Anda di halaman 1dari 5

Nama Dosen : Epa Rosidah, S.

Si, MSi
Nama Asisten : Dedeh Nurhayati, S.Si NILAI:
Nama Praktikan : Syawaliyah Yahya
NIM : J0305211039
Program Studi : Supervisor Jaminan Mutu Pangan
Kelas Praktikum : BP2

KINEMATIKA GERAK JATUH BEBAS

SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN


SEKOLAH VOKASI
IPB UNIVERSITY

Disusun Oleh :
Syawaliyah Yahya (J0305211039)
I. PENDAHULUAN

1. TEORI SINGKAT
Gerak jatuh suatu benda tanpa kecepatan awal (V0 = 0) dikenal
sebagai gerak jatuh bebas. Jika hambatan udara diabaikan selama jatuh,
percepatannya konstan (tetap), dan besarnya sama dengan percepatan
gravitasi. Selain itu, waktu yang dibutuhkan suatu benda untuk jatuh
ditentukan oleh ketinggiannya daripada massanya. Kelapa yang jatuh dari
pohon dan bola yang akan dijatuhkan dari lantai dua merupakan contoh gerak
jatuh bebas.
Saat menangani benda jatuh bebas, kita dapat menggunakan
persamaan, di mana, a adalah nilai yang ditentukan dan g adalah nilai yang
diberikan. Kami juga akan mengganti x dengan y dan y0 sebagai ganti x0
karena gerakan vertikal. Kita ambil y0 = 0, kecuali jika ditentukan lain.
Adapun rumus-rumus gerak jatuh bebas, yaitu:
Vt = g x t 1 vt = √ 2 x g x h
h= x g x t2
2

2. TUJUAN
Menentukan nilai percepatan gerak jatuh bebas.

3. ALAT dan BAHAN


- Alat : Stopwatch
- Bahan : Penghapus

II. LANGKAH KERJA


1. Pertama – tama saya menjatuhkan penghapus empat kali, tetapi pada
ketinggian yang berbeda setiap kali.
2. Ketika penghapus mendarat di permukaan, kemudian saya menghitung dan
mencatat waktunya.
III. DATA PENGUKURAN
No h (m) t (s) 0.5t 2(s2) a(m/s2) a- arataan (a- arataan)2
1 1.00 0.45 0.101 9.8 0.35 0.123
2 1.25 0.5 0.125 10 0.55 0.303
3 1.50 0.6 0.18 8.3 -1.15 1.323
4 1.75 0.6 0.18 9.7 0.25 0.063
Jumlah 37.8 1.812
Rataan 9.45

KETERANGAN:
h = tinggi (m)
t = waktu (s)
a = percepatan (m/s2)

IV. PENGOLAHAN DATA


h1 1 1
a1 = 2 = 2 = = 9,8 m/s2
0.5 t 1 0,5 x 0,45 0,5 x 0,203
h2 1.25 1.25
a2 = 2 = 2 = = 10 m/s2
0.5 t 2 0,5 x 0,5 0,5 x 0,25
h3 1.50 1.50
a3 = 2 = 2 = = 8.3 m/s2
0.5 t 3 0,5 x 0,6 0,5 x 0,36
h4 1.75 1.75
a4 = 2 = 2 = = 9.7 m/s2
0.5 t 4 0,5 x 0,6 0,5 x 0,36

a 1+ a 2+a 3+a 4 9.8+10+8.3+ 9.7


a rataan = = = 9.45 m/s2
4 4

a1-arataan = 0.35 m/s2


a2-arataan = 0.55 m/s2
a3-arataan = -1.15 m/s2
a4-arataan = 0,25 m/s2

(a1-arataan )2 = 0.123 m/s2


(a2-arataan )2 = 0.303 m/s2
(a3-arataan )2 = 1.323 m/s2
(a4-arataan )2 = 0.063 m/s2
Sa = √ Ʃ¿ ¿ ¿ =
√1.812
4−1
= √ 0.604 = 0.777
V. PEMBAHASAN
Perubahan posisi benda dari posisi awalnya disebut gerak. Ketika suatu benda
mengubah posisinya dalam kaitannya dengan benda lain, baik bergerak menjauh atau
mendekatinya, dikatakan bergerak.

Gerak Jatuh Bebas adalah Gerak suatu benda yang jatuh dari ketinggian
tertentu tanpa kecepatan awal (v0 = 0) disebut gerak. Misalnya : Ketika sebuah apel
jatuh dari pohon, itu adalah contoh dari kehidupan sehari-hari.

Gerak jatuh bebas termasuk ke dalam Gerak Lurus Berubah Beraturan


(GLBB). Percepatan yang mempengaruhi adalah percepatan gravitasi.

Percepatan gravitasi merupakan suatu tetapan ukuran suatu objek yang


ekivalen dengan 1 g, dengan nilai sebesar nilai sebesar 9,80665 m/s. Nilai tersebut
merupakan ketetapan yang diukur dari atas permukaan laut, sedangkan untuk tempat-
tempat lainnya percepatan gravitasi memiliki nilai 9,81 m/s.
Percepatan gravitasi disebut juga kuat medan gravitasi. Percepatan gravitasi
adalah percepatan suatu benda akibat gaya gravitasi. Gaya gravitasi bumi tidak lain
merupakan berat benda, yaitu besarnya gaya tarik bumi yang bekerja pada benda. Jika
massa bumi M dengan jari-jari R, maka besarnya gaya gravitasi bumi pada benda
yang bermassa m dirumuskan:

Keterangan:

g = percepatan gravitasi (m/s2)

M = massa benda 1 (kg)

R = jari-jari bumi (m)

G = konstanta gravitasi (6,67 x 10-11) N.m2/kg2


Percepatan yang diperoleh ternyata mendekati dan sama dengan nilai
percepatan gravitasi setelah percobaan, namun ada yang relatif jauh. Hal ini dapat
timbul sebagai akibat dari kesalahan dalam percobaan atau saat memasukkan
angka.

Setelah melakukan percobaan dan mendapatkan hasil, saya menghitung


percepatan jatuhnya benda dan mendapatkan hasil pada percobaan 1 yaitu 9,8
m/s2, percobaan 2 yaitu 10 m/s2, percobaan 3 yaitu 8.3 m/s2, dan percobaan 4 yaitu
9.7 m/s2. Jika dibandingkan dengan referensi a = 9,8 m/s2, percobaan satu
sangatlah sesuai dengan referensi tersebut.

VI. KESIMPULAN
Dengan menggunakan rumus tersebut, saya dapat menghitung nilai persepsi
benda ketika mengalami gerak jatuh bebas.

VII. DAFTAR PUSTAKA


https://www.ruangguru.com/blog/fisika-kelas-10-gerak-jatuh-bebas-dan-fenomena-
apel-jatuh-newton
https://materi78.files.wordpress.com/2013/06/lurus_fis1_5.pdf
Joko Sumarsono. 2009. Fisika untuk SMA/MA kelas X. Pusat Perbukuan Departemen
Pendidkan Nasional.

BAB II.pdf - Portal Universitas Quality


http://portaluniversitasquality.ac.id › ...

https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/06/230624669/perbedaan-gerak-jatuh-
bebas-gerak-vertikal-ke-atas-dan-ke-bawah?page=all#:~:text=GJB%20merupakan
%20gerak%20benda%20yang,buah%20apel%20jatuh%20dari%20pohonnya.

https://www.dosenpendidikan.co.id/gravitasi-bumi/

Anda mungkin juga menyukai