Acara Vi. Pembuatan Sel Kompeten
Acara Vi. Pembuatan Sel Kompeten
Dasar Teori:
Transformasi adalah teknik transfer molekul DNA ke dalam sel inang bakteri,
misalnya bakteri E. coli. Dalam proses transformasi, sebelum dilakukan transformasi harus
membuat sel kompeten terlebih dahulu. Sel Kompeten (Competent Cells, CC, C-Cells) adalah
sel bakteri yang telah mengalami suatu perlakuan fisik sehingga dapat memperoleh
kemampuan untuk mengambil DNA asing. Sel kompeten juga dapat diartikan sebagai bakteri
yang telah diberi perlakuan fisik (elektroporasi) atau kimia yang meningkatkan
kemampuannya untuk menerima DNA rekombinan. Bakteri tersebut akan mengalami
perubahan dalam hal tingkat permeabilitasnya. Dinding sel bakteri akan bersifat permiabel
dan dapat dilewati molekul DNA. Tujuan pembuatan sel kompeten yaitu untuk memudahkan
plasmid masuk ke dalam sel inang.
Pembuatan sel kompeten penting untuk dilakukan dalam transformasi gen karena
tidak semua bakteri dapat menjadi objek dari transformasi, hanya sel kompeten bakteri yang
dapat digunakan. Pembuatan kompeten sel dapat dilakukan dengan metode penambahan
CaCl2 atau dengan penambahan DMSO/metode TSS. Sel kompeten harus di panen pada Log-
fase dan disimpan pada temperatur dingin (-80ºC), karena akan menurunkan kualitas
kompeten sel jika dibiarkan dalam temperatur ruang.
Salah satu metode sederhana untuk membuat sel menjadi kompeten (siap untuk
ditransformasi) dengan cara merendam sel bakteri ke dalam larutan garam dalam kondisi
dingin, contohnya kalsium klorida (CaCl2). Larutan garam ini dapat mengikat DNA dan
komponen lipopolisakarida dari dinding sel bakteri yang bermuatan negatif, sehinga DNA
terikat dengan dinding sel bakteri. Selain itu, larutan lain yang dapat digunakan untuk
pembuatan sel kompeten adalah polietilene glikol.
Tujuan Praktikum:
Metode Praktikum:
Alat:
Inkubator shaker
Waterbath
Facon Tube 15 ml
Erlenmeyer
Mikrotube
Sentrifugator
Bahan:
Cara Kerja:
Pembahasan Laporan: