Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rendy Ari Wibowo

Kelas : Nautika 1 Bravo


NIT 572011117778
Mapel : Ilmu Pelayaran Astronomi

Bola Langit & Sistem Koordinat Ekuinoktial


1. Luar Angkasa atau angkasa luar atau antariksa (juga disebut sebagai angkasa), merujuk
pada bagian yang relatif kosong dari Jagad Raya, di luar atmosfer dari benda "celestial". Istilah
luar angkasa digunakan untuk membedakannya dengan ruang udara dan lokasi "terestrial".
Karena atmosfer Bumi tidak memiliki batas yang jelas, namun terdiri dari lapisan yang secara
bertahap semakin menipis dengan naiknya ketinggian, tidak ada batasan yang jelas antara
atmosfer dan angkasa. Ketinggian 100 kilometer atau 62 mil ditetapkan oleh Fédération
Aéronautique Internationale merupakan definisi yang paling banyak diterima sebagai batasan
antara atmosfer dan angkasa.
Di Amerika Serikat, seseorang yang berada di atas ketinggian 80 km ditetapkan
sebagai astronaut. 120 km (75 mil atau 400.000 kaki) menandai batasan di mana efek atmosfer
menjadi jelas sewaktu proses memasuki kembali atmosfer (re-entry).

2. Gerakan Tahunan Matahari adalah pergerakan semu matahari yang seolah-olah bergerak dari
selatan ke utara dan kembali ke selatan setiap tahunnya. Hal ini terjadi karena Bumi mengelilingi
matahari (revolusi) dengan poros yang miring sehingga yang condong ke matahari kadang kutub
utara dan kadang kutub selatan Bumi. Fenomena ini menyebabkan matahari tidak terbit dan
terbenam di posisi yang sama sepanjang tahun (bergeser dari utara ke selatan atau sebaliknya
dari hari ke hari) serta pergantian musim di belahan Bumi utara dan selatan. Saat bagian utara
Bumi condong ke matahari, bagian tersebut mendapat sinar lebih banyak dan siang lebih panjang
sehingga terjadi musim panas di negeri empat musim. Sebaliknya, pada saat yang sama, terjadi
musim dingin di bagian selatan Bumi.
Kejadian ketika matahari mencapai titik paling utaranya dalam gerak semu ini disebut titik balik
utara yang terjadi antara antara 20–22 Juni. Sebaliknya, titik balik selatan terjadi ketika matahari
mencapai titik paling selatannya, yaitu antara 20–23 Desember. Titik tengah di antara keduanya
disebut ekuinoks.
Ekliptika adalah jalur yang dilalui oleh suatu benda dalam mengelilingi suatu titik pusat
sistem koordinat tertentu. Ekliptika pada benda langit merupakan suatu bidang edar berupa garis
khayal yang menjadi jalur lintasan benda-benda langit dalam mengelilingi suatu titik pusat
sistem tata surya.
3. Kutub langit utara dan selatan merupakan dua titik imajiner di langit di mana sumbu
rotasi bumi diperpanjang tanpa batas waktu memotong bola langit. Kutub langit utara dan selatan
muncul secara permanen tepat di atas kepala pengamat di Kutub Utara dan Kutub Selatan bumi.
Seperti Bumi berputar pada porosnya, dua kutub langit tetap berada di titik yang sama di langit,
dan semua titik lain akan berputar mengelilinginya, menyelesaikan satu putaran per hari.
Kutub langit juga merupakan kutub sistem koordinat ekuator, yang berarti mereka
memiliki deklinasi +90 derajat dan -90 derajat (untuk masing-masing belahan langit utara dan
selatan).
Kutub langit tidak selalu berada di posisi yang tetap pada latar belakang bintang-bintang. Hal ini
disebapkan sebuah fenomena yang dikenal sebagai presesi ekuinoks, kutub tersebut
menelusuri bola selestial, dengan periode sekitar 25.700 tahun. Sumbu Bumi juga bergerakan
secara kompleks yang menyebabkan kutub langit bergeser sedikit di atas siklus dengan panjang
yang bervariasi, tergantung dari nutasi, gerakan kutub dan kemiringan sumbu. Penyebap lain,
dalam waktu yang sangat lama posisi bintang-bintang itu sendiri berubah yang disebapkan oleh
gerakan bintang.
Konsep serupa juga berlaku untuk planet lain: kutub langit planet adalah titik di langit di mana
proyeksi sumbu rotasi planet memotong bola selestial. Titik-titik ini bervariasi karena sumbu
planet yang berbeda berorientasi secara berbeda (posisi yang jelas dari bintang-bintang juga
berubah sedikit karena efek paralaks).
4. Langit Meridian. Dalam astronomi, meridian pengamat adalah sebuah lingkaran besar
khayal pada bola langit yang melewati zenit dan titik utara/selatan horison. Lingkaran besar ini
selanjutnya melewati kutub utara langit dan kutub selatan langit dan tegak lurus horison lokal.
Meridian atas adalah setengah lingkaran meridian yang ada di atas horison dan meridian
bawah adalah setengah lingkaran meridian yang ada di bawah horison. Meridian pengamat suatu
tempat adalah khas tempat itu. Setiap saat, akibat rotasi Bumi, benda-benda langit akan
bergantian melewati meridian lokal pengamat. Suatu bintang akan
dikatakan transit atau kulminasi atas jika bintang tersebut berada di meridian atas pengamat, dan
dikatakan kulminasi bawah jika berada di meridian bawah pengamat.
5. Equionoctial (Ekuinoks) terjadi dua kali setahun (sekitar 20 Maret dan 22 September) ketika
sumbu Bumi tidak terinklinasi terhadap Matahari, dan pusat Matahari berada di bidang yang
sama dengan khatulistiwa Bumi. Istilah ekuinoks dapat pula digunakan untuk arti yang lebih luas,
yaitu tanggal saat peristiwa semacam ini terjadi.
Nama "ekuinoks" berasal dari bahasa Latin aequus (yang berarti sama) dan nox (yang bermakna
malam), karena selama ekuinoks, panjang siang dan malam sama.
6. Miring Ekliptikat adalah jalur yang dilalui oleh suatu benda dalam mengelilingi suatu titik pusat
sistem koordinat tertentu. Ekliptika pada benda langit merupakan suatu bidang edar berupa garis
khayal yang menjadi jalur lintasan benda-benda langit dalam mengelilingi suatu titik pusat
sistem tata surya.
Seandainya bumi dijadikan sebagai titik pusat sistem koordinat, maka ekliptika merupakan
bidang edar yang dilalui oleh benda-benda langit seperti planet dan matahari untuk mengelilingi
bumi. Dan bila Matahari dijadikan sebagai titik pusat sistem koordinat, maka ekliptika merupakan
bidang yang terbentuk sebagai lintasan orbit bumi yang berbentuk elips Ekliptika adalah jalur
yang dilalui oleh suatu benda dalam mengelilingi suatu titik pusat sistem koordinat tertentu.
Ekliptika pada benda langit merupakan suatu bidang edar berupa garis khayal yang menjadi jalur
lintasan benda-benda langit dalam mengelilingi suatu titik pusat sistem tata surya.

Daftar Pustaka :
 https://id.wikipedia.org/wiki/Luar_angkasa
 https://id.wikipedia.org/wiki/Gerak_semu_tahunan_matahari
 https://id.wikipedia.org/wiki/Ekliptika#:~:text=Ekliptika%20adalah%20jalur%20yang%20dilalui,
titik%20pusat%20sistem%20tata%20surya
 https://id.wikipedia.org/wiki/Kutub_langit
 https://id.wikipedia.org/wiki/Meridian_(astronomi)#:~:text=Dalam%20astronomi%2C%20meridi
an%20pengamat%20adalah,dan%20tegak%20lurus%20horison%20lokal.
 https://id.wikipedia.org/wiki/Ekuinoks#:~:text=Ekuinoks%20terjadi%20dua%20kali%20setahun,
saat%20peristiwa%20semacam%20ini%20terjadi.
 https://id.wikipedia.org/wiki/Ekliptika

Anda mungkin juga menyukai