Anda di halaman 1dari 27

Vol. 3 No.

1, Juni 2020
E-ISSN 2622-7606, P-ISSN 2622-7606
https://journal.iainlangsa.ac.id/index.
php/bukhari/index

APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI DALAM


HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

Faisal Haitomi
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Jl. Marsda Adisucipto, Yogyakarta, 55281
E-mail: faisalhaitomi@gmail.com

Muhammad Syachrofi
2
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Jl. Marsda Adisucipto,Yogyakarta, 55281
E-mail: msyachrofi93@gmail.com

DOI: http:dx.doi.org/10.32505/al-bukhari.v3i1.1432
Submitted: 2020-02-05 | Revised: 2020-03-03| Accepted: 2020-03-19

Abstract
Harald Motzki is one of the orientalists who study the hadith objectively. One of Motzki's
theories in studying hadith is isnad cum matn. This theory is a method in searching the
history of hadith and combining aspects of isnad and matan as well as the Common Link
theory which was popularized by Juynbol. In this article the author uses misogynistic
traditions about the creation of women, bearing in mind that these traditions are often
used as a reason to legitimize discrimination against women. The author found that
misogynistic traditions about the creation of women were delivered by the Prophet
himself, and at the same time, the Prophet also became the common link of these hadiths.
In Mysoginy perspectives raditions or more specifically traditions that talk about the
creation of women from ribs are also authentic from the Prophet and are delivered in two
versions, namely the long version and the short version, which are then recorded in
several hadith books.

Keywords: Hadith, Isnad Cum Matn, Motzki

Abstrak
Harald Motzki adalah salah satu di antara orientalis yang mengkaji hadis secara
objektif. Salah satu teori Motzki dalam mengkaji hadis yaitu Isnad cum matn. Teori ini
merupakan sebuah metode dalam mencari kesejarahan hadis dan mengkombinasikan
aspek isnad dan matan serta teori Common link yang di populerkan oleh Juynbol. Di
dalam artikel ini penulis menggunakan hadis-hadis misoginis tentang penciptaan
perempuan, mengingat hadis ini sering dijadikan alasan untuk melegitimasi perlakuan
diskriminasi terhadap perempuan. Penulis menemukan bahwa hadis-hadis misoginis
tentang penciptaan perempuan disampaikan oleh Nabi sendiri, dan dalam waktu yang
bersamaan, Nabi juga menjadi common link dari hadis tersebut. Secara matan hadis
misoginis atau lebih khusus hadis yang berbicara tentang penciptaan perempuan dari
tulang rusuk juga otentik dari Nabi serta disampaikan dalam dua versi yaitu versi
panjang dan versi pendek, yang kemudian di catat dalam beberapa kitab hadis.

Kata Kunci: Hadis, Isnad Cum Matn, Motzki

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 29


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

Pendahuluan dianggap sebagai kelompok kedua


Berbicara masalah setelah laki-laki.2
perempuan dan kaitan dengan teks Fatimah Mernissi salah satu
keagamaan memang selalu menarik sarjana yang sangat gencar dalam
perhatian banyak kalangan baik dari mengkritik hadis-hadis yang
sarjana muslim maupun sarjana dianggap misoginis juga
Barat. Pasalnya dalam banyak menyatakan keragu-raguannya
literatur, perempuan seolah terhadap hadis ini sebagai sesuatu
dijadikan makhluk nomor dua yang datang dari Nabi.3 Di dalam
setelah laki- laki tak terkecuali di artikel ini penulis mencoba untuk
dalam hadis. Hal ini kemudian menelaah hadis penciptaan
diperparah dengan pemahaman yang perempuan untuk melihat apakah
literer terhadap teks tersebut yang hadis tersebut dari Nabi atau bukan,
berimplikasi terhadap semakin seperti yang disangkakan oleh
terpojoknya posisi perempuan dalam banyak kalangan seperti Fatimah
semua ruang.1 Mernissi di atas.
Salah satu hadis yang Dalam menelaah hadis
dianggap misoginis (membenci tersebut penulis menggunakan teori
perempuan) adalah hadis tentang Isnad cum matn yang ditawarkan
penciptaan perempuan. Nurun oleh Harald Motzki (seorang
Najwah di dalam disertasinya orientalis yang objektif dalam
menjelaskan bahwa hadis mengkaji hadis). Kajian ini hanya
penciptaan perempuan oleh terbatas pada dating (penanggalan)
mayoritas ulama difahami secara
leksikal, sehingga ini berimbas 2
Nurun Najwah, “Rekonstruksi
terhadap posisi perempuan yang Pemahaman Hadist- hadits Perempuan”,
Disertasi Doctor IAIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta 2004, hlm 10-15. Lihat juga
Fatima Mernissi “ Wanita Dalam Islam”(
Bandung: Pustaka, 1414 H/ 1994 M), 62-
1
Muh. Muhtador, “ Memahami 79.
3
Hadis Misoginis Dalam Perspektif Dadah, “ Metode Kritik Matan
Hermeneutika Produktif Hans Gadamer” di Hadis Misoginis Menurut Fatimah
dalam Jurnal Diya al-Afkar Vol.6 No. 2, Mernissi, Diroyah: Jurnal ilmu Hadist 3, 1
Desember 2018, 257-259. (September) 2018, 11-18.

30 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

untuk melihat apakah teks tersebut Jurisprudenz, Ihre Entwicklung in


asli dari Nabi serta kapan ia di Mekka bis zur Mitte des
ucapkan, sesuai dengan apa yang Jahrhunderts.5
telah dirumuskan oleh Motzki. Karya yang dihasilkan di
antaranya: Der Fiqh des-zuhri : die
Biografi Harald Motzki Quellenproblematik, The
Nama lengkapnya adalah Jurisprudence of Ibn Syihab az-
Harald Motzki. Lahir di Jerman Zuhri, The Musannaf of ‘Abd Al-
tahun 1948. Dalam rentang waktu Razzaq Al-Sana’ani as a Source of
sepuluh tahun ia menyelesaikan Authentic ahadith of the First
pendidikannya dari tingkat strata Century. Ihre Entwicklung in
satu sampai doctoral. Pada tahun Mekka bis zur Mitte des 2./8.
1974-1978, ia mendapat gelar M.A Jahrhunderts, yang merupakan
dan Ph.D di Bonn University. karyanya yang paling
Tahun 1979-1983 ia menjadi fenomenal karena mengkritik
anggota peneliti di Institute of teori para pendahulunya yaitu
Historical Anthropplogy, dan di Ignaz Goldziher dan Joseph
waktu yang sama ia juga menjadi Shacht. 6
dosen dalam Islamic Studies and
Arabic di University of Bremen. Pengertian Isnad Cum Matn
Tahun 1983-1989 ia menjadi asisten Isnad cum matn merupakan
professor di Institute of History and sebuah metode dalam mencari
Culture of The Middle East at the kesejarahan hadis dengan
University of Hamburg Jerman, dan mengkombinasikan aspek isnad dan
pada tahun 1989 ia meraih matan. Metode ini bekerja untuk
kualifikasi pasca doctoral dengan menelaah jalur-jalur periwayatan
habilitation4 yang berjudul Die
5
Rona Rasyidaturrabi’ah, Hadis
Anfange der Islamischen Nikah Mut’ah (Studi Aplikatif Isnad Cum
Matn ), Skripsi Fakultas Ushuluddin UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta, 20.
4 6
Habilitation adalah sebuah https://www.academia.edu/29873
penelitian yang dilakukan setelah program 602/Otentisitas_Hadis_Penelusuran_Harald
doctoral yang biasanya di dunia barat bisa _Motzki_terhadap_Mushannaf_Abdul_Raz
memakan waktu 5-7 tahun. zq , diakses pada tanggal 4 April 2019.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 31


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

maupun teks matn hadis, sehingga memiliki kesamaan. Keempat, jika


kesejarahan hadis yang dimaksud terdapat korelasi, matan yang asli
adalah kesejarahan dalam dari hadis tersebut harus
periwayatan hadis itu sendiri. dimunculkan untuk melihat siapa
Dengan metode ini, sanad-sanad yang bertanggung jawab atas
dari versi tersebut diperiksa dengan tersebarnya sebuah hadis.
membandingkan teks-teks dari
versi-versi tersebut pada level Tujuan Dating Hadis
periwayatannya yang berbeda. Sarjana Barat yang pada
Metode Isnad cum matn bukan umumnya mereka memandang
untuk membandingkan sebuah matn bahwa hadis adalah bagian dari
dengan Al-Qur’an, hadis sahih, dan sejarah, mereka mencoba mencari
fakta sejarah, tetapi metode ini akan pengetahuan dalam hadis tersebut
menganalisa sejauhmana riwayat untuk menemukan apa yang
teks seorang perawi melenceng atau sebenarnya terjadi.7
berbeda secara tekstual dengan Dalam melakukan dating
riwayat yang lain. hadis melalui metode isnad cum
Adapun langkah-langkah matn, banyak ditemukan berbagai
dari metode isnad cum matn, adalah istilah yang dibuat oleh Barat dalam
sebagai berikut: pertama, konteks kajian hadis di antaranya
mengumpulkan hadis yang adalah common link,8 partial
mempunyai tema yang sama. common link,9 singel strend,10
Kedua, membuat pohon sanad dari
7
Rona Rasyidaturrabi’ah, Hadis
keseluruhan sanad hadis yang telah Nikah Mut’ah (Studi Aplikatif Isnad Cum
dikumpulkan serta menentukan Matn), Skripsi Fakultas Ushuluddin UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta, 23.
8
common link dan partial common common link adalah orang yang
dianggap bertanggung jawab atas
link dari pohon sanad. Ketiga, tersebarnya hadis hingga ke para mukharrij
hadis common link dianggap sebagai
mengecek matan dari setiap sanad pemalsu hadis. Lihat Ali Masrour, Toeir
Common link G.H.A Juynbool Melacak
yang telah dikumpulkan untuk Akar Kesejarahan Hadits Nabi, (Bandung:
dikonfirmasi apakah antara satu LKis, 2010), xxii-xxiii.
9
Partial common link adalah
sanad dengan sanad yang lain periwayat hadis yang menjadi common link
untuk sebagaian isnad. biasanya partial

32 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

diving strand,11 inverted partial Hadis Asal Penciptaan


12
common link. Perempuan.
Menurut Motzki common Penulis menemukan hadis ini
link bukanlah orang yang terdapat di dalam beberapa kitab,
bertanggung jawab atas penyebaran Sahih Bukhari, Sahih Muslim,
suatu hadis, seperti yang Musnad Abu Ya’la, Sunan Kubra
disangkakan oleh Juynboll dan Al-Baihaqi, Mushannaf Ibnu Abi
Schaht. Motzki menjelaskan bahwa Syaibah, Sunan Kubra An-Nasa’i,
common link adalah penghimpun Musnad Al- Bazzar, Mukhtasat
hadis yang sistematis pertama yang Nashih Fi Tahzib Kitab Al- Jami’,
merekam dan meriwayatkan ke Musnad Ahmad bin Hanbal, Sunan
dalam kelas-kelas murid regular dan Ad- Darimi, Mawarid Al- Zaman
dari kelas itulah sebuah sistem Ibnu Hibban, Musnad Humaidi,
13
terlembaga dan berkembang. Mustakhraj Abu ‘Awanah, Musnad
Al-Haris.

Sahih Bukhari
common link ini adalah murid dari common
link yang sesungguhnya. Adapun syarat
untuk menjadi common link dan partial
‫ب َوُم ْو َسى بْ ُن ِحَزٍام قَ َاَل‬ ٍ ْ‫َح َّد ثَنَا أَبُو ُكري‬
َ
‫ْي بْ ُن َعلِ ٍّي َع ْن َزا ئِ َدة َع ْن‬ ُ ْ ‫َح َّد ثَنَا ُح َس‬
common link adalah harus mempunyai dua
orang atau lebih murid dan murid tersebut

‫َمْي َسَرة األَ ْش َجعِ ِّي َع ْن أَِِب َحا ِزٍم َع ْن أَِِب‬


harus pula mempunyai dua orang atau lebih
murid begitu seterusnya sampai kepada
orang terakhir yang menerima hadits.
‫ُهَريْ َرَة َر ِضى اهلل َعْنهُ قَ َال قَ َال َر ُس ْو ُل اهلل‬
10
Single strand adalah sanad yang
hanya terakhir.mempunyai satu jalur

‫ِّس ِاء‬ ِ ُ ‫صلَّى اهلل َعلَْي ِه وسلَّم استَ و‬


َ ‫صوا بالن‬
sampai ke periwayat terakhir.
11
Diving strand adalah periwayat ْ َ ََ َ
ِ
‫ت ِم ْن ِض ْل ٍع َوا َّن اَ ْع َو َج‬ ِ
ْ ‫فَِإ َّن الْ َم ْراةَ ُخل َق‬
yang tiba- tiba langsung bertemu dengan
orang yang berada dibawah common link
tanpa terlebih dahulu melewati common
ِ ‫الض ْل ِع اَعالَه فَاِ ْن دهب‬
ُ‫ت تُقْي ُمه‬ َ ْ َ ّ ُ ْ ِّ ‫َشْي ٍئ ِِف‬
link. biasanya ini terjadi pada periwayat
tingkat tabi’ tabi’in yang langsung
ِ
‫اج فَا‬ َ ‫كسر تُهُ َوا ْن تََرَكتَهُ ََلْ يَِزْل أ َْع َو‬
menerima dari sahabat tanpa melalui
tabi’in.
14 ِ
12

ِ ُ ‫ْستَ و‬
Periwayat yang menerima
informasi sebuah hadis dari lebih dari .‫ِّساء‬
َ ‫ص ْوا با الن‬ ْ
seorang guru dan kemudian ia hanya
menyampaikan kepada seorang murid.
13Kamarudin Amin, Menguji
14
Kembali Keakuratan Metode Kritik Hadits, Abū ‘Abdillāh Muḥammad bin
(Jakarta : Mizan Media Utama, 2009 ), viii. Ismā‘īl ibn Ibrāhīm ibn Mughīrah al Ju’fi

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 33


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

Telah bercerita kepada kami Telah menceritakan kepada


Abu Kuraib dan Musa bin kami Abdullah ia berkata;
Hizam keduanya berkata, telah menceritakan kepadaku
telah bercerita kepada kami Malik dari Abi Zinnad dari Al
Husain bin ‘Ali dari Za’idah A’raj dari Abu Hurairah ia
dari Maisarah al- Asja’i dari berkata : Rasulullah saw
Abu Hazim dari Abu Hurairah bersabda : “Nasehatilah para
r.a berkata, Rasulullah SAW wanita karena wanita
bersabda : “ Nasehatilah para diciptakan dari tulang rusuk
wanita karena wanita yang bengkok, dan yang
diciptakan dari tulang rusuk paling bengkok dari tulang
yang bengkok, dan yang rusuk adalah pangkalnya, jika
paling bengkok dari tulang kamu mencoba untuk
rusuk adalah pangkalnya, jika meluruskannya maka dia akan
kamu mencoba untuk patah namun bila kamu
meluruskannya maka dia akan biarkan maka dia akan tetap
patah namun bila kamu bengkok.”
biarkan maka dia akan tetap
bengkok. Al-A’raj telah Sahih Muslim
ِ
‫َيب عُ َمَر‬ ْ ِ‫َح َّد ثَنَا َع ْمٌرو النَّا ق ُد َوابْ ُن أ‬
menambahkan jika kamu
hendak bersenang-senang
dengannya, kamu dapat
bersenang-senang dengannya
‫ظ َِلبْ ِن عُ َمَر قَا َل َحدَّثَنَا ُس ْفيَان‬ ُ ‫َواللَّ ْف‬
ِ ِ ‫َع ْن‬
ْ ِ‫أيب الزنَّاد َع ْن األ َْعَر ْج َع ْن أ‬
‫َيب ُهَريْ َرة‬
dan dia tetap bengkok, maka
berwasiatlah kepada wanita ْ
dengan kebaikan.” ‫قال قال َرسول اهلل عليه وسلّم إِ َّن الْ َم ْرأة‬
‫ك على‬ ِ ِ ‫خلِ َق‬
‫حدثنا عبد العزيز بن عبد اهلل قال‬ َ َ‫ض ْل ٍع لَ ْن تَ ْستَقْي َم ل‬
َ ‫ت م ْن‬ ْ ُ
‫حدثين مالك عن أيب الزنّاد عن األعرج‬ ‫استمتعت هبا استمتعت ِهبَا‬ َ ْ‫طَ ِريْ َق ٍة فَإن‬
‫كسرهتا‬ ِ ‫وِهبا ِعوج وإ ْن دهب‬
‫ قال رسول اهلل‬: ‫عن أيب هريرة قال‬ ْ ‫ت تَقْي ُم َها‬ َ َْ ُ َ ٌ َ َ
‫ِّس ِاء‬
16
ِ ُ ‫صلّى اهلل عليه وسلّم استَو‬ .‫كس ُرها طَالقُ َها‬ْ ‫َو‬
َ ‫صوا بالن‬ ْ
‫ت ِم ْن ِض ْل ٍع َواِ َّن اَ ْع َو َج‬ ِ
ْ ‫فَِإ َّن الْ َم ْراةَ ُخل َق‬
Telah menceritakan kepada
kami Amr Al-Naqid dan Ibnu
ِ ‫الض ْل ِع اَعالَه فَاِ ْن دهب‬
ُ‫ت تُقْي ُمه‬ َ ْ َ ّ ُ ْ ِّ ‫َشْي ٍئ ِِف‬
Abu Umar sedangkan lafaznya
dari Ibnu Abu Umar,
15
.‫كسر تُهُ َواِ ْن تََرَكتَهُ ََلْ يَِزْل أ َْع َوا َج‬ keduanya berkata, telah
menceritakan kepada kami

al-Bukhārī, Jam’u al-Ṣaḥīḥ (T.t : Darul (Riyadh : Dārul Tauḥīd, Dārul Ahli Sunnah,
Tuqi Al Najah, 1422 H ), Juz 4, 133. 1430 H / 2009 M ), Juz 2, 413.
15 16
Muhallab ibn Abī Ṣafrah al- Abū Ḥusain Muslim bin Ḥajjāj
Tamimī al-Mālikī al-Andalusī,. Mukhtaṡar al-Qusyairy al-Naysābūrī, Ṣaḥīḥ Muslim
al-Nasiḥ fī Taḥzīb al-Kitāb Jāmi’ al-Ṣaḥīḥ, (Beirūt: Dār al-Kitāb al-‘Alamiyyah 1412 H
Muḥaqqiq Aḥmad Ibn Faris al-Salumī / 1991 M ), Juz 2, 1091.

34 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

Sufyan dari Abu al-Zinad dari dari Za’idah dari Maisarah


Al-A’raj dari Abu Hurairah dari Abu Hazim dari Abu
dia berkata Rasulullah saw Hurairah dari Nabi saw
bersabda: “ Sesungguhnya beliau bersabda : “
seorang wanita diciptakan Barangsiapa yang beriman
dari tulang rusuk, dan tidak kepada Allah dan hari akhir,
dapat kamu luruskan dengan kemudian ia menyaksikan
cara bagaimanapun, jika suatu peristiwa, hendaklah dia
kamu hendak bersenang- berbicara dengan baik atau
senang dengannya, kamu diam, dan berwasiatlah
dapat bersenang-senang kepada wanita dengan
dengannya dan dia tetap kebaikan, karena
bengkok, namun jika kamu sesungguhnya dia diciptakan
berusaha meluruskannya, dari tulang rusuk, dan bagian
niscaya dia akan patah, dan yang paling bengkok adalah
mematahkannya adalah tulang rusuk paling atas, jika
menceraikannya. kamu berusaha untuk
meluruskannya, niscaya akan
‫َو َح َّد ثَنَا أَبُو بَ ْك ِر بْ ُن أَِيب َشْيبَهٌ َحدَّثَنَا‬ patah, jika
membiarkannya, dia akan
kamu

‫ْي بْ ُن َعلِ ٍّي َع ْن َزائِدة َعن َمْي َسَرة‬ ُ ْ ‫ُح َس‬


senantiasa bengkok, maka
berwasiatlah kepada wanita
ِ ٍ‫عن أَِيب حا ِز‬
ِّ ِ‫َيب ُهَريََرة َعن الن‬
‫َِّب‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫م‬ dengan kebaikan.
ْ ْ َ َ َْ
‫صلّى اهلل َعليه وسلّم َم ْن َكا َن يُ ْؤِم ُن بِا‬ Musnad Ahmad bin Hanbal

ِ ‫اهلل والْي ِوم األ‬


‫َخ ِر فَِإ َذا َش ِهد أ َْمًرا فَ ْليَتَ َكلَّ ْم‬ َّ ‫َح َّد ثَنَا َعْب ُد الْملك بْ ُن َعْب ِد‬
‫الر ْْحَ ِن‬
ََ
ِ ‫ِِب ٍْي أو لِيس ُكت واست وصوا بِا الن‬
‫ِّساء‬
‫الزنَّاد‬
ِّ ‫َيب‬ ْ ِ‫َخبَ َرنَا ُس ْفيَا ُن َع ْن أ‬ ْ ‫ماري أ‬ُّ ‫ال ِّذ‬
ُ ْ َ َ ْ ْ َ ْ َْ
َّ ‫ت ِم ْن ِض ْل ٍع َو‬ ِ ‫َِّب صلّى‬ َّ ‫األعَرج َع ْن أيب ُهَريْ َرَة أ‬
َّ ِ‫َن الن‬ ْ ‫َع ِن‬
‫إن اَعوج‬ ْ ‫فَِإ َّن الْ َم ْرأةَ ُخل َق‬
ِ ‫الض ْلع اّعالَه إ ْن دهب‬ ‫َّساءَ ُخلِ ْق َن‬ ِ
َ ‫اهلل عليه وسلم قَال إ َّن الن‬
ُ‫ت تُقْي ُمه‬ َ ْ َ ُ ُ ْ ْ ِّ ‫َشْي ٍئ ِ ِْف‬
‫ِم ْن ِض ْل ٍع َلَ يَ ْستَ ِقمن علَى َخلِْي َق ٍة إِ ْن‬
‫صوا‬ ُ ‫كسرته وإ ْن تَرْكتَهُ ََلْ يََزْل أ َْع َو َج استَ ْو‬ ِ ‫تَِقمها تَك‬
‫ْس ْرها َوإِ ْن تَ ْت ُرْك َها تَ ْستَ ْمتِ ْع ِهبَا‬
17 ِ ‫بِا الن‬
.‫ِّساء َخْي ًرا‬
Telah menceritakan kepada
18
.‫َوفِْي َها ِع َو ٌج‬
kami Abu Bakar bin Abi Telah menceritakan kepada
Syaibah telah menceritakan kami Abdul Malik bin
kepada kami Husain bin Ali
18
Abu Abdullah Ahmad bin
17
Abū Ḥusain Muslim bin Ḥajjāj Hanbal bin Hilal bin Asad al- Zuhaily Asy-
al-Qusyairy al-Naysābūrī, Ṣaḥīḥ Muslim Syaibani, Musnad Ahmad bin Hanbal
(Beirūt: Dār al-Kitāb al-‘Alamiyyah 1412 H dalam CD ROM al- Maktabah al-
/ 1991 M ), Juz 2, 1091. Syamilah, Edisi 2.11

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 35


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

Abdurrahman Adz Dzimari, ia berkata “ aku mendengar


dia berkata, telah Rasulullah saw bersabda:
mengabarkan kepada kami “Sesungguhnya wanita itu
Sufyan dari Abu Zinnad dari diciptakan dari tulang rusuk
Al A’raj dari Abu Hurairah kiri, jikalau engkau hendak
dia berkata, Rasulallah saw meluruskan tulang rusuk itu,
bersabda : “ Sesungguhnya maka engkau akan
para wanita itu di ciptakan mematahkannya tapi jika
dari tulang rusuk, ia tidak bias engkau membiarkannya maka
lurus dalam penciptaannya, ia akan tetap melengkung.
jika engkau luruskan maka
engkau akan mematahkannya, Sunan Ad-Darimi
dan jika engkau biarkan maka ِ َ‫الرق‬
‫اش ُّي‬ َّ ‫أ ََ ْخبَ َرنَا َُمَ َّم ُد بْ ُن َعْب َد اهلل‬
ia akan berlaku seperti itu
terus, padahal pada diri
‫ي َع ْن‬ ُّ ‫ث َح َّد ثَنَا ُجَريْ ِر‬ ِ ‫حدَّثَنَا عب ُد الْوا ِر‬
mereka terkandung unsur َ َْ َ
ٍ ِ ِ
ْ ِ‫َيب الْعُالَء َع ْن نُ َعْيم بْ ِن قَ ْعنَب َع ْن أ‬
‫َيب‬ ْ ِ‫أ‬
bengkok.

‫ف‬ ُ ‫َحدَّثَنَا ُُمَ َّم ُد بْ ُن َج ْع َف ٍر َحدَّثَنَا َع ْو‬ ‫َن َر ُس ْوَل اهلل صلّى اهلل َعلَْي ِه َوسلَّم‬ َّ ‫ُد ٍّر أ‬
‫ت ِم ْن ِض ْل ٍع فَِإ ْن‬ ِ
‫ت َسََْرَة‬ ِ
ُ ‫قَال َو َح َّدثَِ ْين َر ُج ٌل قَال ََس ْع‬ ْ ‫قَ َال إِ َّن الْ َم ْرأَةَ ُخل َق‬
‫صَرة َوُه َو يَ ُق ْو ُل‬ ِ
ْ َ‫ب على املْن ََِب الْب‬ ُ ُ‫ََيْط‬ ‫تُِق ْمها كسرهتا فَ َدا ِرها فَِإ َّن فِْيها أَِوًد‬
‫صلَّى اهلل علَْيه وسلَّم‬ ِ 20
.ً‫َوبُْلغَة‬
َ ‫ت َر ُسول اهلل‬ ُ ‫ََس ْع‬
ِ
َ ‫إِ َّن الْ َم ْرأَةَ ُخل َقت ِم ْن ِض ْل ٍع َوإِن‬
‫َّك إَ ْن تُِرْد‬
Telah mengabarkan kepada
kami Muhammad bin Abdillah
ِ ِّ ٌ‫إِقَا َمة‬
‫ش هبا‬ ْ ‫ْسرها فَ َدا ِرها تَع‬ْ ‫الض ْل ِع تَك‬
Al-Raqasyi ,telah
menceritakan kepada kami
19 Abdul Warits, telah
menceritakan kepada kami Al
Jurair dari Abu Al ‘Ala dari
Telah menceritakan kepada Nu’aim bin Qa’nab dari Abu
kami Muhammad bin Ja’far Dzar bahwa Rasulullah saw
telah menceritakan kepada bersabda: “Sesungguhnya
kami ‘Auf ia berkata, telah seorang wanita diciptakan
menceritakan kepada kami dari tulang rusuk, apabila
seseorang ia berkata aku engkau meluruskannya maka
mendengar Samurah engkau akan mematahkannya,
berkhutbah di mimbar Basrah maka bersikaplah lembut
kepadanya, sesungguhnya
19
Abū ‘Abdillāh Aḥmad bin
20
Muḥammad bin Aḥmad bin Hilal bin Asad Abū Muḥammad ‘Abdullāh ibn
bin al-Syabaini, Musnad Aḥmad bin ‘Abdurrahmān ibn Faḍil ibn Bahram al-
Ḥanbal (T.t: Muassah Al Risalah, T.t ), Juz Dārimī, Sunan al-Dārimī (T.t: Darul
33, 283. Mughni, 1421 H /2000 M ), Juz 3, 1425.

36 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

terdapat kebengkokan dan Rasulallah saw:“


kehidupan yang sepadan. Sesungguhnya wanita
diciptakan dari tulang rusuk,
Sunan Kubra al-Baihaqi dan tidak dapat kamu
,‫َخبَ َرنَا ُُمَ َّم ُد بْ ُن َعبد اهلل احلافظ‬
ْ ‫َوأ‬
luruskan dengan
bagaimanapun, jika kamu
cara

,‫َخبَ َرنا أبو عبد اهلل ُممد بن يعقوب‬ ْ‫أ‬


hendak
dengannya,
bersenang-senang
kamu dapat
‫َخبَ َرنا إبرهيم بن ُممد وإبراهيم بن أيب‬ ْ‫أ‬
bersenang-senang dengannya
dan dia tetap bengkok, namun
,‫َخبَ َرنا ابن أيب عمر‬
ْ ‫ أ‬:‫ قاَل‬,‫طالب‬
jika kamu berusaha
meluruskannya, niscaya dia
‫ عن‬,‫ عن أيب الزنّاد‬,‫َخبَ َرنا سفيان‬ ْ‫أ‬ akan patah, dan
mematahkannya adalah
‫ عن أيب هريرة رضى اهلل عنه‬,‫األعرج‬ menceraikannya.

‫ قال رسول اهلل صلّى اهلل عليه‬: ‫قال‬ ‫ أ ْخبَ َرنا أبو‬,‫أخَبنا أبو عبد اهلل احلافظ‬
‫إن املرأة خلقت من ضلع لن‬ َّ " ‫وسلّم‬ ‫َخبَ َرنا‬
ْ ‫ أ‬,‫عبداهلل بن ُممد بن يعقوب‬
‫تستقيم لك على طريقة فإن ستمتعت‬ ‫َخبَ َرنا هرون بن‬ ْ ‫ أ‬,‫إبراهيم بن إسحاق‬
‫ وإن ذهبت‬,‫هبا استمتعت وهبا عوج‬ ‫ عن‬,‫َخبَ َرنا حسْي بن على‬ ْ ‫ أ‬,‫عبداهلل‬
21
.‫ وكسرها طالقها‬,‫تقيمها كسرهتا‬ ‫ عن‬,‫ عن أيب حازم‬,‫ عن ميسرة‬,‫زائدة‬
Telah mengabarkan kepada ‫ قال‬: ‫أيب هريرة رضى اهلل عنه قال‬
kami Muhammad bin
Abdulllah al-Hafiz, telah ‫ " من‬: ‫رسول اهلل صلّى اهلل عليه وسلّم‬
mengabarkan kepada kami
Abdullah Muhammad bin ‫كان يؤ من با اهلل واليوم األخر فإذا‬
Ya’qub, telah mengabarkan
kepada kami Ibrahim bin ,‫شهد أمرا فليتكلم ِبْي أو ليسكت‬
Muhammad dan Ibrahim Abi
Thalib, ia berkata : telah ‫استوصوا با النساء خْيا فإن املرأة‬
mengabarkan kepada kami
Ibnu Abi Umar, telah ‫خلقت من ضلع وإن أعوج شيئ من‬
mengabarkan kepada kami
Sufyan, dari Abi Zinnad, dari
,‫ فإن ذهبت تقيمه كسرته‬,‫الضلع أعاله‬
22
Al-A’raj, dari Abu Hurairah
beliau berkata: telah bersabda
.‫وإن تركته َل يزل أعوج‬
22
Abū Bakar Aḥmad bin Ḥusain
21
Abū Bakar Aḥmad bin Ḥusain ibn ‘Ali al-Baihaqī, Sunan Al-Kubrā al-
ibn ‘Ali al-Baihaqī, Sunan Al-Kubrā al- Baihaqī (Beirūt: Dār al-Kitāb al-
Baihaqī (Beirūt: Dār al-Kitāb al- Alamiyyah, 1424 H/ 2003 M ), Juz 7, 480-
Alamiyyah, 1424 H/ 2003 M ), Juz 7, 481. 481.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 37


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

Telah mengabarkan kepada


kami Abu Abdullah Al-Hafidz,
‫لقت من ضلع‬ْ ‫مرأ َة ُخ‬
ْ ْ‫عليه وسلّم إ ّن ال‬
23
telah mengabarkan kepada
kami Abu Abdallah ibn
.‫فإن أقمتها كسرهتا فدارها تعش هبا‬
Muhammad ibn Ya’qub, telah Telah mengabarkan kepada
mengabarkana kepada kami kami Abu Ya’la, telah
Ibrahim bin Ishaq, telah menceritakan kepada kami
mengabarkan kepada kami Ishaq ibn Ibrahim Al
Harun ibn Abdillah, telah Marwazi, telah menceritakan
mengabarkan kepada kami kepada kami Ja’far bin
Husain ibn Ali, dari Za idah, Sulaiman, telah menceritakan
dari Maisarah, dari Abi kepada kami ‘auf dari Abu
Hazim, dari Abu Hurairah ia Raja’ dari Samurah bin
berkata : Telah besabda Jundub ia berkata: Rasulullah
Rasulallah saw: “ saw telah bersabda:
Barangsiapa yang beriman “Sesungguhnya wanita
kepada Allah dan hari Akhir, diciptakan dari tulang rusuk,
maka apabila ia bersaksi apabila engkau
hendaklah ia berkata dengan meluruskannya maka engkau
baik atau diam, Nasehatilah akan mematahkannya.
para wanita dengan cara baik,
karena wanita diciptakan dari Musnad Al-Humaidi
tulang rusuk yang bengkok,
dan yang paling bengkok dari
‫ حدثنا سفيان‬,‫احلُ َمْي ِدي قال‬ ْ ‫َح َّد ثَنَا‬
tulang
pangkalnya,
rusuk
jika
adalah
kamu
‫قال حدثنا أبو الزنّاد عن األعرج عن‬
mencoba untuk ‫ قال رسول اهلل صلّى اهلل‬: ‫أيب هريرة قال‬
meluruskannya maka dia akan
‫ت ِم ْن ِضلَ ٍع‬ ِ
patah namun bila kamu
biarkan maka dia akan tetap ْ ‫عليه وسلّم إِ َّن الْ َم ْرأََة ُخل َق‬
‫ك على طَ ِريْ َق ٍة فَِإ ِن‬ ِ
bengkok.
َ َ‫لن تَ ْستَقْي َم ل‬ ْ
Mawarid Zaman Ibnu Hibban ‫استمتعت هبا وفيها عوج‬, ‫استمتعت هبا‬
‫أخَبنا أبو يعلى حدثنا إسحاق بن‬ ‫ وكسرها طال‬,‫وإن ذهبت تقيمها كسرهتا‬
‫إبراهيم املروزي حدثنا جعفر بن سليمان‬ 24
.‫قها‬
‫حدثنا عوف عن أيب رجاء عن َسرة بن‬
‫ قال رسول اهلل صلّى اهلل‬: ‫جندب قال‬ 23
Nūruddīn ‘Ali Ibn Abū Bakar al-
Haitamī, Mawārid al-Zamān ilā Zawāid
Ibnu Ḥibbān (Damaskus: Dārul Ṡaqāfah al-
‘Arabiyyah, 1412 H/1991 M), Juz 1, 247.
24
Abī Bakar ‘Abdillāh Ibn Zubair
Al Qurtsiyi al-Humaidi, Musnad Humaidi
(Dimasyqi: Dārul Ṡaqā 1996 M ), Juz 2,
293.

38 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

Telah menceritakan kepada kami Abdul Malik al-Dimari


kami Sufyan dia berkata telah dari Sufyan Al-Tsauri dari Abi
menceritakan kepada kami Zinnad dari Al-A’raj dari Abu
Abu Zinnad dari Al A’raj dari Hurairah bahwasanya Nabi
Abu Hurairah dia berkata, SAW bersabda:“
Rasulullah saw bersabda : “ Sesungguhnya perempuan
Sesungguhnya wanita diciptakan dari tulang rusuk,
diciptakan dari tulang rusuk, ia tidak bias lurus dalam
dan tidak dapat kamu penciptaannya, jika engkau
luruskan dengan cara luruskan maka engkau akan
bagaimanapun, jika kamu mematahkannya, dan jika
hendak bersenang-senang engkau biarkan maka ia akan
dengannya, kamu dapat berlaku seperti itu terus,
bersenang-senang dengannya padahal pada diri mereka
dan dia tetap bengkok, namun terkandung unsur bengkok.
jika kamu berusaha
meluruskannya, niscaya dia Musnad Bazzar
akan patah,
mematahkannya
dan
adalah
‫حدثنا احلسن بن عبد العزيز اجلروي قال‬
menceraikannya.
:‫ حدثنا أيوب ابن سويد الرملي قال‬:
Musnad Abu ‘Awanah ‫حدثنا يونس عن الزهري عن سعيد عن‬
‫أخَبين أبو سلمة الفقيه الصنعاين حدثنا‬
‫ قال رسول اهلل صلّى اهلل‬:‫أيب هريرة قال‬
‫عبد امللك ال ّذما ري عن السفيان‬
‫عليه وسلّم إ ّن الْمر أة خلقت من ضلع‬
‫ عن أيب الزناد عن ألعرج عن‬,‫الثوري‬
‫ كسرهتا وإن تركتها‬,‫إن ذهبت أن تقيمه‬
‫أيب هريرة أن النِب صلى اهلل عليه وسلم‬ 26
.‫استمتعت هبا وفيها عوج‬
‫ إ ّن النّساء خلقن من ضلع لن وَل‬: ‫قال‬ Telah menceritakan kepada
‫يستقمن على خليقة إن تقيمها‬ kami Hasan ibn Abdul Aziz Al-
Jauri ia berkata: telah
‫ وإن ترتكها تستمتع هبا وفيها‬,‫تكسرها‬ menceritakan kepada kami
Ayyub ibn Suwaid Al-Ramli ia
25
.‫عوج‬ berkata: telah menceritakan
kepada kami Yunus dari Zuhri
Telah mengabarkan kepadaku dari Sa’id Dari Abu Hurairah
Abu Salamah Al-Shan’ani ia berkata: telah bersada
telah menceritakan kepada Rasulullah saw:
26
Imām Abū Bakar Aḥmad ibn
25
Imām Jalīl Abī ‘Awānah Ya’qūb ‘Umar ibn ‘Abdul Khāliq al-‘Atiqi al-
bin Isḥāq al-Asfirānī,. Musnad Abī Bazzarī, Musnad al-Bazzar. Taḥqīq
‘Awānah, Taḥqīq Aiman ‘Arif Al Dimasyqi ‘Adlaban Sa’ad (Madinah: Maktabah
(Beirūt : Dārul Ma’rifah, 1419 H / 1998 M), ‘Ulūm wa al-Hukm, 1427 H /2006 M ), Juz
Juz 3, 143. 14, 199.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 39


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

“Sesungguhnya wanita mematahkannya tapi jika


diciptakan dari tulang rusuk, engkau membiarkannya maka
jika engkau ingin ia akan tetap melengkung, jika
meluruskannya, maka kamu engkau membiarkannya maka
akan mematahkannya, dan ia akan tetap melengkung.
jika kamu biarkan maka ia
akan seperti itu terus, padahal Musnad Abu Ya’la Al- Mushili
pada diri mereka terdapat
unsur yang bengkok.
‫حدثنا إسحاق بن أيب إسرا ئيل حدثنا‬
Musnad Al-Harits
‫حسْي بن علي عن زائدة عن ميسرة‬
‫ عن رجل‬, ‫ حدثثنا عوف‬,‫حدثنا هوذة‬ ‫األسجعي عن أيب حا زم عن أيب هريرة‬
‫ َسعت َسرة بن جندب حيطب‬: ‫قال‬ ‫ قال رسول اهلل صلّى اهلل عليه‬:‫قال‬
‫ َسعت رسول‬: ‫على املنَب البصرة وقال‬ ‫وسلّم " من كان يؤ من با اهلل واليوم‬
ّ‫ " إن‬: ‫اهلل صلّى اهلل عليه وسلّم يقول‬ ‫ من كان يؤمن‬.‫يؤذين جاره‬ ّ ‫ألخر فال‬
‫ وإنّك إن‬,‫املرأة خلقت من ضلع أعوج‬ ‫با اهلل واليوم األخر فليحسن قرى‬
‫ فدارها تعش‬,‫تريد إقامة الضلع تكسرها‬ ‫ ما قرى‬,‫ قيل يا رسول اهلل‬.‫ضيفه‬
27
. ‫هبا فدارها تعش هبا‬ ‫ ثالث فما كان بعد‬: ‫الضيف ؟ " قال‬
Telah menceritakan kepada
kami Hauzah, telah
‫ من كان يؤمن بااهلل واليوم‬.‫فهو صدقة‬
menceritakan kepada kami
‘Auf, dari Rajul ia berkata :
.‫األخر فليشهد ِبْي أو ليسكت‬
aku telah mendengar Samurah ‫واستوصوا با النّساء خْيا فإ ّن الْمرأة‬
bin Jundub berkhutbah di atas
‫ وإ ّن أعوج شي ٍئ ِف‬,‫ت من ِضلَ ٍع‬ ِ
mimbar Bashrah dan dia
berkata : aku telah mendengar ْ ‫ُخل َق‬
Rasulullah saw bersabda : ‫ وإن‬,‫ فإن أقمتهُ كسرته‬,ُ‫الضلَ ِع أ َْعالَه‬
ِّ
“aku mendengar Rasulullah
saw bersabda: ‫أعوج واستوصوا با النّساء‬
ُ ‫تركته َل يزل‬
“Sesungguhnya wanita itu
28
diciptakan dari tulang rusuk .‫خْيا‬
َ
kiri, jikalau engkau hendak
Telah menceritakan kepada
meluruskan tulang rusuk itu,
kami Ishaq bin Abi Israil,
maka engkau akan
telah menceritakan kepada
kami Husain ibn Ali dari
27
Imām Nūruddīn ‘Ali ibn
28
Sulaimān ibn Abū Bakar al-Haiṡamī al- Aḥmad ibn ‘Ali ibn Muṡanna al-
Syāfi‘ī, Musnad al-Hariṡ (Madīnah: Tamīmī, Musnad Abū Ya’la al-Mausuli,
Jāmi‘ah Islāmiyyah, 1413 H / 1992 M ), Juz (Beirūt: Dārul Ma’mūn li al-Turaṡ. 1407 H
1, 550. /1987 M ), Juz 11, 85.

40 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

Zaidah dari Maisarah Al


Asja’I dari Abi Hazim dari
‫فإن املرأة خلقت من ِضلَ ٍع وإ ّن‬
َّ ‫بالنّساء‬
Abu Hurairah ia berkata :
telah bersabda Rasulullah
‫شيئ ِف الضلع أعاله إن ذهبت‬ ٍ ‫أعوج‬
saw: “Barangsiapa yang
beriman kepada Allah dan
,‫أعوج‬
َ ‫ وإن تركته َل يزل‬,‫ كسرته‬,ُ‫تُ َقيِّ ُمه‬
29
hari akhir maka jangan ia
menyakiti tetangganya,
.‫فاستوصوا بالنّساء‬
barangsiapa yang beriman Telah mengabarkan kepada
kepada Allah dan hari akhir kami Qasim ibn Zakaria ibn
berbuat baiklah kepada Dinar Al-Kufi, ia berkata;
tamunya. Ada yang bertanya, telah menceritakan kepada
wahai Rasul tamu yang seperti kami Husain ibn Ali dari
apa? Rasul menjawab : “tamu Zaidah dari Maisarah Al-
yang menginap tiga hari, jika Asyja’i dari ibn Hazim dari
lebih, itu termasuk sedekah, Abu Hurairah dia berkata :
barangsiapa yang beriman telah bersabda Rasulullah saw
kepada Allah dan hari akhir “berwasiatlah kepada wanita,
maka berilah kesaksian yang karena sesungguhnya dia
baik atau ia diam. Nasehatilah diciptakan dari tulang rusuk,
para wanita dengan cara baik, dan bagian yang paling
karena wanita diciptakan dari bengkok adalah tualng rusuk
tulang rusuk yang bengkok, paling atas, jika kamu
dan yang paling bengkok dari berusaha untuk
tulang rusuk adalah meluruskannya, niscaya akan
pangkalnya, jika kamu patah, jika kamu
mencoba untuk membiarkannya, dia akan
meluruskannya maka dia akan senantiasa bengkok, maka
patah namun bila kamu berwasiatlah kepada wanita.
biarkan maka dia akan tetap
bengkok. Untuk itu
nasehatilah para wanita
dengan baik.

Sunan Kubra Nasa’i


‫بن زكريا بن دينار‬
ُ ‫أخَبنا القاسم‬
‫ حدثنا حسْي بن علي‬: ‫ قال‬,‫الكوِف‬
‫ عن أيب‬,‫عن زائدة عن ميسرة األشجعي‬
‫ قال رسول‬: ‫حازم عن أيب هريرة قال‬
‫" استوصوا‬:‫اهلل صلّى اهلل عليه وسلّم‬ 29
Abū Abdul Raḥmān ibn Syu’aib
al-Nasā’ī, Sunan Kubrā al-Nasā’ī, (Beirūt:
Muassasah al-Risālah, 1421 H / 2001 M ),
Juz 8, 251.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 41


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN
Baihaqi Abu ‘Awanah
Muslim Ahmad B. Hanbal
Abu Abdullah Al-Hafiz Bukhori
An-Nasa’i Abu Ya’la

Muhammad bin Abdullah


Abu Abdullah bin Ya’qub
Al-Hafiz Ibn Hibban

Bazzar Ibrahim bin Ishaq


Abu Quraib
Ibn Israil Abu Abdillah Ibn
Ibn Abdullah Abu Ya’la
Muhammad
Ibn Zakaria Musa Ibn Hizam
Ibn Abi Syaibah Mhd B. Ja’far Harist

Ibrahim Ibn Abi Thalib

Ad-Darimi Ibrahim B. Muhammad


Hauzah

Ibnu Abdul Aziz Abu Salamah ibn Sulaiman

Husain Bin Ali Umar An-Naqid Ibn Abi Umar


Mhd Bin Abd Al Raqasyi
Abdul Malik Ibn Abd Rahman

Ayub Bin Suwaid Humaidi ‘Auf

Abdul Warist Zaaidah Sufyan Tsauri Malik


Yunus

Abi ‘Ulak

Zuhri Maysarah Rajul


Abu Zinnad Abi Raja’

Nuaim Bin Qa’nab

Sa’id Abu Hazim


Al-A’raj

Samurah bin Jundub


Abu Dzar

Abu Hurairah

Nabi

42 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

Analisis Isnad Hadis Tentang harus dilakukan adalah menentukan


Penciptaan Wanita dari Tulang siapa yang layak menduduki posisi
Rusuk. common link. Untuk melakukan hal
Ketika hendak melakukan tersebut, maka peneliti harus dituntut
penanggalan hadis menggunakan untuk menganalisis secara luas
metode yang disajikan oleh Motzki, bundle isnad yang ada.
maka tidak bisa terlepas dari metode Berdasarkan diagram di atas
yang di kembangkan oleh Juynboll dapat diketahui bahwa setidaknya
juga yaitu common link.30 Karena di ada tiga orang sahabat yang
dalam menentukan kapan, siapa, dan menerima hadis tentang penciptaan
di mana sebuah hadis berasal, wanita dari tulang rusuk. Mereka
peneliti dituntut untuk menentukan adalah Abu Hurairah, Samurah bin
common link dari sebuah bundle Jundub, dan Abu Dzar. Namun, lebih
isnad dari hadis yang diteliti. Hadis jauh bila dilihat bahwa yang
yang sedang penulis teliti, berperan dalam penyebaran hadis ini
setidaknya dilaporkan berada di adalah Abu Hurairah, karena telah
dalam kitab canonical, pra membangun sebuah bundle isnad
canonical, dan pos canonical. yang luas dalam penyebaran hadis
Penulis menemukan hadis yang penciptaan wanita dari tulang rusuk.
sedang diteliti di dalam Musnad
Ahmad bin Hanbal, Sahih Bukhari, Jalur Sufyan Al-Tsauri
Sahih Muslim, Musnad Bazzar, Sahabat Abu Hurairah (w.
Sunan Kubra Al-Baihaqi, Musnad 678 M ) telah meriwayatkan kepada
Abu ‘Awanah, Musnad Abu Ya’la tiga orang yang diduga sebagai
Al-Mushili, Mawrid Zaman Ibn muridnya. Mereka adalah Al-A’raj,
Hibban, Musnad Harits, Sunan Abu Hazim, dan Sa’id. Masing-
Kubra An-Nasa’i, Musnad Humaidi, masing dari mereka kemudian
dan Sunan Ad-Darimi. Menurut meriwayatkan kepada satu murid.
metode Juynboll langkah awal yang Kemudian tiga orang yang diduga
30 sebagai murid Abu Hurairah ini,
Kamarudin Amin, Menguji
Kembali Keakuratan Metode Kritik Hadits, kemudian meriwayatkan kepada
(Jakarta: Mizan Media Utama, 2009 ), 65.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 43


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

masing-masing satu muridnya, yaitu Common link di dalam periwayatan


Abu Zinnad, Maysarah dan Zuhri. hadis penciptaan wanita dari tulang
Kemudian dua jalur, yakni jalur Abu rusuk. Untuk menjawab pertanyaan
Zinnad dan Maysarah sama-sama di atas maka kita harus menganalisis
meriwayatkan hadis kepada dua jalur-jalur periwayatan yang
orang yang juga diduga sebagai disandarkan kepada orang yang di
murid mereka, yaitu Sufyan Al- duga sebagai pupil/ murid dari
Tsauri dan Zaaidah, akan tetapi Abu Sufyan Al-Tsauri.
Zinnad selain meriwayatkan kepada
dua orang di atas, ia juga Jalur Humaidi ( 155-219 H )
meriwayatkan kepada Malik. Uraian yang akan dianalisis
Dimulai dari Sufyan periwayatan pertama adalah jalur periwayatan
hadis penciptaan wanita dari tulang Humaidi. Al-Humaidi langsung
rusuk ini berkembang kepada lima mengambil hadis tersebut dari
murid yakni : Humaidi, Ibn Abdul Sufyan Al-Tsauri. maka kemudian
Rahman, Abdul Malik, Umar An- jalur yang dari Al-Humaidi adalah
Naqid dan Ibn Abi Umar. Adapun jalur tunggal atau apa yang disebut
varian hadis yang sedang diteliti oleh Juynboll sebagai singel strand.
yang di laporkan oleh Sufyan Al-
Tsauri direkam di dalam sejumlah Hadis Abdul Malik Ibn Abdul
sumber yaitu : Musnad Ahmad bin Rahman Ad-Dimari
Hanbal, Sahih Muslim, Sunan Ad- Murid Sufyan Al-Tsauri yang
Darimi, Musnad Abu ‘Awanah, telah meriwayatkannya darinya
Sunan Kubra Baihaqi, dan Musnad adalah Abdul Malik ibn Abdul
Al-Humaidi. Sufyan Al-Tsauri Rahman Ad-Dimari. Dilaporkan
sebagai seorang perawi mempunyai bahwa hanya satu jalur yang kembali
posisi yang sangat berpengaruh di kepada Sufyan Al-Tsauri melalui Ibn
dalam penyebaran hadis ini, maka Abdul Rahman Ad-Dimari yaitu
pertanyaan yang kemudian harus Ahmad bin Hanbal. Dan ini juga di
dijawab adalah apakah Sufyan Al- sebut oleh Juynboll sebagai jalur
Tsauri menempati posisi the real singel strand. Kemudian murid

44 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

lainnya adalah Abdul Malik yang Jalur Zaaidah


terdapat satu jalur yang menjadi Dilihat dari bundle isnad,
singel strand yang direkam oleh Abu jalur yang berpengaruh terhadap
‘Awanah melalui Abu Salamah. penyebaran hadis ini selanjutnya
Begitu juga dengan jalur yang di adalah jalur Zaaidah, yang kemudian
ajukan oleh Muslim tanpa murid dan dia meriwayatkan kepada satu orang
hanya berjalur tunggal. Murid yang di duga muridnya, yaitu Husain
Sufyan selanjutnya adalah Umar An- bin Ali. Kemudian dari Husain lah
Naqid yang direkam oleh Muslim, kemudian hadis ini menyebar dan
juga merupakan satu jalur tanpa direkam setidaknya empat kolektor
murid dan lansung diriwayatkan yaitu An-Nasa’i, Abu Ya’la Al-
Muslim dari Umar An-Naqid. Mushili, Bukhari, dan Baihaqi.
Periwayatan selanjutnya adalah Apakah kemudian Husain bisa di
periwayatan dari Ibn Abi Umar. katakan the real common link. Untuk
Berdasarkan isnad, Ibn Abi Umar menjawab pertanyaan tersebut maka
menyebarkan hadis ke beberapa kita akan menganalisis jalur yang
muridnya, yakni Muslim, Ibrahim menyebar dari Husain Ibn Ali yang
bin Muhammad, dan Ibrahim bin kemudian berakhir di dalam
Abi Thalib. Yang direkam oleh beberapa kitab hadis. Husain bin Ali
Baihaqi melalui Muhammad bin dilaporkan telah menyebarkan hadis
Abdullah Al-Hafiz. Oleh karenanya, yang sedang diteliti tidak kurang dari
Ibn Abi Umar hanya disebut sebagai enam orang yang diduga muridnya,
seeming partial common link. yaitu Musa Ibn Hizam, Abu Quraib,
Dengan demikian, bundle isnad Abu Bakar bin Abi Syaibah, Harun
Sufyan Al-Tsauri di sebut spider bin Abdullah, Ishaq bin Abi Israil
karena dikelilingi empat jalur singel dan Qasim bin Zakaria.
strand dan satu jalur seeming partial Hadis yang kemudian
common link. diriwayatkan oleh Abu Quraib dan
Musa ibn Hizam langsung mereka
riwayatkan kepada Bukhari yang
seolah-olah kelihatan sebagai

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 45


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

inverted common link dari Bukhari. isnad, Samurah bin Jundub


Kemudian hadis yang diriwayatkan meriwayatkan hadis yang sedang di
oleh Abu Bakar bin Abi Syaibah teliti kepada dua orang sebagai
adalah jalur tunggal yang langsung muridnya yakni, Rajul dan Abi
diterima oleh Muslim tanpa melalui Raja’. Dua muridnya ini kemudian
perantara. Kemudian perawi yang meriwayatkan kepada satu murid
diduga sebagai murid Husain bin Ali yaitu ‘Auf. Dari ‘Auf kemudian
adalah Harun bin Abdullah. Hadis hadis ini terekam di dalam Musnad
yang diriwayatkan oleh Harun bin Ibnu Hanbal melalui Muhammad bin
Abdullah adalah jalur tunggal atau Ja’far, kemudian tertulis di dalam
singel strand yang direkam oleh Mawarid Ibnu Hibban melalui Abu
Baihaqi melalui Ibrahim bin Ishaq, Ya’la Al-Mushili, kemudian terekam
Abu Abdillah bin Ya’qub, Abu di dalam Musnad Harits melalui
Abdullah Al Hafiz. Jalur yang Hauzah. Jika diterap metode
diriwayatkan oleh Ishaq bin Abi Juynboll di dalam menentukan
Israil adalah jalur singel strand yang seorang periwayat yang bisa disebut
langsung diterima oleh Abu Ya’la sebagai common link, sekiranya
Al-Mushili. Begitu juga dengan jalur Samurah bin Jundub lebih tepat di
yang diriwayatkan oleh Qasim bin sebut sebagai seeming common link.
Zakaria juga singel strand yang Sahabat lain yang menerima hadis
langsung di ambil oleh An-Nasa’i. yang sedang diteliti, adalah Abu
Menurut metode Juynboll maka jalur Dzar. Menurut Juynboll jalur yang
yang kemudian menyebar dari direkam oleh Ad-Darimi melalui
Husain bin Ali ini disebut sebagai Nua’im bin Qa’nab, Abi Ulak dan
spider. Karena ia dikelilingi oleh 4 Muhammad bin Abdullah Al-
singel strand dan 1 inverted common Raqasyi, di sebut sebagai singel
link. strand.
Selain Abu Hurairah, sahabat Dilihat dari bundle isnad,
lain yang juga meriwayatkan hadis kalau kita terapkan metode Juynboll
yang sedang diteliti adalah Samurah secara kaku untuk menentukan
bin Jundub. Dilihat dari bundel seorang common link, maka dapat

46 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

disimpulkan di dalam bundle isnad namun untuk mempermudah


hadis yang diteliti tidak ada seorang pembahasan, maka analisis matan
periwayat yang menjadi common dilakukan mulai dari matan-matan
link. Ini merupakan kesimpulan yang yang dalam periwayatan common
naif dan sangat tidak bijaksana. link, kemudian akan di lanjutkan
Penulis mencoba menerapkan teori dengan matan dalam jalur-jalur
Harald Motzki dan Powers untuk lainnya seperti spider, dan singel
mencari seorang common link. Di strand.
sini dapat penulis simpulkan bahwa
yang pantas menjadi common link Analisis Matan Jalur Al-A’raj
dari hadis yang sedang diteliti adalah Nabi menyampaikan hadis
Nabi sendiri, karena kiranya hadis yang sedang diteliti kepada tiga
yang sedang dikaji telah menyebar orang sahabat yaitu Abu Hurairah,
dari Nabi kepada beberapa sahabat. Samurah bin Jundub, Abu Dzar. Di
Pembahasan sebelumnya dalam bundel isnad yang dibangun,
telah diketahui siapa yang menjadi hadis yang sedang dibahas
common link di dalam hadis yang setidaknya terekam di dalam 12
sedang diteliti, maka selanjutnya kitab hadis yakni Sahih Bukhari,
akan diteliti adalah matan dari hadis Sahih Muslim, Musnad Ahmad bin
tersebut. Hasil dari analisis isnad Hanbal, Musnad Humaidi, Musnad
harus dikonfirmasi kembali melalui Abu Awanah, Sunan Kubra Baihaqi,
analisis matan, karena untuk bisa Sunan Kubra An-Nasa’i, Sunan Ad-
merengkuh historisitas sebuah hadis Darimi, Musnad Abu Ya’la l-
diharuskan untuk dapat mencapai Mushili, Musnad Bazzar, Musnad
semua aspek di dalam hadis itu Harist, dan Mawarid Ibnu Hibban.
sendiri. Dalam hal ini adalah sanad Berdasarkan kitab yang tersedia di
31
dan matan. Analisis matan di dalam periwayatan ini, maka
lakukan pada penciptaan wanita dari Musnad Ahmad bin Hanbal adalah
tulang rusuk secara keseluruhan, yang paling tua di antara 11 kitab
31 lainnya dan akan menjadi patokan
Kamarudin Amin, Menguji
Kembali Keakuratan Metode Kritik Hadis,
253.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 47


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

analisis matan pada hadis yang yang direkam oleh Ahmad Ibn
sedang diteliti. Hanbal. Di dalam hadis yang sedang
Secara keseluruhan, konten diteliti, setidaknya ada dua jenis
dari hadis-hadis yang disampaikan di hadis tentang awal penciptaan
dalamnya mempunyai persamaan perempuan ini. Pertama, hadis yang
makna, walaupun terdapat beberapa matannya panjang dan hadis yang
perbedaan dalam penggunaan kata- matannya pendek. Hadis yang
katanya secara literal, seperti istilah matannya panjang setidak terdapat di
tahammul wa al-ada’, seperti Al- dalam beberapa jalur yaitu jalur yang
A’raj memakai kata ‘an untuk Abu disuguhkan oleh Baihaqi melalui
Hurairah sedangkan Rajul memakai ṭuruq Abu Hurairah, kemudian
kata Sami’tu untuk Samurah Bin Muslim juga melalui Abu Hurairah,
Jundub. Kemudian konten matannya, dan Abu Ya’la Al-Mushili melalui
hadis yang diriwayatkan oleh Al- Abu Hurairah. Jika dilihat dari segi
A’raj melalui Abu Hurairah matan, hadis yang mempunyai matan
memakai kata Inna Nisa-a untuk yang panjang ini sebenarnya sama
permulaan matan sedangkan di maksudnya, tetapi ada beberapa
dalam jalur yang disampaikan oleh kalimat yang berbeda di antara
Rajul yang melalui Samurah ketiga periwayat yang merekam
memakai kata Inna al Mar’ata untuk matan tersebut.
permulaan matan hadis. Kemudian Di dalam matan yang
pada hadis yang diriwayatkan oleh direkam oleh Abu Ya’la terlihat ada
Abu Hurairah, ia memakai kata beberapa tambahan kalimat seperti
Anna al-nabiyya, pada jalur ‫ فليحسن قرى ضيفه‬setelah kalimat ‫من‬
Samurah bin Jundub memakai kata ‫كان يؤ من با هللا واليوم األ خر‬. di dalam
Sami’tu untuk Rasulullah. matan yang di rekam oleh Abu Ya’la
Dikarenakan yang menjadi juga terlihat kalimat ‫من كان يؤ من با هللا‬
common link di dalam penelitian ini ‫ واليوم األ خر‬di sebutkan dua kali.
adalah Nabi Muhammad Saw, maka Pertama di bagian awal matan hadis,
penulis harus melihat matan dari dan yang kedua disebutkan di
jalur lain, selain daripada jalur matan pertengahan matan hadis.

48 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

Selanjutnya di dalam matan yang Baihaqi, dan Muslim mempunyai


direkam oleh Abu Ya’la juga terlihat kesamaan konten walaupun ada
penambahan kalimat ‫ثالث فما كان بعد‬ beberapa perbedaan penulisan
‫فهو صدقة‬. dan pada akhir matan matan.
hadis yang direkam olehnya beliau
menambahkan kalimat ‫واستوصوا‬ Matan Hadis Sufyan Al-Tsauri.
‫بالنساء خيرا‬, meskipun di pertengahan Sufyan al-Tsauri adalah
matan yang direkam olehnya, beliau seorang Tabi’in yang menerima
juga menyebutkan kalimat yang hadis dari Abu Hurairah melalui Abu
sama. Agaknya penambahan ini Zinnad dan Al-A’raj. Sufyan telah
dikarena Abu Ya’la ingin menyampaikan hadis yang
mempertegas kalimat yang sama diterimanya dari Abu Hurairah
yang ditulis sebelumnya. melalui dua periwayat yang penulis
Berbeda dengan matan hadis sebutkan di atas kepada tidak kurang
yang direkam oleh Muslim dan dari lima orang yang diduga
Baihaqi, nampak hampir tidak ada muridnya. Mereka adalah Humaidi,
perbedaan yang mencolok. Hanya Ibn Abdul Rahman, Abdul Malik,
saja di akhir matan Baihaqi Umar An-Naqid dan Ibn Abi Umar.
penambahan huruf ‫ ف‬untuk kalimat Hadis yang di riwayatkan oleh
‫ذهبت تقيمه‬, sedangkan di dalam Sufyan ini terekam di dalam lima
riwayat Muslim tidak memakai huruf kitab hadis yaitu, Musnad Humaidi,
(Fa). Perbedaan yang terakhir Musnad Ahmad Bin Hanbal,
adalah, di dalam hadis yang Mushannaf Abu ‘Awanah, Sunan
diriwayatkan oleh Baihaqi, pada Kubra Baihaqi, dan Sahih Muslim.
akhir matan tidak memakai kalimat Secara keseluruhan, apabila dilihat,
‫واستوصوا بالنساء خيرا‬ sedangkan di hadis yang diterima oleh murid
dalam riwayat Muslim kalimat Sufyan Al-Tsauri sebenarnya
tersebut ditambahkan di akhir matan. terdapat kesamaan. Namun, menarik
Dengan demikian, matan untuk dilihat bahwa kemudian
yang direkam oleh ketiga periwayat Sufyan menyampaikan hadis yang
di atas yaitu Abu Ya’la Al-Mushili, sedang diteliti ini kepada muridnya

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 49


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

dengan dua versi. Versi pertama rusuk, yakni matan Humaidi, Ibn
yang direkam oleh Humaidi, Baihaqi Abdul Rahman, Ibn Abi Umar,
dan Muslim mempunyai matan yang Ibrahim bin Muhammad, Ibrahim
persis sama. Dan versi kedua yaitu bin Abi Thalib Abu Abdillah Ibnu
matan yang diterima oleh Abu Muhammad, Muhammad bin
‘Awanah dan Ahmad bin Hanbal Abdullah Al-Hafiz, dan Umar An-
juga persis sama. Di dalam matan Naqid dalam versi pertama.
Humaidi, Baihaqi dan Muslim Sedangkan versi kedua matan yang
mereka memakai hadis yang diawali direkam oleh Ibnu Abdul Rahman,
dengan kata ‫انّ المرأة خلقت من ضلع‬, Abdul Malik, dan Abu Salamah
dengan tambahan kata ‫ عوج‬di akhir yang tidak memakai kata Thalaqaha
matan hadis. Kemudian hadis yang pada akhir matan hadis yang mereka
diterima oleh Abu ‘Awanah dan terima. Sedangkan jalur yang
Ahmad bin Hanbal, diawali dengan direkam oleh Bukhari melalui Malik
lafaz ‫ انّ النساء خلقن من ضلع‬dan di dan Abu Zinnad juga mempunyai
akhiri dengan kalimat ‫وفيها عوج‬. kesamaan konten dengan hadis yang
Dengan demikian dari direkam oleh Ahmad bin Hanbal dan
analisis matan, terdapat beberapa Abu ‘Awanah melalui Ibnu Abdul
jalur yang kembali kepada Sufyan Rahman, Abdul Malik, dan Abu
Al-Tsauri dan mempunyai kesamaan Salamah. Hanya saja matan yang
konten. Dan ternyata Sufyan Al- direkam oleh Bukhari ini mengalami
Tsauri menyampaikan dua versi penambahan di awal matannya
hadis kepada muridnya yang terekam dengan kalimat ‫استوصوا بالنساء‬.
dalam beberapa kitab hadis di Sedangkan di dalam hadis Ahmad
antaranya Sahih Muslim, Sunan bin Hanbal, Abu Awanah tidak
Kubra Baihaqi, Musnad Abu memakai lafaz tersebut.
‘Awanah, Musnad Ahmad bin
Hanbal, dan Musnad Humaidi. Dan Jalur Zaidah
kontennya mempunyai kesamaan Zaidah merupakan salah satu
yang menyebutkan bahwa asal mula periwayat hadis yang sedang di teliti
penciptaan perempuan dari tulang ini. Dilihat lebih jauh hadis yang

50 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

diterima oleh Zaidah dari Abu masing-masing. Yang versi


Hazim melalui Maysarah, kemudian panjangnya sangat mirip begitupun
ia sampaikan kepada seorang yang di yang versi pendeknya.
duga muridnya yaitu Husain ibn Ali.
Dari Husein inilah kemudian hadis Jalur Sa’id
ini menyebar dan terekam di dalam Jalur yang direkam oleh
beberapa kitab hadis, yaitu Sahih Sa’id ini adalah jalur single strand
Bukhari, Sahih Muslim, Sunan yang berakhir di dalam kitab musnad
Kubra Baihaqi, Musnad Abu Ya’la, Bazzar. Dilihat dari matan hadis
dan Sunan Kubra Nasa’i. Hadis yang yang direkam di dalam periwayatan
kemudian disampaikan oleh Husein ini, tampak lebih pendek daripada
melalui Zaidah, terpantau memiliki matan yang diriwayatkan oleh
dua versi. Versi ini bisa dikatakan Humaidi, Baihaqi dan Muslim.
dengan versi panjang dan pendek. Tetapi meskipun demikian, matan
Untuk versi panjangnya di awali yang direkam oleh Bazzar ini
dengan lafaz ‫من كان يؤ من با هللا واليوم‬ memiliki kesamaan dalam makna
‫األ خر‬. Ini diterima oleh Muslim yang dikehendaki dari hadis yang
melalui Ibn Abi Syaibah, Abu Ya’la sedang diteliti ini. Meskipun di
melalui Ibnu Israil, dan Baihaqi dalam matan yang disuguhkan
melalui Abu Abdullah bin Ya’qub, Bazzar tampak lebih pendek dan
Abu Abdullah Al-Hafiz, Ibrahim bin simple. Adapun matan di dalam
Ishaq dan Ibn Abdullah. Sedangkan kitab Musnad Bazzar adalah ‫إنّ ا ْلمر أة‬
dalam versi pendeknya direkam oleh ‫ كسرتها وإن‬,‫خلقت من ضلع إن ذهبت أن تقيمه‬
Bukhari melalui Abu Quraib dan ‫تركتها استمتعت بها وفيها عوج‬.
Musa Ibn Hizam dan Nasa’i melalui
Ibn Zakaria dan Husein bin Ali Jalur Abu Dzar
dengan memakai lafaz ‫استوصوا بالنساء‬ Selain Abu Hurairah, sahabat
pada awal matan hadisnya. yang menerima hadis yang ini
Pada dasarnya matan hadis langsung dari Rasulullah Saw adalah
yang diterima oleh beberapa kolektor Abu Dzar. Memang benar bahwa
hadis ini memiliki kemiripan Rasulallah Saw menyampaikan hadis

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 51


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

ini kepada tiga orang sahabat. Jika hadis yang direkam oleh Imam
dilihat dari sanad, sebagai mana Bukhari tidak memakai kalimat ini.
yang telah penulis sebutkan di atas,
bahwa jalur yang membentang dari Jalur Samurah bin Jundub
Nabi Muhammad Saw sampai Sahabat lain yang menerima
kepada kolektor hadis, dalam hal ini hadis ini dari Nabi langsung adalah
adalah imam Ad-Darimi, maka jalur Samurah bin Jundub. Tercatat bahwa
ini disebut sebagai Single Strand hadis yang sedang diteliti, diriwayat
sebagaimana yang telah dirumuskan oleh Samurah bin Jundub terekam di
oleh Juynboll. Namun, apabila di dalam beberapa kitab hadis kanonik
lihat dari sisi matan, hadis yang maupun post kanonik, di antaranya
disampaikan oleh Abu Dzar yang adalah musnad Ahmad bin Hanbal,
kemudian direkam oleh Ad-Darimi Musnad Al-Harits, dan Mawarid
di dalam kitab sunannya, memiliki Ibnu Hibban. Jika ditelusuri lebih
kesamaan dari segi konten dengan jauh, matan yang sampai kepada
hadis yang direkam oleh Imam masing-masing kolektor dari
Bukhari. Tetapi, hadis yang direkam Samurah bin Jundub ini sebenarnya
oleh Imam Ad-Darimi ini memiliki sama dengan hadis yang direkam
beberapa perbedaan dengan apa yang oleh periwayat-periwayat lain,
diterima oleh Imam Bukhari dari seperti Abu Awanah, dan Baihaqi.
Husein bin Ali melalui Abu Quraib Hanya saja di dalam matan hadis
dan Musa Ibn Hizam dan Abu yang direkam oleh Ahmad bin
Zinnad melalui Malik. Hanbal dari ‘Auf melalui
Perbedaannya terlihat di Muhammad bin Ja’far, memakai
akhir matan hadis yang di terima lafaz ‫فدارها تعش بها‬, sedangkan di
oleh Imam Ad-Darimi dari Abdul beberapa riwayat lain memakai
Wasit melalui Muhammad Ibn kalimat yang berbeda di akhir matan
Abdul Al-Raqasy yaitu hadis ini. Namun, perbedaan
ditambahkannya kalimat َّ‫فَدَا ِرها فَإِن‬ pemakaian lafaz di dalam beberapa
ً‫ فِ ْيها أِ َو ًد َوبُ ْل َغة‬, sedangkan di dalam riwayat tidak mempengaruhi makna
dari hadis tersebut.

52 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

Kemudian hadis yang atas penyebaran hadis di atas adalah


direkam oleh Ibnu Hibban di dalam Nabi Muhammad SAW. Ini dapat di
kitabnya melalui Abu Ya’la, sama lihat dari adanya tiga orang sahabat
persis dengan hadis yang direkam yang menerima hadis ini langsung
oleh Bukhari di dalam Sahihnya. dari Nabi yaitu Abu Hurairah,
Jadi penulis rasa tidak perlu Samurah bin Jundub dan Abu Dzar.
memapar ulang tentang hadis Selanjutnya dilihat dari sisi matan
riwayat Ibnu Hibban ini. Kolektor maka hadis ini mempunyai dua
lain hadis ini dari Samurah bin matan yaitu matan panjang dan
Jundub adalah Ahmad bin Hanbal. matan pendek. Nampaknya orang
yang berpengaruh dengan
Kesimpulan tersebarnya matan ini adalah Nabi
Dari penjelasan di atas sendiri karena Nabi ketika
dapat penulis simpulkan bahwa di menyampaikan kepada masing-
dalam pengkajian terhadap hadis masing sahabat telah memperlihat
misoginis terutama hadis yang dua versi yang berbeda. Serta
menceritakan asal mula penciptaan diperkirakan hadis ini muncul pada
perempuan, dilihat dari sisi sanad akhir abad 1 Hijriyyah serta awal
maka yang menjadi common link abad ke-2 Hijriyah.
atau orang yang bertanggung jawab

Daftar Pustaka
al-Andalusī, Muhallab ibn Abī Ṣafrah al-Tamimī al-Mālikī. Mukhtaṡar al-Nasiḥ fī
Taḥzīb al-Kitāb Jāmi’ al-Ṣaḥīḥ, Muḥaqqiq Aḥmad Ibn Faris al-Salumī.
Riyaḍ: Dārul Tauḥīd, Dārul Ahli Sunnah, 1430 H / 2009 M.
Ali, Masrur. Teori Common link G.H. A. Juynboll Melacak Akar Kesejarahan
Hadis Nabi. Yogyakarta : LKiS, 2007.
al-Asfirānī, Imām Jalīl Abī ‘Awānah Ya’qūb bin Isḥāq. Musnad Abī ‘Awānah,
Taḥqīq Aiman ‘Arif al-Dimasyqi. Beirūt: Dārul Ma’rifah, 1419 H / 1998
M.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 53


APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN HARALD MOTZKI
DALAM HADIS MISOGINIS PENCIPTAAN PEREMPUAN

al-Bazzarī, Imām Abū Bakar Aḥmad ibn ‘Umar ibn ‘Abdul Khāliq al-‘Atiqi.
Musnad al-Bazzar. Taḥqīq ‘Adlaban Sa’ad. Madinah: Maktabah ‘Ulūm
wa al-Ḥukm, 1427 H /2006 M.
al-Bukhārī, Abū ‘Abdillāh Muḥammad bin Ismā‘īl ibn Ibrāhīm ibn Mughīrah al
Ju’fi. Jam’u Al Sahih. T.t: Dārul Tuqi al-Najāḥ, 1422 H.
al-Baihaqī, Abū Bakar Aḥmad bin Ḥusain ibn ‘Ali. Sunan Al-Kubrā al- Baihaqī.
Beirūt: Dār al-Kitāb al-Alamiyyah, 1424 H/ 2003 M.
Dadah, “Metode Kritik Matan Hadis Misoginis Menurut Fatimah Mernissi,
Diroyah: Jurnal ilmu Hadis 3, 1 September 2018.
al-Dārimī, Abū Muḥammad ‘Abdullāh ibn ‘Abdurrahmān ibn Faḍil ibn Bahram,
Sunan al-Dārimī. T.t : Darul Mughni, 1421 H /2000 M.\
Fatima, Mernissi. Wanita Dalam Islam. Bandung: Pustaka, 1414 H/ 1994 M.
Al-Haitamī, Nūruddīn ‘Ali Ibn Abū Bakar. Mawārid al-Zamān ilā Zawāid Ibnu
Ḥibbān. Damaskus: Darul Saqafah al-‘Arabiyyah, 1412 H/1991 M.
al-Humaidi, Abī Bakar ‘Abdillāh Ibn Zubair al-Qurtsiyi. Musnad Humaidi.
Dimasyqi: Darul Tsaqa 1996 M.
Kamarudin, Amin. Menguji Kembali Keakuratan Metode Kritik Hadis. Jakarta:
Mizan Media Utama, 2009.
Muhtador, Muh “ Memahami Hadis Misoginis Dalam Perspektif Hermeneutika
Produktif Hans Gadamer” di dalam Jurnal Diya al-Afkar Vol.6 No. 2,
Desember 2018.
al-Nasa’i, Abi Abdul Rahman ibn Syu’aib. Sunan Kubra An Nasa’i. Beirut:
Muassasah Al Risalah, 1421 H / 2001 M.
al-Naysābūrī, Abū Ḥusain Muslim bin Ḥajjāj al-Qusyairy. Sahih Muslim. Beirut:
Dar Al-Kitab Al Alamiyyah 1412 H / 1991 M.
Nurun, Najwah. Rekonstruksi Pemahaman Hadis- hadis Perempuan, Disertasi
Doctor IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2004.
Rona, Rasyidaturrabi’ah. Hadis Nikah Mut’ah (Studi Aplikatif Isnad cum matn),
Skripsi Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2015.
al-Syabaini, Abū ‘Abdillāh Aḥmad bin Muḥammad bin Aḥmad bin Hilal bin Asad
bin, Musnad Aḥmad bin Ḥanbal. T.t: Muassah Aal-Risālah, T.t.
al-Syāfi‘ī, Imām Nūruddīn ‘Ali ibn Sulaimān ibn Abū Bakar al-Haiṡamī. Musnad
Al Hariṡ. Madīnah: Jāmi‘ah Islīmiyyah, 1413 H / 1992 M.

54 Vol. 3, No. 1, Januari – Juni 2020 M/1441 H


Faisal Haitomi
Muhammad Syachrofi

al-Tamīmī, Aḥmad ibn ‘Ali ibn Mutsanna. Musnad Abū Ya’la Al Mausuli. Beirūt:
Dārul Ma’mūn li al-Turaṡ. 1407 H /1987 M.
https://www.academia.edu/29873602/Otentisitas_Hadis_Penelusuran_Harald_Mo
tzki_terhadap_Mushannaf_Abdul_Razzq, diakses pada tanggal 4 April 2019.

Al-Bukhārī: Jurnal Ilmu Hadis 55

Anda mungkin juga menyukai