Stat Inferensial
Stat Inferensial
Pendahuluan
Teori estimasi merupakan bagian dari statistik inferensial disamping uji hipotesis. Estimasi adalah menkasir parameter suatu
populasi berdasarkan sampel random.
Hasil estimasi disebut suatu parameter populasi dapat berbentuk nilai tertentu yang disebut estimasi titik dan berbentuk
interval yang disebut estimasi interval, sedangkan metode moment dan metode maksimum likelihood adalah dua metode
yang sering digunakan pada estimasi titik.
Metode moment
Metode moment mempunyai prinsip menyamakan moment populasi dengan momen sampel.
Misalkan X 1 , X 2 , , X n adalah n ampel random dari suatu populasi X ~ f (x , ) dan = (1 , 2 , ,k ) parameter, estimator
untuk diperoleh dengan menyelesaikan sistem berikut:
n
E( X j ) = n1 Xi j , j = 1, 2, , k (1)
i =1
E( X j ) : moment populasi
n
1
n X i j : moment sampel
i =1
Contoh 1
x − 1 ; 0 x 1.
Misalkan X 1 , X 2 , , X n sampel random dari suatu populasi berdistribusi f ( x; ) = , tentukan
0 ; otherwise
̂ dengan metode moment.
Jawab
Dalam hal ini populasinya hanya mempunyai satu parameter yaitu , jadi nilai j = 1 , sehingga estimator
n
untuk diperoleh dengan menyelesaikan E ( X ) = 1
n Xi
i =1
1 1 1
(i) Moment populasi : E ( X ) = x f ( x; ) dx = x x − 1 dx = x dx =
0 0 0
+1
n
(ii) Moment sampel berdasarkan X 1 , X 2 , , X n : 1
n Xi = X .
i =1
X
Dengan menyamakan hasil (i) dan (ii), diperoleh = X atau ˆ =
+1 1− X
X
Hasil estimasi untuk adalah ˆ =
1− X
1
Contoh 2
Misalkan X 1 , X 2 , , X n sampel random dari suatu populasi berdistribusi normal X ~ N ( , 2 ) ,
tentukan estimator titik untuk dengan 2 metode moment.
Jawab
Dalam hal ini populasi nya mempunyai dua parameter dan 2 , jadi nilai j = 1, 2 , sehingga estimator untuk
n
dan 2 diperoleh dengan menyelesaikan sistem E( X j ) = n1 X i j , j = 1, 2 .
i =1
n
(i) j = 1 → E( X ) = n1 X i yang menghasilkan ˆ = X
i =1
n n
(ii) j = 2 → E( X 2 ) = n1 X i2 yang menghasilkan 2 + 2 = n1 X i2
i =1 i =1
( )
(ingat teorema Var( X ) = E X − E ( X ) , sehingga untuk distribusi normal N ( , 2 ) berlaku 2 = E X 2 − 2 )
2 2
( )
n
Selajutnya dengan mensubstitusikan hasil (i) ke (ii) diperoleh X 2 + 2 = n1 X i2 atau
i =1
1 1
(X i − X )2
n n n n n
ˆ 2 = n1 X i2 − X 2 = n i
X2 − nX 2 = n i
X 2 − X 2 = n1
i =1 i =1 i =1 i =1 i =1
( )
2
( )
n
Hasil estimasi untuk ( , ) adalah ˆ , ˆ 2 = X , n1 X i − X
2
i =1
Soal-latihan
1) Berdasarkan sampel random X 1 , X 2 ,, X n , tentukan ̂ dengan metode momen dari masing-masing berikut ini.
a) f ( x; ) = e − x ; x 0, 0
− x
b) f ( x; ) = x e
2
; x 0, 0
2) Misalkan X 1 , X 2 ,, X n , sampel random dari populasi berdistribusi gamma X i ~ GAM ( , ) tentukan
̂ dan ̂ dengan metode moment. ( untuk X ~ GAM ( , ) , E ( X ) = dan Var ( X ) = 2 )
ξξξ