Anda di halaman 1dari 4

1.

Penerapan sosiologi dalam perencanaan social


Perencanaan social adalah suatu kegiatan untuk mempersiapkan masa depan
kehidupan manusia dalam masyarakat secara ilmiah yang bertujuan untuk mengatasi
kemungkinan timbulnya masalah pada masa masa terjadi perubahan. Secara sosiologi,
perencanaan social didasarkan pada perincian pekerjaan yang harus dilakukan dalam rangka
mempersiapkan masa depan yang lebih baik dari sebelumnya.
Persyaratan suatu perencanaan dapat berjalan efektif yaitu:
 Adanya unsur modern dalam masyarakat yang mencakup system ekonomi
 Adanya system pengumpulan keterangan dan analisis yang baik
 Terdapatnya sikap public yang baik terhadap usaha usaha perencanaan social
 Adanya pimpinan ekonomis dan politik yang progresif
Perencanaan social dibuat dalam rangka mengatasi berbagai rintangan dalam
pembangunan. Dalam hal ini, pengetahuan sosiologi erat kaitannya dengan berbagai unsur
kebudayaan, sehingga sosiologi berperan untuk terjadinya usaha usaha yang komunikatif
dalam hubungan social sehingga kesepakatan bersama dalam suatu kolektif dapat tercapai.
Manfaat penerapan sosiologi dalam perencanaan social antara lain:
 Sosiologi mempunyai dasar kemampuan mendalam tentang perkembangan
kebudayaan masyarakat dari taraf yang tradisional sampai pada taraf kebudayaan yang
modern
 Sosiologi mempunyai dasar kemampuan memahami hubungan manusia dengan alam
sekitarnya, hubungan antar golongan dalam masyarakat, memahami proses perubahan
dan pengaruh pengaruh penemuan baru terhadap masyarakat
 Sosiologi mempunyai disiplin ilmu yang objektif
 Bermanfaat dalam menghimpun kekuatan social dalam rangka menciptakan ketertiban
masyarakat
 Untuk mengetahui batas batas keterbelakangan dan kemajuan masyarakat dibidang
kebudayaan

Contoh, pada saat proyek pembangunan akan dimulai, diperlukan suatu analisa
mengenai dampak social dari proyek tersebut sehingga dapat dilaksanakan tanpa
menimbulkan permasalahan sosial. Di sinilah peran sosiologi dalam perencanaan sosial
sangat besar.

2. Penerapan sosiologi dalam penelitian


Sosiologi dalam penelitian tentang tindakan social dalam masyarakat selalu bersandar
pada interpretasi yang logis, objek diutamakan pada situasi yang dialami, diketahui dan
dilihat sehingga asumsi asumsinya dapat dibuktikan.
Banyak organisasi swasta, lembaga lembaga pengumpulpendapat umum dan penelitian
pasar, organisasi organisasi industry dan manufaktur serta lembaga lembaga professional
menggunakan penelitian sosiologi.
Dalam bidang penelitian masyarakat, sosiologi memiliki kelebihan berupa :
a. Pemahaman terhadap pola perilaku masyarakat.
b. Kemampuan untuk mempertimbangkan berbagai fenomena sosial yang timbul di
masyarakat.
c. Kemampuan melihat kecenderungan - kecenderungan arah perubahan pola perilaku
anggota masyarakat.
d. Kehati – hatian dalam menjaga pemikiran yang rasioal.
e. Memahami simbol kata dan kode serta istilah yang di gunakan oleh masyrakat.

Contoh,  cara pencegahan kenakalan remaja dan cara meningkatkan kembali rasa
solidaritas antarwarga yang semakin pudar.

3. Penerapan sosiologi dalam pembangunan


Secara sosiologi, tokoh utama yang menjadi prioritas dalam pembangunan adalah usaha
untuk mencapai perbaikan ekonomi dan tidak hanya terbatas pada golongan elite saja,
tetapi juga menyeluruh dan merata sampai lapisan terbawah. Dengan kata lain,
pembangunan dalam sosiologi ditujukan dalam pemberantasan terhadap angka kemiskinan.
Kepekaan inilah yang menjadikan pengetahuan sosiologi diterapkan dalam pembangunan.
Sosiologi berguna untuk memberikan data sosial yang diperlukan dalam tahap
perencanaan pembangunan maupun pelaksanaan pembangunan.Pada tahap
perencanaan,yang harus diperhatikan yaitu apa yang menjadi kebutuhan sosial.Pada tahap
pelaksanaan yang harus diperhatikan yaitu kekuatan sosial dalam masyarakat serta proses
perubahan social. Sementara itu pada tahap penilaian pembangunan,yang harus dilakukan
adalah analisis terhadap efek atau dampak dari sosial pembangunan itu.
Data-data sosiologis yang dapat digunakan sebagai penunjang proses pembangunan
adalah sebagai berikut :
a. Pola interaksi social, pengetahuan tentang pola interaksi social sangat penting artinya
dalam penciptaan suasana yang kondusif bagi proses pembangunan.
b. Kelompok-kelompok social merupakan bagian dari masyarakat.
c. Kebudayaan yang berintikan nilai-nilai.
d. Lembaga-lembaga social yang menjadi kesatuan kaidah-kaidah tentang kebutuhan dasr
manusia dan kelompok social.
e. Stratifikasi social untuk mengetahui pihak-pihak yang dapatdi jadikan panutan dalam
pembangunan.

Contoh, pada saat Indonesia akan menerapkan program KB, terlebih dahulu dilakukan
studi sosiologi untuk mengetahui karakteristik masyarakatnya sehingga program tersebut
dapat berhasil.

4. Penerapan sosiologi dalam pemecahan masalah sosial.


Sosiologi mempunyai peranan besar dalam upaya pemecahan masalah social. Sosiologi
menyuguhkan metode metode social yang mampu menjadi metode penanggulangan
masalah masalah yang ditimbulkan oleh masyarakat.
Masalah sosial bersumber dari faktor-faktor berikut:
 Faktor ekonomis : kemiskinan, pengangguran, bencana alam
 Faktor biologis : penyakit menular. wahbah
 Faktor psikologis : bunuh diri dan sakit jiwa
 Faktor kebudayaan : perceraian, kenakalan remaja dan konflik antar etnis
Perubahan yang terjadi secara terus menerus pada masyarakat yang saling berkembang
seperti Indonesia menimbulkan disorganisasi dalam masyarakat yang menyebabkan
munculnya masalah sosial seperti :
a. Desintegrasi keluarga
b. Kenakalan remaja
c. Kejahatan
d. Peperangan
e. Kemiskinan
f. Pelanggaran terhadap norma
g. Masalah kependudukan
Beberapa metode yang disuguhkan oleh pengetahuan sosiologi untuk menanggulangi
masalah sosial:
a. Metode coba coba (trial and error methods) yaitu cara penanggulangan masalah social
yang paling sederhana.
b. Metode analisis, yaitu cara penanggulangan masalah social dengan melakukan
penelitian penelitian secara ilmiah.
c. Perencanaan social, yaitu suatu metode yang didasarkan pada fakta fakta menurut hasil
penelitian penelitian ilmiah dan bukan berdasarkan pengalaman pengalaman praktis
atau penelitian penelitian tanpa perhitungan.

Contoh, penanggulangan maslah social seperti dengan bantuan seorang dukun, atau
memberikan sesajen yang diletakkan pada tempat tempat tertentu.
Penerapan Sosiologi
Sos 1209 K8

Nama : Fiona Angellinnov

Kelas : X-H

Absen : 12

Anda mungkin juga menyukai