214-Article Text-368-2-10-20210408
214-Article Text-368-2-10-20210408
PARIWISATA
Post-Pandemic Economic Recovery Strategy Through The Umkm And Tourism Sector
EDY SUTRISNO
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malang
edyst99@gmail.com
082331107895
ABSTRAK. Wabah Covid-19 yang telah menginfeksi hampir seluruh belahan dunia berdampak pada semua dimensi, baik
itu sosial, politik maupun ekonomi. Dampaknya sangat dirasakan khususnya UMKM dan pariwisata, karena kedua sektor
tersebut memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi, oleh karena itu perlu ada strategi khusus
dalam pemulihan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keadaan ekonomi dunia akibat pandemi, strategi
pemulihan ekonomi di sektor UMKM dan pariwisata. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan
menggunakan pendekatan teknik analisis isi dan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian ini, terdapat beberapa
negara yang memberikan subsidi gaji kepada tenaga kerja, mendorong perkembangan inovasi, relaksasi pinjaman dan
digitalisasi baik di UMKM maupun pariwisata. Sementara itu, strategi pemulihan ekonomi Indonesia di sektor UMKM
adalah: memberikan pendampingan kepada pelaku usaha, pemberian insentif perpajakan, relaksasi dan restrukturisasi
kredit, perluasan pembiayaan modal kerja, product support, dan pelatihan e-learning. Kemudian strategi pemulihan
ekonomi di bidang pariwisata, pengembangan produk pariwisata, pengembangan destinasi wisata, pengembangan
sumber daya manusia pariwisata, pengembangan kelembagaan pariwisata, dan pengelolaan infrastruktur pariwisata.
ABSTRACT: The Covid-19 outbreak, which has infected almost all parts of the world, has an impact on all dimensions, be
it social, political and economic. The impact is felt, especially UMKM and tourism, because the second sector has a great
influence on economic growth, therefore there needs to be a special strategy in economic recovery. The aim of this paper
is to look at the state of the world economy due to the pandemic, economic recovery strategies in the UMKM sector and
tourism. The method used is descriptive qualitative by using a content analysis technique approach and literature study.
From the results of this study, there are several countries that provide salary subsidies to workers, encourage the
development of innovation, relaxation of loans and digitization in both UMKM and tourism. Meanwhile, Indonesia's
economic recovery strategy in the UMKM sector is: providing assistance to business actors, providing tax incentives,
relaxation and credit restructuring, expansion of working capital financing, product support, and e-learning training.
Then the economic recovery strategy in the tourism sector, developing tourism products, developing tourist destinations,
developing tourism human resources, developing tourism institutions, and managing tourism infrastructure.
641 | V o l u m e 9 n o 1
2020).
PENDAHULUAN
Beberapa lembaga bahkan memprediksikan
Coronavirus Disease (Covid-19) telah
perlemahan ekonomi dunia, antara lain
menyebar dimana-mana. Semua tingkat
International Monetary Fund (IMF) yang
kehidupan dunia telah terkena dampaknya hingga
memproyeksikan ekonomi global tumbuh minus
lokal dalam kuantitas korban tewas yang
di angka 3%. Dampak wabah Covid-19 kepada
banyak. Situasi demikian telah memaksa Badan
perekonomian negara-negara di dunia juga sangat
Kesehatan Internasioal (WHO) menetapkannya
dahsyat. Pada triwulan pertama 2020 ini
sebagai PHEIC pada 30 Januari 2020 didasarkan
pertumbuhan ekonomi disejumlah negara mitra
pada International Health Regulation (IHR) tahun
dagang Indonesia tumbuh negatif: Singapura -2.2,
2005 (Pandoman, 2020).
Hongkong -8,9, Uni Eropa -2,7 dan China
Pada tanggal 11 Maret 2020, WHO
mengalami penurunan sampai minus 6,8.
menetapkan COVID-19 sebagai pandemi.
Beberapa negara masih tumbuh positif namun
Mayoritas negara-negara di dunia terjangkit
menurun bila dibanding dengan kuartal
wabah tersebut, tidak kecuali Indonesia. Negara-
sebelumnya. Amerika Serikat turun dari 2,3
negara di dunia secara mendadak ramai-ramai
menjadi 0,3, Korea Selatan dari 2,3 menjadi 1,3
mengambil kebijakan lockdown dan social
dan Vietnam dari 6,8 menjadi 3,8. Kontraksi yang
distancing, sebagai upaya menyegerakan
cukup dalam pada kuartal 1 di Indonesia ini di luar
penghentian penyebaran Covid-19. Indonesia
perkiraan mengingat pengaturan physical
sebagai negara yang berpenduduk terbesar ke-
distancing dan PSBB mulai diberlakukan pada
lima di dunia, tidak ketinggalan mengambil
awal bulan April 2020, dimana pada kuartal 1 (Q1)
langkah seperti halnya negara lain di dunia dalam
2020 hanya mencapai 2,97 persen. Nilai itu
melawan COVID-19, akan tetapi Indonesia jenis
mendarat jauh dari target kuartal I yang
tindakannya adalah dengan PSBB (Pembatasan
diharapkan mencapai kisaran 4,5-4,6 persen.
Sosial Bersekala Besar). Tujuan PSBB sendiri
Berdasarkan pertumbuhan year-on-year, sumber
adalah dimaksudkan untuk memutus rantai
pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan 1
penyebaran Covid-19 seperti halnya lockdown dan
2020 terbesar pada sektor informasi dan
social distancing. Tak pelak PSBB juga
komunikasi sebesar 0,53 persen. Hal ini wajar
menimbulkan dampak ekonomi dan sosial bagi
mengingat dengan adanya anjuran untuk tidak
Indonesia. Dampak ekonomi jelas terpapar karena
keluar rumah maka banyak orang mengakses
tidak terelakan terjadinya PHK (Pemutusan
pekerjaan, hiburan dan pendidikan melalui
Hubungan Kerja) pada sektor riil (Nurhayati,
642 | V o l u m e 9 n o 1
teknologi informasi. Seiring hal tersebut, volume pengorbanan segmen besar ekonomi. Memang,
penjualan listrik PLN ke rumah tangga meningkat data OECD menunjukkan bahwa UMKM terwakili
(Thaha, 2020). secara berlebihan di sektor-sektor yang paling
Sebagai negara dengan ekonomi terbesar terkena dampak tindakan penguncian, yaitu
kedua di dunia, merosotnya ekonomi Tiongkok pariwisata, layanan ritel dan profesional, dan
tentu saja berdampak terhadap perekonomian konstruksi dan transportasi, di mana mereka
global. Dampak negatif pandemi ini dengan cepat menyumbang tiga perempat dari semua
menyebar keseluruh dunia, tidak hanya karena pekerjaan. Wabah ini telah mengungkapkan
sifatnya virus yang menular, tetapi juga karena kerentanan tinggi dari banyak usaha kecil itu, yang
mobilitas penduduk dunia dan global value chains kondisinya semakin lama situasi saat
yang memang memiliki tingkat konektifitas yang iniberlangsung (Thaha, 2020).
sangat tinggi. Beberapa lembaga riset kredibel Dampak dari COVID-19 menurut Sugarda &
dunia memprediksi dampak buruk penyebaran Rifky (2017) tidak hanya mengganggu sektor
wabah ini terhadap ekonomi global. JP Morgan, ekspor dan impor Indonesia, tetapi juga
memprediksi ekonomi dunia minus 1,1% di 2020, menyerang sektor perdagangan yaitu dari
EIU memprediksi minus 2,2%, Fitch memprediksi penerimaan pajak yang juga mengalami
minus 1,9%, dan IMF memprediksi ekonomi dunia penurunan. Hal ini berdampak sangat serius
minus 3% di 2020. Untuk Indonesia sendiri, karena dalam penerimaan pajak sektor
Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani perdagangan sangat memiliki kontribusi besar
Indrawati, memprediksi pertumbuhan ekonomi dalam mendongkrak penerimaan negara tepatnya
dalam skenario terburuk mencapai minus 0,4% yaitu berada pada urutan kedua terbesar.Badan
(Iskandar et al., 2020). Pusat Statistik (BPS) merilis data terkait dengan
Sejak itu juga, kebangkrutan telah ekspor migas dan non-migas yang menyebutkan
menumpuk dan tingkat awal mulai runtuh. terjadinya penurunan ekspor migas dan non-
Misalnya, pada bulan Maret, aplikasi bisnis AS migas yang dampaknya ditimbulkan oleh pandemi
turun antara 40% hingga 75% dibandingkan tahun ini, tidak heran karena memang China adalah
sebelumnya-kontraksi bahkan lebih tajam importir minyak mentah terbesar di dunia.Tidak
dibandingkan selama Great Recession. UMKM hanya itu saja, pandemi Covid-19 juga
menyediakan setiap dua dari tiga pekerjaan di menyebabkan turunnya produksi yang dihasilkan
wilayah OECD dan berkontribusi setengah dari China, padahal tumpuan barang dunia dan
PDB. Angka-angka ini menunjukkan potensi produksi sentral barang dunia terpusat di China.
643 | V o l u m e 9 n o 1
Apabila terjadi koreksi negatif atas produksi di sebesar 116,9 Juta (97%) (3) Kontribusi pada PDB,
China maka dunia akan mengalami gangguan Jumlah kontribusi PDB dunia usaha di Indonesia
supply chain yang pada akhirnya dapat per 2018 total 14.038.598 Milyar, dengan
menurunkan proses produksi dunia yang bahan kontribusi UMKM terhadap PDB sebesar
bakunyadi impor dari China. Negara Indonesia 8.573.895 Milyar (61,07%) (4) Kontribusi terhadap
sendiri sangat membutuhkan bahan baku dari Ekspor Non Migas Jumlah ekspor non migas
China untuk melakukan proses produksi Indonesia per 2018 total 2.044.490 Milyar, dengan
khususnya bahan baku part elektronik, furnitur, kontribusi UMKM terhadap ekspor non migas
plastik, tekstil dan computer (Nasution et al., sebesar 293.840 Milyar (14,37%) (5) Kontribusi
2020). terhadap Investasi, Jumlah investasi di Indonesia
Usaha kecil dan menengah (UMKM) berada per 2018 total 4.244.685 Milyar, dengan
di garis depan guncangan ekonomi yang kontribusi UMKM terhadap investasi sebesar
disebabkan oleh pandemi COVID-19. Langkah- 2.564.549 Milyar (60,42%) (Thaha, 2020).
langkah penguncian (lockdown) telah Dampak COVID-19 pada sektor pariwisata
menghentikan aktivitas ekonomi secara tiba-tiba, juga tidak luput dari ancaman. Data yang
dengan penurunan permintaan dan mengganggu dihimpun dari Badan Pusat Statistik menjelaskan
rantai pasokan di seluruh dunia. Dalam survei pada tahun 2019 pelancong asing asal China yang
awal, lebih dari 50% UMKM mengindikasikan datang ke Indonesia menyentuh angka 2.07 juta
bahwa mereka bisa gulung tikar dalam beberapa pelancong atau sebesar 12.8% dari jumlah
bulan ke depan (Thaha, 2020). keseluruhan wisatawan asing sepanjang 2019
Dampak pandemic Covid-19 terhadap (Nasution et al., 2020). Lebih lanjut Mulyana,
sektor UMKM ini tentu sangat berpengaruh menyebut bahwa berdasarkan rilis dari Badan
terhadap kondisi perkenomian Indonesia dimana Pusat Statistik, jumlah wisatawan mancanegara
kontribusi UMKM terhadap perekonomian yang datang ke Indonesia pada triwulan I 2020
Indonesia sangat besar pada berbagai bidang turun drastis hanya sejumlah 2,61 juta kunjungan,
antara lain; (1) Jumlah Unit Usaha di Indonesia per berkurang 34,9 persen bila dibanding tahun lalu.
2018 total 64,2 Juta unit usaha, dengan jumlah Hal ini sejalan dengan adanya larangan
unit usaha UMKM sebesar 64,1 Juta (99,9%) (2) penerbangan antar negara yang mulai
Kontribusi pada jumlah Tenaga Kerja, Jumlah diberlakukan pada pertengahan Februari lalu.
tenaga kerja di Indonesia per 2018 total 120,6 Jumlah penumpang angkutan rel dan udara juga
Juta orang, dengan jumlah tenaga kerja di UMKM tumbuh negativ seiring dengan diberlakukannya
644 | V o l u m e 9 n o 1
PSBB (Mulyana, 2020). 2020).
Pandemi Covid-19 mengakibatkan Tentunya proses pemulihan ekonomi akan
wisatawan yang datang ke Indonesia menjadi membutuhkan waktu yang lebih panjang,
merosot. Sektor-sektor pendukung pariwisata setidaknya sampai akhir 2021. Menurut analisis
yaitu restoran, hotel hingga pengusaha retail juga Widyar, pandemi tidak akanbertahan bertahun-
terdampak akibat pandemi Covid-19. Keuntungan tahun di Indonesia. Melalui peran aktif seluruh
hotel mengalami penurunan hingga 40% sehingga warga negara, penurunan jumlah kasus Covid-19,
berdampak pada operasional hotel dan seharusnya dapat lebih cepat dari perkiraan
mengancam kelangsungan bisnisnya. Turunnya tersebut. Namun, hal ini tetap dipengaruhi oleh
pengunjung asing juga berpengaruh terhadap kebijakan yang diambil pemerintah dalam upaya
pendapatan rumah makan atau restoran yang menekan penyebarannya (Mulyana, 2020).
pelanggannya lebih dominan adalah para Berdasarakan hal tersebut pemerintah
pengunjung dari luar negeri. Lemahnya beserta masyarakat secara mandiri memerlukan
pertumbuhan pariwisata juga berdampak pada formula atau strategi yang efektif untuk bisa
industri retail. Adapun daerah yang sektor kembali berada pada kondisi yang stabil dengan
retailnya paling terdampak adalah Jakarta, beberapa kebijakan untuk pemulihan resesi
Medan, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Manado ekonomi akibat covid-19. Oleh karena itu salah
dan Bali. Pandemi Covid-19 juga diperkirakan akan satu strategi yang di tawarkan dalam kajian ini
mempengaruhi sektor usaha mikro, kecil dan adalah Strategi Pemulihan Ekonomi Pasca
menengah, hal tersebut dikarenakan para Pandemi MelaluiSektor UMKM Dan
pengunjungan asing yang datang ke suatu Pariwisata.Dengan tujuan penulisan untuk
destinasi biasanya akan membeli cinderamata mengetahui; 1) Kondisi perekonomian dunia
untuk di bawa pulang. Jika pengunjung asing yang akibat covid-19; 2) Strategi apa saja dalam
berkunjung turun, dapat dipastikan pendapatan pemulian ekonomi melalui UMKM; dan 3) stategi
atas usaha mikro, kecil dan menengah juga akan pemulian ekonomi melalui sektor pariwisata.
turun. Bank Indonesia telah merilis data di tahun METODE
2016 terkait sektor usaha mikro, kecil dan
Penelitian ini menggunakan metode
menengah yang menyatakan bahwa usaha mikro,
pendekatan kualitatif deskriptif merupakan upaya
kecil dan menengah sangat dominan dalam unit
memahami berbagai konsep yang ditemukan
bisnis di Indonesia dan jenis usaha mikro mampu
dalam proses penelitian, dengan menggunakan
menyerap banyak tenaga kerja (Nasution et al.,
teknik content analysis (analisis isi) dan riset
645 | V o l u m e 9 n o 1
kepustakaan (library research). Teknik content pandemi ini. Pertemuan G20 telah dilaksanakan
analysis merupakan metode penelitian yang untuk membahas COVID-19 yaitu tepatnya pada
digunakan untuk mengetahui simpulan dari tanggal 22-23 Februari 2020 di Arab Saudi.
sebuah teks. Atau dengan kata lain, analisis isi Anggota G20 yang telah dilaksanakan tersebut
merupakan metode penelitian yang ingin terdiri dari beberapa negara yaitu Indonesia,
mengungkap gagasan penulis yang termanifestasi Argentina, Australia, Brasil, Amerika Serikat,
maupun yang laten. Sedangkan riset kepustakaan China, Perancis, Jerman, India, Uni Eropa, Arab
(library research) pada penelitian ini Saudi, Inggris, Meksiko, Rusia, Korea Selatan,
menggunakan jenis dan sumber data sekunder Afrika Selatan, Italia, Turki, Jepang dan Kanada.
yang diperoleh dari hasil penelitian, artikel dan Pandemi COVID-19 telah menjadi fokus diskusi
buku-buku referensi yang membahas topik yang pada pertemuan G20, negara-negara yang
berkaitan dengan tema penelitian (Iskandar, tergabung dalam organisasi tersebut
2019). menyampaikan empati kepada negara dan
penduduknya yang terdampak COVID-19.
HASIL DAN PEMBAHASAN Timbulnya tekanan dunia terhadap Covid-19
a. Kondisi Ekonomi Dunia Akibat Covid-19 memicu negara yang tergabung dalam G20 untuk
Virus Corona atau Coronavirus Diseases memperkokoh kerja sama luar negeri (Nasution et
telah menyebar dengan cepat di 213 Negara. Data Organisasi Buruh Internasional (ILO)
yang dipublikasikan pada tanggal 19 April 2020, memperkirakan akan ada 25 juta orang di seluruh
wabah Corona terhadap masyarakat dunia yang dunia yang kehilangan pekerjaan atau setara
terkonfirmasi terdampak sebesar 2.245.872 jiwa, dengan 3,4 trilyun USD. Untuk tahun dimana
dengan angka kematian 152.707 jiwa. Akibat Covid sedang berjalan, setiap Negara diminta
fenomena sangat cepatnya penyebaran virus, 20 untuk melindungi jutaan pekerja kesehatan yang
Negara telah melakukan lockdown (isolasi). China sebagiannya adalah perempuan. Bisa dibilang, jika
telah mendahului melakukan lockdown sejak 23 terjadi krisis ekonomi maka perempuan akan
Januari 2020. Selama masa lockdown, masyarakat paling merasakan dampaknya. Namun ini bukan
wajib mengisolasi diri di rumah (Nurhayati, 2020). berarti mengesampingkan dampak ekonomi pada
bukan hanya Indonesia saja, akan tetapi hampir Pernyataan ILO tersebut menjadi kritik yang
seluruh belahan dunia juga terdampak dengan serius dalam mendorong upaya perlindungan
646 | V o l u m e 9 n o 1
pekerja. Bahkan sebelum pandemi COVID-19
terjadi, di awal tahun 2020 tercatat 190 juta orang
di dunia tidak memiliki pekerjaan. Ada empat
sektor yang paling terkena dampak pandemi dan
merupakan bagian dari 37.5% lapangan pekerjaan
secara global. Sektor pertama adalah makanan
dan akomodasi yaitu 144 juta pekerja, eceran dan
grosir 482 juta, pelayanan dan administrasi 157 Gambar 1. Outbreak Affected Movement in China
juta, serta manufaktur yaitu 463 juta. Sektor Significantly
informal selalu paling merasakan dampaknya, baik Penurunan pertumbuhan penjualan ritel
dari krisis ekonomi maupun pandemi. Ditambah telah diprediksi sebelumnya oleh Syailendra
lagi jumlah mereka yang besar yaitu sebanyak 2 Capital yang menyatakan bahwa pandemi Covid-
milyar orang. Ini setara dengan 61% jumlah 19 ini akan memiliki dampak yang signifikan
pekerja di seluruh dunia (Nurhayati, 2020). terhadap pertumbuhan ekonomi China mulai dari
Dalam pandangan Nasution menjelaskan 0,5 sampai dengan 1 persen di periode kuartal I
terkait pandemi yang membawa dampak pada 2020. Tidak hanya itu saja, lambatnya kegiatan
transportasi (Nasution et al., 2020), yaitu ekspor Indonesia ke China juga akan memiliki
pandemi Covid-19 berdampak pada turunnya dampak yang signifikan terhadap ekonomi
jumlah pelanggan transportasi di tahun sekarang nasional. Lambatnya ekonomi global ini sangat
jika dibandingkan dengan tahun lalu, perhitungan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi
dilakukan pada jangka waktu 10 hari setelah Hari Indonesia (Nasution et al., 2020). Hal tersebut
Raya Imlek. Turunnya jumlah pelanggan dapat dilihat pada analisis sensitivitas terhadap
647 | V o l u m e 9 n o 1
Berdasarkan analisis sensitivitas ditemukan ekonomi di seluruh dunia. Komite Stabilitas Sektor
bahwa ketika terjadi pelambatan 1 % pada Keuangan (KSSK), memperkirakan pertumbuhan
ekonomi China, maka akan mempengaruhi dan ekonomi Indonesia dalam skenario terburuk bisa
memiliki dampak pada laju pertumbuhan ekonomi minus 0,4 persen. Pertumbuhan ekonomi kita
di Indonesia yaitu sebesar -0,09 %. Sejalan juga berdasarkan assessment yang tadi kita lihat, BI,
dengan analisis sensitivitas lanjutan dimana, OJK, LPS, dan kami memperkirakan bahwa
setiap 1 % perlambatan ekonomi Uni Eropa akan pertumbuhan ekonomi akan turun ke 2,3 persen,
memiliki dampak pada laju pertumbuhan ekonomi bahkan dalam skenarionya yang lebih buruk, bisa
di Indonesia sebesar -0,07 %, India (-0,02 %), mencapai negatif 0,4 persen (Asmini et al., 2020).
Jepang (-0,05 %) dan Amerika Serikat (-0,06 %). b. Strategi Pemulihan Ekonomi Pada
gambaran yang sama juga terjadi pada sebagian
Sektor UMKM
besar komoditas, yaitu setiap terjadi penurunan
1) Kebijakan Negara-negara Lain dalam
10 % harga minyak sawit mentah (CPO) akan
Pemulihan Ekonomi
memiliki dampak terhadap ekonomi Indonesia
Banyak negara telah mengenalkan atau
sebesar 0,08 %, minyak positif 0,02 %, dan batu
mengadopsi program bauran untuk
bara sebesar -0,07 %.
menyelamatkan sektor usaha kecil dan menengah
Saat ini Indonesia berada pada tahapan
atau UMKM sebagaimana data OECD (2020) yang
resisi, menurut ketua Isei jawa barat
dikutip oleh (Sugiri, 2020), Pertama, memberikan
memperkirakan pertumbuhan ekonomi berada di
subsidi gaji kepada UMKM yang tidak mampu
bawah 5%, pemerintah memerintahkan rakyatnya
membayar gaji pegawainya. Kedua, mendorong
tetap di rumah sehingga dunia usaha merugi
pengembangan inovasi wiraswasta agar dapat
banyak investor menarik modalnya sehingga
menyerap tenaga kerja yang menganggur. Ketiga,
potensi PHK akan terjadi, UMKM tidak bisa lagi
memberikan penangguhan penyelesaian
menjadi penyangga perekonomian seperti yang
kewajiban atau utang UMKM baik untuk
terjadi pada krisis 1997 hingga 1998, para pelaku
kewajiban perpajakan maupun kewajiban
UMKM saat ini justru terpukul paling depan
pinjaman usaha. Keempat, memberikan pinjaman
karena tidak ada kegiatan yang dilakukan di
secara langsung kepada pelaku UMKM agar dapat
masyarakat (Asmini et al., 2020).
memiliki modal yang cukup untuk
Indonesia cukup terhantam keras dengan
mempertahankan bisnis. Kelima, mendorong
penyebaran virus Corona. tidak hanya kesehatan
digitalisasi usaha UMKM agar dapat tetap
manusia, virus ini juga mengganggu kesehatan
beroperasi dalam kondisi terdapat pembatasan
648 | V o l u m e 9 n o 1
pergerakan masyarakat. penelitan Febrantara padahal digitaisasi sangat diperlukan di masa
(2020) menyajikan ringkasan penanganan Covid- pandemi ini sebagai contoh Italia yang
19 pada beberapa negara. Instrumen fiskal seperti dikemukakan Febrantara (2020) membangun
penangguhan pajak penghasilan (PPh) masih portal digital yang disediakan tanpa biaya kepada
menjadi pilihan umum yang digunakan oleh para UMKM agar dapat tetap menjalankan roda
banyak negara dalam mengatasi pandemi Covid- bisnis di masa pandemi.
19 (Sugiri, 2020). Ada beberapa negara yang Intervensi melalui subsidi upah (wage
memberikan subsidi gaji kepada UMKM yang tidak subsidy) untuk sektor UMKM dilakukan oleh
mampu membayar gaji pegawainya diantaranya: beberapa negara seperti China, Perancis, Jepang,
Singapura, Amerika Serikat (AS), Belada, Cina, Serbia, Thailand dan Venezuela sebagaimana yang
Inggris, Turki, Korea Selata (Korsel), Jepang, ditulis Gentilini et al. (2020). Pada tabel 1
Australia, dan Italia. Negara yang mendorong menyajikan upaya penyelamatan UMKM pada
pengembangan inovasi wiraswasta agar dapat beberapa negara melalui upaya intervensi pasar
menyerap tenaga kerja yang menganggur tenaga kerja (Sugiri, 2020).
diantaranya: AS, Belanda, Inggris, Korsel, Tabel 1.
Intervensi Pasar Tenaga Kerja di Beberapa Negara
Australia, dan Italia. Negara yang memberikan
penangguhan penyelesaian kewajiban atau utang Bentuk Intervensi Persentase (%)
Subsidi gaji/upah 36
UMKM baik untuk kewajiban perpajakan maupun
Reaktifasi tenaga kerja melalui
kewajiban pinjaman usaha diantaranya: Singapura 11
training
(PPN), AS (PPh), Belanda (PPh), Cina (PPN), Turki Penyesuaian regulasi/tata kelola
11
pasar tenaga kerja
(PPN) dan Jepang (PPN). Negara yang memberikan
Pengurangan jam kerja 3
pinjaman secara langsung kepada pelaku UMKM Total Program 61
agar dapat memiliki modal yang cukup untuk
mempertahankan bisnis diantaranya: Malaysia, Upaya intervensi melalui subsidi upah
Belanda, Cina Inggris, Arab Saudi, Turki, Korsel, sebanyak 36 %, Usaha untuk mendorong
Australia, dan Italia. Negara yang mendorong wiraswasta juga dilakukan dengan pelaksanaan
digitalisasi usaha UMKM agar dapat tetap pelatihan tenaga kerja agar memiliki keterampilan
beroperasi dalam kondisi terdapat pembatasan kerja yang cukup dengan total 11%. Selain dengan
pergerakan masyarakat diantaranya: Malaysia. subsidi gaji dan pelatihan tenaga kerja, beberapa
Cina, Jepang, Korsel, dan Italia. Hanya empat negara juga melakukan upaya intervensi dalam
negara yang mendorong digitalisasi usaha UMKM, bidang pasar tenaga kerja pada sektor UMKM
antara lain dilakukan dengan perubahan
649 | V o l u m e 9 n o 1
regulasi/tata kelola pasar tenaga kerja sebanyak pembebasan dari pengembalian pinjaman beserta
11% dan pengurangan jam kerja pekerja sebanyak biayanya sampai akhir tahun 2020 dalam inisiatif
3 %. program keberlanjutan perusahaan (Sugiri, 2020).
Otoritas pembuatan kebijakan di Cina Pemerintah USA merespons dengan
melakukan intervensi berupa stimulus ekonomi program pinjaman lunak untuk beberapa sektor
untuk menstabilkan atau mempertahankan usaha, program ini memberikan uang tunai bagi
pertumbuhan ekonomi sebagaimana tulisan mereka yang membutuhkan untuk
Fernandes, (2020). Pasca pandemi COVID-19, mempertahankan pekerja, membayar sewa, dan
bahkan tiga bulan setelah wabah, ekonomi Cina membantu bisnis mereka hidup kembali
tidak akan beroperasi secara normal. UMKM sebagaimana pendapat Baker & Judge (2020).
menjadi kunci karena di hampir semua negara, Pemerintah USA perlu menemukan cara-cara baru
UMKM mempekerjakan banyak tenaga produktif. dan kreatif untuk bekerja dengan perantara yang
Pengambilan kebijakan yang tepat untuk ada, termasuk bank dan pemberi pinjaman online,
memulihkan perekonomian sangat menentukan, yang memiliki infrastruktur dan alat yang
terutama berkaitan menjaga likuiditas UMKM, diperlukan untuk membantu usaha kecil
mendukung keluarga terdampak, reaksi dan mendapatkan pinjaman tambahan yang mereka
kesiapan dunia usaha memulai kegiatan butuhkan untuk bertahan hidup dan berkembang
ekonominya (Sugiri, 2020). Memanfaatkan lembaga yang ada dapat
Langkah kebijakan yang baik juga meningkatkan kecepatan, skala, dan ruang lingkup
dicontohkan dari Arab Saudi yang respons pemerintah, semua kebijakan penting
mengedepankan serangkaian kebijakan dilakukan dalam upaya mendukung bisnis kecil di
terkoordinasi dengan tujuan utama melindungi USA (Sugiri, 2020).
manusia dan menjaga kestabilan ekonomi 2) Kebijakan Pemulihan UMKM di Indonesia
sebagaimana pandangan Sikki (2020). Pemerintah Dalam padangan Wibowo & Handika
Arab Saudi memberikan keringanan bagi para (2017), Indonesia telah melakukan beberapa
pemilik bisnis dalam jangka waktu 3 bulan untuk langkah dalam mengurangi efek dari pandemi
menunda pembayaran PPN, Pajak Cukai, Pajak Covid-19 diantaranya adalah melakukan
Penghasilan dan pengajuan pernyataan zakat dan penurunan atas BI 7-Day Reverse Repo Rate
pembayaran kewajiban lainnya Kementerian sebesar 25 bps menjadi 4.75%, suku bunga
Keuangan Arab Saudi juga memberikan bantuan Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 4.00% dan
pembiayaan dalam bentuk pinjaman serta suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps
650 | V o l u m e 9 n o 1
menjadi 5.50%. Langkah ini diterapkan guna b) Insentif Perpajakan
menstimulus pertumbuhan ekonomi domestik di Pemberian insentif pajak bagi UMKM ini
tengah tertahannya prospek pemulihan ekonomi diberikan untuk UMKM dengan omset kurang dari
global akibat pandemi Covid-19. Selain itu untuk Rp4,8 miliar per tahun (Kemenkop-UKM, 2020).
menjaga agar inflasi dan stabilitas eksternal tetap Wujud stimulus untuk PPh adalah pengenaan tarif
terkendali serta untuk memperkuat momentum PPh sebesar nol persen diberikan selama enam
pertumbuhan ekonomi Bank Indonesia harus bulan yaitu periode April s.d. September 2020.
dapat mencermati perkembangan ekonomi global Namun menurut D. Setiawan (2020), fasilitas ini
dan domestik (Nasution et al., 2020). masih banyak belum dimanfaatkan oleh pelaku
Terdapat lima skema dalam pemulihan UMKM. Sampai dengan 29 Mei 2020, jumlah
koperasi dan UMKM di tengah pandemi Covid-19 permohonan insentif pajak mencapai 375.913
yaitu: (a) pemberian bantuan sosial kepada pelaku pemohon. Dari jumlah pemohon tersebut,
usaha sektor UMKM yang miskin dan rentan, (b) 345.640 atau sekitar 91,9% permohonan
insentif pajak bagi UMKM; (c) relaksasi dan dikabulkan (Sugiri, 2020).
restrukturisasi kredit bagi UMKM; (d) perluasan Menurut kebijakan perpajakan yang
pembiayaan modal kerja UMKM; (d) ditetapkan pemerintah dalam Peraturan
menempatkan kementerian, BUMN dan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2018 Tentang Pajak
Pemerintah Daerah sebagai penyangga produk Penghasilan (PPh) atas penghasilan dari usaha
UMKM; dan (e) pelatihan secara e-learning (Sugiri, yang diterima atau diperoleh wajib pajak yang
2020). memiliki peredaran bruto tertentu berlaku sejaki
a) Pemberian Bantuan Sosial 1 Juli 2018. Peraturan ini dikenal dengan istilah PP
Bantuan sosial diberikan kepada para No. 23/2018. Peraturan Pemerintah ini masih
pelaku UMKM yang masuk dalam kategori miskin menjadi acuan tarif pajak UKM yaitu 0,5 persen
dan rentan. Termasuk dalam skema bantuan dari peredaran bruto per bulan. Tujuan dari
sosial ini adalah penurunan tarif listrik 50 persen penurunan tarif ini adalah untuk menggali potensi
untuk pelanggan listrik dengan kapasitas 450 watt wajib pajak UKM karena meningkatnya pelaku
lebih dari tiga bulan sebagaiman tulisan Arifin, UKM di Indonesia sekaligus dukungan dari
2020), yang umumnya dapat merupakan para pemerintah agar UKM semakin berkembang. Di
pekerja atau pelaku usaha UMKM. Kendala masa pandemi Covid-19 seperti saat ini segi
pemberian bansos tersebut adalah masih banyak kesehatan masyarakat tetap menjadi prioritas
penerima yang belum terdata secar detail. utama. Oleh karena itu, pemerintah tidak tinggal
651 | V o l u m e 9 n o 1
diam dengan keadaan tersebut. guna menjaga rasio persyaratan cadangan (reserve requirement
stabilitas dan memulihkan ekonomi nasional, ratio) sebesar 50 basis poin (bps) untuk bank-bank
pemerintah mengeluarkan beberapa kebijakan yang terlibat dalam pembiayaan UMKM, setelah
untuk tetap mendukung UKM di masa pandemi. pemotongan 50 basis poin (bps) di bulan
Kebijakan tersebut diatur dalam Peraturan sebelumnya untuk medukung kegiatan
Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2020 tentang perdagangan. Bantuan keuangan kepada para
Pelaksanaan Program Pemulihan Ekonomi pelaku UMKM juga dilakukan dengan mendorong
Nasional (PEN) yang merupakan amanat dari sektor perbankan untuk memberikan pinjaman
Perppu 1/2020 antara lain insentif pajak, subsidi lunak kepada para pelaku UMKM dengan
bunga dan penjaminan modal kerja baru UMKM mekanisme yang ketat sebagaimana pendapat
(Kumala & Junaidi, 2020). Pakpahan (2020) yang dikutip (Sugiri, 2020).
c) Relaksasi dan Restrukturisasi Kredit bagi d) Perluasan Pembiayaan Modal Kerja UMKM
UMKM Perluasan pembiayaan modal kerja UMKM
Kebijakan ini merupakan kebijakan yang ini sebagaimana ulasan Pakpahan (2020)
dikeluarkan pada tanggal 13 Maret 2020 sebagai dilakukan dengan mendorong perbankan untuk
respon non-fiskal berupa pelonggaran atau dapat memberikan kredit lunak kepada UMKM.
restrukturisasi pinjaman bank ke UMKM Dengan demikian UMKM memiliki modal kerja
berbarengan dengan penyederhanaan proses yang cukup untuk dapat menjalan bisnisnya.
sertifikasi untuk eksportir dan kemudahan impor Kebijakan ini perlu untuk menjaga likuiditas
bahan mentah OECD (2020). Pemerintah akan UMKM Program ini ditargetkan untuk 23 juta
memberikan keringanan kredit di bawah Rp10 UMKM yang belum pernah mendapatkan
miliar khususnya bagi pekerja informal (ojek pembiayaan dari perbankan dan lembaga
online, sopir taksi, pelaku UMKM, nelayan, keuangan. Setiawan (2020), menyebutkan bahwa
penduduk dengan penghasilan harian) yang program perluasan pembiayaan ini diberikan baik
efektif berlaku pada bulan April 2020 untuk UMKM yang bersifat “bankable” maupun
sebagaimana ungkapan Maftuchan (2020). Paket tidak “bankable”.
stimulus restrukturisasi kredit UKM tersebut pada e) Penyediaan Penyangga Produk
beberapa pemerintah provinsi, terutama Jawa Produk koperasi dan UMKM di bidang
Tengah, dilengkapi dengan intervensi tambahan. pertanian, perikanan, kuliner dan indsutri rumah
Sejalan kebijakan tersebut, pada tanggal 19 Maret tangga perlu mendapatkan dukungan penyangga.
2020, Bank Indonesia mengumumkan penurunan Dengan demikian, terdapat kepastian bahwa
652 | V o l u m e 9 n o 1
produk UMKM akan terserap, sehingga koperasi pencegahan COVID-19 di area publik khususnya
dan UMKM akan dapat memiliki perputaran untuk setkor jasa dan perdagangan. Ketentuan
persediaan yang lebih baik. Kebijakan ini akan tersebut berlaku bagi pengurus atau pengelola
lebih terasa manfaatnya apabila diikuti dengan tempat kerja/pelaku usaha, pekerja, dan
upaya peningkatan arus distribusi yang aman, konsumen/pelanggan. langkah tersebut
misalnya dengan penyediaan fasilitas atau layanan dianjurkan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM
e-commerce yang handal di daerah penyangga. antara lain dalam bentuk penggunaan masker baik
f) Intervensi Pasar Tenaga Kerja UMKM oleh pelaku sektor UMKM maupun masyarakat
melalui Pelatihan dengan Metode E- sebagai pengguna produk atau jasa UMKM.
learning
Indonesia melakukan intervensi dalam c. Strategi Pemulihan Ekonomi pada
Sektor Pariwisata
pasar tenaga kerja dengan melakukan pelatihan
1) Statistik Kunjungan Wisatawan
yang dimaksudkan mengaktifkan kembali pasar
Mancanegara
tenaga kerja melalui Kartu Prakerja yang
Pertumbuhan pariwisata di Indonesia
diluncurkan pada April 2020. Gentilini et al. (2020)
mengalami peningkatan dalam rentang 2009-2013
menyebut program ini memberikan pelatihan
jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia
bersubsidi yang bersifat skilling dan re-skilling bagi
mencapai 8,8 juta wisatawan pada tahun 2013
5,6 juta tenaga kerja terdampak khususnya di
(Sujai, 2016)
sektor usaha kecil dan mikro Peserta program
Penyumbang terbesar dalam kunjungan
kartu prakerja dapat merupakan pekerja sektor
wisatawan mancanegara adalah Singapura dengan
UMKM yang telah terkena pemutusan kerja
jumlah total sekitar 1,4 juta wisatawan, urutan
maupun tenaga kerja baru yang belum
kedua Malaysia dengan jumlah total 1,3 juta
mendapatkan pekerjaan. Kebijakan ini menurut
wisatawan. Sedangkan urutan ketiga adalah
OECD (2020) sejalan dengan kebijakan
Australia dengan jumlah total 980 ribu wisatawan,
penumbuhan wiraswasta yang dilakukan oleh
di susul Jepang, Cina, Korea Selatan dan Taiwan.
beberapa negara OECD seperti Amerika Serikat,
Sebagaimana pada gambar 3 di bawah ini:
Belanda, Inggris, Korea Selatan, Australia dan
Italia (Sugiri, 2020).
wisatawan yang datang ke suatu negara juga mencapai sekitar 8% dari PDB pada tahun 2019
berpengaruh terhadap penerimaan devisa negara. meningkat dari sekitar 4,2% dari PDB pada tahun
Di kawasan ASEAN kunjungan wisatawan sebagai 2014. Target lainnya adalah jumlah kedatangan
contoh adalah Thailand dimana kunjungan wisatawan yang diperkirakan akan mencapai
wisatawan mancanegara pada tahun 2013 sekitar 20 juta wisatawan pada tahun 2019,
menghasilkan penerimaan devisa Negara meningkat tajam dari sekitar 9 juta wisatawan
menjadi urutan kedua dengan jumlah perolehan Untuk mencapai target tersebut, maka
655 | V o l u m e 9 n o 1
pembentukan wilayah peruntukan pariwisata, e) Strategi Pengembangan SDM Pariwisata
mendukung penyusunan rencana lokasi dan Pengelolaan pariwisata diperlukan Sumber
desain rinci tujuan wisata regional; kedua, Daya Manusia (SDM) yang professional dalam hal
membangun fasilitas umum lainnya di banyak ini pemerintah telah merumuskan strategi dalam
tempat tujuan wisata bersama-sama dengan para rangka mengembangkan kelembagaan pariwisata
pemangku kepentingan pariwisata; ketiga, diantaranya; berkoordinasi dengan penyedia SDM
meningkatkan citra pariwisata Indonesia; dank pariwisata seperti perguruan tinggi dan lembaga
eempat reformasi kelembagaan organisasi pendidikan di bidang pariwisata, meningkatkan
manajemen destinasi wisata (Destination kapasitas dan kualitas lembaga pendidikan
Management Organization). pariwisata, memperluas jurusan dan minat serta
657 | V o l u m e 9 n o 1
wisatawan yang kembali muncul, para pelaku perekonomian negara, Menteri PPN sampaikan
industri pariwisata dan ekonomi kreatif Proyek Prioritas Strategis (Major Project) dalam
diharapkan dapat berinovasi secara digital untuk RPJMN 2020-2024 akan menjadi fokus dalam
memasarkan usaha yang mereka geluti sehingga rencana dan anggaran RKP. Menurut Menteri
dapat bersaing secara global dan bangkit dari PPN, terdapat 41 major project untuk pemulihan
keterpurukan akibat pandemi Covid-19 (Solemede ekonomi yang dianggarkan sebesar Rp 62,1 triliun
et al., 2020). dan mayor proyek lainnya sebesar Rp 36,2 triliun.
Menteri Perencanaan Pembangunan Major Project yang menjadi fokus pemulihan
Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso ekonomi seperti membangun 10 destinasi
Monoarfa menyampaikan bahwa krisis Covid-19 pariwisata prioritas, proyek 9 kawasan industri di
memerlukan Unprecedented Policies atau luar Jawa dan 31 smelter, industri 4.0 di 5 sub
kebijakan yang belum pernah terjadi sebelumnya sektor prioritas, pendidikan dan pelatihan vokasi
di mana kebijakan pemutusan sebaran virus untuk industri 4.0, jaringan pelabuhan utama
dikombinasikan dengan kebijakan ekonomi. terpadu, integrasi pelabuhan perikanan dan fish
Kecepatan pemulihan ekonomi tergantung kepada market bertaraf internasional, kemudian
kombinasi kebijakan yang pas antara kebijakan penguatan jaminan usaha serta 350 korporasi
pemutusan sebaran virus (virus containment petani dan nelayan (Mulyana, 2020).
secara maksimum) dan kebijakan ekonomi
SIMPULAN
(intervensi kebijakan ekonomi yang maksimum).
Dalam outlook target pembangunan yang Seluruh dunia terkena dampak akibat
sudah disusun oleh Bappenas, Menteri PPN pandemic Covid-19 diperkirakan 25 juta orang
sebutkan pertumbuhan ekonomi di tahun 2021 diseluruh dunia kehilangan pekerjaaan karena
akan meningkat sebesar 5,3%. Begitu pula tingkat olengnya UMKM, menurunnya kuantitas ekspor
kemiskinan dan tingkat pengangguran terbuka dan impor, terganggunya pergerakan moda
(TPT) yang sempat digambarkan menurun pada transportasi, penurunan jumlah wisatawan, juga
outlook 2020 maka akan terjadi perubahan di obligasi dan pasar saham ikut terganngu.
outlook 2021. Outlook inilah, menurut Menteri Strategi pemulian ekonomi di beberapa
PPN, yang kemudian menjadi Rencana Kerja negara dengan cara memberi subsidi gaji pada
Agar RKP 2021 dapat memberikan manfaat wisatawan, relaksasi pinjaman langsung dan
yang konkret untuk masyarakat dan digitalisasi dalam pengembangan UMKM dan
optimalisasi pariwisata. Sedangkan negara kita
658 | V o l u m e 9 n o 1
strategi pemulihan ekonomi juga dapat Indonesian Journal of Social Sciences and
melakukan strategi yang sama untuk peningkatan Humanities, 1(2), 121–129.
pemulihan ekonomi diantara strategi yang dapat
Baharuddin, H. 2016. Dampak pengembangan
dilakukan diantaranya: Pemberian bantuan social
pariwisata melalui tradisi spiritual terhadap
bagi pelaku usaha, insentif perpajakan, relaksasi
kondisi ekonomi masyarakat Tana Toraja.
pinjaman, pemberian modal kerja, penyediaan
PROCEEDINGS UNIVERSITAS PAMULANG,
penyangga produk, e-learning ditambah dengan
1(1).
strategi jangka panjang dan jangka pendek seperti
Chatamallah, M. 2008. Strategi “public relations”
halnya penanganan Covid-19.
dalam promosi pariwisata: studi kasus
Sedangkan pemulihan ekonomi pada sektor
dengan pendekatan “marketing public
pariwisata bisa dilihat dari kunjungan pariwisata
relations” di Provinsi Banten. Mediator:
mancanegara pada tahun 2009-2013 Indonesia
Jurnal Komunikasi, 9(2), 393–402.
mengalami pertumbuhan signifikan dari 7 negara
diantaranya Malaysia, singapura, jepang, Cina, Hanoatubun, S. 2020. Dampak Covid–19 terhadap
tersebut lebih banyak dari Indonesia sehingga Herdiana, D. n.d.. REKOMENDASI KEBIJAKAN
lebih unggul dalam penerimaan devisa. Adapun PEMULIHAN PARIWISATA PASCA WABAH
Strategi yang dapat diakukan adalah dengan cara: CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
Promosi wisata melalui publik relations, DI KOTA BANDUNG.
pengembangan produk pariwisata,
Iskandar, A., & Aqbar, K. 2019. Kedudukan Ilmu
pengembangan destinasi pariwisata,
Ekonomi Islam di Antara Ilmu Ekonomi dan
pengembangan SDM pariwisata, dan pengelolaan
Fikih Muamalah: Analisis Problematika
infrastruktur pariwisata.
Epistemologis. NUKHBATUL’ULUM: Jurnal
659 | V o l u m e 9 n o 1
Kumala, R., & Junaidi, A. 2020. Strategi Bisnis Dan Daerah Kabupaten Nganjuk). Jurnal
Pemanfaatan Kebijakan Pajak Di Masa Administrasi Publik, 1(4), 135–143.
Pandemi COVID-19 Dan Era New Normal
Solemede, I., Tamaneha, T., Selfanay, R.,
(Studi Kasus Pelaku UKM Marketplace).
Solemede, M., & Walunaman, K. 2020.
Prosiding Seminar STIAMI, 7(2), 98–103.
STRATEGI PEMULIHAN POTENSI
Marlinah, L. 2020. Peluang dan Tantangan UMKM PARIWISATA BUDAYA DI PROVINSI MALUKU
Dalam Upaya Memperkuat Perekonomian (Suatu Kajian Analisis di Masa Transisi
Nasional Tahun 2020 Ditengah Pandemi Kenormalan Baru). NOUMENA: Jurnal Ilmu
Covid 19. JURNAL EKONOMI, 22(2), 118– Sosial Keagamaan, 1(1), 69–86.
124.
Sugiri, D. 2020. Menyelamatkan Usaha Mikro,
Mulyana, Y. 2020. Peranan Ekonomi Kecil dan Menengah dari Dampak Pandemi
Pembangunan Pasca COVID 19. Covid-19. Fokus Bisnis: Media Pengkajian
PRISMAKOM, 17(1), 37–45. Manajemen Dan Akuntansi, 19(1), 76–86.
Nasution, D. A. D., Erlina, E., & Muda, I. 2020. Sujai, M. 2016. Strategi pemerintah indonesia
Dampak Pandemi COVID-19 terhadap dalam menarik kunjungan turis
Perekonomian Indonesia. Jurnal Benefita: mancanegara. Kajian Ekonomi Dan
Ekonomi Pembangunan, Manajemen Bisnis Keuangan, 20(1), 61–76.
& Akuntansi, 5(2), 212–224.
Thaha, A. F. 2020. Dampak COVID-19 Terhadap
Nurhayati, T., & Aji, R. H. S. 2020. Emansipasi UMKM Di Indonesia. BRAND Jurnal Ilmiah
Melawan Pandemi Global: Bukti dari Manajemen Pemasaran, 2(1), 147–153.
Indonesia. ’ADALAH, 4(1).