Anda di halaman 1dari 2

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis pada bab satu sampai bab empat, penulis

dapat memberikan kesimpulan yakni sebagai berikut:

1. Berdasarkan perhitungan statistik diperoleh nilai ̅ metode tahsin

(Variabel X) yaitu sebesar 83,9. Nilai tersebut berada pada kategori baik,

dengan demikian metode tahsin digunakan dengan baik.

2. Berdasarkan perhitungan statistik diperoleh nilai ̅ kemampuan membaca

al-qur’an (Variabel Y) yaitu sebesar 89,31 yang berada pada kategori baik.

berarti kemampuan siswa MTsN 5 Kab. Serang dalam membaca al-qur’an

pada kategori baik.

3. Berdasarkan hasil korelasi, diketahui bahwa pengaruh variabel X (Metode

Tahsin dengan variabel Y (Kemampuan Membaca Al-Qur’an), berkorelasi

kuat atau tinggi yaitu mencapai 0,71 dan kontribusi variabel X terhadap

variabel Y sebesar 50,41 % sedangkan sisanya 49,59 %, mengandung arti

Pengaruh Metode Tahsin Terhadap Kemampuan Membaca Al-Qur’an

sebesar 50,41 % sedangkan sisanya 49,59 % dipengaruhi oleh variabel lain

yang dapat diteliti lebih lanjut.

82
83

B. Saran-saran

Berdasarkan kajian dari beberapa permasalahan diatas yang berkaitan

dengan judul skripsi ini, maka bagian akhir, penulis menyampaikan beberapa

saran yakni sebagai berikut:

1. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan terbukti bahwa

kemampuan siswa di MTsN 5 Kab. Serang dalam hal membaca al-

qur’an termasuk dalam kategori kuat atau tinggi. Oleh karena itu, baik

kepala sekolah, dewan guru, khususnya guru (pembimbing) pembacaan

al-qur’an terus memotivasi siswanya agar lebih giat belajar lagi dalam

membaca al-qur’an.

2. Kepada para orang tua agar membimbing anaknya dalam membaca al-

qur’an supaya dapat membaca al-qur’an dengan baik dan lancar sesuai

dengan kaidah ilmu tajwid.

3. Kepada para siswa hendaknya selalu rajin dan giat dalam membaca al-

qur’an agar baik lagi dalam membaca al-qur’an.

Anda mungkin juga menyukai