Anda di halaman 1dari 10

Discussion Questions Hal. 17 & Problems Hal.

21 Pert 2
Sistem Informasi Akuntansi 1
Senin 10:30 – 13:00
Kelas H
Dr. Julisar., SE.,Ak, MM. CA.

NIM: 201950216
Nama: Ribka Lia Bevalia

Jurusan Akuntansi
Trisakti School of Management
Jakarta
2020
Discussion Questions (Page 17)
1.5. Figure 1-4 menunjukkan bahwa organizational culture dan design of an AIS saling
mempengaruhi. Apa yang tersirat di sini tentang sejauh mana sistem inovatif yang
dikembangkan oleh satu perusahaan dapat ditransfer ke perusahaan lain?
Jawaban:
Gambar 1-4 menunjukkan tiga faktor yang mempengaruhi desain SIA: perkembangan Teknologi
Informasi (IT) , strategi bisnis, dan budaya organisasi. Desain SIA dapat mempengaruhi budaya
organisasi dengan mengontrol aliran informasi dalam organisasi, misalnya membuat laporan
keuangan dengan sistem SIA yang membuat informasi dapat dengan mudah diperoleh, diolah
dan tersedia kepada pihak atasan dan manajemen, hal ini membuat struktur perusahaan
menjadi lebih meningkatkan tekanan untuk desentralisasi dan otonomi. Perkembangan IT juga
dapat mempengaruhi strategi bisnis. Misalnya, internet telah sangat memengaruhi cara banyak
aktivitas yang dilakukan perusahaan secara signifikan seperti melakukan marketing produk
dengan periklanan di internet untuk mencakup lingkup yang lebih luas dan efisien.
Menurut saya, Budaya organisasi juga berhubungan dengan manusia di dalam organisai itu
sendiri yang merupakan komponen dasar dari setiap sistem termasuk sistem menggunakan SIA,
manusia akan selalu sulit untuk mentransfer dengan sukses desain sistem informasi tertentu
secara utuh ke organisasi lain. Mempertimbangkan bagaimana aspek budaya organisasi
baru/inovatif kemungkinan besar akan mempengaruhi penerimaan sistem dapat meningkatkan
peluang transfer informasi yang semakin berkembang dan berhasil, dan hal ini memungkinkan
organisasi mengambil langkah-langkah untuk mengurangi kemungkinan penyebab penolakan
dan kegagalan. Namun, desain SIA itu sendiri dapat memengaruhi dan mengubah budaya dan
filosofi organisasi. Oleh karena itu, dengan dukungan manajemen puncak yang memadai,
implementasi SIA baru dapat digunakan sebagai wahana untuk mengubah suatu organisasi agar
perusahaan itu semakin efektif dan efisien dalam pengambilan keputusan. Akan tetapi, efek
timbal balik teknologi dan budaya organisasi satu sama lain dapat berarti tidak realistis untuk
mengharapkan bahwa pengenalan SIA, baru akan menghasilkan hasil yang sama seperti yang
diamati di organisasi lain dalam sistem inovatif yang dikembangkan oleh satu perusahaan. Hal
ini dikarenakan setiap organisasi pasti memilki sistem, budaya, dan teknologi yang berbeda-
beda walau memilki interaksi antar organisasi sehingga tidak akan sama.

1.6. Figure 1-4 menunjukkan bahwa perkembangan IT mempengaruhi strategi organisasi dan
desain AIS-nya. Bagaimana sebuah perusahaan dapat menentukan apakah pengeluarannya
terlalu banyak, terlalu sedikit, atau hanya cukup untuk IT?
Jawaban:

Halaman 1 dari 10
Accounting Information system (AIS) adalah sistem yang mengumpulkan, mencatat,
menyimpan, dan memproses data dalam menghasilkan informasi berkaitan dengan sistem
untuk pengambilan keputusaan dalam suatu perusahaan. Sedangkan Corporate Strategy
adalah tujuan keseluruhan yang ingin dicapai organisasi (misalnya, meningkatkan profitabilitas).
Menurut saya, Sulit bagi perusahaan untuk dapat menentukan apakah pengeluarannya terlalu
banyak, terlalu sedikit, atau hanya cukup untuk IT saja. Meskipun perusahaan dapat mencoba
mengidentifikasi manfaat dari inisiatif IT yang baru dan membandingkan manfaat tersebut
dengan biaya terkait, hal ini seringkali lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Biasanya,
sulit untuk mengukur dengan tepat hanya dengan manfaat dari penggunaan IT. Misalnya
strategi perusahaan dalam meningkatkan penjualan, perusahaan hanya menggunakan IT untuk
kegiatan marketingnya,walau secara teknis hal ini berhasil meningkatkan omset, namun
tentunya hal ini suit diukur seberapa besarnya pengeluarannya, apakah terlalu sedikit atau
banyak, dan seberapa efektifnya meningkatkan penjualan atau tidak. Namun demikian,
perkembangan IT mempengaruhi strategi organisasi dan desain AIS-nya menjadi lebih modern,
lebih efektif dan efisien untuk mengumpulkan dan mengintegrasikan tentang aktivitas
organisasi, sehingga perusahaan dapat mengumpulkan data sebanyak mungkin tentang
perubahan pangsa pasar, tren penjualan, pengurangan biaya, dan hasil lain yang secara masuk
akal dapat dikaitkan dengan inisiatif IT dan yang telah diprediksi dalam proses perencanaan.
Jadi, perkembangan IT mempengaruhi strategi organisasi dan desain AIS-nya dalam
mengumpulkan, mencatat, menyimpan, dan memproses datanya dalam menghasilkan
informasi untuk pengambilan keputusaan yang lebih akurat dan masuk akal dalam mencapai
suatu tujuan organisasi tersebut serta menjadi lebih mudah setiap aktivitasnya terlaksana
dengan manfaat yang lebih besar dari biaya yang akan dikeluarkannya.

1.7. Menerapkan konsep value chain ke S&S. Jelaskan bagaimana itu akan melakukan
berbagai primary dan support activities.
Jawaban:
Value chain adalah rantai nilai yang menghubungkan berbagai aktivitas bisnis secara bersama-
sama yaitu primary activities dan support activities dalam organisasi yang memberikan nilai
kepada pelanggan.
Lima primary activities dalam S&S:
1. Inbound logistics: mencakup semua proses yang terlibat dalam pemesanan,
penerimaan, dan penyimpanan sementara barang dagangan yang akan dijual kepada
pelanggan S&S. Contoh: manufaktur pabrik mobil menerima, menangani, dan
menyimpan baja, kaca, dan karet dengan menggunakan S&S dapat meningkatkan
aktivitas pembelian dan masuknya logistik seperti menerapkan sistem manajemen

Halaman 2 dari 10
inventaris Just-In-Time (JIT) purchasing yang lebih efisien dimana bahan baku produksi
tersedia tepat waktu saat dibutuhkan.
2. Operations: aktivitas S&S tidak memproduksi barang apa pun, sehingga aktivitas
operasinya terdiri dari memajang barang dagangan untuk dijual dan melindunginya dari
pencurian, serta mengubah masukan menjadi produk atau jasa akhir. Contoh: kegiatan
jalur perakitan mengubah bahan mentah menjadi mobil jadi dan pengecer
mengeluarkan barang dari kotak pengepakan dan menempatkan barang individu di rak
untuk dibeli pelanggan, kegiatan tersebut menggunakan sistem S&S dalam
meningkatkan kualitas kegiatan operasi.
3. Outbound logistics: mendistribusikan produk atau layanan jadi kepada pelanggan
melalui S&S agar dapat berjalan efisien. Contoh: pengiriman mobil ke dealer mobil dan
dalam menjangkau pangsa pasar yang luas, perusahaan menggunakan S&S.
4. Sales & marketing: membantu pelanggan membeli produk atau layanan organisasi
termasuk menelepon dan memproses semua transaksi penjualan untuk meningkatkan
penjualan dengan menggunakan S&S. Contoh: Periklanan dalam aktivitas pemasaran
dan penjualan dan S&S mempermudah dalam menyampaikan informasi kepada
konsumen secara luas dan cepat.
5. Service: mencakup perbaikan, pemeliharaan berkala, dan mendukung semua layanan
purna jual / post-sales lainnya yang ditawarkan kepada pelanggan melalui S&S. Contoh:
layanan perbaikan dan pemeliharaan yang dapat dengan mudah berjalan kegiatannya
dengan S&S yang tersedia sehingga konsumen akan tetap merasakan pelayanan yang
memuaskan setelah pembelian.
Empat support activities dalam S&S:
1. Firm infrastructure mencakup fungsi akuntansi, keuangan, hukum, dan administrasi
umum yang diperlukan untuk memulai dan memelihara bisnis, serta memungkinkan
organisasi berfungsi. AIS adalah bagian dari infrastruktur perusahaan. Contoh: dalam
membuat laporan transaksi keuangan, perusahaan menggunakan Accounting System at
S&S sebagai perantara dalam mengumpulkan, megelola, dan meneruskan informasi
tersebut.
2. Human resource management mencakup perekrutan, perekrutan, pelatihan, evaluasi,
pemberian kompensasi, dan pemberhentian karyawan dimana hal ini sangat mudah di
kontrol dengan informasi dalam sistem S&S. Contoh: Perusahaan memberikan tugas
kepada tenaga kerja dan karyawan akan bekerja di dalam S&S, sehingga setelah mereka
selesai melakukan tugasnya maka perusahaan akan membayar upah, gaji, atau komisi
melaui Accounting System at S&S.
3. Technology mencakup semua investasi dalam teknologi komputer dan berbagai
perangkat input / output, seperti pemindai titik penjualan. Ini juga mencakup semua
aktivitas pendukung untuk teknologi dalam meningkatkan suatu produk atau layanan.
Contohnya termasuk research and development, investasi di bidang IT, dan desain
produk dengan menggunakan sistem sistem informasi S&S.
Halaman 3 dari 10
4. Purchasing mencakup semua proses yang terlibat dalam mengidentifikasi dan memilih
vendor untuk memasok barang dan menegosiasikan harga, persyaratan, dan dukungan
terbaik dari pemasok tersebut. Contohnya: Menggunakan Teknologi Informasi dalam
sistem S&S untuk mendesain ulang sistem rantai pasokan, kegiatan pengadaan bahan
baku, supplies, permesinan, dan bangunan yang digunakan untuk melaksanakan
kegiatan utama dari produksi.

1.8. IT memungkinkan organisasi untuk dengan mudah mengumpulkan sejumlah besar


informasi tentang employees /karyawan. Diskusikan masalah-masalah berikut:
a. Sejauh mana manajemen harus memantau email karyawan?

Jawaban:
Secara umum, hukum menetapkan bahwa organisasi memiliki hak untuk memantau
email karyawan. Namun, pemantauan semacam itu dapat berdampak buruk pada moral
karyawan. Di sisi lain, ini mungkin memberikan informasi yang sah tentang kontribusi
dan produktivitas individu anggota kelompok. Jika memantau email karyawan penting
untuk menjaga informasi yang ada dalam perusahaann hal ini boleh dilakukan agar tidak
terjadi kebocoran data dan informasi ke pihak luar. Menurut saya, organisasi harus
mengetahui seberapa penting hal tersebut, akan digunakan untuk keperluan apa, dan
harus dipertimbangkan dari segi value of information. Jika organisasi kecil memiliki biaya
yang terbatas memaksakan untuk memperoleh informasi dengan biaya yang lebih tinggi
dalam memantau email karyawannya daripada manfaat ekonomi yang akan diperoleh
perusahaan, sebaiknya keputusan dan kebijakan ini dialokasikan biayanya ke kegiatan
lain yang dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi organisasi itu sendiri. Jika
manajemen harus dan sangat penting untuk memantau email karyawan dengan tujuan
yang memiliki manfaat bagi perusahaan, manajemen seharusnya mempunyai sebuah
situs, dimana situs tersebut mengharuskan semua pegawai mempunyai account,
sehingga mudah untuk manajemen dalam mengawasi email pegawai serta untuk
memantau data yang dikirim oleh pegawai di suatu perusahaan atau organisasi agar
mendapatkan suatu informasi yang mungkin dibutuhkan manajemen.

b. Sejauh mana manajemen harus memantau website yang dikunjungi karyawan?

Jawaban:
Seringkali karyawan mengunjungi website yang tidak berhubungan dengan informasi
yang mereka cari bahkan menyalahgunakan website untuk kepentingan pribadi mereka.
Oleh karena itu, menurut saya manajemen penting untuk mengawasi website yang
dikunjungi pegawai, karena semakin tau informasi lebih banyak akan memepengaruhi
kinerja pegawai di suatu perusahaan. Manajemen bisa menggunakan Web Search

Halaman 4 dari 10
Engine Spam untu mencari informasi-informasi tentang web yang biasa dikunjungi oleh
pegawai, selain itu manfaat potensial yang dapat diperoleh dengan adanya manajemen
memantau website yang dikunjungi karyawan adalah kemungkinan jika karyawan sadar
bahwa mereka akan dipantau, dan mereka tidak akan terlalu rentan menjelajahi web
untuk penggunaan yang tidak terkait dengan pekerjaan, sehingga karyawan hanya akan
menggunakan website dalam mencari informasi yang memilki nilai dan perusahaan
dapat lebih efisien dan efektif dalam mencapai tujuan dan strategi organisasi yang
diharapkan.

c. Sejauh mana manajemen harus memantau kinerja karyawan, misalnya dengan


menggunakan perangkat lunak untuk melacak keystrokes/ penekanan tombol per jam
atau unit waktu lain? Jika informasi semacam itu dikumpulkan, bagaimana seharusnya
digunakan?

Jawaban:

Sangat penting sebuah manajemen mengawasi kinerja pegawai misalnya dengan


menggunakan perangkat lunak untuk melacak keystrokes per jam atau unit waktu lain.
Karena hal ini dapat menciptakan kondisi yang semakin bagus terhadap kinerja
pegawai, dan semakin baik pula imbasnya untuk perusahaan seperti pemantauan
terhadap pencapaian strategi organisasi. Jika kinerja pegawai buruk maka perusahaan
tempat pegawai itu bekerja juga akan terkena dampak buruk. Dalam suatu sistem
perusahaan membutuhkan informasi semacam itu untuk dikumpulkan, dan seharusnya
digunakan dalam memacu Key perfomance Indicators (KPI) yang semakin baik. KPI
digunakan untuk mengelola kinerja para pegawai yang didalamnya termasuk juga dalam
reward system (bonus, gaji,insentif, dll). Kinerja unit ini diukur dalam periode waktu
yang konstan. Periode pengukuran bisa setiap bulan atau 4 bulan sekali agar bisa
terlihat mana unit yang kinerjanya baik dan mana unit yang kinerjanya buruk.
Rendahnya pencapaian KPI ini juga harus di identifikasi, dimana identifikasi ini penting
agar dapat memperbaiki periode KPI di masa mendatang, dan dapat meningkatkan
motivasi kinerja karyawan. Perusahaan yang menggunakan Accounting information
system at S&S pastinya memudahkan memantau keystrokes dan meningkatkan KPI ini,
sehingga akan menghasilkan informasi yang akurat untuk pengambilan keputusan
mengenai informasi sumber daya manusia serta siklus penggajian dalam organisasi
tersebut.

d. Haruskah perusahaan menggunakan perangkat lunak untuk secara elektronik


“menghancurkan“ semua jejak email?

Jawaban:

Halaman 5 dari 10
Terdapat pro dan kontra berkaitan dengan situasi dimana perusahaan menggunakan
perangkat lunak untuk secara elektronik menghancurkan semua jejak email. Di satu sisi
hal ini baik agar mencegah kebocoran data dan informasi yang diterima maupun dikirim
dalam suatu email ke pihak lain dalam pihak internal perusahaan. Di sisi lain juga dapat
menyebabkan adanya penyalahgunaan seperti karyawan sengaja menghapus dan
memanipulasi data dan informasi tersebut dan bentuk penyalahgunaan lainnya untuk
tujuan yang dapat merugikan perusahaan. Menurut saya, menghancurkan semua jejak
sangat beresiko terhadap pelanggaran hukum dan mungkin kode etis dalam
perusahaan. Oleh karena itu, Perusahaan tidak perlu dan tidak harus menggunakan
perangkat lunak untuk secara elektronik untuk menghapus semua jejak email, karena
Sistem akuntansi sendiri telah memberikan kontrol yang memadai untuk melindungi
aset dan data organisasi termasuk semua jejak email, selain itu Sistem Informasi
akuntasi dapat menangani data secara rinci dengan berfokus pada historis yang ada.

e. Dalam keadaan apa dan kepada siapa yang tepat bagi perusahaan untuk
mendistribusikan informasi yang dikumpulkannya tentang orang-orang yang
mengunjungi websitenya?

Jawaban:

Terkadang mendistribusikan informasi yang dikumpulkannya tentang orang-orang yang


mengunjungi websitenya merupakan sesuatu yang bersifat private, dan tidak boleh
disampaikan secara ruang lingkup yang umum/luas karena mungkin dapat melibatkan
pengungkapan dan berbagi informasi pribadi di antara orang asing, sehingga terdapat
pedoman yang diikuti oleh organisasi yang menyatakan bagaimana berbagai situs web
menggunakan informasi yang mereka kumpulkan. Setiap sistem yang mengelola
informasi pasti memiliki pedoman, misalnya Instruktur akuntansi juga harus merujuk ke
Prinsip Privasi yang Diterima Secara Umum (GAPP), karena salah satu kriterianya
berkaitan dengan berbagi informasi dengan pihak ketiga. Namun menurut saya, penting
juga bagi perusahaan untuk mendistribusikan informasi yang dikumpulkannya pada saat
situasi tertentu seperti pada situasi untuk tujuan tentang legitimasi mengembangkan
dan memelihara reputasi perusahaan kita yang baik apalagi jika tujuan informasinya
ditujukan untuk publik, agar publik dapat melihat keunggulan perusahaan kita diantara
para perusahaan kompetitor yang bersaing. Namun sebaiknya, perusahaan juga harus
tetap menyaring informasi yang ingin di distribusikan kepada pihak luar tersebut,
apakah layak dan apakah mengandung sesuatu yang tidak diinginkan kepada orang-
orang yang mengunjugi website perusahaan kita, hal ini diperlukan sepenuhnya untuk
mencegah terjadinya information overload, karena manusia mempunyai batas/limit
dalam mengambil dan memproses informasi.

Halaman 6 dari 10
Problems (Page 21)
1.8. Klasifikasikan setiap item berikut sebagai bagian dari revenue, expenditure, human
resources/payroll, production, atau financing cycle.
Jawaban:
Bussiness process adalah sekumpulan aktivitas dan tugas yang saling terkait, terkoordinasi, dan
terstruktur yang dilakukan oleh seseorang, komputer, atau mesin, dan yang membantu
mencapai tujuan organisasi tertentu. Keterkaitannya dengan transaksi yaitu dalam business
prosess tidak terlepas dari namanya transaksi, dimana proses dimulai dengan pengambilan data
transaksi dan diakhiri dengan keluaran informasional antara pengguna yang disebut proses
transaksi, sehingga terjadi berbagai aktivitas bisnis yang melibatkan pertukaran transaksi / Give-
get exchange yang dikelompokan ke dalam proses bisnis atau siklus transaksi.

Sebelum mengklasifikasikan item transaksi, kita harus mengetahui dari Business processes or
transaction cycles yang ada di Accounting Information System, yaitu :
1. Revenue cycle(siklus pendapatan): berupa aktivitas yang terkait dengan penjualan
barang dan jasa dengan imbalan uang tunai atau janji masa depan untuk menerima
uang tunai.
2. Expenditure cycle (siklus pengeluaran): berupa aktivitas yang terkait dengan pembelian
persediaan untuk dijual kembali atau bahan mentah dengan imbalan uang tunai atau
janji pembayaran tunai di masa depan.
3. Production or conversion cycle (siklus produksi atau konversi): aktivitas yang terkait
dengan penggunaan tenaga kerja dan peralatan dimana bahan mentah diubah menjadi
menghasilkan barang jadi.
4. Human resources/payroll cycle (siklus sumber daya manusia/penggajian): aktivitas
yang terkait dengan perekrutan, pelatihan, pemberian kompensasi, evaluasi, promosi,
dan pemberhentian karyawan
5. Financing cycle (siklus pembiayaan): berupa aktivitas yang terkait dengan pengumpulan
uang dengan menjual saham di perusahaan kepada investor dan meminjam uang serta
membayar pinjaman.

No. Transaction Revenue Expenditure Human Production Financing


Resources/ Cycle
Payroll
a. Purchase V
Raw
Materials

Halaman 7 dari 10
b. Pay off V
mortgage on
a factory
c. Hire a new V
assistant
controller
d. Establish a V
$10,000
credit limit
for a new
customer
e. Pay for raw V
materials
f. Disburse V
payroll
checks to
factory
workers
g. Record V
goods
received
from vendor
h. Update the V
allowance
for
uncollectible
accounts
i Decide how V
many units
to make
next month
j. Complete V
picking
ticket for
customer
order
k. Record V
factory
employee
timecards
l. Sell concert V
tickets

Halaman 8 dari 10
m. Draw on line V
of credit
n. Send new V
employees
to a
business
ethics
course
o. Pay utility V
bills
p. Pay V
property
taxes on
office
building
q. Pay federal V
payroll taxes
r. Sell DVD V
player
s. Collect V
payment on
customer
accounts
t. Obtain a V
bank loan
u. Pay sales V
commissions
v. Send an V
order to a
vendor
w. Put V
purchased
goods into
the
warehouse

Halaman 9 dari 10

Anda mungkin juga menyukai