Anda di halaman 1dari 2

Dalam ilmu filsafat beberapa ahli membaginya dalam beberapa bagian.

Durant membagi filsafat dalam lima bagian:

1. Logika : berkaitan dengan ketrampilan berfikir.


2. Estetika : berkaitan dengan keindahan yang ideal atau biasanya
seni ( art).
3. Etika : Berkaitan dengan perilaku yang ideal.
4. Politika : berkaitan dengan organisasi yang ideal. Pemerintah,
kerajaan dsb
5. Metafisika : berkaitan dengan hal-hal selain fisik antara lain
ontology, psikologi, epistemology.

Secara umum filsafat terbagi kedalam beberapa bagian.

1. Pengetahuan biasa
2. Pengetahuan ilmiah
3. Pengetahuan filsafati

Untuk mengetahui bulan dapat dilakukan tanpa harus meneliti bulan


sehingga hal ini disebut ( Pengetahuan). Perbedaan ilmiah dan biasa
scient diperoleh dengan berfikir ilmiah. Misalnya: kursi = tempat duduk.
Kalau tikar bisa untuk duduk tidak bisa disebut kursi. Hp sudah bisa
dipakai untuk beberapa hal.

Filsafati ( apakah Yunia orang baik) ( orang percaya masuk surga).


Tergantung konsep baik atau surga. Dosa ( Mel: pelanggaran terhadap
Allah) berarti jika tidak ada Allah tidak dosa. Apa bedanya orang nakal dan
jahat? Nakal untuk anak kecil kalau besar menjadi jahat. Hal ini disebut
Filosofikal.

Bagi Plato, Descartes, Spinoza dan Leibniz, sumber ilmu pengetahuan


adalah akal budi. Namun Bacon, Hobbes dan Locke menyatakan
pengetahuan berasal dari pengalaman

Resume Kuliah Filsafat Pertemuan 3


Esra Agus K 21406
STJKI Salatiga
Akal Budi tidak sama dengan pengalaman. Misalnya : Gabut ( ketika
bicara dengan eyang Drie gabut mungkin tidak mengerti sekalipun punya
akal budi) perbedaan pengalaman eyang Drie dengan generasi saat ini
tentu berbeda. Akal Budi ditambah dengan pengalaman akan
menghasilkan pemikiran. Sebuah respon dari hasil berfikir dipengaruhi
oleh akal Budi dan pengalaman. Dalam filsafat semakin membaca atau
belajar maka akan semakin tidak tahu.

Espitemologi ( pengetahuan dari pengetahuan) atau ilmu ada ilmunya.


Ilmu agama, ilmu biologi dsb. Cara mengukurnya menggunakan teori
berikut ini:

• Teori Kesahihan Koherensi (coherence theory of truth). Proposisi


sahih jika memiliki hubungan dengan gagasan dari proposisi
sebelumnya yang juga sahih dan dapat dibuktikan secara logis
sesuai ketentuan logika.
• Teori kesahihan korespondensi/ slg berkaitan Proposisi
bersesuaian dengan realitas yang menjadi obyek pengetahuan, dpt
dibuktikan langsung.
• Teori kesahihan pragmatis Proposisi memiliki konsekuensi
kegunaan atau bermanfaat bagi yang memiliki pengetahuan
• Teori kesahihan semantic Menekankan arti dan makna suatu
proposisi dg menunjuk definitive ciri khas yang ada
• Teori kesahihan logikal berlebihan

Definisi aroma bunga? Bagaimana menggambarkan bau dari bunga?

Dunia bisa bekembang sampai saat ini karena orang- orang dahulu
mempunyai idealisme.

Resume Kuliah Filsafat Pertemuan 3


Esra Agus K 21406
STJKI Salatiga

Anda mungkin juga menyukai