sesuai dengan prosedur operasional standar perusahaan, sasaran mutu, dan kebijakan manajemen
pusat yang telah di tetapkan.
3. Memastikan ketersediaan/stok WIP dan Finishing dengan benar, sesuai dengan peraturan,
ketentuan, serta kebijakan perusahaan.
5. Menyusun perencanaan anggaran belanja dan perencanaan kebutuhan jumlah karyawan untuk
periode waktu tertentu bagi Departemen Finishing.
6. Menyusun dan memberikan laporan manajerial aktivitas operasional, dan pencapaian target
Departemen Finishing secara berkala kepada atasan.
7. Berkoordinasi dengan berbagai departemen lain terkait dengan operasional proses finishing.
8. Memberikan masukan kepada atasan terkait dengan kebutuhan dan kelancaran operasional
9.Melaksanakan tugas – tugas lain yang di tugaskan secara langsung dan bersifat penugasan dari
atasan