MAKALAH
Untuk memenuhi tugas mata kuliah
Oleh:
Ardiansyah Ainur F (16011000)
Dhea Ayu Kusuma Putri 1601100049
Siska widiyani 16011000
Yeni Rosa 16011000
Ilham Sultomy 16011000
Mega Noer Ainie 16011000
Tri Wulan W 1601100049
UCAPAN TERIMAKASIH
Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat Nya penulis
p enulis dapat menyusun
men yusun makalah yang berjudul “Pemasangan
Collar Neck ”
Adapun makalah ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya
dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah
ini. Untuk itu kami tidak lupa menyampaikan banyak terima kasih kepada
Bapak Drs. Heri Suwarsono selaku dosen pembimbing mata kuliah
Keperawatan Medikal Bedah II.
Semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusunan bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena
itu dengan lapang dada dan tangan terbuka kami membuka selebar-lebarnya bagi
pembaca yang ingin memberi saran dan kritik kepada kami sehingga kami dapat
memperbaiki makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Belakan g.................................................................................
............................................... ..................................
1.2 Rumusan Masalah ...........................................................................
1.3 Tujuan Penulisan .............................................................................
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Collar Neck/Servikal Collar ..........................................
2.2 Macam-macam Collar Neck ............................................................
2.3 Tujuan ..............................................................................................
.................................................... ..........................................
2.4 Indikasi dan Kontraindikasi ......................................................
.............................................................
.......
2.5 SOP ..............................................
..................................................................................................
....................................................
DAFTAR RUJUKAN…..............................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Menurut Muttaqin (dalam Arizona, 2016) menyatakan bahwa susunan tulang
pada manusia terdiri dari berbagai macam tulang di antaranya tulang vertebra
(servikal, torakal, lumbal, sakral, koksigis). Tulang servikalis terdiri dari 7 tulang
yaitu C1 atau atlas, C2 atau axis, C3, C4, C5, C6 dan C7. Apabila cidera pada bagain
servikal akan mengakibatkan terjadinya trauma servikal.di mana trauma servikal
merupakan keadaan cidera pada tulang bekalang servikal dan medulla spinalis yang
disebabkan oleh dislokasi, sublukasi atau frakutur vertebra servikalisdan di tandai
kompresi pada medulla spinal daerah servikal.
Tindakan pertolongan pertama yang dapat dilakukan oleh seorang perawat untuk
melindungi cidera servikal agar tidak terjadi cidera tambahan adalah dilakukannya
fiksasi pada bagian leher atau pemasangan servical collar/ collar neck. Karena
dampak trauma servikal
servikal dapat mengakibatkan berbagai hal seperti syok neurogenik,
syok spinal, hipoventilasi, gangguan pada pernafasan, gangguan fungsi saraf pada
jari-jari tangan, otot bisep, otot trisep, dan otot-
otot - otot leher. Akibat atau da
dampak
mpak lebih
lanjut dari trauma servikal yaitu kematian.
Pemasangan collar neck adalah memasang alat neck collar untuk immobilisasi
leher (mempertahankan tulang servikal). Salah satu jenis collar yang banyak
digunakan adalah SOMI Brace(Sternal Occipital Mandibular Immobilizer). Nam nada
juga yang menggunakan Xcollar extrication Collar yang dirancang untuk mobilisasi
(pemindahan pasien dari tempat kejadian kecelakaaan ke ruang medis). Namun, pada
prinsipnya cara kerja dan prosedur pemasangan hamper sama. (Yekti, 2016)
Dari uraian diatas kelompok tertarik untuk membahas makalah tentang
pemasangan collar neck atau servikal collar.
1.2 Tujuan
1. Tujuan umum
collar neck.
b. Mahasiswa mengetahui dan memahami tujuan pemasangan collar
neck.
c. Mahasiswa mengetahui dan memahami indikasi dan kontra indikasi
pemasangan collar neck.
d. Mahasiswa mengetahui dan memahami prosedur pemasangan collar
neck.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
dapat mencederai lebih lanjut pada sumsum tulang belakang (korda spinalis) yang
berisi serabut saraf. Serabut saraf tulang leher ini yang mengatur gerakan anggota
badan sampai otot-otot pernapasan. Maka dari itu jika terjadi cedera saraf,
kemungkinannya dapat lumpuh seluruh tangan dan kaki sampai berisiko terjadi
kematian. Maka dari itu pasien perlu ditopang lehernya agar tetap dalam posisi
teramannya sampai dapat dikonfirmasi apakah benar ada patah tulang dengan
pemeriksaan sinar-x atau roentgen.
berakibat buruk bila juga mengenai sumsum tulang belakang. Sehingga, sangatlah
penting untuk segera melakukan immobilisasi secara efektif pada kasus trauma
servikal yang tidak stabil.
sehingga harus secara rutin dilakukan immobilisasi. Semua pasien yang tidak sadar
harus dilakukan immobilisasi untuk mencegah memburuknya trauma tulang belakang
yang sudah terjadi. Semua pasien trauma yang sadar dan mengeluh nyeri pada tulang
belakang, parestesia, kelemahan dan kelumpuhan harus dilakukan immobilisasi
1. Melindungi jalan nafas dengan cara membatasi gerakan fleksi pada pasien-
pasien yang patensi jalan nafasnya dapat terganggu bila posisi rahang dan
lehernya tidak dipertahankan.
2. Mengurangi gerakan tulang servikal, terutama gerakan fleksi, juga gerak
rotasi, lateral, dan ekstensi.
3. Menyangga berat kepala saat pasien dalam posisi duduk dan membantu
mempertahankan agar tulang servikal tetap pada satu garis pada saat pasien
diposisikan berbaring.
4. Pemakaian cervical collar bukan merupakan tindakan imobilisasi kepala dan
leher yang sempurna. Cervical collar dirancang sebagai alat tambahan.
Imobilisasi yang lengkap terjadi bila pasien telah dipasang long spine board,
namun prosedur pemasangan cervical collar dilakukan terlebih dahulu
sebelum prosedur imobilisasi lainnya dilakukan.
Pada kasus seperti ini, bisa dilakukan imobilisasi servikal yang dimodifikasi
seperti horse collar atau mempertahankan posisikan secara manual tanpa
tanp a
melakukan traksi.
3. Edema servikal yang hebat (misalnya akibat dari
da ri trauma atau perdarahan
trakea). Pada kondisi ini, apabila dipasang cervical collar akan menghalangi
pertukaran udara, mengurangi perfusi serebral atau meningkatkan tekanan
intrakranial.
4. Adanya benda asing yang menempel pada daerah leher seperti pisau, pecahan
kaca, atau logam juga menimbulkan kesulitan untuk melakukan imobilisasi
dengan menggunakan cervical collar.
2. Handscoon
Persiapan pasien 1. inform consent
2. berikan penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan
3. posisi pasian terlentang dengan posisi leher segaris /
anatomi
Persiapan lingkungan 1. Menutup sampiran
2. Lingkungan aman dan nyaman
Pelaksanaan 1. Petugas mencuci tangan
2. Petugas menggunakan handscoon
3. Pegang kepala dengan cara satu tangan memegang bagian
kanan kepala mulai dari mandibula ke arah temporal, begit
juga bagian sebelah kiri dengan tangan yang lain dengan
cara yang sama
4. Petugas lainnya memasukkan neck collar secara perlahan
ke bagian belakang leher dengan sedikit melewati leher
5. Lekukkak bagian neck collar yang berlekuk tepat pada
dagu
6. Rekatkan 2 sisi neck collar satu sama lain
Sikap 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2. Menjamin privacy pasien
3. Bekerja dengan hati-hati
Evaluasi 1. Catat tindakan yang dilakukan dan respon klien
2. Pastikan pemasangan neck collar tidak terlalu kuat atau
tidak terlalu loggar
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
DARTAR PUSTAKA
8 Oktober 2018
Yekti, M. 2018. Prosedur Pemasangan Neck Collar.
Collar.(Online),
(Online),
(https://id.scribd.com/doc/252436284/Prosedur-Pemasangan-Neck-Collar)
(https://id.scribd.com/doc/252436284/Prosedur-Pemasangan-Neck-Collar) diakses
pada 8 Oktober 2018
Angel, R. 2015.
2015. Prosedur Pelepasan Helm Dan Peasangan Neck Collar.
Collar.
(Online) (https://dokumen.tips/documents/prosedur-pelepasan-helm-dan-peasangan-
neck-collar.html) diakses
neck-collar.html) diakses 9 Oktober 2018