1. Interpretasi Kontekstual
Pendatang dan Perantau adalah orang- orang Non Yahudi yang tersebar di Pontius,
Galatia, Kapadokia, Asia kecil dan Britinia yang baru percaya dan mengenal Yesus
yang mengalami penderitaan, seperti umat Israel yang di tuntun keluar dari
2. Interpretasi Literal
A. Arti Kamus
Pendatang adalah orang datang, orang asing , arti lain orang yang muncul atau datang dari
tempat lain untuk menetap di suatu tempat.
B. Versi Terjemahan
Alkitab B.Inggris
1. Pendatang : Musafir
1. Pendatang: Ngumbara
tempat
Perantau adalah Orang yang datang dari negeri lain untuk memperbaiki hidup.
3.Interpretasi Gramatikal :
Pendatang/ Perantau:
dari kata Pen.da.tang /:Pe.ran.tau menyatakan fungsi kata sebagai kata benda
Nasehat untuk menguatkan dan meneguhkan orang percaya yang sedang menderita
karena iman supaya mereka tetap teguh dalam kasih kepada Kristus.
Tujuan alinea :
Nasehat supaya
memiliki cara hidup yang baik,benar dan memuliakan Allah di tengah- tengah
4. Interpretasi Historikal
Yahudi yang sudah percaya dan mengalami penderitaan supaya tetap teguh
Pertama kali muncul dalam Perjanjian Lama dalam kisah Abraham dan
juga bangsa Israel yang sebagai orang asing mengembara menuju tanah
Perjanjian.
5. Interpretasi Teologikal
3. Keluaran 12: 45, orang dari luar bangsa Israel tidak boleh makan Paskah.
( konsekuensi)
5. Imamat 25:23, Pendatang yaitu orang Israel tidak boleh menjual tanah
( konsekuensi).
11. Hakim-hakim 17:7, Pendatang di pegunungan Efraim yaitu seorang muda dari
Betlehem-Yehuda.
12. Hakim-hakim 19:1, Pendatang di pegunungan Efraim yaitu seorang Lewi.
14. 1 Raja- Raja 8:1, Pendatang di negeri Filistin yaitu perempuan Sunem.
Kesimpulan
Pendatang adalah orang-orang yang pindah atau pergi ke negeri asing dan percaya
kepada Allah dan orang-orang yang baru mengenal Allah bisa dari latar belakang apa
saja, beragam profesi tetapi ada pengecualian dan perbedaan yang Tuhan lakukan atau
1. Kisah Para Rasul 2:10, Pendatang dari Roma yaitu Orang Frigia,Pamfilia, Mesir,
negeri yang telah di pilih oleh Allah dan telah di rencanakan oleh Allah sendiri baik
yang telah mengenal Allah ataupun baru percaya. Ada perbedaan yang Allah buat
bagi mereka yang terpilih dan terpanggil menurut rencana Allah, bagi mereka yang
Pendatang dan Perantau adalah orang-orang yang telah di pilih Allah yang di mulai dengan
sejarah dalam perjanjian Lama yaitu Abraham yang keluar dari tanah kelahirannya menuju
tanah perjanjian dan keturunan Israel yang keluar dari mesir menuju tanah perjanjian yang
di sebut tanah kanaan, sementara dalam kitab Perjanjian Baru pendatang atau perantau adalah
orang yang percaya dan mengenal Allah yang hidup sesuai dengan perintah Allah dimana
hidup di bumi yang fana, yang hanya sementara, untuk itulah mengapa di sebut pendatang
karena kita tinggal di bumi hanya sementara karena kita akan kembali kepada Allah ibarat
perantau yang datang ke negeri asing ia bekerja,ibadah tetapi tujuan yang di tuju adalah
kekekalan dan bahwa kita juga adalah orang-orang pendatang dan perantau di dunia ini, Kita
harus merindukan suatu tanah air surgawi, yaitu tempat yang dipersiapkan oleh Tuhan Yesus
ketika Ia naik ke surga.supaya kita memiliki cara hidup yang baik di tengah-tengah para
penduduk asli, yang sesuai dengan rencana dan kehendak Allah Sebagai pendatang dan
perantau, tentu saja kita akan menjadi sorotan dan pusat perhatian dari para penduduk asli.
Ketika kita memiliki cara hidup yang tidak baik, tentu saja sekeliling kita akan mencemooh
kita dan menganggap bahwa semua orang Kristen adalah tidak baik. Mereka akan
menganggap kita sebagai perwakilan dari seluruh orang Kristen di seluruh dunia. kita sadari
untuk punya tanggung jawab untuk senantiasa memuliakan Tuhan melalui kehidupan kita.
Bahkan kita harus membuat orang lain mempermuliakan Tuhan ketika mereka melihat
kehidupan kita,kita harus ingat bahwa kita semua pun adalah pendatang dan perantau di dunia
ini. Dunia ini bukan rumah kita, tetapi rumah kita ada di surga nanti. Oleh karena itu kita
harus kembali mengingat hal ini terus menerus, supaya hati kita tidak terikat dengan segala
sesuatu yang ada di dunia ini, tetapi kita senantiasa memandang ke atas, dan mengarahkan
hati kita ke surga yang mulia serta mengumpulkan harta di surga. Marilah kita memiliki
kerinduan akan suatu tanah air surgawi yang tetap selama-lamanya, bukan tanah air duniawi
di dunia ini, dimana kita hanya hidup sebagai pendatang dan perantau.
PERBANDINGAN TAFSIRAN
Dalam bukunya iq mengatakan kalau pendatang / perantau adalah “Musafir” dimana Tujuan
dari hidup sebagai musafir di zaman sekarang adalah hidup sebagai orang , yang menetap,
tidak sebagai hamba, tetapi sebagai tuan atau pemilik melainkan menurut pola menjadi warga
negara, pekerjaan dan perkawinannya, tetapi maksud tujuan musafir ialah memuliakan Allah
Tidak setuju
Alasannya
Karena pendatang / perantau bukanlah seorang musafir, musafir adalah orang yang
melakukan perjalanan jauh atau pengembara. Dan pergi dengan tujuan sendiri.
tempat yang bukan kampung halaman mereka, seperti Abraham (lih. Kej 23:4,
Mazm 39:12; Ibr 11:13; 1Pet 2:11). Di sini kata ini digunakan secara kiasan bagi
orang percaya yang hidup dalam sistem dunia yang telah jatuh.
"perantau" Istilah ini berarti orang yang tinggal dalam waktu singkat (lih. 1Pet
1:1,17). Ini menyinggung fakta bahwa orang percaya adalah warga negara dari
alam surgawi, bukan hanya di realitas jasmani ruang-waktu ini saja. Kita adalah
Setuju
Alasannya :
Karena pendatang adalah bukan penduduk asli yang harus mengikuti aturan dari
adalah orang yang tidak menetap di suatu tempat, singkat dan harus
KESIMPULAN AKHIR