuatu. “Tunggu dulu! Vanessa kau tidak sedang hamil kan?”
“Apa? Mana mungkin? Aku sama sekali tidak muntah-muntah
kan?”
“Tapi semua ciri-cirinya ada. Kau sangat gampang lelah, tidak suka
bau daging padahal daging adalah makanan yang sangat kau sukai.
Tidak semua wanita hamil mengalami morning sick yang mengharuskan
mereka untuk muntah-muntah.”
“Mana mungkin itu terjadi, Aku masih menstruasi beberapa hari
setelah malam itu!” Vanessa menggumam dengan suara lemah. Tapi
setelah itu dia tidak mengalami haid lagi sampai sekarang, bulan kedua
sudah hampir berakhir. “Mana mungkin!”
“Mana mungkin apanya? Haidmu saat itu cuma berlangsung tiga
hari dan sangat sedikit. Aku kira saat itu kau cuma sedang stress, tapi
dua minggu setelah itu kau mengaku kalau payudaramu sakit.
Aish…sekarang bagaimana?” Sarah kelihatan bingung bahkan ia lebih
bingung di bandingkan Vanessa yang mengalaminya. Secepat mugkin
Sarah berusaha masuk ke kamarnya dan keluar dengan beberapa
peralatan yang asing. ”Sekarang kita lakukan tes, sudah dua bulan
seharusnya tidak ada keraguan terhadap hasilnya. “
“Dengan semua alat aneh ini?” Vanessa mendesah. “Test pack saja!
Biar ku lakukan sendiri!”
Dengan berat hati Sarah meraih test pack yang juga berada dalam tas
kerjanya dan memberikannya kepada Vanessa. Sarah khawatir, tentu
saja. Gadis itu bukan orang asli Eropa meskipun Vanessa memilik
darahnya. Vanessa Gershon dididik dengan cara timur, hal seperti ini
bisa membuat Ibunya jantungan. Sarah khawatir karena Vanessa
Gershon harus mendapat cobaan seberat ini sebagai akibat dari
pengalaman seks pertamanya dengan laki-laki paling brengsek sedunia.
Astaga, bagaimana Vanessa bisa menjalani semuanya sendiri kalau dia
benar-benar sedang hamil? Tunggu dulu, semoga hasilnya negatif.
Negatif, negatif, negatif, negatif…
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
22
Best Advisor is Mark!
Vanessa berjalan di sepanjang koridor rumah sakit lalu masuk
kesebuah ruangan dokter. Ternyata semuanya sama sekali bukan mimpi
belaka, sebuah janin sedang berusaha untuk terus tumbuh dalam
rahimnya dan itu sangat mengejutkan sekali. Dua bulan terlalu cepat
untuk USG, tapi ia sudah mencobanya. Dokter Mark menyarankannya
untuk melihat janinnya saat Vanessa mengatakan keinginannya untuk
menggugurkan kandungannya. Satu minggu yang lalu setelah USG itu,
Vanessa terus memikirkan ulang niatnya untuk menggugurkan
kandungannya dan akhirnya pilihannya jatuh kepada niat untuk
melahirkannya.
“Walau bagaimanapun, pilihanmu untuk melahirkannya adalah
pilihan yang bijaksana. Walaupun dirimu belum siap, tapi tidak ada
alasan yang tepat untukmu menggugurkannya. Jujur sekali aku sangat
kecewa saat kau mengatakan kalau kau memiliki keinginan untuk
menggugurkannya. Usiamu memang masih muda, tapi percayalah
usiamu itu adalah usia yang tepat untuk melahirkan bayi yang sehat.”
Dokter Mark kembali menceramahinya. Laki-laki ini adalah dokter yang
di sarankan oleh Sarah untuk memeriksanya dan selama di rumah sakit
ini, Sarah selalu bertindak sebagai asistennya. “Aku menanyakan
masalahmu kepada Sarah tapi dia tidak mau mengatakannya, Apakah
kau mau bercerita tentang alasanmu untuk menghilangkan calon
bayimu minggu lalu?”
“Mungkin alasannya terlalu sepele, tidak ada yang akan
bertanggung jawab terhadap anak ini!” Vanessa tertawa getir.
Dokter Mark terkekeh. Pria itu membuat Vanessa merasakan
kembali kehadiran seorang Ayah meskipun dokter Mark mungkin
hanya beberapa tahun lebih tua dibandingkan dengan Steve kakak
sulungnya.
“Memang sangat sepele untuk seorang wanita brilian sepertimu.”
Katanya. “Kau sudah bukan anak kecil lagi untuk melakukan perbuatan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
“Tentu saja!”
“Ini agak memalukan, tapi gairahku sangat menggebu-gebu selama
kehamilanku! aku tidak pernah seperti ini sebelumnya, bahkan pada
saat bercinta yang mengakibatkan kehamilanku yang sekarang. Apakah
hal itu normal?”
“Ya, sangat Normal. Biasanya hal seperti itu sangat mengganggu
pada trimester awal karena semua gejala kehamilan yang menyakitkan,
tapi karena gejala yang kau tunjukkan tidak semenderita wanita hamil
lainnya aku rasa gairah yang menggebu-gebu bukan masalah yang
signifikan selagi kau tau bagaimana cara mengatasinya. Untuk lebih
lanjutnya, akan lebih baik bila kau bertanya pada Sarah sebagai sesama
wanita!”
Vanessa mengangguk mengerti. “Terimakasih, Mark!”
“Jaga Kandunganmu.”
“Baiklah!” Vanessa membuka pintu ruang dokter dan hampir saja
keluar saat Mark memanggil namanya.
“Vanessa! Hentikan kebiasaanmu menggunakan high heels, untuk
berjaga-jaga saja karena kandunganmu tidak begitu kuat!”
Untuk kesekian kalinya Vanessa mengucapkan terima kasih. Sangat
banyak terimakasih untuk Mark yang bukan hanya memeriksa
kandunganya, tapi juga menyadarkannya betapa pentingnya untuk
anak itu tetap bertahan hingga dia dilahirkan, menyadarkan kalau
Vanessa seharusnya bahagia menjadi seorang Ibu sedangkan tidak
sedikit orang di luar sana tidak bisa merasakan hal yang sama. Ia
membungkuk sebagai penghormatan yang biasa di lakukannya dan
akhinya benar-benar keluar dari tempat itu.
Kembali menyusuri Koridor rumah sakit`seorang diri dengan
langkah pelan membuat Vanessa membayangkan betapa bahagianya
bila Natsuki menemaninya. Betapa bahagianya bila rasa ketakutan dan
kebingungan yang dirasakannya menemukan tempat untuk berbagi.
Tapi Vanessa tidak mendapatkan itu dari Ayah janin yang di
kandungnya, dan dirinya sama sekali tidak boleh kecewa. Semua ini
adalah pilihannya, pilihan untuk tidak memberi tahu Natsuki keadaan
yang sebenarnya karena Natsuki pasti akan pergi jauh-jauh darinya.
Lebih buruk lagi, Laki-laki itu akan memaksanya untuk menggugurkan
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kandungannya. Vanessa tau dalam waktu dua atau tiga bulan lagi perut
besarnya tidak bisa di sembunyikan, maka mulai saat ini sampai hari itu
tiba dia akan berusaha menikmati keberadaan Natsuki di sampingnya.
Meskipun begitu ia tidak akan membiarkan Natsuki menyentuhnya
meskipun Vanessa sangat menginginkanya.
“Kau sedang apa disini?”
Vanessa terbelalak, Natsuki Tokeino berdiri di hadapannya secara
mendadak, kedatangannya sangat tidak bisa di duga dan ini cukup
membuat gadis itu kehabisan kata-kata. “Aku? Baru mengunjungi Sarah,
dia meninggalkan sesuatu dan aku harus mengantarkannya! Kau sendiri
sedang apa disini?”
“Menjenguk seseorang. Karena ini rumah sakit!” Natsuki
tersenyum.
Ya, ini adalah rumah sakit dan orang bisa datang kemari dengan
berbagai alasan. Apa yang sedang Vanessa fikirkan sehingga dalam
otaknya semua orang yang datang kemari dengan tujuan yang sama
dengannya.
“Oke, baiklah. Sampai jumpa kalau begitu.”
“Tunggu dulu!” Natsuki mengagkat kedua tangannya ke depan
dada saat melihat Vanessa hendak melangkah. “Kau mau kemana lagi
setelah ini?”
“Aku mau, belanja?” Vanessa kemudian mengangkat bahunya
karena dia sendiri sedang meragukan tujuannya. Mungkin dia hanya
ingin pergi membeli sepatu yang bisa membuatnya merasa nyaman
untuk menggantikan high heelnya. Yang pasti ia ingin pulang dan
segera beristirahat untuk besok.
“Mau ku antar? Aku sudah selesai menjenguk temanku jadi ku fikir,
tidak ada salahnya jika kita pergi bersama!”
Tentu saja! Vanessa berteriak dalam hati. Dirinya sangat ingin
bersama dengan Natsuki tapi egonya melarang. Natsuki boleh berada di
dekatnya tapi hanya sebagai orang yang biasa, cukup untuk sekedar
bisa dilihat sebelum ia pergi bersembunyi. Vanessa tidak akan
membiarkan dirinya hanya berdua dengan laki-laki itu karena terakhir
kali ia melakukannya, ia mendapatkan akibat yang cukup membuat
dadanya sesak. “Aku bisa pergi sendiri. Sampai jumpa!”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
23
Good Bye Days
Vanessa bersandar di dinding yang berada di antar pintu flatnya
dan flat Natsuki. Tangannya menenteng sebuah tas kertas ukuran kecil
berwarna biru langit. Ia sedang menunggu Natsuki pulang dan
seharusnya sekarang laki-laki itu sudah berada di flatnya bila besok pagi
dirinya benar-benar akan pergi. Suara langkah demi langkah menaiki
anak tangga membuat jantung Vanessa berdetak dalam ritme yang
sangat cepat. Ia tau itu adalah Natsuki, Vanessa bisa melihat kepalanya
dan perlahan-lahan semakin menjelas, wajah, leher, dada, pinggang,
dan Kaki, Natsuki Tokeino sudah berada di hadapannya sekarang.
Wajahnya yang semula terlihat lesu menjadi bersemangat saat melihat
Vanessa berada di hadapannya.
“Kau sedang apa disini?” Tanya Natsuki antusias.
“Besok jadi berangkat?”
“Kau mau ikut? Apakah kau berubah fikiran?”
Vanessa menggeleng. Dia telihat manis dengan gaun tidurnya, dan
dia memakainya untuk Natsuki karena Natsuki tidak akan pernah
melihatnya seperti ini lagi. Begitu Natsuki pulang setelah tahun baru,
maka waktu mereka bertemu hanya tersisa beberapa minggu. Setelah
trimester pertama kehamilannya berlalu, ia akan ikut keluarga dokter
Mark ke Dalas, setidaknya sampai bayinya lahir. Semuanya sudah di
fikirkannya masak-masak. Dan disisa-sisa pertemuan mereka, Vanessa
akan sangat Sibuk meskipun hanya untuk menggunakan gaun tidur.
Vanessa memang tidak mungkin menggunakannya lagi karena
perutnya akan membesar. gadis itu menyentuh perutnya, untuk
sekarang penampilannya belum banyak berubah tapi dia tidak akan
menjamin ini akan terus bertahan sampai tahun baru. “Aku minta maaf,
tidak bisa memberi jawaban yang positif! Aku mau menitipkan ini
untuk Ayah dan Ibumu” Vanessa memberikan tas kertas yang berada di
genggamannya kepada Natsuki.
Natsuki meraihnya dan melihat isinya. “Biskuit. Kau buat sendiri?”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
bisa buat sendiri kan? Aturan pakai bisa kau baca di kalengnya dan
kaleng itu aku letakkan di lemari dapur.”
Vanessa mengangguk. Ia mengambil gelas dan meminumnya
pelan-pelan. Memang cukup memakan waktu, tapi Vanessa bisa
menghabiskannya. Hal yang terbilang luar biasa untuk seseorang yang
tidak begitu menyukai susu. “Wah, kalau begini berat badanku dengan
gampangnya bisa naik!”
“Kalau berat badanmu tidak naik itu artinya bahaya. Seorang Ibu
harus memaklumi peningkatan berat badannya yang akan terus
bertambah sesuai dengan usia kandungannya.” Gumam Sarah. “Kau
tadi berbicara dengan Nichan? Kenapa tidak kau katakan saja kepadanya
kalau kau sedang hamil?”
“Percuma. Dia tidak akan perduli. Begitu dia tau aku sedang
mengandung, dia akan pergi meninggalkanku.”
“Karena itu kau berfikir untuk meninggalkannya lebih dulu?
Bagaimana dengan Ibumu? Keluargamu? Pekerjaanmu?”
Vanessa menghela nafas. “Semuanya akan ku tinggalkan.
Keluargaku, kurasa tidak akan ku beri tau sampai anakku cukup kuat
untuk kubawa kembali ke London. Kalau aku datang kesana dalam
keadaan hamil, Ibuku pasti memaksaku untuk menggugurkannya. Aku
sudah bilang kepada mereka kalau aku akan melakukan perjalanan
kerja ke Dalas. Soal pekerjaan, aku masih memikirkannya!”
Sarah mematikan televisinya lalu memandang Vanessa dengan
pandangan yang sangat iba. Gadis itu tidak pernah suka menunjukkan
kesedihannya, Sarah tidak pernah melihat Vanessa bersedih kecuali hari
itu saat dirinya pulang kerumah dan menangis sampai pagi. Kejadian
itu bahkan lebih memilukan bila di bandingkan dengan saat-saat dia tau
kalau ada sebuah nyawa dalam perutnya. “Coba ceritakan padaku. Kau
mencintai Natsuki?”
Vanessa angkat bahu. “Aku kira aku memang menyukainya, tapi
tidak cukup kuat untuk di namai cinta!”
“Lalu kenapa kau menangis pada malam kalian bercinta?
Setidaknya kau bercinta dengan orang yang kau suka, seharusnya itu
bukanlah hal yang menyedihkan.”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
“Aku bahagia, demi Tuhan! Pada awalnya aku sangat bahagia, aku
berusaha melakukan yang terbaik meskipun saat itu aku kesakitan dan
dalam keadaan tidak sehat. Tapi ada satu hal yang membuatku kecewa,
dia memintaku meminum kapsul, sejenis obat perangsang. Pada
awalnya aku melakukannya karena ku fikir, dia hanya takut aku jatuh
sakit atau malah pingsan saat dia sedang menikmati semuanya. Tapi
saat dia memintaku melakukannya lagi untuk yang kedua kalinya, rasa
kecewa muncul. Semalaman, aku mengira kalau dia benar-benar
menginginkanku, tapi saat itu semuanya runtuh, sangat sakit saat
menyadari hanya tubuhnya yang menginginkan aku!”
“Kau yakin akan melahirkan anaknya? Anak itu pada akhirnya
akan selalu mengingatkanmu kepada Ayahnya.”
“Aku juga berfikir begitu. Kekecewaanku karena menyadari hanya
tubuhnya yang menginginkan aku, juga hanya tubuhku yang menarik
untuknya membuatku melawan kata hati untuk berdekatan dengannya,
aku selalu menjauhinya tanpa sadar dan aku juga takut itu akan terjadi
kepada anaknya. Aku takut kalau nantinya kekecewaan kepada
Ayahnya berlanjut dan membuat bayiku menderita karena tersakiti oleh
Ibunya sendiri. Tapi hari itu, saat Mark menyarankan aku untuk melihat
bayiku, saat aku bisa memandangnya meskipun hanya gumpalan belaka,
aku merasa dia hidup. Setiap aku menyentuh perutku, aku merasa dia
begerak.” Vanessa menitikkan air mata, ia tau kalau ucapannya
terdengar sangat mengada-ngada. Janin itu tidak mungkin bergerak di
usia kandungan yang baru dua bulan. Tapi dia benar-benar
merasakannya, benar benar merasakan keharuan seorang Ibu karena
ada keajaiban tumbuh dalam dirinya.
Sarah menghapus air mata Vanessa lembut. Vanessa tidak sedang
bersedih, gadis itu sedang bahagia dan Sarah juga sangat bahagia
mendengar ucapannya. “Dia adalah hadiah natal untukmu! Karena kau
sudah bersikap sebagai anak yang baik selama ini!”
“Ya, hadiah yang sangat luar biasa.” Vanessa menyentuh perutnya
kembali dan membelainya lembut. “Kau akan datang ke Dalas untuk
menjengukku, kan?”
“Pasti. Aku akan ada di saat kelahirannya. Anak pertamamu, hanya
aku yang boleh menyambutnya, aku akan mengucapkan welcome dear
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
24
Sweet Biscuit, Sweet Expectation
Natsuki menanti dengan sabar pengumuman keberangkatan
pesawat yang akan di tumpanginya sampai ke Jepang. Lagi-lagi ia
berharap kalau Vanessa hadir utuk menyertainya menemui keluarga
besarnya di Fukuoka. Ia mengambil sebuah kotak plastik berwarna
merah dengan tulisan marry cristmas di iringi dengan namanya,
Natsuki Tokeino. Natal masih beberapa hari lagi, Tapi Natsuki sudah
sangat tidak sabar untuk membukanya, ia menarik pita merah yang
mengikat kuat lalu membuka tutupnya. Beberapa buah biskuit coklat
berbentuk kaki-kaki bayi membuat Natsuki tersenyum kecut. Ia tidak
akan tega untuk menyantap ini.
“Astaga, lucunya!” Kent ikut memandangi biskuit itu dengan
senyum gemas. “Ini apa?”
“Biskuit natal dari Vanessa!”
“Dia membuat ini? Dia seperti sedang mengatakan kepadamu
kalau seorang bayi lucu akan menyatukan kalian berdua!”
Natsuki tidak yakin. Seorang bayi kecil? “Dia bahkan selalu
menjauh dariku. Bagaimana mungkin kami bisa punya bayi kecil?”
“Siapa yang mengatakan kalau itu bayi kalian. Bodoh!” Ujar Kent
kesal. “Katakan padaku, apakah kau dan dia sudah melakukan sesuatu?
Kenapa dia bisa berfikir seperti ini?”
“Kau ingin tau? Kau jangan cemburu ya? Aku sudah bercinta
dengannya dan malam itu akan jadi malam yang tidak terlupakan
seumur hidupku!”
Kent tercekat. Kapan? Kenapa Vanessa tidak pernah bercerita apa-
apa? Gadis itu bahkan tidak pernah menunjukkan keanehan apa-apa
selama di kantor. Ia kecewa, tapi Vanessa mungkin tidak merasa kecewa
dengan itu. Buktinya Vanessa Gershon tidak pernah menganggap iu
sebagai masalah dan tidak menceritakan masalah itu kepadanya.
“Benarkah? Apa ada kemungkinan dia hamil waktu itu?”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
25
Fish ‘n Chips, Saint James, and Tokeino
Seharusnya Natsuki sudah kembali dari Jepang, Tapi Kent yang
datang lebih dulu dan mengatakan kalau Natsuki memperpanjang
liburannya beberapa hari lagi. Vanessa berusaha untuk tidak kecewa
meskipun pada kenyataanya ia sangat kecewa karena Natsuki
mengurangi frekwensi pertemuan mereka. Tapi Natsuki tidak bisa di
salahkan karena ia sama sekali tidak tau apa-apa. Dalam beberapa hari
ini, Vanessa akan segera mengajukkan surat pengunduran diri karena ia
akan segera pergi. Tuan Tatou juga sudah mengetahui rencananya
beberapa hari yang lalu dan masih tidak menyetujui keinginannya
hingga sekarang, bosnya itu malah lebih setuju untuk memberikan
waktu istirahat yang cukup selama sebulan. Seandainya sebulan saja
cukup, Vanessa tidak akan meninggalkan pekerjaan yang sangat di
cintainya itu. Tapi muncul kembali setelah satu bulan dengan perut
yang membesar malah akan memancing keributan. Vanessa mendesah,
seandainya tuan Tatou masih ngotot untuk menolak pengunduran
dirinya, ia akan memilih untuk melarikan diri tanpa kabar apa-apa.
Belakangan Vanessa bahkan praktis tidak pernah berlari dan
berjalan cepat seperti yang biasa di lakukannya. Sebisa mungkin ia
menghindari gerakan-gerakan berbahaya, melepaskan high heels yang
sangat di sukainya dan juga berhenti menggunakan padu padan
Camisole dan blazer, Vanessa lebih suka menggunakan Kemeja untuk
pegi bekerja dan kemeja itu di biarkan keluar untuk menyembunyikan
sesuatu dimana hanya segelintir orang yang mengetahuinya.
Jam makan siang sudah lama lewat, tapi jam pulang kerja juga
belum datang. Kantor sudah sangat membosankan dan melelahkan
untuk hari ini, terlebih setelah mendapat penolakan dari tuan Tatou
untuk kedua kalinya. Rasanya ingin lari saja dan tidak datang lagi.
Vanessa berdehem, dia pasti akan melakukannya cepat atau lambat.
“Kau sedang menghitung langkah? Kenapa jalanmu lamban sekali
belakangan ini?” Kent mensejajarkan diri dengan Vanessa, ia berhasil
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
26
Finnally, Some One Know it!
“Aku sudah bilang, Kau boleh ambil cuti tapi jangan berhenti.
Bagaimana bisa aku melepas seseorang yang kompeten sepertimu?”
Tuan Tatou berusaha untuk tidak memandang wajah Vanessa yang
berdiri di hadapan meja kerjanya. Tentu saja sangat berat untuk melepas
seorang pengacara yang konsisten dan selalu tepat waktu. Vanessa
gershon bahkan tidak pernah melalaikan pekerjaanya walaupun dia
sering tidak berada di tempat.
Vanessa kecewa. Ini ketiga kalinya ia membawa sebuah Amplop
coklat yang berisi surat pengunduran dirinya dan ketiga kalinya juga ia
di tolak. Apakah ia memang harus melarikan diri seperti yang pernah di
rencanakannya? Entahlah, ia benar-benar sedang bingung. “Tapi
sebulan sama sekali tidak cukup. Aku bahkan membutuhkan waktu
selama setahun.”
“Memangnya apa yang akan kau kerjakan sampai kau
membutuhkan waktu selama itu? Kau ingin bekerja di kantor pengacara
lain? Ada tawaran yang lebih baik dari semua yang sudah ku berikan?”
“Tidak, bukan seperti itu. Percayalah, Jika nanti aku berniat
menjadi pengacara lagi, Aku pastikan aku akan kemari dan
menemuimu. Tapi aku benar-benar membutuhkan waktu istirahat yang
panjang.”
“Apa itu sejenis penyembuhan kanker?” Suara tuan Tatou sedikit
mereda. Ia sengaja memelankan suaranya agar tida ada seorangpun
yang mendengarkan suaranya selain mereka berdua. “Kent bilang kau
sedang sakit!”
Vanessa angkat bahu, Bukan itu alasannya ingin mengundurkan
diri tapi seandainya hanya itu yang bisa di terima tuan Tatou…”Aku
tidak begitu yakin, Tapi aku sudah memeriksanya dan ada sesuatu yang
asing di tubuhku, tapi tidak bisa di bilang sangat asing tuan, sudah dua
bulan setengah dan mau tidak mau sudah menjadi bagian dari diriku.
Aku harus mengorbankan banyak waktu untuk menjaga kesehatan,
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
jaminan kalau Natsuki tidak akan mengulanginya lagi kali ini. “Jadi kau
memutuskan untuk melahirkannya?”
“Ya, Aku harus bersusah payah menyembunyikannya dari
Ayahnya, padahal aku sangat ingin berada dekat dengan Natsuki.
Selama ini aku selalu menyalahkan Natsuki yang hanya memperdulikan
gairahnya, Aku bahkan memutuskan pertunangan karena itu dulu. Tapi
sekarang aku merasakannya dan aku tau betapa menderitanya dia
waktu itu.” Vanessa mendesah tidak seharusnya ia menceritakan hal
seperti itu kepada Kent. Ia berharap Kent tidak mengerti ucapannya.
“Sekarang apa yang akan kau lakukan?”
Vanessa bernafas lega karena Kent tidak melanjutkan pembahasan
anehnya tentang gairah. “Entahlah. Sekarang yang pasti aku harus
kerumah Mark karena istrinya mengundangku untuk dinner.”
“Kalau begitu aku antar!”
“Tidak usah, Aku masih bisa pergi sendiri!”
“Jangan pernah menolak. Kau sudah membuatku merasa bersalah
dengan semua ini, Aku menyerahkan gadis yang kusukai kepada
sepupuku yang berengsek. Sekarang kau tau bagaimana perasaanku
mengetahui dirimu akan disia-siakan dengan sebuah beban?”
Apa? Kent menyukai…siapa? Vanessa terperangah. Kenapa Kent tiba-
tiba mengatakan hal seperti itu di saat yang sangat tidak tepat seperti
sekarang? Seandainnya Kent mengatakan itu sejak dulu, Vanessa pasti
sudah menjauh dari Natsuki sebelum semua hal ini terjadi. Tapi
Vanessa tidak merasa kecewa, tidak merasa menyesal. Yang dia rasakan
hanya sebuah perasaan ingin tau yang sangat besar kenapa Kent tidak
mengusahakannya, “Kenapa kau mengatakan hal seperti itu?
Maksudku…kenapa kau membiarkan Natsuki yang datang bersama
Ayahmu? Kalau kata-katamu ini benar, kenapa bukan kau yang…”
“Karena aku terlalu takut!” Kent berhenti bicara sejenak dan
berusaha mengatur nafasnya agar lebih tenang. “Aku sudah bilang, kan?
Aku dan Natsuki adalah orang yang sama. Aku takut berkomitmen,
terlebih saat aku tau kalau aku harus melakukannya di usiaku yang
sekarang dan dengan orang sekaku dirimu.”
Vanessa terdiam. Ia sangat Kaku, ya dulu Vanessa memang orang
yang begitu dan Natsuki juga pernah mengatakannya. Dia bukan orang
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
yang menarik untuk laki-laki manapun dan saat itu dia juga
menyadarinya. Karena itu Vanessa mempersiapkan dirinya sebaik
mungkin agar Kent bisa tertarik kepadanya. Sayangnya Natsuki
Tokeino yang melihatnya dan Natsuki Tokeino yang menikmatinya.
Astaga, Vanessa tidak menyangka semuanya ternyata seperti ini. Tidak
menyangka kalau perhatian Kent selama ini bukan perhatian seorang
saudara seperti yang pernah di katakannya. Vanessa berdiri dari
duduknya lalu memandang Kent dengan sebuah senyum yang di
usahakan dengan susah payah. “Sudahlah, Semuanya sudah lewat dan
aku tidak menyesali apa-apa, aku tidak menyesali satupun kejadian
yang terjadi karena ini. Aku juga tidak menyesali kehamilanku. Aku
ingin mengugurkannya pada waktu itu juga bukan karena aku
menyesal, kau jangan salah sangka!”
Kent mengangkat wajahnya dan memandangi Vanessa dengan
serius. Vanessa memang tidak terlihat seperti seseorang yang menyesal.
“Aku cuma takut dia menderita karena sangat banyak orang yang
tidak menginginkannya. Tapi Mark menyadarkanku kalau cukup aku
saja yang menginginkannya, maka dia akan terlahir dengan bahagia.”
Mata Vanessa berkaca-kaca, ia selalu di penuhi emosi yang tidak
menentu setiap kali membicarakan janin dalam kandungannya. Setetes
air mata jatuh dan dengan cepat ia menyekanya. “Maaf, secara
hormonal, aku sangat kacau, jadi aku seringkali bersikap emosional
seperti ini. Jadi kau tetap mau mengantarku?”
“Aku…” Kent terdiam menahan kata-katanya, ia ingin bertanggung
jawab pada Vanessa, ia akan menikahi Vanessa dalam keadaan apapun.
Tapi Kent ragu, ia tidak yakin bisa menerima anak itu. “Aku akan tetap
mengantarmu jangan khawatir!”
Vanessa lagi-lagi tersenyum. Ia dan Kent dalam waktu singkat
sudah berada di dalam mobil dan menjalani sebuah perjalanan yang
terasa sangat panjang karena tidak ada satupun di antara mereka
berdua yang bicara. Vanessa keluar dari mobil dalam jarak yang masih
cukup jauh dari lingkungan apartement dimana Mark adalah penyewa
salah satunya. Kent pada awalnya menolak tapi Vanessa memaksa
dengan alasan ia harus lebih banyak berolah raga dan satu-satunya olah
raga yang bisa di lakukannya hanya jalan kaki. Mengingat sulitnya bagi
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
27
Retaliation of Goddess passion
Mungkin setelah ini Vanessa harus menghindar untuk bertemu
dengan Kent, mengetahui kenyataan ini malah membuat perasaanya
menjadi sangat tidak nyaman. Tapi bukankah dia memang tidak perlu
khawatir? Vanessa sudah mengundurkan diri hari ini dan mulai besok
hingga minggu depan adalah waktu-waktu untuk bersantai di rumah
sambil mempersiapkan kepergiannya ke Dalas. Vanessa merogoh
Tasnya dan mengambil ponsel yang berdering, Ponsel Natsuki. Ia
menghela nafas karena dengan berat hati belakangan ini Vanessa
menggunakan ponsel itu untuk menghubungi Mark. Setelah ini ia akan
meminta Mark untuk menelpon ke flat saja jika ada perlu, dan sebelum
pergi ia sudah harus mengembalikan ponsel ini kepada pemiliknya.
Vanessa menganggkatnya, Elise, istri Mark.
“Hallo dear, Kau sudah sampai dimana sekarang?” Elise berbicara
dengan logat Irlandia yang Kental. Vanessa sanga suka dengan cara
bicara wanita itu sejak Mark memperkenalkan mereka.
“Aku sudah berada di bawah,tapi aku tidak bisa lama!”
“Itu biar kita bicarakan nanti saja, sekarang cepatlah naik karena
makanan-makanan buatanku sudah menunggu.”
“Baiklah!” Vanessa menjawab lemah.
Langkah demi langakah terus di jalaninya menuju latai delapan
kawasan apartemen mewah itu. Selalu begini, Elise sangat antusias
terhadap kehamilan Vanessa dan tidak seharipun di lewatinya tanpa
mengawasi segala hal menyangkut asupan gizi saat makan siang. Setiap
jam makan siang, mendadak Vanessa di kenakan kewajiban untuk
menyantap semua masakan sehat ala Elise dan itu sudah berhasil
membuat berat badannya naik beberapa kilo. Sebenarnya Vanessa
sendiri merasa bahagia karena sangat banyak orang yang
memperdulikannya, tapi meskipun begitu ia tetap merasa tidak enak
dan merepotkan banyak orang. Vanessa menghela nafas pelan sambil
menunggu lift terbuka. Mulai sekarang, ia harus membiasakan diri
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
untuk itu karena saat di Dalas nanti Elise dan Mark adalah keluarganya
yang baru.
Sebuah dentingan halus membuat Vanessa kembali kedunia nyata,
lift benar-benar terbuka dan dirinya harus berebutan dengan beberapa
orang untuk masuk. Kelihatannya hari ini sangat banyak pendatang,
entah dari luar atau memang penghuni gedung ini juga. Yang pasti
orang-orang itu menyesaki lift sehingga Vanessa harus terdesak kesudut.
Seseorang lagi masuk, seseorang yang sangat Vanessa kenal dan orang
itu langsung tersenyum saat melihat kearah Vanessa. Natsuki Tokeino
seharusnya berdiri di barisan paling depan, tapi ia memilih untuk
menyeruak kerumunan berdiri di sebelah Vanessa. Ia sudah berhasil
membuat gadis itu tidak tenang.
“Kau disini sedang apa?” Natsuki bersuara tanpa melirik ke
Vanessa.
Tapi Vanessa memandangnya, memandang dengan penuh harap,
entah mengapa. Gadis itu berusaha melayangkan pandangannya ke
tempat lain, kearah pintu lift yang tertutup perlahan-lahan. “Aku ada
janji!”
“Dengan siapa?”
“Apa kau perlu tau? Ini urusanku dan aku juga tidak akan
mencampuri urusanmu, jadi sekarang diamlah!”
Vanessa Gershon selalu dingin seperti ini, entah sampai kapan.
Sayangnya, apapun yang Vanessa lakukan malah membuat Natsuki
semakin merindukannya. Natsuki meridukan Vanessa, hanya!. Tapi
seperti apa reaksi Vanessa bila ia mengetahui perasaan rindu Natsuki
kali ini? Gadis itu pasti akan marah atau menamparnya. Natsuki
memandangi Vanessa agak lama, ia terlihat berbeda tapi Natsuki masih
belum bisa menangkap perbedaanya. Masih dengan gayanya yang biasa,
make Up, rambut yang di kuncir rapi, kemeja sutra berlengan panjang
dan rok pensil selututnya. Gaya orang kantoran pada umumnya.
Apakah itu yang membuatnya berbeda? Natsuki memandang sepatu
yang Vanessa kenakan, sepatu beludru lancip dan berhak datar. Natsuki
tersenyum pahit, Vanessa tidak mungkin berubah hanya karena sepatu.
Di wajahnya ada binaran yang membuatnya terlihat semakin cantik.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Binaran itu ada karena apa? Vanessa Gershon tidak pernah secemerlang
itu sebelumnya.
Mata Natsuki menatap sesuatu. Seorang laki laki yang berdiri d
depannya mengulurkan tangan menelurusuri mantel yang tersampir di
lengan Vanessa. Ia sudah tau kalau laki-laki maniak seperti ini sangat
suka beraksi di tempat ramai dan sempit. Dia akan menyentuh wanita
yang ada di sekitarnya dan kemudian berpura-pura tidak tau. Yang
pasti, siapapun yang berada di posisi Natsuki sekarang adalah orang
yang memiliki keuntungan maupun kesialan. Keuntungan bila dia bisa
menangkap gerakan tangan cepat laki-laki itu dan kesialan bila semua
gerakan laki-laki maniak itu tidak tertangkap maka tuduhan akan
beralih kepadanya. Apapun yang akan laki-laki itu lakukan, Natsuki
tidak aka pernah membiarkannya.
“Venus, izinkan aku melakukan sesuatu, hari ini saja!” Natsuki
merapatkan dirinya kepada Vanessa membuat laki-laki itu
menghentikan gerakan tangannya. Tapi tidak akan ada seorangpun
yang bisa menjamin kalau laki-laki itu tidak akan mengulangi
tindakannya saat Natsuki lengah.
Vanessa memandang angka merah yang bercahaya di atas pintu lift
yang tertutup rapat, mereka baru sampai di lantai tiga dan Vanessa
harus menunggu beberapa lantai lagi untuk sampai di apartement Mark
di lantai delapan. Ia memandang Natsuki gelisah. “Melakukan apa?”
“Kau fikir apa? Aku tidak akan melakukan apa-apa!”
“Kau tidak akan berusaha menyentuhku di tengah orang banyak,
kan? Aku bersumpah akan menghilangkan nyawamu bila itu terjadi.”
“Baiklah, aku tidak akan melakukan itu tanpa izinmu!”
Vanessa menelan ludah. “Lalu kau ingin melakukan apa?”
Natsuki mendekatkan wajahnya ke telinga Vanessa lalu berbisik
pelan, sangat pelan sehingga di ragukan ada orang lain yang akan
mendengarnya selain mereka berdua. “Rapatkan tubuhmu ke dinding.
Kau hanya perlu mundur selangkah kan?”
Tanpa berkata sepatahpun Vanessa mundur selangkah hingga
pingganya menyentuh dinding Lift yang memantulkan bayangan
punggungnya. Jantungnya seakan-akan melompat saat Natsuki berdiri
di hadapannya dan membelakangi orang lain yang menyesaki lift.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
28
Loving then loosing
“Haruskah aku pergi sekarang?”
“Kau tetap harus kembali ke Tokyo karena masa bertugasmu sudah habis.
Kenapa kau kelihatannya sedih Tokeino? Bukankah naik Jabatan dan Kembali ke
Tokyo adalah keinginanmu yang selalu kau impikan? Sekarang kau
mendapatkannya lalu kenapa wajahmu seperti itu?”
Natsuki menghela Nafas. Naik jabatan dan hidup di Tokyo adalah
impiannya? Benar. Tapi bila itu semua harus membuatnya jauh dari
Vanessa, Natsuki merasa impiannya akan kehilangan arti. Sekarang apa
yang harus di lakukannya? Natsuki memandangi kedua telapak
tangannya dengan khidmat. Tangan ini yang menyentuh Vanessa di Lift
waktu itu dan tangan itu juga yang merasakan ada sesuatu yang lain
yang Vanessa sembunyikan darinya. Natsuki seharusnya curiga, tapi
mengapa ia tidak bisa? Tubuh Vanessa tidak sama dengan tubuhnya
yang biasa, Natsuki memegangi kepalanya. Ia menekan tuts ponselnya
dan itu sudah berkali-kali di lakukannya hari ini. Mencoba menelpon
Vanessa adalah satu-satunya cara yang bisa di lakukannya sekarang
karena Vanessa sudah menghilang sama sekali dari pandangannya.
Sarah juga selalu menghindar setiap kali ia bertanya. Dan Kent, Anak
itu bahkan tidak lagi menyapanya karena kemarahan yang tidak di
mengerti. Pintu ruangan kerja Natsuki terbuka sehingga mata Natsuki
membesar saat melihat asistennya masuk ke ruangan Tanpa permisi.
“Maaf mengganggu anda!”Katanya pelan.”Aku sudah berusaha
mengetuk pintu tapi anda tidak mendengarkannya, Seseorang
menitipkan ini dan dia bilang ini adalah sesuatu yang penting yang
harus sampai di tangan anda saat ini juga!” laki-laki itu kemudian
meletakkan sebuah kotak berwarna merah hati di hadapan Natsuki.
Natsuki menghela nafas berat lalu membuka kotak itu dengan lesu.
Sebuah ponsel dan cincin bermata ruby dalam sebuah kotak beludru
berwarna merah. Semua ini hanya membuat ingatannya tertuju pada
satu orang. “Vanessa?” Desisnya. Semangatnya tiba-tiba saja muncul,
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
29
I’m not The One Who Love the Goddess
Natsuki benar-benar linglung. Ia bahkan tidak semangat dengan
kepindahannya yang tinggal dua hari lagi. Vanessa tidak di temukannya,
Sarahpun sudah membantunya dengan segala cara untuk menghubungi
keluarga dokter itu dan mereka mengatakan kalau Vanessa tidak datang
ke Dalas, ia membatalkan rencananya. Sekarang bukan hanya dirinya
yang mencari, tapi juga Sarah dan keluarganya. Apa yang harus Natsuki
lakukan? Dia selalu bertanya seperti itu kepada dirinya sendiri dan dia
sama sekali tidak menemukan jawaban lain selain mencari. Tapi kemana
lagi ia harus mencari? Natsuki tersadar dari lamunannya saat kepalanya
menabrak sesuatu. Pintu flat Kent. Ia bahkan tidak berencana untuk
datang kemari tapi langkah-langkah kakinya bertindak sendiri. Apakah
Kent tau sesuatu? Dengan lemah Natsuki menekan bel dan beberapa
saat kemudian Kent keluar dari flatnya. Wajahnya terlihat sangat lelah
seperti biasanya. Ia memandang Natsuki dengan tak bersemangat.
“Kau masih marah padaku?” Tanya Natsuki.
Kent menghela nafas. “Aku tidak marah!”
“Lalu kenapa kau tidak menjawab telponku, tidak membalas
sapaanku, bahkan tidaka mau memandangku!”
“Masuklah dulu!” Kent membuka pintu flatnya lebar-lebar lalu
meninggalkan Natsuki untuk masuk kedalam.
Natsuki mengikuti saran Kent. Ia mengikuti Kent dan duduk di
ruang tengah dimana semua pekerjaanya menumpuk. Sudah sangat
lama Natsuki tidak melihat ini, semenjak ia pindah ke flatnya yang
sekarang.
“Untuk apa kemari?” Suara Kent kembali terdengar meskipun ia
terlihat sangat Sibuk dengan kertas-kertas yang berada di atas meja.
Kent bahkan duduk di lantai dan tidak menyentuh sofa.
“Aku kehilangan Venus!”
“Lalu kau ingin bertanya padaku? Kami tidak pernah bertemu lagi
semenjak ia mengundurkan diri dari kantor. Bodohnya aku tidak tau
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
kalau hari itu dia sudah mengundurkan diri dan masih menunggu
kedatangannya setiap hari. Aku juga sangat kehilangan!”
Kening Natsuki berkerut. “Jangan-jangan kau marah kepadaku
karena…”
“Karena Vanessa Gershon menghilang? Yang benar saja!” Potong
Kent. “Aku sudah bilang kalau aku tidak marah. Suasana hatiku hanya
sedang buruk. Kau sudah mencarinya kemana?”
“Kesemua tempat, kerumah Ibunya, kakak-kakaknya, Sarah juga
mengatakan tempat persembunyiannya tapi begitu aku sampai disana
dia sama sekali tidak ada. Resepsionis bilang Vanessa sudah keluar
sehari sebelumnya. Aku terlambat!”
Sebuah senyum sinis tersungging di sudut bibir Kent. “Kau masih
belum terlambat sama sekali. Kau hanya tidak beruntung. Sedangkan
aku…” Kent berhenti berbicara juga mengehntikan gerakan tangannya
lalu menghempas bolpoint yang tadi di pegannya. “Katakan kepadaku,
kau tidak sedang main-main kan? Kau masih berfikir untuk
mempermainkannya?”
Natsuki menatap Kent heran. Omongan Kent hari ini sangat tidak
menentu. Tidak seperti Kent yang biasa, Kent yang di kenalnya. Natsuki
seperti sedang berbicara dengan orang lain yang sama sekali asing
baginya.
“Aku akan merampasnya darimu kalau kau masih berfikir untuk
mempermainkannya!” Lanjut Kent.
“Merampas? Apa yang sedang kau katakan ini? Tunggu dulu!
Jangan bilang kalau kau…”
Kent mengangguk. “Seharusnya aku yang datang ke miai itu. Tapi
aku tidak melakukannya karena ku fikir perasaanku ini hanya
sementara. Aku tidak mungkin menikah dengan wanita seperti Vanessa
Gershon yang kaku dan membosankan. Tapi demi Tuhan aku sangat
menyesal terlebih saat aku tau kalau kau sudah menyebabkan banyak
masalah untuknya dan dia menerimanya dengan bahagia. Aku tidak tau
kalau dia bisa sebodoh itu karenamu!”
Natsuki lagi-lagi mendengar Kent mendesah. “Sebaiknya kau
memang tidak datang ke Miai saat itu karena kalau itu sampai terjadi,
Kau akan menyesali kehidupan rumah tangga yang sangat
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
30
Die or Like Me?
“Aku tidak menyangka kalau kau bisa seperti ini. Sekarang kau jadi
koban Natsuki Tokeino sepertiku padahal selama ini kau berusaha
untuk terus memeranginya!” Yashuharu Ayami menggoda Vanessa
sambil menahan tawa dari udara.
Entah mengapa Vanessa sangat ingin menelpon Ayami dan
menceritakan semua ini. Dan sekarang Ayami sedang
mentertawakannya? Vanessa jadi ingin segera menutup telponnya
segera.
“Sekarang bagaimana kandunganmu?” Ayami melanjutkan
ucapannya. “Kenapa kau tidak melakukan hal yang sama sepertiku?”
“Mengugurkannya? Kau fikir aku tidak pernah berusaha untuk itu?”
Vanessa mengehela Nafas. “Aku tidak mampu, Aku tidak bisa
melakukannya kepada darah dagingku!”
“Meskipun dia adalah anak dari orang yang kau benci?”
Benci? Aku sangat mencintainya! Vanessa membatin. “Lalu kau?
Bukankah dulu sangat mencintainya? Kenapa kau bisa melakukan itu
padahal saat itu dia bilang akan bertanggung jawab kan?”
“Aku hanya tidak ingin kehilangan masa bahagiaku karena
kehadiran seorang anak dan karena harus menikah di usia muda!”
Sekarang Vanessa yang hampir tertawa. Saat itu Ayami dan
Natsuki menjalani Tahun terakhir mereka di kampus, Ayami pada saat
itu hanya lebih muda beberapa tahun dari usia Vanessa sekarang.
Kehilangan usia muda karena anak dan pernikahan? Vanessa bahkan
tidak pernah berfikir akan kehilangan semuanya meskipun pada
kenyataannya sekarang ia sudah kehilangan semuanya, pekerjaan,
Keluarga, teman, Bahkan juga Natsuki. Ia hanya befikir kalau anak yang
di kandungnya akan menderita bila terus hidup karena itu Vanessa
ingin menyingkirkannya. Ternyata cintamu tidak sebesar cintaku padanya!
“Vanessa, kau masih disana?”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
31
Rude Propose, Beauty Wedding, Passionate
Love
Vanessa menyentuh perutnya dengan senyum tak menyangka.
Malam ini, ia dan Natsuki Tokeino berada di ranjang yang sama dan
laki-laki itu sedang tertidur pulas karena lelah setelah melampiaskan
segala kerinduan yang tak tertahankan. Wajahnya dan wajah Natsuki
begitu dekat, Natsuki terlihat sangat damai dan tetram. Semuanya
begitu mendadak, begitu gila dan sangat tidak disangka-sangka. Ada
pernikahan sore ini dan itu adalah pernikahannya. Semua orang ada
disana, keluarganya, keluarga Natsuki, Sarah, Mark dan Elise, Kent,
Bahkan Sachi Fujisawa dan suaminya, Matsuri kakak perempuan
Natsuki juga datang bersama suaminya, Semuanya berkumpul
untuknya dan Natsuki sudah mempersiapkannya. Ayahmu ada disini dan
kita akan bahagia bersama Bisik Vanessa sambil memandangi perutnya
yang terbungkus selimut. Vanessa bangkit dan duduk di ranjangnya
sambil memandangi kamar ini, kamar yang selalu di tempatinya
seorang diri semenjak ia pindah ke Costwold. Seandainya keluarganya
ada disini juga, mungkin kebahagiaannya akan bertambah besar.
Vanessa tidak puas hanya bertemu dengan mereka dalam waktu yang
singkat tapi setelah pernikahan berakhir semuanya kembali ke London
dengan kendaraan mereka masing-masing.
“Kau belum tidur?” Natsuki bertanya sambil membelai rambut
istrinya yang lembut seperti sutra. Ia juga bangkit lalu duduk
memandangi Vanessa yang sekarang sudah menjadi miliknya. Sebuah
senyum kembali tergurat saat melihat tubuh Vanessa yang selama ini
sangat di kagumi dan sangat di rindukan. Natsuki menarik selimut
yang membungkus Vanessa agar bisa melihat semuanya dengan lebih
jelas.
“Apa yang kau lakukan?” Tanya Vanessa sengit. Tapi ia sama sekali
tidak berontak atas tindakan Natsuki kali ini.
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
Epilog
Cruel Gershon Girl in Past
Universitas ini sangat luas, Vanessa meragukan kalau dirinya akan
menemukan Natsuki Tokeino disini. Baru turun dari sepeda motor
Steve saja, ia harus shock melihat mahasiswa Jepang yang beragam rupa.
Matanya memandang berkeliling mencari Natsuki Tokeino. Laki-laki
yang mengaduk-aduk hati Vanessa selama satu bulan terakhir. Sejak
pertama kali Vanessa melihatnya mengantar Ayami yang merupakan
tetangga sebrang rumah, dia sudah menarik. Natsuki Tokeino dan
semua tentangnya pun perlahan-lahan merasuki hari-hari Vanessa
tanpa di sadarinya. Di mulai sejak Vanessa bertanya kepada Ayami
siapa yang mengantarnya pulang hari itu, Vanessa sudah menjadi secret
admired Natsuki Tokeino dan hanya bisa memandanginya lewat tirai
kamarnya setiap kali laki-laki itu datang menjemput dan mengantar
Ayami pulang.
Setiap kali Ayami bercerita tentang Natsuki Tokeino, Vanessa
merasa bahwa dirinyalah yang mengalaminya, dialah yang makan
malam dengan Natsuki, pergi ke karaoke, berpelukan di halte,
bergandengan tangaan di sepanjang Harajuku. Meskipun semuanya
adalah pengalaman Ayami, Vanessa merasa kalau kenangan-kenangan
itu juga miliknya. Hari demi hari benar-benar membuat Vanessa
semakin meledak-ledak karena perasaan Asing itu masuk pertama kali
kedalam hatinya yang masih remaja. Natsuki dan ketampanannya yang
luar biasa, senyumnya yang menggoda, kulitnya yang putih bersih
bersinar bagaikan berlian sudah membuatnya tergila-gila. Tapi kemarin
sore Vanessa harus di rundung kecewa mendengar kabar tentang
Ayami yang di larikan kerumah sakit karena satu hal yang misterius.
Keluarganya mengatakan Ayami terkena radang lambung, Tapi Ayami
mengatakan kalau dia sedang sangat kecewa karena Natsuki sudah
mencampakkannya dan pergi dengan wanita lain sedangkan Ayami
sekarang sedang dalam keadaan hamil. Semuanya membuat Vanessa
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
***
Natsuki masih gelisah, Gadis itu punya tatapan yang sangat
berbeda dan sudah membakar hatinya. Sekarang ia berada di rumah
sakit dan beberapa langkah lagi Ayami akan berada dalam kawasan
pandangannya. Natsuki menarik nafas dalam-dalam berharap gadis
yang menamparnya kemarin pagi ada disana dan melihatnya menepati
janji. Tapi sanyangnya tidak ada, Ayami benar-benar sendiri dan
memandangnya dengan tatapan heran. Tidak ada pilihan lain selain
mendekat.
“Kau baik-baik saja?” Natsuki mecoba mengeluarkan suaranya
senormal mungkin.
“Ya, Kenapa kau bisa ada disini?”
“Seorang gadis muda datang kekampus dan memberiku sebuah
tamparan keras. Dia memintaku untuk pergi kelaut dan bunuh diri
karena sudah membuatmu begini!”
Ayami tertawa kecil. “Vanessa?”
“Dia siapa? Saudaramu? Kau punya saudara orang asing?”
“Dia tetanggaku yang tinggal di depan rumah, Ku rasa anak itu
tertarik kepadamu karena dia adalah orang yang paling antusias
mendengar ceritaku tentangmu.”
“Termasuk tentang cerita kalau kau sedang mengandung anakku?
Haruskah aku bertanggung jawab?”
“Kau menanyakan hal itu? Seharusnya kau mengatakannya tanpa
nada tanya!”
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis
www.diduniadownload.blogspot.com
download software full version, ebook, novel, komik, mp3, subtile gratis