Disusun Oleh:
DELMAWATI, S.Pd
1
2
3
4
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah
Tulis, berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini, tepat sesuai dengan target.
segala keterbatasan dan wawasan yang penulis miliki, penulis sangat sadar sekali
bahwa Karya Tulis sederhana ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu
penulis berharap adanya masukan berupa kritik dan saran yang konstruktif dari
keluarga tercinta, suami dan anak tercinta, yang terus menerus menjadi motivator
Allah SWT yang istiqamah, dan kepada sahabat-sahabat semoga kebaikan sahabat
dibalas oleh Allah SWT dengan balasan yang berlipat ganda. Aamiin.
Terakhir, penulis berharap bahwa karya tulis sederhana ini bisa memberi
DELMAWATI, S.Pd
5
ABSTRAK
Penelitian ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari tiga
kali pertemuan. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 39 Tanjung
Bungo yang berjumlah 20 orang. Instrumen penelitian yang digunakan ini adalah
lembar observasi aktivitas siswa dan tes hasil belajar siswa.
6
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................1
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................2
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH............................................4
PENGANTAR..................................................................................................5
ABSTRAK........................................................................................................6
DAFTAR ISI....................................................................................................7
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................8
A. Latar Belakang.............................................................................................8
B. Rumusan Masalah........................................................................................11
C. Tujuan Penulisan..........................................................................................11
D. Manfaat Penelitian.......................................................................................11
E. Indikator Keberhasilan.................................................................................12
BAB II KAJIAN TEORI..................................................................................13
A. Kajian Teori.................................................................................................13
B. Kerangka Berpikir........................................................................................28
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat, Waktu dan Jumlah Siswa...............................................................29
B. Desain Penelitian..........................................................................................30
C. Metode Pengumpulan data...........................................................................32
D. Analisis data.................................................................................................33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian............................................................................................34
B. Pembahasan..................................................................................................35
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan..................................................................................................41
B. Saran.............................................................................................................41
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................42
LAMPIRAN
7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Ilmu merupakan suatu hal yang sangat berharga dan sangat dibutuhkan
begitu cepat menuju era tinggal landas. Berkembangnya ilmu telah dimulai
sejak ribuan tahun yang lalu. Saat itu ilmu menjadi tolak ukur tingginya
hadits ini jelaslah bagi kita tentang pentingnya ilmu sebagai dasar untuk
yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi
8
Suatu bangsa dihadapkan pada berbagai perkembangan yang terjadi pada
prestasi belajar siswa dalam suatu bidang ilmu tertentu. Menyadari hal
pembelajaran untuk bidang studi tertentu misalnya IPA, Matematika dan lain-
prestasi belajar Tematik dapat disebabkan oleh faktor yang berasal dari dalam
diri siswa dan faktor yang berasal dari luar diri siswa. Dalam proses belajar
merupakan salah satu faktor dari luar diri siswa yang dapat mempengaruhi
membuat siswa pasif dalam proses belajar mengajar, dapat membuat siswa
merasa bosan sehingga tidak tertarik lagi untuk mengikuti pelajaran tersebut,
Oleh karena itu, dibutuhkan ketekunan, keuletan, perhatian, dan motivasi yang
9
Dalam pembelajaran Tematik seringkali didapatkan bahwa siswa sukar
untuk dipahami. Hal ini terbukti dengan hasil pengamatan yang dilakukan
oleh peneliti.
guru yang lebih aktif sedangkan siswa hanya melihat dan mendengarkan saja.
soal latihan.
bagaimana strategi agar siswa dapat memahami materi pelajaran dengan baik
dan benar. Adapun usaha yang pernah dilakukan guru adalah dengan
membahas kembali soal latihan, namun siswa belum juga paham dengan
materi pelajaran yang telah disampaikan. Serta hasil yang diperoleh belum
memuaskan.
tahun ajaran 2019 / 2020 dengan nilai rata-rata kelas 5,0. Dari 30 orang siswa
yang tuntas hanya 8 orang atau 26,7 %, dan yang tidak tuntas 22 orang atau
73,3 %.
10
Bertolak dari uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi peneliti
Bungo.
11
2. Bagi Guru
3. Bagi siswa
4. Bagi Sekolah
E. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dalam proses pembelajaran diukur dengan
ini adalah:
mencapai >60.
12
BAB II
A. Kajian Teori
sengaja, perubahan itu baik tingkah laku maupun kondisi eksternal dan
Karena dengan melihat hasil belajar siswa, guru akan dapat mengetahui
belajarnya”.
13
dapat diartikan sebagai tingkat keberhasilan siswa dalam mempelajari
hasil tes untuk mendapatkan suatu skor yang akan menunjukkan tingkat
berlangsung terdiri atas tiga aspek yaitu aspek sikap, pengetahuan, dan
(dalam Sudjana, 2009: 22) yang menyatakan bahwa hasil belajar terdiri
hasil belajar menjadi tiga ranah, yaitu: “(1) Ranah kognitif, yakni terdiri
14
Ranah afektif (sikap), yakni terdiri dari menerima atau memperhatikan,
keterampilan motorik.
sebagai hasil belajar. Hasil belajar dapat dicapai siswa melalui usaha-
tercapai secara optimal. Hasil belajar yang diperoleh siswa tidak sama
berasal dari dalam diri siswa itu sendiri seperti faktor kesehatan,
faktor yang berasal dari luar diri siswa seperti cara orang tua mendidik,
internal yaitu faktor yang ada dalam diri masing-masing individu yang
15
kelelahan. 2) Faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar diri
1) Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa
sendiri yang meliputi yaitu aspek fisikologi (keadaan jasmani
siswa) dan aspek psikologis (keadaan rohani seperti intelegensi,
sikap, bakat, minat dan motivasi siswa). 2) Faktor eksternal yaitu
faktor yang berasal dari luar diri siswa yang meliputi faktor
lingkungan sosial (keluarga, guru, masyarakat dan teman) dan
faktor lingkungan nonsosial (rumah, sekolah, peralatan dan alam);
dan 3) Faktor pendekatan belajar.
belajar siswa secara umum dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor
internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa sendiri dan faktor
16
(strategi) alternatif dalam kondisi yang berbeda (Reiguluth dalam Jamil,
2014: 37).
17
Melalui pembelajaran tematik terpadu, siswa dapat memperoleh
dan aktif.
18
pembelajaran. Dengan demikian, siswa mampu menguasai konsep-
konsep tersebut secara utuh. Hal ini diperlukan untuk membantu
siswa dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam
kehidupan sehari-hari. 5) Bersifat fleksibel, Pembelajaran tematik
terpadu bersifat luwes (fleksibel) dimana guru dapat mengaitkan
bahan ajar dari satu mata pelajaran dengan mata pelajaran yang
lainnya, bahkan mengaitkannya dengan kehidupan siswa dan
keadaan lingkungan dimana sekolah dan siswa berada. 6)
Menggunakan prinsip belajar sambil bermain dan menyenangkan.
berikut:
yaitu tidak jelas pemisah antar pelajaran, serta bersifat fleksibel, dan
kepada siswa. Kata tema berasal dari Bahasa Yunani tithenai yang berarti
19
menempatkan atau meletakkan dan kemudian kata itu mengalami
Majid (2014: 85) “Tema merupakan alat atau wadah untuk mengenalkan
berbagai konsep pada anak didik secara utuh. Dalam pembelajaran, tema
berikut:
21
3. Metode Problem Solving
kasus kepada siswa untuk diselesaikan. Masalah atau kasus itu tentu
metode lain yang dimulai dari mencari data sampai kepada menarik
sasaran.
yaitu yang berorientasi pada pemecahan suatu masalah oleh siswa melalui
22
Djamarah (2010: 91) metode problem solving (metode pemecahan
berikut:
23
berupa cooperative learning), 4) Konsisten dengan tujuan
pembelajaran, 5) Belajar dibangun dari konsep dan pengetahuan
awal, serta pengalaman siswa, 6) Mempromosikan pengembangan
kemampuan keterampilan kognitif siswa pada ranah tingkat tinggi
(berdasarkan taksonomi Bloom)
mencari informasi.
24
diperoleh, pada langkah kedua di atas. 4) Menguji kebenaran
jawaban sementara tersebut. Dalam langkah ini siswa harus
berusaha memecahkan masalah sehingga betul-betul cocok, 5)
Menarik kesimpulan. Artinya siswa harus sampai kepada
kesimpulan terakhir tentang jawaban dari masalah tadi.
5. Menarik kesimpulan.
yaitu:
25
1) Melatih siswa untuk mandiri. 2) Ilmu dan pengetahuan yang
diperoleh siswa bersifat nyata dan aplikatif. 3) Meningkatkan
kemampuan analisis siswa. 4) Menumbuhkan kebanggaan dalam
diri siswa ketika ia berhasil memecahkan masalah yang dihadapi.
5) Ilmu dan pengetahuan yang diperoleh cenderung bersifat
permanen dalam arti melekat dalam ingatan siswa.
Menurut Shoimin (2014: 137), ada beberapa keunggulan problem
solving, yaitu:
secara cermat, mampu melatih siswa untuk berpikir secara sistematis dan
yaitu:
berisi materi pokok atau tema yang dibuat secara rinci berdasarkan
kompetensi dasar”.
diharapkan.
27
Menurut Widyastono (2015) RPP paling sedikit memuat: 1) tujuan
B. Kerangka Berpikir
kelompok, metode ini merupakan salah satu jenis metode pembelajaran yang
PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Subjek Penelitian
(2000: 5) PTK adalah suatu bentuk kajian yang bersifat sistematis reflektif
dilakukan.
Kabupaten Pesisir Selatan. Pada Semester I tahun ajaran 2019 / 2020. Dengan
jumlah siswa kelas IV adalah 20 orang yang terdiri dari 10 orang laki-laki dan
10 orang perempuan.
beragam seperti petani, nelayan dan pedagang. Sehingga perhatian orang tua
pada anak sewaktu belajar di rumah kurang. Disamping itu, siswa-siswi kelas
29
membutuhkan pemikiran anak yang lebih tinggi dan diadakan perbaikan
B. Desain Penelitian
1. Siklus I
a. Perencanaan
catatan lapangan.
1) Pelaksanaan Tindakan
30
sebagai observer. Praktisi melaksanakan kegiatan pembelajaran
berikut:
2) Tahap Pengamatan
lembar observasi.
1. Lembar Observasi
32
D. Metode Analisis Data
a. Aktivitas siswa
yang didapat dari daftar ceklis, maka digunakan rumus: Persentase jumlah
sebagai berikut:
2. Ketuntasan klasikal
33
BAB IV
a. Perencanaan
pembelajaran 1.
b. Pelaksanaan
d. Refleksi
1. Dari hasil tes belajar pada akhir siklus I yang dapat dilihat pada tabel
III. Jumlah siswa yang mendapat nilai diatas KKM adalah 10 orang
(50%) dan jumlah siswa yang masih mendapat nilai dibawah KKM
2. Dilihat dari hasil jawaban tes siswa, siswa masih kurang paham.
hal ini maka tindakan yang akan dilakukan sebagai perbaikan pada siklus
RPP).
b. Pelaksanaan
c. Observasi (pengamatan)
metode problem solving dengan baik. Suasana kelas tertib dan terkendali.
nilai diatas KKM adalah seluruh siswa mencapai KKM. Dengan demikian
d. Refleksi
36
Berdasarkan hasil analisis siklus II, dapat disimpulkan bahwa hasil
37
9 Jumlah Siswa
8
7
6
5
4
3
2
1
0 Nilai
‹41-50 51-60 61-70 71-80 81-90 91-100
menunjukkan hasil yang memuaskan. Hal ini dapat dilihat dengan berhasilnya
pembelajaran.
adalah:
38
2. Menyediakan dan menggunakan metode problem solving sehingga dapat
menanamkan konsep.
5. Memberikan penguatan dan pujian kepada siswa yang terlibat aktif dalam
pembelajaran.
Dari hasil refleksi di atas yang telah dituangkan dalam perbaikan siklus
I dan siklus II melalui observasi penilai I dan penilai II, sudah menunjukkan
nilai yang optimal. Hal ini terlihat dengan meningkatnya hasil belajar siswa.
pengajar maupun sebagai pendidik dan sebagai pengelola kelas, waktu, dan
oleh guru.
siswa salah satu cara yang digunakan guru adalah dengan menggunakan
39
II tahun pelajaran 2019/2020, melalui metode problem solving. Peningkatan
nilai rata-rata yaitu 60,75 pada kondisi awal menjadi 72,75 pada siklus I dan
menjadi 87,0 pada siklus II. Peningkatan ketuntasan belajar 10 orang siswa
pada kondisi awal, menjadi 15 orang siswa pada siklus I dan menjadi 20 orang
siswa pada siklus II serta nilai rata-rata mengalami peningkatan. Pada akhir
tematik.
40
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
sebanyak 60% (15 orang siswa), siswa yang belum tuntas sebanyak 40% (5
orang siswa), pada akhir siklus II sebanyak 100% (20 orang siswa) yaitu semua
Dengan nilai rata-rata kelas siklus I : 72,75 dan rata-rata kelas siklus II :
87,0. Adapun hasil non tes pengamatan proses belajar menunjukan perubahan
B. Saran
solving sesuai dengan materi yang diajarkan. Untuk meningkatkan hasil belajar
41
DAFTAR PUSTAKA
42
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
A. Kompetensi Inti
KI.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya.
KI.3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah.
KI.4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis,
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.
C. Tujuan Pembelajaran
44
1. Dengan melakukan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan pengertian
sumber energi dengan benar.
2. Dengan mengamati media gambar pemanfaatan energi dalam kehidupan
sehari-hari, siswa dapat mengidentifikasi 3 sumber energi dengan benar.
3. Dengan mengamati video PLTA, siswa dapat mengidentifikasi
perubahan bentuk energi yang terjadi pada PLTA dengan benar.
4. Dengan penugasan membaca buku siswa halaman 3-4, siswa dapat
mengidentifikasi perubahan bentuk energi yang terjadi pada PLTA
dengan benar.
5. Dengan penugasan melakukan pengamatan mengenai perubahan bentuk
energi, siswa dapat mengidentifikasi 5 perubahan bentuk energi dalam
kehidupan sehari-hari dengan benar.
6. Dengan penugasan membuat laporan pengamatan mengenai perubahan
bentuk energi, siswa dapat menyajikan laporan 5 perubahan bentuk
energi dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
7. Dengan mengamati media gambar pemanfaatan lingkungan bagi
kehidupan manusia, siswa dapat mengidentifikasi 3 pemanfaatan
lingkungan untuk kehidupan manusia dengan benar.
8. Dengan penugasan, siswa dapat mengidentifikasi 3 pemanfaatan
lingkungan untuk kehidupan masyarakat Tanjung Bungo dengan benar.
9. Dengan penugasan, siswa dapat melaporkan hasil identifikasi 3
pemanfaatan lingkungan untuk kehidupan masyarakat Tanjung Bungo
dengan benar.
10. Dengan mengamati video wawancara pemanfaatan lingkungan, siswa
dapat menggali informasi dari hasil wawancara dengan baik.
D. Materi Pembelajaran
1. Ilmu Pengetahuan Alam
- Sumber energi dan perubahan energi serta pemanfaatanya dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Ilmu Pengetahuan Sosial
- Sumber daya alam serta pemanfaatan sumber daya alam terhadap
kesejahteraan masyarakat sekitar tempat tinggal.
3. Bahasa Indonesia
45
- Membuat daftar pertanyaan sebelum melakukan wawancara
mengenai pemanfaatan lingkungan.
Uraian materi (Terlampir)
E. Metode Pembelajaran
1. Metode pembelajaran: Problem Solving
Langkah-langkah Problem Solving:
1) Adanya masalah yang jelas untuk dipecahkan.
2) Mencari data atau keterangan yang dapat digunakan untuk
memecahkan masalah tersebut.
3) Menetapkan jawaban sementara dari masalah tersebut.
4) Menguji kebenaran jawaban sementara tersebut.
5) Menarik kesimpulan.
Alat Pembelajaran:
1. Infocus
2. Laptop
3. Lembar LDK dan LKPD beserta kunci jawaban
4. Lembar Evaluasi dan Kunci Evaluasi
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
47
permasalahan yang berkaitan dengan pemanfaatan
sumber energi bagi kehidupan manusia.
3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai apa itu
sumber energi.
4. Siswa memberikan jawabannya, dan menjelaskan
tentang pengertian sumber energi.
5. Siswa diintruksikan kembali mengamati media
gambar pemanfaatan energi dalam kehidupan
sehari-hari.
6. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai sumber-
sumber energi dalam kehidupan sehari-hari.
7. Siswa menyebutkan paling sedikit 3 sumber energi
dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya Air.
8. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai
pemanfaatan sumber energi (air) yang dapat
dijadikan pembangkit listrik (PLTA).
2) Mencari Data atau Keterangan yang Dapat
Digunakan untuk Memecahkan Masalah Tersebut
9. Siswa mengamati video PLTA yang ditayangkan
guru melalui Infocus.
10. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai
perubahan energi yang terjadi pada PLTA (Air
menjadi Listrik).
11. Guru menjelaskan manfaat PLTA bagi kehidupan
masyarakat.
3) Menetapkan Jawaban Sementara dari Masalah
Tersebut
12. Siswa memberikan jawaban sementara terhadap
perubahan energi yang terjadi pada PLTA.
13. Siswa ditugaskan untuk membaca buku siswa
halaman 3-4 supaya lebih memahami perubahan
energi yang terjadi pada PLTA.
14. Siswa dibagi kedalam 5 kelompok dan diberikan
LDK untuk melakukan pengamatan mengenai
48
perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-
hari.
15. Siswa melakukan tugasnya bersama anggota
kelompoknya.
16. Siswa diintruksikan untuk melaporkan hasil diskusi
kelompoknya tentang perubahan bentuk energi ke
depan kelas.
17. Siswa menerima penegasan dari guru dan
penjelasan bahwa manusia tidak akan lepas
hubungannya dengan lingkungan dalam
memanfaatkan sumber energi di kehidupan sehari-
hari.
4) Menguji Kebenaran Jawaban Sementara Tersebut
18. Siswa diintruksikan untuk mengamati media
gambar pemanfaatan lingkungan bagi kehidupan
manusia yang ditayangkan guru melalui Infocus di
depan kelas.
19. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai
pemanfaatan lingkungan bagi kehidupan manusia,
dan siswa menyampaikan jawabannya.
20. Siswa diintruksikan untuk membaca buku siswa
halaman 6-7.
21. Siswa mengerjakan latihan halaman 7 dan
menyampaikan hasil pekerjaannya di depan kelas.
22. Siswa diintruksikan kembali untuk duduk bersama
anggota kelompoknya dan diberikan LDK tentang
pemanfaatan lingkungan untuk kehidupan
masyarakat Tanjung Bungo.
23. Siswa melaporkan hasil identifikasinya tentang
pemanfaatan lingkungan untuk kehidupan
masyarakat Tanjung Bungo sesuai LDK yang
mereka kerjakan.
24. Siswa menerima penegasan dan penjelasan dari
guru.
49
5) Menarik Kesimpulan
25. Siswa mendengarkan guru bahwa untuk
memperoleh suatu informasi dapat dilakukan
melalui wawancara.
26. Siswa mengamati video wawancara pemanfaatan
lingkungan yang ditayangkan guru melalui Infocus.
27. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai informasi
yang ada dalam video wawancara tersebut.
28. Siswa ditugaskan untuk membuat daftar pertanyaan
yang akan mereka ajukan jika bertemu dengan
seorang petani sebagai salah satu bentuk
pemanfaatan lngkungan bagi kehidupan manusia.
29. Siswa menyampaikan ke depan kelas daftar
pertanyaan untuk melakukan wawancara dengan
petani.
30. Siswa menyampaikan kesimpulannya mengenai
sumber energi, perubahan energi pada PLTA, dan
pemanfaatan lingkungan bagi manusia dalam
kehidupan sehari-hari.
50
51
Materi Pembelajaran
52
53
Media Pembelajaran
- Video PLTA.
3) Bahasa Indonesia
- Video wawancara
54
Lembar Evaluasi
Soal:
1. Mengapa untuk menghasilkan listrik perlu dibangun sebuah bendungan?
2. Tulislah 3 contoh pemanfaatan perubahan bentuk energi dalam kehidupan
sehari-hari!
3. Apa manfaat PLTA bagi kehidupan masyarakat?
4. Jelaskan akibat jika manusia tidak melaksanakan kewajiban terhadap
lingkungan alam?
5. Tulislah 3 manfaat lingkungan bagi masyarakat!
6. Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan untuk melakukan wawancara?
Kunci Jawaban
1. Karena waduk atau bendungan merupakan salah satu rangkaian sistem dari
pembangkit listrik tenaga air. Aliran air dari bendungan atau waduk
digunakan untuk menggerakkan turbin yang akan membangkitkan energi
listrik.
2. Contoh pemanfaatan perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari:
a. Cahaya matahari, perubahan energi cahaya menjadi energi panas (untuk
meneringkan pakaian).
b. Kipas angin, perubahan energi listrik menjadi energi gerak (untuk
menyejukkan suhu ruangan).
c. Senter, perubahan energi kimia menjadi energi cahaya (untuk
penerangan ketika di tempat gelap).
3. PLTA sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena PLTA menghasilkan
listrik yang dapat membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas
sehari-hari. Contohnya, PLTA dapat menghidupkan lampu yang dapat
memberikan penerangan kepada masyarakat
4. Jika manusia tidak melaksanakan kewajiban terhadap lingkungan alam
maka mengakibatkan terjadi bencana banjir, tanah longsor, kebakaran hutan
sehingga terjadinya pencemaran udara, punahnya beberapa tumbuhan dan
punahya hewan karena tempat tinggalnya dirusak oleh manusia
5. Manfaat lingkungan bagi masyarakat:
a. Lingkungan sebagai tempat tinggal
b. Lingkungan sebagai tempat bekerja
c. Lingkungan sebagai tempat mencari makan
55
6. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam wawancara:
a. Menentukan topik
b. Membuat daftar pertanyaan
c. Menyiapkan alat
d. Menggunakan bahasa yang sopan dan santun
e. Penampilan yang sopan dan rapi
56
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
A. Kompetensi Inti
KI.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya.
KI.3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca) dan berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah.
KI.4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
57
Kompetensi Dasar Indikator
58
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan melakukan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan pengertian
sumber energi dengan benar.
2. Dengan mengamati gambar kehidupan sehari hari, siswa dapat
mengidentifikasi sumber-sumber energi dengan benar.
3. Dengan melakukan penugasan, siswa dapat menemukan perubahan
bentuk energi dengan benar.
4. Dengan melakukan penugasan mengamati lingkungan sekitar, siswa
dapat menemukan pemanfaatan perubahan energi dengan benar.
5. Dengan melakukan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan jenis-jenis
sumber daya alam dengan benar.
6. Dengan melakukan penugasan membaca teks bacaan “Sumber Daya
Alam”, siswa dapat menyebutkan contoh jenis-jenis sumber daya alam
dengan benar.
7. Dengan melakukan tanya jawab, siswa dapat menyebutkan contoh
sumber daya alam di Tanjung Bungo dengan benar.
8. Dengan mengamati peta sumber daya alam di Sumatera Barat, siswa
dapat menemukan contoh sumber daya alam di Provinsi Sumatera Barat
dengan benar.
9. Dengan melakukan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan pemanfaaatan
sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat di Kota Padang
dengan benar.
10. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat menemukan pemanfaatan sumber
daya alam untuk kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sumatera Barat
dengan benar.
11. Dengan melakukan penugasan pembuatan laporan, siswa dapat
melaporkan hasil diskusi pemanfaatan sumber daya alam di Provinsi
Sumatera Barat dengan baik.
12. Dengan melakukan tanya jawab, siswa dapat membuat daftar pertanyaan
untuk wawancara mengenai pemanfaatan sumber daya alam dengan
benar.
13. Dengan melakukan penugasan wawancara, siswa dapat melakukan
wawancara mengenai pemanfaatan sumber daya alam dengan
menggunakan daftar pertanyaan dengan benar.
14. Dengan melakukan penugasan membuat laporan hasil wawancara, siswa
dapat melaporkan hasil wawancara mengenai pemanfaatan sumber daya
alam dengan baik.
59
D. Materi Pembelajaran
1. Ilmu Pengetahuan Alam
- Sumber energi dan perubahan energi serta pemanfaatanya dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Ilmu Pengetahuan Sosial
- Sumber daya alam serta pemanfaatan sumber daya alam terhadap
kesejahteraan masyarakat sekitar tempat tinggal.
3. Bahasa Indonesia
- Membuat daftar pertanyaan dan melakukan wawancara mengenai
pemanfaatan sumber daya alam.
Uraian materi (Terlampir)
E. Metode Pembelajaran
1. Metode pembelajaran : Problem Solving
Langkah-langkah:
1) Adanya masalah yang jelas untuk dipecahkan.
2) Mencari data atau keterangan yang dapat digunakan untuk
memecahkan masalah tersebut.
3) Menetapkan jawaban sementara dari masalah tersebut.
4) Menguji kebenaran jawaban sementara tersebut.
5) Menarik kesimpulan.
60
Media Pembelajaran:
1. Gambar kehidupan sehari hari.
2. Gambar sumber daya alam di Kota Padang.
3. Gambar sumber daya alam di Provinsi Sumatera Barat.
4. Peta Indonesia.
5. Peta sumber daya alam di Provinsi Sumatera Barat.
Alat Pembelajaran:
1. Infocus
2. Laptop
3. Lembar LDK dan LKPD beserta kunci jawaban
4. Lembar Evaluasi dan Kunci Evaluasi
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
61
1) Guru mengajukan pertanyaan yang berupa suatu
permasalahan.
2) Siswa dan guru bertanya jawab mengenai apa itu
sumber energi.
3) Siswa memberikan jawabannya, dan menjelaskan
tentang pengertian sumber energi. Guru
memberikan apresiasi kepada siswa yang
menjawab.
4) Siswa dan guru melakukan tanya jawab mengenai
jenis-jenis sumber daya alam, dan diminta untuk
menjelaskannya.
5) Siswa dan guru bertanya jawab mengenai isi yang
terdapat dalam bacaan tersebut, dan menyebutkan
contoh jenis-jenis sumber daya alam yang terdapat
dalam teks.
6) Siswa dan guru bertanya jawab mengenai sumber
daya alam yang ada di Tanjung Bungo.
7) Siswa dan guru bertanya jawab mengenai
pemanfaatan dari sumber daya alam yang ada di
Tanjung Bungo untuk kesejahteraan masyarakat di
Tanjung Bungo.
8) Siswa diajak oleh guru untuk melakukan wawancara
mengenai pemanfaatan sumber daya alam, dan
bertanya jawab mengenai bagian-bagian dari
wawancara.
Menarik kesimpulan
1. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan jawaban
yang sudah dibuat.
64
65
Materi Pembelajaran
66
Sumber Daya Alam
67
Media Pembelajaran
1. Gambar kehidupan sehari hari.
68
3. Gambar sumber daya alam di Provinsi Sumatera Barat.
4. Peta Indonesia.
69
LEMBAR EVALUASI
Soal:
1. Tulislah 5 kewajiban terhadap sumber daya energi!
2. Tulislah 3 contoh perubahan energi dalam kehidupan sehari-hari!
3. Mengapa sumber daya alam bisa menjadi modal utama pembangunan?
4. Tulislah 5 contoh pemanfaatan sumber daya alam dalam kegiatan ekonomi!
5. Tulislah 5 usaha pelestarian sumber daya alam!
6. Tulislah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun daftar pertanyaan
untuk wawancara!
Kunci Jawaban:
1. 5 kewajiban terhadap sumber daya energi:
a. Menghemat energi dengan menggunakannya seperlunya.
b. Memanfaatkan teknologi dan peralatan yang ramah lingkungan.
c. Menjaga dan melestarikan alam untuk menjaga ketersediaan sumber
energi.
d. Melakukan reboisasi untuk menjaga ketersediaan sumber air.
e. Menggunakan energi alternatif seperti energi angin, air, atau matahari
untuk menggantikan energi yang tidak dapat diperbarui.
2. 3 contoh perubahan energi dalam kehidupan sehari-hari:
a. Penggunaan kipas angin dalam rumah tangga, terjadi sebuah perubahan
dari energi listrik diubah menjadi energi gerak. Energi listrik di sini
adalah penggunaan kipas angin yang tak lain dinyalakan ketika
dihubungkan ke listrik, setelah dinyalakan maka kipas angin akan
menghasilkan energi gerak.
b. Penggunaan setrika dalam kehidupan, terjadi sebuah perubahan dari
energi listrik menjadi energi panas. Energi listrik di sini adalah
penggunaan setrika ketika dinyalakan dihubungkan ke listrik, setelah
dinyalakan maka setrika akan menghasilkan energi panas.
c. Penggunaan lampu dalam kehidupan, terjadi sebuah perubahan dari
energi listrik menjadi energi cahaya.
3. Karena negara Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah
seperti adanya kayu jati, mahoni, meranti dan juga memiliki tambang batu
70
kapur, pasir serta batu yang dapat diolah menjadi model utama
pembangunan, sehingga dengan memanfaatkan sumber daya alam yang
ada sebaik mungkin maka dapat mensejahterakan rakyat Indonesia serta
meratakan pembangunan.
4. Contoh pemanfaatan sumber daya alam dalam kegiatan ekonomi:
a. Padi sebagai bahan makanan pokok.
b. Jagung sebagai bahan makanan pokok dan pakan ternak.
c. Kacang kedelai sebagai bahan baku pembuatan tempe, susu, tahu, dan
kecap.
d. Cabai sebagai bahan pelengkap makanan serta sebagai sumber
perekonomian.
e. Bawang sebagai bahan pelengkap makanan pokok.
5. 5 usaha pelestarian sumber daya alam:
a. Melakukan reboisasi pada lahan gundul
b. Beralih pada penggunaan energi alternatif
c. Menghemat menggunakan energi listrik
d. Melakukan daur ulang
e. Pengolahan air limbah
6. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat daftar pertanyaan:
a. Menentukan topik
b. Menentukan tujuan
c. Mempersiapkan daftar pertanyaan
d. Memperhatikan bahasa yang digunakan
71
LEMBARAN PENGAMATAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN TEMATIK
DELMAWATI, S.Pd
NIP. 19940623 201903 2 002
72
73
Lembar Observasi Pengamatan Motivasi Belajar Siswa
Siklus I
Jumlah
74
75
Nomor Surat : 60/108.420.04/UPT-SD.39/KP-2020
Lampiran :-
Dengan hormat,
Dengan surat ini kami mengundang Bapak/Ibu Kepala Sekolah dan
Majelis Guru SDN 39 Tanjung Bungo, agar dapat hadir pada acara
seminar PTK oleh DELMAWATI, S.Pd, guru kelas SDN 39 Tanjung
Bungo yang akan dilaksanakan pada :
Yang mengundang,
DELMAWATI, S.Pd
NIP. 19940623 201903 2 002
76
77
78
DOKUMENTASI SEMINAR
79