Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

RECANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Pengembangan Kurikulum di SD
Dosen Pengampu
Dr. Hj. Mahrita

Disusun Oleh :
Kelompok 13

Mulyana Juraida 1810125120003


Fauziah 1810125120007
Rahmi Ana Muslikhah 1810125220020
Shapwatunnisa 1810125220030

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PERGURUAN TINGGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Berkat limpahan


Rahmat, Nikmat dan Hidayah-Nya yang berupa kesehatan jasmani dan rohani.
Sehingga, kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul ”Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran”.
Makalah ini kami susun berdasarkan tugas kelompok dengan mata
kuliah Pengembangan Kurikulum. Besar harapan kami, semoga makalah ini dapat
bermanfaat dengan memberi pengetahuan dan pemahaman kepada pembaca.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari bahwa masih ada terdapat
kekurangan di sana sini baik segi bahasa maupun pembahasan materi. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian sangat kami
harapkan untuk kebaikan pembuatan makalah-makalah selanjutnya.

Banjarmasin, 17 Februari 2020

Kelompok 13

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................1
C. Tujuan......................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................3
A. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)...........................3
B. Fungsi dan Tujuan RPP...........................................................................4
C. Prinsip Pengembangan RPP....................................................................6
D. Komponen-Komponen RPP....................................................................7
E. Langkah-Langkah Penyusunan RPP.......................................................9
BAB III PENUTUP..........................................................................................12
A. Kesimpulan..............................................................................................12
B. Saran........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................13

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Dunia pendidikan terus berkembang seiring dengan perkembangan
zaman, perkembangan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan
khususnya di Indonesia.  Perubahan penting yang telah terjadi dalam dunia
pendidikan di Indonesia salah satunya adalah perubahan kurikulum, telah kita
ketahuai bersama perubahan kurikulum juga diikuti perubahan perangkat
pembelajaran salah satunya RPP. Dalam rangka mengimplementasikan
pogram pembelajaran yang sudah dituangkan di dalam silabus, guru harus
menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP merupakan
pegangan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran baik di kelas,
laboratorium, dan/atau lapangan untuk setiap Kompetensi dasar. Oleh karena
itu, apa yang tertuang di dalam RPP memuat hal-hal yang langsung berkait
dengan aktivitas pembelajaran dalam upaya pencapaian penguasaan suatu
Kompetensi Dasar.
Dalam menyusun RPP guru harus mencantumkan Standar Kompetensi
yang memayungi Kompetensi Dasar yang akan disusun dalam RPP-nya. Di
dalam RPP secara rinci harus dimuat Tujuan Pembelajaran,Materi
Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Langkah-langkah Kegiatan
pembelajaran, Sumber Belajar, dan Penilaian 

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)?
2. Apa saja fungsi dan tujuan RPP?
3. Apa prinsip pengembangan RPP?
4. Apa saja komponen yang ada dalam RPP?
5. Bagaimana langkah penyusunan RPP?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
2. Untuk mengetahui fungsi dan tujuan RPP.

1
3. Untuk mengetahui prinsip pengembangan RPP.
4. Untuk mengetahui komponen-komponen yang ada dalam RPP.
5. Untuk mengetahui langkah penyusunan RPP.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rencana yang
menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk
mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan
dijabarkan dalam silabus. Lingkup Rencana Pembelajaran paling luas
mencakup satu kompetensi dasar yang terdiri atas satu indicator atau
beberapa indicator untuk satu kali pertemuan atau lebih. RPP merupakan
persiapan yang harus dilakukan guru sebelum mengajar. Persiapan disini
dapat diartikan persiapan tertulis maupun persiapan mental, situasi emosional
yang ingin dibangun, lingkungan belajar yang produktif, termasuk
meyakinkan pembelajar untuk mau terlibat secara penuh.
Berdasarkan Permendiknas No 41 tahun 2007 tertanggal 23 November
tahun 2007 tentang standar proses untuk satuan pendidikan dasar dan
menengah, bahwa pengembangan RPP dijabarkan dari Silabus untuk
mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai Kopetensi
Dasar (KD).
RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu kali
pertemuan atau lebih. Guru merancang penggalan RPP untuk setiap
pertemuan yang disesuaikan dengan penjadwalan pelajaran di satuan
pendidikan.1[1]
Tujuan rencana pelaksanaan pembelajaran adalah untuk:
1)      mempermudah, memperlancar dan meningkatkan hasil proses belajar
mengajar.
2)      memberi kesempatan bagi pendidik untuk merancang pembelajaran
sesuai denga kebutuhan peserta didik, kemampuan pendidik dan
fasilitas yang dimiliki sekolah.

3
3)      dengan menyusun rencana pembelajaran secara profesional,
sistematis dan berdaya guna, maka guru akan mampu melihat,
mengamati,
menganalisis, dan memprediksi program pembelajaran sebagai
kerangka kerja yang logis dan terencana.

B. Tujuan dan Fungsi RPP


Melalui perencanaan yang baik, guru akan lebih mudah dalam
melaksanakan pembelajaran dan siswa akan lebih terbantu dan mudah dalam
belajar. Perencanaan pembelajaran dikembangkan sesuai dengan kebutuhan
dan karakteristik peserta didik, sekolah, mata pelajaran, dan
sebagainya.Dengan perencanaan yang matang dapat mendorong guru lebih
siap melakukan kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu, setiap akan
melakukan pembelajaran, guru wajib melakukan perencanaan. Dengan
adanya perencanaan yang baik, maka pelaksanaan pembelajaran akan dapat
berjalan lancar, terarah, dan sistematis. Hal ini dapat tercapai karena
kompetensi dasar, materi pokok, indikator, pengalaman belajar, alokasi
waktu, sumber, langkah langkah pembelajaran, dan rencana penilaian telah
dirumuskan dengan baik dan digambarkan dengan jelas (Wahyuni dan
Ibrahim, 2012: 11-12).

Menurut Kunandar (2011) tujuan rencana pelaksanaan pembelajaran


adalah untuk:
1. Mempermudah, memperlancar dan meningkatkan hasil proses belajar-
mengajar;
2. Dengan menyusun rencana pembelajaran secara profesional, sistematis
dan berdaya guna, maka guru akan mampu melihat, mengamati,
menganalisis, dan memprediksi program pembelajaran sebagai kerangka
kerja yang logis dan terencana.
Setiap guru dituntut untuk bisa merancang atau merencanakan
pembelajaran sebelum proses pembelajaran. Dengan rencana yang bagus
tentunya pembelajaran akan berjalan dengan sistematis dan terprogram.

4
Pada hakikatnya penyusunan RPP bertujuan merancang pengalaman
belajar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Menurut Mulyana dalam Triastuti Mahmudah (2015) alasan
pentingnya membuat RPP yaitu dapat menolong guru untuk memikirkan
pelajaran sebelum pelajaran itu diajarkan sehingga kesulitan belajar
dapat diramalkan dan jalan keluarnya dapat dicari. Guru dapat
mengorganisasi fasilitas, perlengkapan, alat bantu pengajaran, waktu dan
isi dalam rangka untuk mencapai tujuan belajar seefektif mungkin serta
menghubungkan tujuan dan prosedur kepada tujuan keseluruhan dari
mata pelajaran yang diajarkan.
Kunandar (2011: 264) fungsi RPP adalah sebagai acuan bagi guru
untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar (kegiatan pembelajaran)
agar lebih terarah dan berjalan secara efektif dan efisien. Dengan kata
lain, RPP berperan sebagai sekenario proses pembelajaran. Oleh karena
itu, RPP hendaknya bersifat luwes (fleksibel) dan memberi kemungkinan
bagi guru untuk menyesuaikan dengan respons siswa dalam proses
pembelajaran sesungguhnya.
Beberapa fungsi dari perencanaan pembelajaran menurut Oemar (2001)
adalah:
1. Memberi guru pemahaman yang lebih jelas tentang tujuan pendidikan
sekolah dan hubungannya dengan pembelajaran yang dilakukan,
2. Membantu guru memperjelas pemikiran tentang sumbangan
pembelajarannya terhadap tujuan pendidikan,
3. Menambah keyakinan guru atas nilai-nilai pembelajaran yang diberikan
dan prosedur yang digunakan,
4. Membantu guru dalam rangka mengenal kebutuhan-kebutuhan siswa,
minat-minat dan mendorong motivasi belajar
5. Mengurangi kegiatan yang bersifat trial dan error dalam mengajar dengan
adanya organisasi yang baik dan metode yang tepat
6. Membantu guru memelihara kegairahan mengajar dan senantiasa
memberikan bahan-bahan yang terbaru pada siswa.

5
C. Prinsip Pengembangan RPP
Imas Kurniasih dan Berlin (2014 : 114-115) mengemukakan
beberapa prinsip dalam pengembangan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) Kurikulum 2013, yaitu sebagai berikut.
1. RPP disusun sebagai terjemahan dari ide kurikulum dan berdasarkan
silabus ke dalam bentuk rancangan proses pembelajaran,
2. RPP dikebangkan dengan menyesuaikan apa yang ada di dalam silabus
dengan kondisi di satuan pendidikan, baik kemampuan awal peserta
didik, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi,
gaya belajar kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya,
norma, nilai dan lingkungan peserta didik,
3. Proses pembelajaran dalam RPP dirancang dengan berpusat pada peserta
didik untuk mengembangkan, motivasi, minat, rasa ingin tahu,
kreativitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian, semangat belajar,
keterampilan belajar dan kebiasaan belajar,
4. Proses pembelajaran dalam RPP dirancang untuk mengembangkan
kegemaran membaca, pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi
dalam berbagai bentuk tulisan mengembangkan budaya membaca dan
menulis,
5. Memberikan umpan balik dan tindak lanjut,
6. RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif,
penguatan, pengayaan dan remedy,
7. Pemberian pembelajaran remedy dilakukan setiap saat setelah ujian atau
ulangan dilakukan, hasilnya dianalisis, dan kelemahan setiap peserta
didik dapat teridentifikasi dimana pemberian pembelajaran diberikan
sesuai dengan kelemahan peserta didik,
8. RPP disusun dengan memprhatikan keterkaitan dan keterpaduan antara
Kompetensi Inti-Kompetensi Dasar materi pembelajaran, penilaian dan
sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar,
9. RPP disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran, tematik,
keterpaduan lintas mata pelajaran untuk sikap dan keterampilan, serta
keberagaman budaya,

6
10. RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi
dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan
situasi dan kondisi.
Sementara di dalam pedoman penyusunan model Pengembangan RPP
Tahun 2017 Direktorat Pembinaan, mengemukakan beberapa prinsip
penyusunan RPP, yaitu sebagai berikut.
1. Perbedaan individual siswa, antara lain kemampuan awal, tingkat
intelektual, bakat, potensi, minat, motivasi belajar, kemampuan sosial,
emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang
budaya, norma, nilai dan lingkungan siswa,
2. Partisipasi aktif siswa,
3. Berfokus pada siswa, diantaranya membangun semangat belajar,
motivasi, minat, kreatifitas, inisiatif, inspirasi, inovasi dan kemandirian,
4. Pengembangan budaya membaca dan menulis yang dirancang untuk
mengembangkan kegemaran membaca, pemahaman beragam bacaan dan
berekspresi dalam berbagai bentuk tulisan,
5. Pemberian umpan balik dan tindak lanjut RPP, memuat rancangan
program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan dan
remedy,
6. Penekanan pada keterkaitan dan keterpaduan antara KD, materi
pemebelajaran, kegiatan pembelajaran, Indikator Pencapaian
Kompeternsi (IPK), penilaian dan sumber belajar dalam satu keutuhan
pengalaman belajar,
7. Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata
pelajaran, lintas aspek belajar, dan beragam budaya,
8. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi,
sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi.

D. Komponen yang Ada dalam RPP


Perencanaan pembelajaran meliputi penyusunan RPP, penyiapan
media dan sumber belajar, perangkat penilaian pembelajaran, dan
scenario pembelajaran dengan memperhatikan komponen, prinsip, dan
lamgkah-langkah penyusunan RPP.

7
Berikut ini adalah tabel komponen-komponen yang ada dalam RPP
berdasarkan Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014 dan Nomor 22
Tahun 2016.

Permendikbud Nomor 103 Permendikbud Nomor


Tahun 2014 22 Tahun 2016
Identitas 1 Identitas
1 a. Sekolah a. Sekolah
b. Mata pelajaran b. Mata pelajaran
c. Kelas/Semester c. Kelas/Semester
d. Alokasi waktu d. Materi pokok
e. Alokasi waktu
Kompetensi Inti (KI) 2 Kompetensi Inti (KI)
2 Kompetensi Dasar (KD) KI-1
Indikator Pencapaian KI-2
Kompetensi (IPK) KI-3
KI-4
Materi Pembelajaran 3 Kompetensi Dasar
3 (KD) dan Indikator
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
Kegiatan Pembelajaran 4 Tujuan Pembelajaran
4 a. Pendahuluan
b. Inti
c. Penutup
Penilaian 5 Materi Pembelajaran
5
Media/alat, bahan dan sumber 6 Metode Pembelajaran
6 belajar
7 Media Pembelajaran
8 Sumber Belajar
9 Langkah-Langkah
Pembelajaran
a. Diintegrasi (4C,
HOTS, Literasi
dan Karakter)
b. Dirancang :
interaktif,
inspiratif,

8
menyenangkan,
menantang,
memotivasi peserta
didik
c. Tahapan
(Pendahuluan,
Inti,dan Penutup)
1 Penilain dan Hasil
0 Belajar
1 Lampiran (Hal-Hal
1 yang mendukung)

E. Langkah-Langkah Penyusunan RPP


Saudara, yang perlu Anda ingat bahwa dasar utama untuk
mengembangkan perencanaan pembelajaran adalah silabus.
Berdasarkan silabus yang ada seorang guru kemudian menentukan
strategi atau model pembelajaran yang meliputi: pemilihan pendekatan
dan metode pembelajaran serta menentukan media yang digunakan
untuk kegiatan pembelajaran. Inilah sebenarnya inti dari pembicaraan
kita tentang langkah pembuatan RPP. Syarat seorang perancang desain
pembelajaran adalah: (1) memiliki kemampuan analitik, (2) memiliki
kemampuan pengembangan, dan (3) memiliki kemampuan pengukuran.
Sebelum berlanjut, marilah kita ingat kembali alur pengembangan RPP
dengan mempelajari skema berikut.

9
Secara lengkap, langkah penyusunan RPP adalah sebagai berikut.
1. Mengisi kolom identifikasi.
Yang dimaksud dengan identitas di sini mencakup informasi
tentang: nama sekolah, mata pelajaran, kelas/semester, standar
kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan alokasi waktu.
Pengisian unsur-unsur identitas hendaknya memperhatikan rambu-
rambu berikut.
2. Menentukan KD yang akan digunakan yang terdapat pada silabus yang
telah disusun.
RPP disusun untuk satu Kompetensi Dasar. Standar Kompetensi,
Kompetensi Dasar, dan Indikator dikutip dari silabus yang disusun
oleh satuan pendidikan
3. Menentukan alokasi waktu yang dibutuhkan untuk mencapai KD yang
telah ditetapkan.
Alokasi waktu diperhitungkan untuk pencapaian satu kompetensi
dasar, yang dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya
pertemuan. Oleh karena itu, waktu untuk mencapai suatu
kompetensi dasar dapat diperhitungkan dalam satu atau beberapa
kali pertemuan bergantung pada karakteristik kompetensi dasarnya.
4. Membuat peta KD dan Materi.
5. Merumuskan tujuan pembelajaran berdasarkan KD dan Indikator yang
telah ditentukan.
Tujuan pembelajaran berisi penguasaan kompetensi yang
operasional, yang ditargetkan untuk dicapai melalui pelaksanaan
pembelajaran. Tujuan pembelajaran dirumuskan dalam bentuk
pernyataan yang operasional dari kompetensi dasar. Apabila
rumusan kompetensi dasar sudah operasional, rumusan tersebutlah
yang dijadikan dasar dalam merumuskan tujuan pembelajaran.
Tujuan pembelajaran dapat terdiri atas sebuah tujuan atau beberapa
tujuan. Untuk mata pelajaran sains diharapkan Anda terlebih dulu
mencermati rumpun indikator dan indikator kerja ilmiah yang
diintegrasikan.

10
6. Mengidentifikasi materi ajar berdasarkan materi pokok/ pembelajaran
yang terdapat dalam silabus. Materi ajar merupakan uraian dari materi
pokok/pembelajaran.
7. Menentukan metode pembelajaran yang akan digunakan.
Metode dapat diartikan benar-benar sebagai metode, tetapi dapat
pula sebagai model atau pendekatan pembelajaran, bergantung
pada karakteristik pendekatan dan/atau strategi yang dipilih.
8. Merumuskan langkah-langkah pembelajaran yang terdiri dari kegiatan
awal, inti, dan akhir.
9. Menentukan alat/bahan/ sumber belajar yang digunakan.
10. Menyusun kriteria penilaian, lembar pengamatan, contoh soal, teknik
penskoran, dll.

11
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan rencana kegiatan
pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. Melalui
perencanaan yang baik, guru akan lebih mudah melaksanakan pembelajaran,
dan siswa sendiri akan terbantu dalam proses belajar. Setiap guru dituntut
untuk bisa merancang atau merencanakan pembelajaran. Dengan rencana
yang bagus, pembelajaran tentunya akan berjalan secara sistematis dan
terprogram.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) memiliki prinsip dalam
pengembangan dan penyusunannya, salah satunya ialah RPP adalah
sebagai terjemahan dari kurikulum dan berdasarkan silabus.
Pengembangan RPP juga melihat dari perbedaan potensi atau
kemampuan yang dimiliki siswa atau peserta didik. Dalam penyusunan
RPP, ada beberapa komponen yang harus ada didalamnya, yaitu identitas
sekolah, KI, KD, IPK, tujuan, materi, metode, media pembelajaran,
sumber belajar, langkah-langkah pembelajaran, penilaian dan hasil
pembelajaran serta lampiran (hal-hal yang mendukung pembelajaran).

B. SARAN
Setelah membaca makalah ini, kami harapkan para pendidik atau yang
lainnya mampu lebih memahami bagaimana cara membuat RPP. Dan semoga
para pendidik yang tadinya masih banyak yang tidak membuat RPP, menjadi
mengerti seberapa penting pembuatan RPP tersebut dalam pelaksanaan
pembelajaran.

12
DAFTAR PUSTAKA

Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar-Mengajar. Jakarta: Bumi Angkasa


Kunandar. 2011. Guru Profesional (Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan dan Sukses dalam Sertifikasi Guru). Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Wahyuni, Sri dan Ibrahim, Abd S. 2012. Perencanaan Pembelajaran Bahasa
Berkarakter. Malang: RefikaAditama.
Mahmudah, Triastuti. 2015. Penyusunan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) Guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Bantul.
Universitas Negeri Yogyakarta.
K, Syarifuddin. 2018. Inovasi Baru Kurikulum 2013 Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti. Yogyakarta : CV Budi Utama.
Hakim Lukmanul, 2009, Perencanaan Pembelajaran, CV Wacana Prima,
Bandung.

13

Anda mungkin juga menyukai