A. PENGANTAR
Panduan ini berfungsi sebagai Manual Prosedur atau Standart Oprational Procedure
(SOP) yang ditetapkan oleh Program Studi S1 Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas
Sam Ratulangi Manado, dalam melaksanakan proses belajar-mengajar pada mata
kuliah AR-4726 Praktek Profesi.
Secara garis besar panduan ini menjelaskan tentang sistem pelaksanaan yang
diuraikan dalam bentuk prosedur tertulis, bagan alir dan metode-metode yang mengacu
pada Silabus Kurikulum S1 Arsitektur agar sesuai dengan Tujuan Instruksional yang
ditetapkan.
Beberapa hal telah disesuaikan untuk menjamin mutu penyelenggaraan pendidikan S1
Arsitektur sesuai dengan kurikulum dan kompetensi yang ada. Penyesuain tersebut
dilakukan untuk menjaga efisiensi dan efektifitas pelaksanaan kegiatan. Penyesuaian
ini bukan membatasi kualitas profesional namun sebagai pengendalian pelaksanaan
sesuai dengan lingkup beban kerja mata kuliah Praktek Profesi.
B. DEFINISI
Deskripsi Singkat :
Praktek Profesi adalah salah satu bentuk kegiatan belajar-mengajar yang memilki
peran nyata sesuai kompetensi keprofesian. Mata kuliah ini juga mengambil peran
struktural sebagai prasyarat dari Tugas Akhir dalam keutuhan hirarki kurikulum S1
Arsitektur.
Kurikulum S1 Arsitektur ditetapkan dengan sistem semester, dimana mahasiswa
diwajibkan menempuh 8 (delapan) semester untuk memperoleh gelar akademik
Sarjana Teknik (ST). Untuk memperoleh gelar keprofesian Arsitek, setiap Sarjana
Teknik diwajibkan mengikuti prosedur yang ditetapkan lembaga profesi Ikatan Arsitek
Indonesia (IAI). Prosedur yang ditetapkan oleh IAI adalah dengan mengikuti sistem
Sertifikasi Profesi dimana secara substansi seorang Sarjana Teknik harus mengikuti
proses magang (praktek) secara formil atau mengikuti tahap Pendidikan Profesional
Arsitek. Kondisi inilah yang mendasari sehingga perlu dibedakan antara Praktek Profesi
dalam ranah Akademik dengan Praktek Profesi dalam ranah Keprofesian itu sendiri.
Praktek profesi dalam ranah akademik menggunakan pendekatan tujuan pendidikan
dan instruksional yang berorientasi pada sifat Kognitif. Meskipun demikian sifat Afektif
dan Psikomotorik perlu dipertimbangkan dengan beban yang relatif lebih sedikit.
Pendekatan bersifat kognitif itu sendiri diklasifikasikan berdasarkan tingkat dari yang
paling sederhana sampai yang paling kompleks, yaitu; Pengetahuan, Pemahaman,
Penerapan, Analisis, Sintesis dan Evaluasi.
Kegiatan Praktek Profesi ini dibatasi sampai tingkatan Pemahaman, karena disesuaikan
struktur kurikulum S1 Arsitektur dengan beban SKS yang diemban (2 SKS). Dengan
demikian metode-metode yang diterapkan perlu dibagi berdasarkan beban yang
diperlukan sebagai berikut;
1. Kegiatan Observasi dibebankan sebesar 70%.
2. Kegiatan Eksperimen Kerja dibebankan sebesar 20%.
3. Kegiatan Pelaporan dibebankan sebesar 10 %.
Dalam kondisi tertentu bisa disertai kegiatan yang bersifat Bantuan Teknis, dimana
prosedurnya akan diatur tersendiri sesuai kebutuhan.
Substansi silabus Praktek Profesi ini adalah kegiatan yang bersifat praktikum
melalui kegiatan observasi, eksperimen kerja dan pelaporan pada kegiatan
perencanaan dan perancangan, pembangunan maupun pengawasan suatu
proyek yang sementara dikerjakan. Untuk melakukan kegiatan ini perlu melibatkan
beberapa pihak yang berkompetensi yaitu Program Studi, Dosen Koordinator, Dosen
Pembimbing, Pihak Pelaksana Proyek dan Mahasiswa itu sendiri.
Tujuan Instruksional :
Umum
1. Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan dan merumuskan sistem kerja salah
satu klasifikasi pekerjaan proyek yaitu:
a. Pekerjaan Perencanaan atau Perancangan.
b. Pekerjaan Pelaksanaan Pembangunan.
c. Pekerjaan Pengawasan.
2. Mahasiswa mampu menerangkan substansi produk pekerjaan proyek yang dipilih.
Khusus
1. Menyusun Laporan Praktek Profesi sesuai sistematika yang ditentukan.
2. Mempresentasikan contoh-contoh produk pekerjaan proyek hasil observasi dan
eksperimen kerja sesuai prinsip kerja keprofesian.
C. PROGRAM KEGIATAN
Agar supaya proses pelaksanaannya berlangsung dengan efisien dan efektif, maka
kegiatan dibagi berdasarkan tiga tahapan yaitu Persiapan, Pelaksanaan dan Pelaporan.
1. Tahap Persiapan
Tahap persiapan yaitu kegiatan penentuan klasifikasi pekerjaan proyek yang
akan dipraktekan yaitu Proyek Perencanaan atau Perancangan, Proyek
Pelaksanaan Pembangunan dan Proyek Pengawasan. Setelah klasifikasi
ditentukan, maka dilanjutkan dengan pembentukan kelompok kerja mahasiswa
(jumlah anggota setiap kelompok disesuaikan dengan kondisi proyek). Kemudian
menentukan jenis dan lokasi proyek serta Dosen Pembimbing (1 dosen setiap
kelompok). Untuk pekerjaan pengadaan atau non-fisik lainnya tidak diizinkan.
Persiapan ini sepenuhnya dikendalikan oleh Dosen Koordinator dan berkoordinasi
dengan Program Studi. Waktu tahap ini dialokasikan selama 4 (empat) minggu.
2. Tahap Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan yaitu tahap observasi dan eksperimen kerja yang dilakukan
oleh mahasiswa dalam satu kelompok dibawah kendali dari Pelaksana Proyek
dibawah bimbingan dari Dosen Pembimbing. Waktu tahap ini dialokasikan selama
10 (sepuluh) minggu.
3. Pelaporan
Tahap pelaporan yaitu kegiatan perumusan dan penilaian terhadap kegiatan
observasi dan eksperimen kerja yang telah dilakukan dalam bentuk penulisan
Laporan Praktek Profesi. Secara komprehensif, kegiatan ini bisa berjalan seiring
dengan tahap observasi dan eksperimen kerja. Pelaporan ini dikendalikan Dosen
Pembimbing dan berkoordinasi dengan Dosen Koordinator. Tahap ini juga
termasuk penilaian akhir mata kuliah dan ujian atau presentasi sesuai kebutuhan.
Waktu tahap ini dialokasikan selama 2 (dua) minggu.
Sesuai dengan sistem penyelenggaraan pendidikan, beban 2 (dua) SKS yang dihargai
untuk mata kuliah Praktek Profesi mengandung arti; Pelaksanaan kegiatan terjadwal
setiap minggu sebanyak 4 (Empat) jam Kerja Lapangan yang diiringi sekitar 1-2
jam kegiatan terstruktur dan 1-2 jam kegiatan mandiri. Ketentuan ini merupakan
beban kerja yang harus dipenuhi oleh mahasiswa dan dosen pengajar.
Kegiatan 4 (empat) jam Kerja Lapangan yang dimaksud adalah kewajiban setiap
mahasiswa peserta untuk observasi atau eksperimen kerja selama 4 x 60 menit setiap
minggu, dibuktikan dengan absen kehadiran dan rekaman kegiatan harian.
Kegiatan 1-2 jam kegiatan terstruktur adalah kewajiban setiap mahasiswa peserta untuk
kegiatan yang bersifat konsultatif dengan dosen pembimbing dan pelaksana proyek
selama 1-2 x 60 menit setiap minggu, dibuktikan dengan rekaman kegiatan konsultatif
(Lembar Asistensi)
Kegiatan 1-2 jam kegiatan mandiri adalah kegiatan penyelesaian tugas dari Dosen
Pembimbing dan atau Pelaksana Proyek yang wajib dilaksakan setap mahasiswa
selama 1-2 x 60 menit setiap minggu, dibuktikan dengan lampiran tugas-tugas dalam
Laporan Praktek Profesi.
Pelaksanaan Praktek Profesi ini melibatkan beberapa pihak dengan distribusi tugas dan
wewenang yang diatur untuk kebutuhan terlaksananya kegiatan ini secara efektif dan
efisien sesuai dengan tujuan instruksional yang ditetapkan.
1. Ketua Program Studi bertanggung-jawab terhadap proses administratif serta
memilki wewenang dalam penentuan Dosen Koordinator.
2. Dosen Koordinator bertanggung-jawab terhadap proses monitoring kegiatan secara
utuh serta memiliki wewenang penuh mengatur prosedur di tahap persiapan.
3. Dosen Pembimbing bertanggung-jawab terhadap oprasional kegiatan dalam hal
substansi materi observasi, eksperimen kerja dan pelaporan, serta memiliki
wewenang pada proses perencanaan kegiatan sampai pelaporan kegiatan
4. Pelaksana Proyek bertanggung-jawab penuh terhadap oprasional kegiatan
observasi dan eksperimen kerja, serta memiliki wewenang dalam penentuan jadwal
kerja.
5. Mahasiswa peserta memilki tanggung-jawab mengikuti aturan yang telah ditentukan
serta memilki wewenang memperoleh bimbingan dari pihak-pihak terkait serta
untuk dinilai prestasi kerjanya.
Tahap Akhir proses pelaksanaan ini adalah penilaian prestasi dari mahasiswa peserta
terhadap tugas yang telah dilaksanakan. Penilaian dibagi berdasarkan kriteria yang
ditentukan, masing-masing dengan bobotnya yaitu:
1. Penilaian kegiatan Observasi sebesar 70%
2. Penilain kegiatan Eksperimen Kerja sebesar 20%
3. Penilaian Materi Laporan 10%
Penilaian ini didistribusikan kepada pihak-pihak terkait, masing-masing dengan
bobotnya:
1. Pelaksana Proyek sebesar 40%
2. Dosen Pembimbing sebesar 20%
3. Dosen Koordinator sebesar 40%
Jika diperlukan penilaian ini akan melibatkan mahasiswa peserta, dengan sistem yang
diatur oleh dosen Koordinator.
G. PENJELASAN TAMBAHAN
Sampul Depan
Lembar Pengesahan
Surat Penunjukan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Gambar
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan dan Sasaran
1.3. Lingkup Pekerjaan
1.4. Sistematika Laporan
Daftar Pustaka
Lampiran
Lampiran 3
KETENTUAN TATA TULIS LAPORAN
3 spasi
Arial 18 Pt Bold
4.5 spasi
Arial 14 Pt
Arial 14 Pt Bold
4.5 spasi
Arial 14 Pt
Arial 14 Pt Bold
3 spasi
Warna 4cm
3 spasi
Arial 14 Pt Bold
Lampiran 5
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AR 7426 PRAKTEK PROFESI
PROYEK
(NAMA PROYEK DAN LOKASI)
Oleh
1. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
2. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
3. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
4. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
5. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
6. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
7. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
8. (NAMA MAHASISWA) (NIM)
Disetujui oleh
(………….NAMA…………) (………….NAMA…………)
(NIP... ……………………..) (NIP... ……………………..)
Mengetahui
(………….NAMA…………)
(NIP... ……………………..) (………….NAMA…………)
Secara umum menggunakan huruf Arial 12 Pt, khusus untuk nama proyek
dan lokasi karakter Arial 12 Pt Bold. Spasi umum 1.5, dan disesuaikan.
Lampiran 6
DAFTAR HADIR
DAFTAR HADIR OBSERVASI DAN EKSPERIMEN KERJA
Nama Proyek : …………………………………………………………….
Lokasi Proyek : …………………………………………………………….
Pelaksana Proyek : …………………………………………………………….
Pertemuan Ke-
No NIM Nama Mahasiswa Ket.
I II III IV V VI VII VIII IX X
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Paraf Pengawas (Nama Pengawas)
Lampiran 7
REKAMAN KEGIATAN
REKAMAN KEGIATAN PRAKTEK PROFESI
Lampiran 8
LEMBAR ASISTENSI
LEMBAR ASISTENSI
Nama Penilai :
Catatan:
1. Hasil Rekapitulasi Nilai diumumkan oleh Dosen Koordinator dan
diserahkan kepada Ketua Program Studi S1 Arsitektur.
2. Ketua Program Studi S1 Arsitektur mengisi nilai akhir sesuai
rekapitulasi di format DPNA.
PANDUAN
PELAKSANAAN
PRAKTEK PROFESI
PROGRAM STUDI S1 ARSITEKTUR
JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI
KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONAL MANADO
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
FAKULTAS TEKNIK 2010
JURUSAN ARSITEKTUR
Alamat: Jln. Kampus Unsrat Bahu Manado 95115
Telp. (0431) 852959 Fax. (0431) 823705
Yang Terhormat
1. Pimpinan Proyek Pelaksanaan Praktek Profesi
2. Dosen Pembimbing Praktek Profesi
Awalnya kami mengucapkan Terima Kasih kepada Bapak/Ibu/Sdr-I yang telah menerima
Kelompok Kerja Mahasiswa Praktek Profesi Program Studi Arsitektur Universitas Sam
Ratulangi Manado Tahun 2011, untuk melaksanakan praktikum.
Untuk kelancaran kegiatan praktikum ini, maka Program Studi S1 Arsitektur telah
menyusun Panduan Pelaksanaan Praktek Profesi Tahun 2010. Panduan ini menjelaskan
tentang lingkup kegiatan serta prosedur atau tata kelola oprasional kegiatan secara
efisien dan efektif sesuai dengan lingkup akademik.
Perlu dijelaskan bahwa Praktek Profesi ini memiliki beban akademik 2 SKS dari total 144
sks dalam ranah Akademik. Kegiatan Praktek/Magang untuk Arsitek dalam ranah
Keprofesian memilki prosedur tersendiri melalui Proses Sertifikasi Tenaga Ahli dari Ikatan
Arsitek Indonesia. Untuk itu kegiatan Praktek Profesi dalam ranah Akademik perlu
dibatasi.
Batasan ini bukan untuk membatasi nilai-nilai kreatifitas dalam kegiatan praktek, namun
sebagai upaya untuk ketertiban pelaksanaan kegiatan yang proporsional bagi mahasiswa
sesuai silabus kurikulum yang berlaku, dengan tetap menjaga kualitas pelaksanaannya.