Anda di halaman 1dari 3

Nama : Arsad

Nim : 210692
Kelas : RA/D
Prodi : manajemen
Makul : pengantar ekonomi
UAS

Soal:
1. Sebutkan dan jelaskan faktor apa saja yang mendorong pendapatan sebuah Negara serta
berikan saran agar pendapatan sebuah negara terus meningkat atau stabil!
2. Dalam meningkatkan perekonomian dalam suatau negara perdagangan internasional atau
global mungkin sudah tidak asing karena sering dilakukan oleh berbagai negarauntuk
pemenuhan kebutuhan dalam negeri. Jelaskan menurut anda yang dimaksud dengan
ekspor dan impor serta apa keuntungan bagi sebuah negara, berikan contohnya!
3. Jelaskan menurut anda kenapa kebijakan fiskal timbul dari aturan-aturan pemerintah dalam
pengelolaan perekonomian dalam suatu Negara. dan berikan contoknya!
4. Dalam suatau Negara salah satu masalah perekonomian adalah pengangguran. Sebutkan
apa saja penanganan pemerintah yang sudah dilakukan dalam mengatasi
pengangguran saat ini, serta berikan saran anda untuk penanganan pengangguran
khususnya dalam Negara Indonesia!
5. Peningkatan Perkembangan pesat teknologi digital di seluruh dunia membawa banyak
negara, termasuk Indonesia. Transformasi menuju era ini makin bisa dirasakan
diberbagai aspek kehidupan manusia, terutama pada sektor usaha. Berikan saran
menurut anda harus seperti apa suatu negara mengimbangi kemajuan teknologi
terutama dalam sektor usaha untuk meningkatkan perekonomian serta bersaing
dengan Negara – negara lain!

JAWABAN :
1 . – kualitas sumber daya manusia (SDM).
Negara dengan kualitas SDM yang tinggi tentu memiliki kecenderungan untuk memiliki
pendapatan nasional yang tinggi.
- Masyarakat negara tersebut memiliki ilmu atau pengetahuan yang .
Masyarakat atau SDM negara tersebut memiliki etos kerja yang baik serta tingkat
keterampilan yang baik dan SDM dari negara tersebut menguasai bidang teknologi
serta informasi di era globalisasi ini.
- Potensi sumber daya alam ( SDA).
Dengan adanya potensi SDA yang melimpah, jika negara mengelola dengan baik
maka akan menghasilkan pendapatan nasional yang tinggi.
- Tingkat tekonologi yang di gunakan.
Tingkat tekonologi suatu negara dapat mempengaruhi pendapatan nasional negara,
apabila negara tersebut memiliki teknologi yang sederhana maka jumlah barang serta
jasa yang di hasilkan relatif lebih sedikit.
- Stabilitas keamanan.
Negara dengan stabilitas keamanan yang buruk akan berpengaruh terhadap
pencapaian pendapatan nasional dari suatu negara.
- Kebijakan pemerintah.
Pemerintah yang berwibawa, bersih, dan berkualitas maka pemerintah negaranya
tentu akan membuat kebijakan yang tepat baik di bidang ekonomi maupun di bidang
politik.
- Konsumsi tabungan serta investasi.
Konsumsi merupakan pengeluaran terhadap barang serta jasa oleh rumah tangga yang
memiliki tujuan konsumsi, sedangkan investasi merupakan persediaan yang dikuasai
oleh beberapa unit yang menghasilkan dan memiliki tujuan untuk digunakan dalam
proses lebih lanjut seperti menjual atau di berikan kepada pihak lain
SARAN : untuk menyetabilkan pendapatan sebuah negara hendaknya negara
mengembangkan dan meningkatkan SDM berupa pelatihan-pelatihan guna
mendapatkan bekal untuk terjun ke dunia kerja dan memanfaatkan SDA yang ada di
negara ini di kelola oleh masyarakat langsung dengan sebaik-baiknya. Pemerintah
juga harus memberikan peluang bagi masyarakat untuk membuka usaha mikro serta
memberikan kesempatan untuk berinvestasi.
2. - Ekspor adalah kegiatan yang dilakukan negara untuk mengeluarkan barang dagang yang
dikirim ke luar negeri untuk menerima pemasukan atau devisa. Keuntungan yang didapat
antara lain: menambah pendapatan devisa, menambah harga jual tinggi, dan membuka
perdagangan luar negeri.
Contoh : Negara Indonesia setiap tahun mengekspor minyak sawit atau CPO ke negara Arab.
- Impor adalah kegiatan yang dilakukan negara untuk memasukan barang dari luar
negeri untuk di sebarluaskan ke dalam negara itu. Keuntungan yang di dapat antara
lain : barang impor relatif murah, kebutuhan masyarakat terpenuhi, dan kebutuhan
barang yang di peroleh dapat terjangkau oleh masyarakat.
Contoh : Negara Indonesia setiap tahun mengimpor minyak dari negara-negara timur
tengah.
3. Kebijakan fiskal timbul dari aturan-aturan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian
suatu negara karena memang wewenang perintah dalam membuat kebijakan dengan tujuan
guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara maksimal karena sangat berperan dalam
pemasukan atau pendapatan negara.
Contoh : - pengurang subsidi BBM.
- Memberlakukan bebas visa ke semua negara.
4. • membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya.
 meningkatkan peredaran modal usaha.
 Menempatkan pencari kerja di tempat yang tepat.
 Melatih pencari kerja untuk membuat usaha sendiri.
 Memberikan penyuluhan ke masyarakat.
 Memberikan pelatihan sertifikat ke pencari kerja
 Perpanjang tunjangan ketenagakerjaan.
 Pengembangan program transmigrasi.
 Pengembangan sektor informal
SARAN: menurut saya yang harus di lakukan untuk penanganan pengangguran khususnya di
Indonesia. Indonesia harus menerapkan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal serta harus
lebih bijak lagi mencari calon pekerja. Di Indonesia sendiri banyak orang-orang
berpendidikan yang masih nganggur, akibatnya kurang menyebarluaskan lowongan pekerjaan
serta adanya calo yang memanfaatkan hal tersebut dan rata-rata orang pencari kerja tidak
menguasai keterampilan dan skill yang di pelajari waktu sekolah. Pemerintah harus membuat
lembaga pelatihan yang bertujuan untuk mengasah skill serta menindak lanjuti para oknum
tidak bertanggungjawab yang meresahkan masyarakat.
5. Pengembang teknologi perlu berorientasi pada kebutuhan atau persoalannya. Yang dimana
pemerintah bekerja sama dengan swasta membantu seluruh pihak termasuk usaha mikro kecil
untuk on boarding dan melakukan servisifikasi, melalui kegiatan peningkatan SDM digital,
pembuatan database digital, literasi digital, dan pembangunan infrastruktur untuk mendorong
percepatan pertumbuhan ekonomi, pencipta lapangan kerja, serta peningkatan ekspor.
Pembangunan IPTEK dan pembangunan ekonomi harus saling bekerja sama untuk kemajuan
negara Indonesia guna mendorong Indonesia untuk lebih efisien menyedian barang dan jasa
serta meningkatkan daya saing usaha di era globalisasi.

Anda mungkin juga menyukai