BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................................. 1
A. Latar Belakang............................................................................................................... 1
BAB II SEMINAR............................................................................................................................... 2
A. Tujuan Seminar Rancangan Aksi Peribahan..................................................... 4
B. Pembimbingan Penyusunan Laporan Aksi Perubahan................................ 4
C. Seminar Aksi Perubahan............................................................................................ 4
BAB VI PENILAIAN/EVALUASI..................................................................................................13
A. Metoda.............................................................................................................................13
B. Tim Penilai.....................................................................................................................13
C. Evaluasi Terhadap Peserta......................................................................................13
LAMPIRAN-LAMPIRAN........................................................................................................................28
A. Latar Belakang
Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) bertujuan membangun karakter
dan sikap perilaku kepemimpinan Pancasila yang berintegritas, menjunjung tinggi
etika birokrasi, dan bertanggung jawab dalam pengendalian pelayanan publik di unit
organisasinya sebagai bentuk perilaku kepemimpinan Pancasila dan bela negara, dan dan
terbentuk sosok pemimpin yang mampu mengaktualisasikan kepemimpinan pelayanan
dan pengendalian pekerjaan sesuai dengan bidang tugasnya dengan melakukan inovasi,
kolaborasi, dan mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya internal dan eksternal
dalam rangka implementasi peningkatan kinerja pelayanan publik yang dilakukan oleh
pejabat pelaksana.
Kompetensi sebagai pemimpin perubahan akan terbentuk melalui praktik
langsung di lapangan. Bentuk praktik langsung dalam Pelatihan Kepemimpinan
Pengawas ini adalah dengan melaksanakan aksi perubahan di unit kerjanya.
Pelaksanaan aksi perubahan kinerja pelayanan publik dimulai dengan menyusun
rancangan aksi perubahan dilanjutkan implementasi aksi perubahan, dan menyusunan
laporan aksi perubahan.
Aksi Perubahan Kinerja Pelayanan Publik adalah kertas kerja Peserta untuk
menunjukan Kompetensi kepemimpinannya sesuai bidang tugas dengan mengelola
perubahan dalam bentuk inovasi, dengan melakukan kolaborasi, dan mengoptimalkan
seluruh potensi sumber daya (internal dan eksternal) dalam rangka peningkatan
Kualitas Kinerja Pelayanan Publik.
Pembelajaran Aksi perubahan merupakan instrument untuk mengukur
kompetensi kepemimpinan Melayani (Kinerja Pelayanan Publik) yang memuat
ide terobosan dari peserta untuk meningkatkan pengawasan dan pengendalian
manajemen pelayanan publik. Aksi Perubahan memuat rencana aksi perubahan
dan laporan (implementasi) aksi perubahan yang dilengkapi dengan dokumen
administratifnya sebagai bentuk pertanggung jawaban. Aksi Perubahan merupakan
hasil proses diagnosis pada unit kerja organisasi yang memenuhi unsur aktual (up
to date) dan diyakini mendapatkan dukungan penuh baik oleh atasan langsung
maupun atasan dan pemangku kepentingan terkait. harus feasible, implementable,
mendapat dukungan sumberdaya, dan manageable karena adanya batasan-batasan.
Aksi Perubahan ini bersifat jangka panjang untuk mewujudkan kondisi ideal, maka
keberlangsungannya harus dijaga. Produk pembelajaran aksi perubahan disarankan
bersifat paperless dan menggunakan video untuk menggambarkan capaian produk
dan kemanfaataannya dari produk yang telah dihasilkan.
3. Mekanisme Seminar
a. Peserta seminar :
Seminar RAP dihadiri oleh tim, terdiri dari mentor, coach, penguji dan
dari penyelenggara secara virtual/daring.
b. Waktu Seminar :
1) Penyajian : 20 menit
2) Coach, Mentor dan Penguji : 25 menit
Jumlah : 45 menit
Peraturan:
Undang-Undang Dasar 1945
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
E. Nomor Halaman
Penomoran halaman menggunakan angka arab dan ditulis di sebelah kanan atas
halaman. Halaman bab di tengah bawah halaman. Bab baru di halaman baru.
F. Kutipan
1. Kutipan sebanyak sampai dengan tiga baris diketik dengan jarak dua spasi dan
digabung ke dalam paragraf.
2. Kutipan yang lebih dari tiga baris diketik dengan jarak satu spasi dan semuanya
menjorok kedalam sebanyak delapan ketukan dari baris diatasnya.
3. Semua kutipan harus disebutkan nama penulis, tahun penerbitan, diberi tanda
titik dua serta diberi nomor halaman yang dikutip. Nama penulis, tahun terbit
dan halaman ditulis diantara tanda kurung.
4. Apabila penulis terdiri dari dua orang maka semua nama penulis disebutkan.
5. Sedangkan apabila jumlah penulis lebih dari dua orang maka cukup dituliskan
nama penulis pertama ditambah dengan dkk. atau et.al.
J. Sistematika Penomoran
Sistem penomoran dalam Rancangan Aksi Perubahan adalah sebagai berikut:
1. Identitas Aksi
a. ……………….
b. .……………….
1) ……………
a) ………….
(1) …………..
(a) ………..
2. ……………….
BAB I
..........................................
A. .........
1. ……………….
c. ……………….
d. .……………….
2) ……………
b) ………….
(2) …………..
(b) ………..
2. ……………….
B. .........
A. Metode
Metode penilaian dengan menilai proses melaksanakan perubahan bukan
dari hasil proses perubahan.
Metode menilai proses dengan mengevaluasi hasil catatan coach dan mentor;
mengevaluasi laporan kegiatan pelaksanaan beserta bukti-bukti laporan
yang diperlukan termasuk rekaman kegiatan.
Mengevaluasi hasil catatan penilaian selama kegiatan di kelas seperti sikap
perilaku, keaktifan, disiplin dll.
B. Tim Penilai
Mentor (atasan langsung) atau orang yang diberi wewenang dari instansi
peserta.
Coach.
Penguji
Catatan: penentuan kelulusan peserta diklat dalam suara bulat dalam rapat
panitia penyelenggara.
b. Terobosan inovatif
Kemampuan memecahkan masalah yang berkaitan dengan kinerja
pelayanan secara inovatif sesuai dengan kriteria inovasi: (a) memberi nilai
tambah bagi organisasi dan stakeholder, (b) memiliki unsur kebaharuan,
(c) bisa direplikasi, dan (d) dapat diterapkan secara berkelanjutan, dan
(e) sesuai dengan nilai-nilai organisasi meliputi Level:
Level Terobosan Inovatif
Mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan
4 kebutuhan perubahan kinerja pelayanan secara inovatif dengan
memenuhi seluruh kriteria inovasi.
3 Mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan kinerja
pelayanan secara inovatif dengan memenuhi sebagian besar
kriteria inovasi.
2 Kurang mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan
kinerja pelayanan secara inovatif karena hanya memenuhi
kurang dari separuh kriteria inovasi dan hanya memenuhi
sebagian kecil kriteria inovasi.
1 Tidak mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan
kinerja pelayanan secara inovatif karena tidak memenuhi
kriteria inovasi.
b. Kepemimpinan
Kemampuan mengaktualisasikan kepemimpinan pelayanan dalam
pelaksanaan aksi perubahan untuk memperoleh hasil yang diharapkan
meliputi Level:
Level Kepemimpinan
4 Mampu mengimplementasikan seluruh prinsip-prinsip
kepemimpinan dalam pelaksanaan aksi perubahan dengan
mencapai hasil yang jelas.
3 Mampu mengimplementasikan sebagian besar prinsip-prinsip
kepemimpinan dalam pelaksanaan aksi perubahan dengan hasil
yang jelas.
2 Mampu mengimplementasikan sebagian sebagian prinsip-
prinsip kepemimpinan dalam pelaksanaan aksi perubahan
dengan hasil kurang jelas.
1 Tidak mampu mengimplementasikan prinsip-prinsip
kepemimpinan dalam pelaksanaan aksi perubahan sehingga
tidak mendapatkan hasil.
* SKP adalah Sasaran Kinerja Pegawai (dalam bentuk SKP perubahan atau
jaminan dalam SKP tahun berikutnya).
3. Evaluasi Akhir
Evaluasi akhir dilakukan untuk menentukan kualifikasi kelulusan peserta
Pelatihan Kepemimpinan Pengawas oleh suatu tim. Susunan tim evaluasi
akhir ditetapkan oleh pimpinan instansi penyelenggara diklat.
Nama :
NDH :
Judul Aksi Perubahan :
Nilai
Indikator Level Nilai Penjelasan
Level
Ketepatan 4) Gagasan rencana aksi
Rencana Aksi perubahan dilakukan
Perubahan berdasarkan analisa
permasalahan kinerja 80,1 - 100
pelayanan dan kebutuhan
stakeholder yang didukung
dengan data.
3) Gagasan rencana aksi
perubahan dilakukan
berdasarkan analisa terhadap 60,1 - 80
kebutuhan stakeholder yang
didukung data.
2) Gagasan rencana aksi
perubahan dilakukan
berdasarkan analisa terhadap 40,1 - 60
permasalahan kinerja
pelayanan publik.
1) Gagasan rencana aksi
perubahan tidak dilakukan
berdasarkan analisa terhadap
0 – 40
permasalahan kinerja
pelayanan dan kebutuhan
stakeholder.
2) Keterkaitan tahapan
rencana aksi perubahan dan
pengendalian mutu pekerjaan 40,1 - 60
untuk mendapatkan hasil
yang diharapkan kurang jelas.
1) Tidak ada informasi
keterkaitan tahapan
rencana aksi perubahan 0 – 40
dan pengendalian mutu
pekerjaan.
(Narasumber/Penguji/Mentor)
(………………………………)
Nama :
NDH :
Judul Aksi Perubahan :
Nilai
Indikator Level Nilai Penjelasan
Level
Capaian Hasil 4) Mampu mencapai seluruh 80,1 - 100
Perubahan tahapan rencana aksi
terhadap perubahan, dan memperoleh
Rencana hasil sesuai dengan rencana,
Perubahan serta didukung bukti-bukti
yang valid dan relevan.
3) Mampu mencapai sebagian 60,1 - 80
besar tahapan rencana aksi
perubahan dan memperoleh
hasil sesuai dengan rencana,
serta didukung bukti-bukti
yang valid dan relevan.
2) Mampu mencapai sebagian 40,1 - 60
kecil tahapan rencana aksi
perubahan dan memperoleh
hasil sesuai dengan rencana,
serta didukung bukti-bukti
yang valid dan relevan.
1) Tidak mampu mencapai 0 - 40
tahapan rencana aksi
perubahan sehingga tidak
memperoleh hasil sesuai
dengan rencana.
(Narasumber/Penguji/Mentor)
(………………………………)
...............................................................................
.......................................................................................
.............................................................................................
OLEH:
...................................................
NIP............................................
...............................................................................
.......................................................................................
.............................................................................................
OLEH:
...................................................
NIP............................................
KOP INSTANSI
JUDUL : ..................................................................
NAMA : ..................................................................
NIP : ..................................................................
GOLONGAN/PANGKAT : ..................................................................
JABATAN : ..................................................................
UNIT KERJA : ..................................................................
Sumedang, - - 2021
Coach, Penguji,
( ...................................) ( ...................................)
*yang memintakan tanda tangan coach dan penguji adalah peserta yang bersangkutan
JUDUL : ..................................................................
NAMA : ..................................................................
NIP : ..................................................................
GOLONGAN/PANGKAT : ..................................................................
JABATAN : ..................................................................
UNIT KERJA : ..................................................................
Disahkan berdasarkan hasil Seminar Aksi Perubahan Kinerja Pelayanan Publik yang
dilaksanakan pada tanggal ... - ... - 2021 di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kemendagri Regional Bandung.
Sumedang, - - 2021
Koordinator, Penguji,
Kepala PPSDM
Kementerian Dalam Negeri
Regional Bandung,