Anda di halaman 1dari 1

EXECUTIVE SUMMARY

PROJECT GKU-POLBAN
PT. RAVI SATU TUJUH adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang kontrakror HVAC-R
yang saat ini berencana akan melaksanaan perancangan dan pemasangan unit HVAC di
Institut Teknologi Sumatera, Jl. Terusan Ryacudu, Way Huwi, Kec. Jati Agung, Kabupaten
Lampung Selatan, Lampung

Detail of Building
1. Nama Gedung : Gedung Kuliah U (GKU)
2. Luas Gedung : 770m2
3. Tinggi Gedung : 17,8m
4. Jumlah Lantai : 3+1 Rooftop
5. Jumlah Ruangan : 34 Ruangan ( 18 Ruangan yang dikondisikan)
6. Orientasi Gedung : Timur
7. Peruntukan : Gedung Kuliah
8. Alamat : Jl. Terusan Ryacudu, Way Huwi, Kec. Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan,
Lampung. (Design gedung menggunakan desain gedung GKU Polban)

HVAC Design HVAC SYSTEM SPEC. CONTROL SYSTEM SPEC.


1. Peak Load : 3 P.M 1. Rooftop Unit lt 2 Product Type : Variable air Volume (VAV)
2. Cooling Load Lt 2 : 119 kW Brand(model) : Carrier (50UA120) Model : MPM-VA-004-5045
3. Air Flow lt 2 : 7187 lps Capacity : 120 kW Sensor Type : Flow Sensor
4. Cooling Load Lt 3 : 139 kW Air Flow : 7200 lps Number of Input : 6 Universal
5. Air Flow lt 3 : 7333 lps Static Pressure : 771 Pa Number of Output : 4 analog, 2 relay
6. Total Cooling Load Gedung : 258 kW 2. Rooftop Unit lt 3 Actuator : Damper (LM24E)
7. Pressure Drop : 98 pa Brand(model) : Carrier (50UA180) Power Consumtion in W : 1.6 W
8. Number of Systems : 2 systems Capacity : 177.2 kW Power Consumtion in VA : 5 VA
Air Flow : 7450 lps Supply :External Supply conforming to CSA
Static Pressure :746 Pa

Risk Management
Berikut Beberapa Manajemen resiko pada proyek ini yang perlu diperhatikan:
1. Bangunan jadi pada gedung GKU. Hal ini membuat sedikit ada kesulitan pada saat
pemasangan unit yang membuat harus ada aksesoris yang dipasang dan hal ini pula
yang membuat ada resiko kerusakan pada bangunannya.
2. Penyesuaian jam kerja. Hal ini ditimbang dikarenakan lokasi gedung yang berada
disektar pemukiman warga dengan akses jalan yang kecil yang dimana akan sangat
menghambat nantinya jika tidak disesuaikan jam kerjanya agar tidak saling
mengganggu kepentingan kedua belah pihak antara pihak kontraktor dan warga
sekitar.
3. Adanya perubahan kebijakan negara yang diperburuk oleh situasi covid-19 ini. Hal ini
akan berdampak terhadap proses pengirimin barang yang biasanya membuat
barang terahan di dermaga. Selain terhambatnya pengiriman barang, ada
kemungkinan juga proyek dihentikan apabila situasi memburut yang membuat
timeline proyek menjadi mundur.

SITE PREPARATION
Project Assumption
1. Akses Jalan pemasangan unit yang sulit dapat
0.3% BUDGET PLAN COSTS mengakibatkan banyak resiko yang harus dipersiapkan
mulai dari keselamatan pekerja, keaaman unit dan juga
DUCT INSTALL Berikut adalah estimasi budget plan dari tiap pekerjaan :
27.4% kondisi bangunan agar tidak terjadi banyak kerusakan.
1. Site Preparation : Rp. 4.651.700 2. Lokasi proyek yang berada dipemukiman warga dapat
2. Civil Works : Rp. 8.969.300 menjadi konflik yang perlu dipertimbangkan karena
3. HVAC Works : Rp. 2.167.550.000 dapat menjadi konflik horizontal. Biroksi yang jelas dan
4. Electrical Works : Rp. 418.020.345 perizinan harus jadi poin penting untuk kelancaran proyek
ini.
5. Ducting :Rp. 972.385.000
3. Covid 19 yang masih berlangsung dapat menjadi
6. Commisioning : Rp. 71.121.600 hambatan besar karena kebijakan yang se-waktu waktu
ELECTRICAL WORKS HVAC WORKS 7. Document : Rp. 926.200 dapat berubah membuat proyek dapat saja mangkrak
62.6% bahkan gagal karena perubahan pendanaan sampai
9.1% 8. Grand Total : Rp. 3.643.624.145
terhambatnya pengiriman barang membuat
Sertakan keterangan singkat perancangan yang matang menjadi solusi untuk situsi ini.
untuk menjelaskan gambar.

Anda mungkin juga menyukai