Anda di halaman 1dari 4

Tugas 2

Mata Kuliah: Teori Komunikasi 1


Topik 3. Konteks Komunikasi
Dosen: Rahmita Saleh, S.Sos., M.I.Kom

1. Tuliskan definisi konteks komunikasi.


2. Komunikasi yang merupakan dialog internal seperti pengambilan keputusan merupakan konteks
komunikasi?
3. Komunikasi antara dua orang, misalnya Ibu – Anak, Dosen – Mahasiswa, dan sebagainya, adalah
komunikasi dalam konteks?
4. Konteks komunikasi yang memaksimalkan fungsi panca indra (penglihatan, pendengaran, sentuhan
dan penciuman) dalam berkomunikasi adalah?
5. Berapakah minimal jumlah orang dalam sebuah kelompok kecil dalam konteks komunikasi kelompok?
6. Komunikasi yang mencakup lingkungan yang lebih besar dimana di dalamnya juga meliputi konteks
komunikasi interpersonal, publik, kelompok kecil, massa dan antar budaya adalah?
7. Konteks komunikasi yang menggunakan prinsip-prinsip retorika di dalamnya adalah?
8. Yang merupakan media baru adalah?
9. Konteks komunikasi massa menggunakan saluran-saluran untuk mengirimkan pesan kepada khalayak
luas. Istilah lain yang memiliki makna yang sama dengan saluran komunikasi adalah?
10. Tuliskan definisi komunikasi antar budaya.

Jawaban:
1. Komunikasi melibatkan pemahaman tentang bagaimana orang-orang bersikap dalam
menciptakan , menukar dan mengartikan pesan-pesan.komunikasi juga adalah suatu proses social
dimana individu-individu menggunakan simbol-simbol untuk menciptakan dan
menginterpretasikan makna dalam lingkungan mereka.

2. Ya karena termasuk dalam komunikasi intrapersonal. Komunikasi intrapersonal adalah


komunikasi yg terjadi dengan diri sendiri. Ini merupakan dialog internal dan bahkan dapat terjadi
saat Bersama dengan orang lain sekalipun.
3. Komunikasi antara dua orang adalah konteks komunikasi interpersonal.dari konsep interpersonal
adalah penyampaian dan penerimaan pesan antara dua orang secara tatap muka lansung atau
melalui berbagai media.

4. Proses dimana pemikiran dan pemahaman disampaikan antar individu, atau antar organisasi
dengan individu. Komunikasi sebagai proses penyampaian pesan yang merupakan gagasan atau
informasi pengirim melalui suatu media kepada penerima agar mampu memahami maksud
pengirim. Pemasaran : Sekumpulan kegiatan dimana perusahaan atau organisasi lainnya
mentransfer nilai-nilai (pertukaran) tentang informasi produk, jasa dan ide antara mereka dengan
pelanggannya. Dari dua pengertian kata tersebut dapat kita simpulkan bahwa Komunikasi
pemasaran (bahasa Inggris: marketing communication / marcomm) adalah sarana di mana
perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara
langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran
mempresentasikan “suara” perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana dimana
perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen. Komunikasi
pemasaran bagi konsumen, dapat memberitahu atau memperlihatkan kepada konsumen tentang
bagaimana dan mengapa suatu produk digunakan, oleh orang macam apa, serta di mana dan
kapan.

5. Pengertiaan kelompok tersebut termasuk dalam definisi kelompok kecil, karena dengan jumlah
anggota yang kecil memungkinkan semua anggota bisa berkomunikasi secara relatif mudah, baik
sebagai sumber maupun sebagai penerima informasi. Para anggota dapat mengatur pertemuan
tatap muka, dapat saling berhubungan satu sama lain dengan tujuan yang sama, dan memiliki
struktur di antara mereka. Kelompok tidak bisa dipisahkan dengan kegiatan
komunikasi. Komunikasi merupakan dasar semua interaksi manusia dan untuk semua fungsi
kelompok. Setiap kelompok harus menerima dan menggunakan informasi dan proses ini terjadi
melalui proses komunikasi. Karena pada hakekatnya kelompok terdiri dari dua atau lebih individu
yang saling berhubungan, saling bergantung dan berinteraksi antara satu dengan lainnya, untuk
mencapai tujuan yang telah disepakati bersama. Interaksi tersebut dilakukan melalui kegiatan
komunikasi. Komunikasi kelompok kecil (small group communication) merupakan komunikasi
yang berlangsung secara tatap muka karena komunikator dan komunikan berada dalam situasi
saling berhadapan dan saling melihat. Para anggotanya saling berinteraksi satu sama lain dan
lebih intens.

6. Komunikasi yang mencakup lingkungan yang lebih besar adalah konteks komunikasi
organisasi.Dalam konteks organisasi, pemahaman mengenai peristiwa-peristiwa komunikasi yang
terjadi di dalamnya, seperti apakah instruksi pimpinan sudah dilaksanakan dengan benar oleh
karyawan, atau bagaimana bawahan mencoba menyampaikan keluhan kepada atasan,
memungkinkan tujuan organisasi yang telah ditetapkan dapat tercapai sesuai dengan hasil yang
diharapkan. Hal ini menunjukkan bahwa komunikasi merupakan aspek yang penting dalam suatu
organisasi, baik organisasi profit maupun nonprofit.

7. Konteks komunikasi yang menggunakan prinsip-prinsip retorika di dalamnya adalah konnteks


komunikasi public ementara dalam teori retorika Cicero mencakup tahapan pengajaran,
menggugah dan berlangsung. Simpulannya, penerapan terhadap teori retorika Aristoteles dan
Cicero dapat meningkatkan kemampuan berkomunikasi khususnya dalam berpidato.

8. merupakan sebuah terminologi untuk menjelaskan konvergensi antara teknologi komunikasi


digital yang terkomputerisasi serta terhubung ke dalam jaringan. Contoh dari media yang sangat
merepresentasikan media baru adalah Internet. Program televisi, film, majalah, buku, suratkabar,
dan jenis media cetak lain tidak termasuk media baru.

9. Secara umum, penggunaan komunikasi massa di samping untuk menjalankan fungsi utamanya
seperti memberi informasi dan hiburan, juga dimanfaatkan untuk kepentingan-kepentingan
khusus, misalnya sebagai media dakwah. Media massa memiliki keunggulan tersendiri dalam
penggunaannya sebagai media dakwah. Metode dakwah melalui komunikasi publik (ceramah)
secara langsung tidak mampu menjangkau khalayak (umat) secara lebih luas dan efektif
Komunikasi kepada pendengar dalam jumlah besar melalui media Televisi dan nilai, penggunaan
media, internet dam etika, pemenuhan kebutuhan pada media

10. Komunikasi antar orang-orang yang berbeda latar belakang budaya Budaya dan kecemasan,
hegemoni, penetapan peraturan. Komunikasi antar budaya dapat diartikan sebagai kegiatan
komunikasi yang terjadi antar para peserta komunikasi yang memiliki latar belakang budaya
yang berbeda. Pada dasarnya tidak ada manusia yang sama persis, masing-masing individu
memiliki identitas budaya yang berbeda-beda, termasuk cara pandang dan cara pikirnya
terhadap suatu hal. Ketika dua orang memiliki perbedaan yang besar terhadap latar balakang
budayanya, maka hambatan yang muncul pada saat mereka melakukan kegiatan komunikasi
juga akan semakin banyak.

Anda mungkin juga menyukai