Nama : Joseph. M.

Wattimena

Nim : 1318134058

Kelompok : 8 ( Arbitrase )

1. Arbitrase Intitusional
a. Kelebihan :
 Prosedur tidak berbelit dan putusan dapat dicapai dalam waktu relatif singkat
 Biaya lebih murah
 Para pihak dapat memilih sendiri para arbiter
 Penyelsaian sengketa di pengadilan akan mencari siapa yang salah dan siapa
yang benar, dan hasilnya akan dapat merenggangkan hubungan dagang di
antara para pihak yang bersengketa
b. Kekurangan
 Pada umumnya pihak-pihak yang bersengketa di arbitrase adalah
perusahan-perusahaan besar, oleh karena itu untuk
mempertemukan kehendak para pihak yang bersengketa dan
membawanya ke badan arbitrase tidaklah mudah.

 Apabila pihak yang kalah tidak mau melaksanakan putusan

arbitrase, maka perlu perintah pengadilan untuk melaksanakan
eksekusi atas putusan arbitrase tersebut.

2. Arbitrase Ad hoc
a. Kelebihan :
 Para pihak bisa memilih arbiter menurut keinginnanya
 Para pihak bebas menggunakan prosedur pilihan mereka

b. Kekurangan :
 Arbitrase ad hoc tidak mempunyai prosedur arbitrase yang jelas.
 Tidak memiliki lembaga
 Tidak jelas syarat-syarat untuk bisa diangkat, ditetapkan, dan terdaftar
sebagai arbiter
 Tidak jelas tempat persidangan arbitrasenya
 Putusan yang dijatuhan oleh arbitrase ad hoc dianggap kurang dapat
dipercaya