Anda di halaman 1dari 10

‫السالَِم‪َ ،‬وَأْف َه َمنَا بِ َش ِر ْي َع ِة النَّيِب‬ ‫ل‬ ‫ب‬

‫َ ُُ َ ّ‬‫س‬ ‫ا‬‫ن‬
‫َ‬ ‫ا‬ ‫د‬
‫َ‬ ‫ه‬ ‫ذي‬ ‫ل‬
‫ّ‬ ‫ا‬ ‫هلل اْحلم ُد ِ‬
‫هلل‬ ‫َْ‬
‫اْحلم ُد ِ‬
‫َْ‬
‫ّ‬
‫رمي‪َ ،‬أ ْشه ُد َأ ْن اَل اِلَه ِإاَّل اهلل وح َده ال َش ِريك لَه‪ ،‬ذُو اْجل ِ‬
‫الل َواإل ْكرام‪،‬‬ ‫َ‬ ‫َْ ُ‬ ‫َ‬ ‫ال َك ِ َ‬
‫ص ِّل و َسلِّ ْم َوبا ِر ْك‬ ‫َوَأ ْش َه ُد َأ ّن َسيِّ َدنَا َونَبَِّينَا حُمَ َّم ًدا َعْب ُدهُ َو َرسولُه‪ ،‬اللّ ُه َّم َ‬
‫سان إىَل َي ْوِم الدِّين‬ ‫‪،‬علَى سيِّ ِدنا حُمَم ٍد وعلَى الِه وأصحابِِه والتَّابِعني بِإح ِ‬
‫َ ْ‬ ‫َ‬ ‫َ ْ‬ ‫ّ ََ‬ ‫َ َ‬
‫اعتِ ِه لَ َعلَّ ُك ْم‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫صْي ُك ْم َو َن ْفس ْي بَِت ْق َوى اهلل َوطَ َ‬ ‫ََّأما َب ْع ُد‪َ :‬فيَايُّ َها اِإل ْخ َوان‪ْ ،‬أو ُ‬
‫الر ِحْي ْم‪ :‬يَا‬ ‫ِ‬
‫ان‬ ‫الر‬ ‫ِ‬
‫اهلل‬ ‫ِ‬
‫م‬ ‫س‬ ‫ِ‬
‫ب‬ ‫‪:‬‬ ‫مي‬ ‫ِ‬
‫ر‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ِ‬
‫ان‬ ‫ر‬ ‫يِف‬ ‫ِ‬
‫َّمْح َ َّ‬ ‫ْ ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُت ْفل ُ ْ َ ُ َ َ َ ُ ْ‬
‫ق‬ ‫ل‬‫ْ‬‫ا‬ ‫اىل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫اهلل‬ ‫ال‬
‫َ‬ ‫ق‬ ‫‪،‬‬ ‫ن‬‫ْ‬ ‫و‬ ‫ح‬
‫َأع َمالَ ُك ْم‬ ‫م‬‫ك‬‫ُ‬ ‫ل‬
‫َ‬ ‫ح‬ ‫َأيُّها الَّ ِذين آَمنوا َّات ُقوا اهلل وقُولُوا َقواًل س ِد ًيدا‪ ،‬يصلِ‬
‫ُْ ْ ْ ْ‬ ‫ْ َ‬ ‫َ‬ ‫َ َُ‬ ‫َ‬
‫يما وقال‬ ‫وي ْغ ِفر لَ ُكم ذُنُوب ُكم ومن ي ِط ِع اهلل ورسولَه َف َق ْد فَاز َفوزا ع ِ‬
‫ظ‬
‫َ ًْ َ ً‬ ‫ََ ُ ُ‬ ‫ََ ْ ْ َ ْ ََ ْ ُ‬
‫تعاىل يَا اَيُّ َها الَّ ِذيْ َن َآمُن ْوا َّات ُق ْوا اهللَ َح َّق ُت َقاتِِه َوالَ مَتُْوتُ َّن ِإالَّ َوَأْنتُ ْم ُم ْسلِ ُم ْو َن‬
‫يم‬ ‫ظ‬‫ص َد َق اهلل الع ِ‬
‫ُ َ ْ‬ ‫َ‬

‫!‪Maasyiral muslimin rakhimakumullah‬‬


‫‪Hadirin Jamaah Shalat Jumat yang insya Allah selalu berada dalam‬‬
‫‪naungan rahmat dan hidayah Allah SWT.‬‬
‫‪Tak henti-hentinya kita panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah‬‬
‫;‪SWT yang telah memberikan kita nikmat iman dan Islam‬‬
‫‪karunia yang teramat besar yang Allah karuniakan kepada hamba-‬‬
‫‪hamba-Nya.‬‬
‫‪Semoga kita selalu termasuk yang mendapatkan hidayah-Nya serta‬‬
‫‪berada dalam keadaan Iman dan Islam hingga akhir hayat kita.‬‬
Dan tentunya kita bersyukur kepada Allah atas nikmat berbagai
kehidupan yang masih diberikan kepada kita.

Sehingga pada kesempatan ini kita masih dapat beribadah kepada


Allah, dapat mengingat-Nya, serta memuji-Nya.
Pujian hanya layak dimiliki oleh Allah. Alhamdulillah; segala puji
hanya milik Allah.
Sungguh tidaklah pantas bagi manusia untuk mengharapkan pujian,
tidak pantas bagi manusia untuk merasa telah berjasa,
karena sungguh sejatinya segala pujian hanya milik Allah semata.
Pada kesempatan yang mulia ini, kami selaku khatib mengajak
kepada hadirin sekalian,
marilah kita senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan
kita kepada Allah SWT,
takwa dalam arti senantiasa berupaya dan berusaha untuk selalu
menghadirkan Allah dalam setiap situasi dan kondisi dengan cara
senantiasa berzikir dan melaksanakan segala perintahNya.

Takwa dalam arti kita senantiasa melibatkan Allah dalam setiap


persoalan yang kita hadapi dengan cara berdoa, memohon pertolongan
dan bermunajat kepadaNya.
Sehingga akan menimbulkan ketentraman dan ketenangan dalam
setiap kehidupan kita.

‫ين َآمنُوا َّات ُقوا اللَّهَ َح َّق ُت َقاتِِه َواَل مَتُوتُ َّن ِإاَّل َوَأْنتُ ْم ُم ْسلِ ُمو َن‬
َ
ِ َّ‫يا َأيُّها ال‬
‫ذ‬ َ َ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah
sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati
melainkan dalam keadaan beragama Islam. (Al-Quran, Surat Ali Imran,
ayat 102)
Dan tentunya, shalawat serta salam semoga selalu tercurah tak
henti-hentinya kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya dan
para sahabatnya.
Jamaah salat Jumat yang dirahmati Allah SWT
Dalam Khutbah Jumat singkat ini, mari kita merenung sejenak
tentang apa yang terjadi di sekitar kita saat ini, di mana kita sedang
menjalani masa pandemi Covid 19 yang sudah berjalan lebih dari
setahun.
Sudah banyak orang yang meninggal,
tidak sedikit di antara mereka adalah Saudara kita,
tiba tiba sahabat kita meninggal dunia, siapa saja dan kapan atau di
mana saja bisa meninggal dunia.

ِ ‫س َذاۤ ِٕى َقةُ الْمو‬


‫ت‬ ٍ ‫ ُك ُّل َن ْف‬  
َْ
Setiap yang bernyawa akan merasakan mati.
Kematian adalah sesuatu yang pasti kita hadapi. Sesuatu yang
menjadi gerbang dari kehidupan dunia menuju kehidupan akhirat adalah
kematian.
Maasyiral muslimin rakhimakumullah!

Dalam Surat Al-Baqarah ayat 28, Allah berfirman:

‫مُثَّ مُيِْيتُ ُك ْم مُثَّ حُيْيِْي ُك ْم مُثَّ اِلَْي ِه‬  ۚ‫ف تَ ْك ُف ُر ْو َن بِال ٰلّ ِه َو ُكْنتُ ْم اَْم َواتًا فَاَ ْحيَا ُك ْم‬
َ ‫َكْي‬
‫ ُت ْر َجعُ ْو َن‬  
“ Bagaimana kamu ingkar kepada Allah, padahal kamu (tadinya)
mati, lalu Dia menghidupkan kamu, kemudian Dia mematikan kamu
lalu Dia menghidupkan kamu kembali. Kemudian kepada-Nyalah kamu
dikembalikan”.

Dalam Tafsir Ibn Katsir, dijelaskan bahwa ayat ini menjelaskan akan
kekuasaan Allah
dan sungguh aneh orang yang ingkar kepada Allah sementara
manusia awalnya tiada, lalu Allah menjadikannya ada di muka bumi ini.
Ayat ini juga menunjukkan bahwa kita semua pasti mati.
Dan kita semua pasti akan dibangkitkan kembali setelah kematian
itu.

Jamaah shalat Jumat yang dirahmati Allah SWT


Maka apa saja kewajiban kita dalam kehidupan ini sebagai
persiapan diri kita sebelum menghadapi kematian? Tentunya ada
banyak hal. Namun setidaknya ada tiga hal yang akan kita bahas pada
kesempatan berharga ini. 
Pertama, beramal sebaik mungkin. Dalam surat Al-Mulk ayat 1-2,
Allah berfirman:

‫ت‬ ‫و‬‫م‬‫ل‬
ْ ‫ا‬ ‫ق‬َ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ي‬ ِ َّ‫ۨال‬  ۙ‫َتٰبر َك الَّ ِذي بِي ِد ِه الْم ْلكۖ وهو ع ٰلى ُكل شي ٍء قَ ِدير‬
‫ذ‬
َ َْ َ َ ْ ٌْ ْ َ ِّ َ َُ َ ُ ُ َ ْ َ
ۙ‫ َواحْلَٰيو َة لِيَْبلَُو ُك ْم اَيُّ ُك ْم اَ ْح َس ُن َع َماًل ۗ َو ُه َو الْ َع ِز ْي ُز الْغَ ُف ْو ُر‬ 

1. Mahasuci Allah yang menguasai (segala) kerajaan, dan Dia


Mahakuasa atas segala sesuatu. 2. Yang menciptakan mati dan hidup,
untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya.
Dan Dia Mahaperkasa, Maha Pengampun.
Maasyiral muslimin rakhimakumullah!
Seperti apakah amalan yang terbaik itu? Salah satu indikatornya
adalah, pekerjaan itu dilakukan dengan istiqamah. Dalam hadis riwayat
Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

‫فَِإ َّن َخْيَر الْ َع َم ِل َْأد َو ُمهُ َوِإ ْن قَ َّل‬

Artinya; sesungguhnya sebaik-baik pekerjaan adalah yang rutin


(berkelanjutan), meskipun itu sedikit.
Beramal sebaik mungkin juga berarti bahwa pekerjaan itu kita lakukan
dengan seikhlas mungkin, semaksimal mungkin dan dengan sesempurna
mungkin.
Baik dalam interaksi kita kepada Allah maupun kepada sesama
manusia, dalam tiap amal kita patrikan dalam diri kita bahwa bisa jadi
itu adalah amal terakhir kita.
Maasyiral muslimin rakhimakumullah!
Yang kedua, menyiapkan amal yang terus mengalir pahalanya.
Di antara yang dapat kita persiapkan adalah dengan memperbanyak
amal jariyah, ilmu yang bermanfaat, serta mendidik anak kita menjadi
anak yang saleh yang dapat mendoakan kita kelak.
Sebagaimana hadits Rasulullah SAW.

‫ ((ِإ َذا‬:‫صلَّى اهللُ َعلَْي ِه َو َسلَّ َم قال‬ َّ :‫َع ْن َأيِب ُهَر ْيَر َة رضي اهلل عنه‬
َ َّ ‫َأن النَّيِب‬
‫ َْأو ِع ْل ٍم يُْنَت َف ُع‬،‫ص َدقٍَة َجا ِريٍَة‬ :‫ة‬ٍَ‫مات اِإل نْسا ُن اِْن َقطَع عْنه عملُه ِإاَّل ِمن ثَاَل ث‬
َ ْ ُ ََ ُ َ َ َ َ َ
‫صالِ ٍح يَ ْدعُ ْو لَهُ))؛ رواه مسلم‬ ٍ َ‫ َأو ول‬،‫بِِه‬
‫د‬
َ َ ْ
Artinya: diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW
bersabda, ”Jika manusia mati, maka terputuslah amalnya kecuali tiga
perkara, sedekah jariyah, ilmu yang diambil manfaatnya, dan anak
shalih yang selalu mendo`akan orang tuanya. (HR. Muslim).
Yang ketiga, berdoa agar diberikan husnul khatimah. Apakah itu
husnul khatimah? Di antara tanda utama husnul khatimah ialah apabila
ia mengucap kalimat laa ilaaha illallaah di akhir hayatnya. Dalam
sebuah hadith shahih yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, Rasulullah
SAW bersabda:

” َ‫آخ ُر َكالَِم ِه الَ ِإلَهَ ِإالَّ اهللُ َد َخ َل اجْلَنَّة‬


ِ ‫” من َكا َن‬
َْ
“Barangsiapa yang akhir perkataannya adalah ‘Laa ilaaha illallaah’
maka dia akan masuk Surga.”
Adapun ciri lainnya dari seorang yang husnul khatimah apabila ia
mengerjakan pekerjaan baik di akhir hidupnya.

” ُ‫اسَت ْع َملَه‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫خ‬ ٍ ‫ول اهلل صلى اهلل عليه وسلم ” ِإ َذا َأراد اهلل بِعب‬
‫د‬ ُ ‫ال َر ُس‬
َ َ‫ق‬
 
ْ ً ْ َ َْ ُ َ َ
‫صالِ ٍح َقْب َل‬ ٍ
‫ل‬ ‫م‬ ‫ع‬ ِ‫ال ” يو ِّف ُقه ل‬
َ َ َ ُ َُ َ ‫ق‬
َ ِ ‫ول‬
‫اهلل‬ َ ‫س‬ ‫ر‬ ‫ا‬‫ي‬ ‫ه‬ُ‫ل‬ ِ ‫ فَِقيل َكيف يسَتع‬.
‫م‬
ُ َ َُ ْ َْ َ ْ َ
”‫ت‬ ِ ‫”الْمو‬
َْ
Rasulullah SAW bersabda: Apabila Allah menghendaki kebaikan
kepada seseorang, maka Allah akan membuatnya beramal. Para sahabat
bertanya; Bagaimana membuatnya beramal? beliau menjawab: Allah
akan memberikan taufiq padanya untuk melaksanakan amal shalih
sebelum dia meninggal. (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
Selain berusaha dengan segenap amal saleh untuk mencapai husnul
khatimah,
kita juga harus selalu berdo’a agar Allah mewafatkan kita dalam
keadaan husnul khatimah.
Akhirnya, semoga kita menjadi hamba Allah yang berhasil dalam
mempersiapkan kehidupan kita,  yang mampu meningkatkan keimanan
dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. dan Allah menjadikan kita
sebagai orang-orang yang wafat dalam keadaan husnul khatimah. 

‫صلِ ْح‬ ‫اي‬


ًُْ َ ْ ‫يد‬ ِ
‫د‬ ‫س‬ ‫اًل‬ ‫و‬ ‫ق‬
َ ‫وا‬ ُ‫ل‬ ‫و‬‫ق‬
ُ ‫و‬
ََ ‫ه‬ َّ
‫ل‬ ‫ال‬ ‫وا‬ ‫ق‬
ُ َّ
‫ات‬ ‫وا‬ ‫ن‬‫آم‬ ‫ين‬ ‫ذ‬ِ َّ
ُ َ َ ‫يَا َأيُّ َها ال‬
‫َأع َمالَ ُك ْم َو َي ْغ ِف ْر لَ ُك ْم ذُنُوبَ ُك ْم ۗ َو َمن يُ ِط ِع اللَّ َه‬ ْ ‫لَ ُك ْم‬
‫يما‬ ِ ‫ورسولَه َف َق ْد فَاز َفوزا ع‬
‫ظ‬
ً َ ًْ َ ُ ُ ََ
  ‫كم‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ِإ‬‫و‬ ‫يِن‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫و‬ ، ِ
‫م‬ ‫ي‬ ِ
‫ظ‬ ‫لع‬ ‫ا‬ ِ
‫آن‬ ‫ر‬ ‫ق‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ىِف‬ ‫م‬ ‫يِل‬
ْ َُ َّ َ َ َ َ ْ َ ْ ْ ُ ْ ْ َ ‫بَ َار َك اهلل‬
‫ك‬ُ ‫ل‬
َ ‫و‬
‫مِب َافِْي ِه ِم ْن آيَِة َو ِذ ْك ِر احْلَ ِكْي ِم َوَت َقبَّ َل اهللُ ِمنَّا َو ِمْن ُك ْم تِالََوتَ ُه‬
‫اهلل‬ ‫ر‬ ‫ف‬ِ ‫ وَأُقو ُل َقويِل ه َذا فَأست ْغ‬،‫الس ِميع العلِيم‬ ‫و‬ َّ ‫ِإ‬
َ ُ َْ َ ْ ْ َ ُْ َ ُْ َّ َ ُ ُ ‫َو‬
‫ه‬ ‫ه‬ ‫ن‬
‫الر ِحْيم‬ ‫الغ‬ ‫و‬‫ه‬ ‫ه‬َّ
‫ن‬ ‫ِإ‬
َّ ُ ْ ُ َ َ ُ ُ َ ْ ‫الع‬
‫ر‬ ‫و‬‫ف‬ ‫م‬‫ي‬ ِ
‫ظ‬ َ
‫‪Khutbah II  ‬‬

‫لى َت ْوفِْي ِق ِه َواِ ْمتِنَانِِه‪.‬‬ ‫ع‬ ‫ه‬‫َ‬‫ل‬ ‫ر‬ ‫ك‬


‫ْ‬
‫َ َ َْ َ ُ َُ َ‬ ‫الش‬
‫ُّ‬ ‫و‬ ‫هلل على ِإحسانِِ‬
‫ه‬ ‫اَحْل م ُد ِ‬
‫َْ‬
‫ك لَهُ َوَأ ْش َه ُد‬ ‫ِ‬ ‫َّ‬ ‫ِإ‬ ‫ِ‬
‫ي‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫ال‬ ‫ه‬
‫ُ َ ُ َ ْ َُ َ َ ْ َ‬‫د‬ ‫ح‬ ‫و‬ ‫اهلل‬ ‫و‬ ‫اهلل‬ ‫ال‬ ‫َوَأ ْش َه ُد َأ ْن الَ اَ َ‬
‫ه‬ ‫ل‬
‫ض َوانِِه‬
‫َ ْ‬ ‫ِ‬
‫ر‬ ‫إىل‬ ‫ى‬ ‫ِ‬
‫َّاع‬ ‫َّ‬
‫‪.‬أن َسيِّ َدنَا حُمَ َّم ًدا َعْب ُدهُ َو َر ُس ْولُهُ الد‬
‫َأص َحابِِه َو َسلِّ ْم‬ ‫و‬ ‫الله َّم ص ِّل علَى سيِّ ِدنَا حُم َّم ٍد ِوعلَى اَلِِ‬
‫ه‬
‫َ ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ َ َ َ‬
‫َّاس اَِّت ُقوا اهللَ فِْي َما ََأمَر‬ ‫ُ‬ ‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬ ‫ه‬
‫تَ ْسلْ ً ْ ً َّ َ ْ ُ َ َ َُّ َ‬
‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫َأم‬ ‫‪ ‬‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫ثي‬ ‫ِ‬
‫ك‬ ‫ا‬ ‫م‬‫ي‬ ‫ِ‬

‫َأن اهللَ ََأمَر ُك ْم بِ َْأم ٍر بَ َدَأ فِْي ِه‬ ‫َوا ْنَت ُه ْوا َع َّما َن َهى َو ْاعلَ ُم ْوا َّ‬
‫اهلل‬ ‫ن‬‫َّ‬ ‫ِإ‬ ‫ىَل‬
‫َ‬ ‫ا‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ال‬
‫َ‬
‫ُ َ َ‬ ‫ق‬
‫َ‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫ه‬ ‫س‬‫ِ‬ ‫د‬‫ْ‬ ‫ق‬‫ِ‬
‫ب‬ ‫ِ‬
‫ه‬ ‫ِ‬
‫ت‬ ‫ك‬
‫َ‬ ‫ِئ‬ ‫آل‬ ‫مِب‬
‫بَ َ ىَن َ‬ ‫ـ‬
‫َ‬‫ث‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫ه‬ ‫ِ‬
‫س‬ ‫ف‬
‫ْ‬ ‫ن‬‫ِ‬
‫َ‬
‫صلُّ ْوا‬ ‫ا‬ ‫و‬‫ن‬ ‫آم‬ ‫ن‬‫ي‬ ‫ومآلِئ َكته يصلُّو َن على النَّىِب يآ اَيُّها الَّ ِ‬
‫ذ‬
‫َ ْ َ َُ ْ َ‬ ‫َ َ َُ ُ َ ْ َ َ‬
‫‪.‬علَْي ِه َو َسلِّ ُم ْوا تَ ْسلِْي ًما‬
‫َ‬
‫صلَّى اهللُ َعلَْي ِه َو َسلِّ ْم َو َعلَى‬ ‫الله َّم صل علَى سيِّ ِدنَا حُم َّم ٍ‬
‫د‬
‫َ َ‬ ‫ُ َ ِّ َ َ‬
‫ِ‬
‫ب‬ ‫ر‬ ‫ق‬ ‫مل‬‫ْ‬‫ا‬ ‫ِ‬
‫ة‬ ‫ك‬‫َ‬ ‫ِئ‬‫آل‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ِ‬
‫ل‬ ‫س‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ِئ‬ ‫يآ‬‫ِ‬‫ب‬‫ن‬
‫ْ‬ ‫ا‬
‫َ‬ ‫ى‬ ‫ل‬
‫َ‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫ٍ‬
‫د‬ ‫م‬
‫َّ‬ ‫َ‬‫ا‬ ‫ن‬ ‫ِ‬
‫د‬ ‫ي‬
‫ِّ‬‫س‬ ‫آل‬‫ِ‬
‫َُ َّ نْي َ‬ ‫َ َُ ُ َ ََ‬ ‫َ حُمَ َ َ‬
‫الر ِاش ِديْ َن َأىِب بَ ْك ٍر َوعُ َمر‬ ‫ِ‬
‫ض اللّ ُه َّم َع ِن اْخلُلَ َف َّ‬
‫اء‬ ‫َو ْار َ‬
‫الص َحابَِة َوالتَّابِعِنْي َ َوتَابِعِي‬ ‫ِ‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫ق‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫ى‬ ‫ِ‬
‫َوعُثْ َمان َو َعل َ َ ْ َ َّ َّ‬
‫ة‬
‫ض َعنَّا َم َع ُه ْم‬ ‫ار‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫ن‬ ‫ِّي‬
‫الد‬ ‫ان اِلَىيوِ‬
‫م‬ ‫التَّابِعِ هَل م بِاِحس ٍ‬
‫نْي َ ُ ْ ْ َ َ ْ ْ َ ْ َ‬
‫الرامِح ِ‬ ‫م‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫نْي َ‬ ‫َّ‬ ‫بَ َ َ َ ْ َ َ‬
‫ح‬ ‫َأر‬ ‫ا‬‫ي‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫مْح‬ ‫ر‬
‫ات ‪ ‬‬ ‫ات واْملسلِ ِم واْملسلِم ِ‬ ‫اَلله َّم ا ْغ ِفر لِْلم ِمنِ واْمل ِمنَ ِ‬
‫َ ُ ْ نْي َ َ ُ ْ َ‬ ‫ْ ُ ْؤ نْي َ َ ْؤ‬ ‫ُ‬
‫ُ‬
‫َأعَّز اِْإل سالَم واْملسلِ ِ‬
‫م‬ ‫ات الله َّم ِ‬ ‫اَالَحيآء ِمْنهم واْالَمو ِ‬
‫ْ َ َ ُ ْ نْي َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ ُ ُ ْ َ َْ‬
‫ص ْر‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫د‬ ‫ح‬ ‫و‬‫مل‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫اد‬ ‫ب‬‫ع‬‫ِ‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫ك‬ ‫ر‬‫ِ‬ ‫ش‬ ‫مل‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫الش‬
‫ِّ‬ ‫َّ‬
‫ل‬ ‫ِ‬
‫َأذ‬‫َو‬
‫ْ َ َ ْ ُ ْ نْي َ َ ْ ُ ْ َ َ َ ْ َُ ِّ ََّ َ ْ ُ‬
‫َأع َد َاء‬ ‫ر‬ ‫م‬
‫ِّ‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫م‬‫ِ‬ ‫من نَصر الدِّين واخ ُذ ْل من خ َذ َل اْملسلِ‬
‫ْ نْي َ َ َ ْ ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬
‫ُ‬
‫ك ِإىَل َي ْو َم الدِّيْ ِن‬ ‫ِ‬
‫ات‬ ‫م‬‫‪.‬الدِّي ِن واع ِل َكلِ‬
‫َ َ‬ ‫ْ َ ْ‬
‫الزالَ ِز َل َواْملِ َح َن َو ُس ْو َء‬
‫الله َّم ْادفَ ْع َعنَّا اْلبَالَءَ َواْ َلوبَاءَ َو َّ‬
‫ُ‬
‫اْ ِلفْتنَ ِة َواْملِ َح َن َما ظَ َهَر ِمْن َها َو َما بَطَ َن َع ْن َبلَ ِدنَا اِنْ ُدونِْي ِسيَّا‬
‫ب اْ َلعالَ ِمنْي َ ‪.‬‬ ‫خآصةً َو َساِئِر اْ ُلب ْل َد ِان اْمل ْسلِ ِمنْي َ َّ‬
‫عآمةً يَا َر َّ‬ ‫َّ‬
‫ُ‬
‫اب‬ ‫ذ‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ِ‬
‫ق‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ِ‬
‫ة‬ ‫ر‬ ‫ِ‬
‫آلخ‬ ‫ا‬ ‫ىِف‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ُّ‬
‫الد‬ ‫ىِف‬ ‫ِ‬
‫َربَّنَا آت َ‬
‫ا‬ ‫ن‬
‫َْ َ َ َ ً َ ْ َ َ َ َ ً َ َ َ َ َ‬
‫‪.‬النَّا ِر‬

‫َربَّنَا ظَلَ ْمنَا اَْن ُف َسنَا َواإ ْن مَلْ َت ْغ ِف ْر لَنَا َوَت ْرمَحْنَا لَنَ ُك ْونَ َّن ِم َن‬
‫اهلل ! ِإ َّن اهلل يْأمر‪ ‬بِاْلع ْد ِل واِْإل حس ِ‬
‫ان‬ ‫اس ِرين‪ِ .‬عباد ِ‬ ‫اْخل ِ‬
‫َ َ ُُ َ َ ْ َ‬ ‫َ َْ َ َ‬
‫تآء ِذي اْل ُقرىب ويْنهى ع ِن اْل َفح ِ‬
‫شآء َواْملْن َك ِر َواْ َلب ْغي‬ ‫وِإي ِ‬
‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬
‫يَعِظُ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّكُر ْو َن َواذْ ُكُروا اهللَ اْ َلع ِظْي َم يَ ْذ ُك ْر ُك ْم‬
‫وا ْش ُكروه على نِع ِم ِه ي ِز ْد ُكم ولَ ِذ ْكر ِ‬
‫اهلل َأ ْكَب ْر‬ ‫َ ُْ ُ َ َ َ َ ْ َ ُ‬

Anda mungkin juga menyukai