PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dimana suatu perilaku muncul atau berubah karena adanya respon terhadap
belajar adalah merupakan salah satu yang relatif tetap dari tingkah laku
(siswa) harus memiliki motivasi belajar yang tinggi. Menurut Alex (2003),
dan mengarah kegiatan belajar. Hal ini akan dapat membawa dampak
1
positif terhadap pendidikan siswa dalam meraih prestasi belajar. Pada
adanya guru, baik itu guru mata pelajaran ataupun guru bimbingan dan
konseling.
siswa yang memiliki motivasi belajar yang cukup rendah. Hal itu dapat
dilihat dari sikap siswa yang acuh terhadap proses pembelajaran, tidak
mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Sikap tersebut tentu saja
bukan merupakan sikap yang dimiliki oleh siswa yang memiliki motivasi
belajar. Tentu saja ada banyak faktor pendukung yang menyebabkan hal
itu terjadi, baik itu faktor dari dalam (internal) ataupun faktor dari luar
(eksternal).
maka kami membuat suatu karya ilmiah mengenai “Peran Guru Dalam
2
B. Rumusan Masalah
belajar siswa.
C. Tujuan
D. Manfaat
E. Sistematika Penulisan
penulisan.
3
Bab II Landasan Teori, berisi tentang Pengertian Guru, Tugas Guru, Peran
4
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Guru
Menurut Dr. Ahmad Tafsir, guru (pendidik) ialah siapa saja yang
dan lain-lain. Menurut Drs. Moh. Uzer Usman, guru ialah setiap orang
pendidikan anak usia dini melalui jalur formal pendidikan dasar dan
pendidikan menengah (UU No. 14 Tahun 2005). Selain itu juga, Dri
anak didik, baik jasmani maupun rohaninya. Agar dapat mencapai tingkat
sebagai mahluk Tuhan, mahluk sosial dan mahluk individu yang mandiri.
mengajar.
5
B. Tugas Guru
Menurut Roestiyah N.K bahwa guru dalam mendidik anak didik bertugas
untuk:
Negara Pancasila.
1983.
5. Guru adalah sebagai pembimbing, untuk membawa anak didik kea rah
menurut sekehendaknya.
6
7. Sebagai penegak disiplin, guru menjadi contoh dalam segala hal, tata
membuat buku kas, daftar induk, rapor, daftar gaji dan sebagainya,
kekeluargaan.
12. Guru sebagai sponsor dalam kegiatan anak-anak. Guru harus turut aktif
7
C. Peran Guru
peran guru yang harus dilakoni. Peran guru yang beragam telah
diidentifikasi dan dikaji oleh Pullias dan Young (1988), Manan (1990),
sebagai berikut:
identifikasi bagi para peserta didik, dan lingkungannya. Oleh karena itu,
Ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorang guru dalam
metode pembelajaran.
8
melaksanakan kegiatan belajar itu tidak hanya secara jasmaniah,
menasehati orang.
pendidik.
9
Pembelajaran merupakan seni, yang dalam pelaksanaannya
guru.
10
Sebagai seorang aktor, guru melakukan penelitian tidak
dapat dikontrol.
yang bersifat negatif. Penguat positif berupa pemberian pujian dan hadiah
11
terhadap siswa. Penguat negatif berupa hukuman atau bantalan terhadap
sesuatu yang telah diberikan. Selain fungsi, adapun peran guru dalam
Kelas yang kondusif disini kelas yang aman, nyaman dan selalu
mendukung siswa untuk bisa belajar dengan suasana yang tenang dan
tidak hanya mengerjakan latihan yang diberikan oleh guru, akan tetapi
proses belajar siswa didapat melalui diskusi, audio visual, studi kasus
12
(praktek) dan sebagainya dengan tujuan agar siswa tidak bosan dan
belajar siswa. Apabila guru tidak antusias dan tidak semangat dalam
proses pembelajaran. Untuk itu guru selalu tampil baik, percaya diri
kepada siswanya maka siswa pun akan merespon dengan baik dalam
13
6. Menciptakan Aktifitas yang Melibatkan Seluruh Siswa dalam Kelas.
mereka dalam satu kelas. Tujuannya agar satu sama lain akan
diberikan tugas oleh guru dalam bentuk latihan lalu siswa tersebut
oleh guru.
E. Pengertian Motivasi
1. Kebutuhan.
antara apa yang ia miliki dan yang ia harapkan. Dalam buku yang
14
b. Kebutuhan untuk menyenangkan orang lain. Konsep ini dapat
2. Dorongan
kedua hal tersebut juga ada pengaruh – pengaruh dari luar seperti
3. Tujuan.
15
Menurut Muhibbin Syah (“Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan
1. Motivasi intrinsik, yaitu hal atau keadaan yang berasal dari dalam diri
2. Motivasi ekstrinsik, yaitu hal dan keadaan yang datang dari luar
individu.
berdasarkan sifatnya:
sebagainya.
16
F. Pengertian Motivasi Belajar Menurut Ahli
sehingga seseorang mau dan ingin melakukan sesuatu, dan bila ia tidak
Ada beberapa ciri siswa yang mempunyai motivasi belajar yang tinggi. Ini
1. Tertarik kepada guru, artinya tidak membenci atau tidak bersikap acuh
tak acuh.
17
G. Pentingnya Motivasi Bagi Siswa dan Guru
Motivasi belajar sangatlah penting bagi siswa dan guru. Bagi siswa,
18
Namun pada kenyataannya, jarang sekali menemukan siswa yang
motivasi belajar siswa. Hal itu terjadi karena hanya beberapa guru yang di
anggap sebagai motivator oleh para siswa, banyaknya siswa yang acuh
terhadap guru dan tidak menyukai guru karena alasan-alasan tertentu, serta
beberapa sikap guru yang tidak disukai oleh siswa juga merupakan salah
khususnya bagi siswa yang memiliki motivasi lemah dan siswa yang
oleh siswanya.
19
Kurangnya motivasi siswa dalam belajar di dalam kelas juga
bisa disebabkan karena gaya dan cara penyampaian materi oleh guru.
meskipun dia sudah memaksakan diri untuk belajar. Hal semacam ini
pun bisa melemahkan motivasinya, jika Anda adalah guru maka Anda
untuknya.
siswa sekolah saat ini, yaitu lemahnya motivasi diri untuk belajar.
20
5. Siswa Bermasalah
orang tua, perceraian orang tua, pacaran, putus cinta, dan lain-lain.
yang berasal dari orang tua baik, baik sifat maupun sikap, akan
saja tidak cukup, orang tua masih butuh melakukan banyak hal terkait
7. Pergaulan Buruk
menurun.
21
Tidak bisa terbantahkan bahwa kemajuan hebat teknologi
22
BAB III
ISI
1. Pembahasan
sebagai berikut:
teman sebaya.
Meskipun motivasi belajar bagi siswa itu sangat penting, namun masih
saja banyak siswa yang memiliki motivasi belajar yang rendah atau bahkan tidak
memiliki motivasi belajar. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor yaitu:
23
1. Guru Tidak Memberikan Motivasi Kepada Siswa
mengevaluasi diri sendiri, apakah Anda saat ini sudah sering memberikan
pengajar, tetapi juga sebagai motivator bagi siswanya. Peran guru dalam
yang telah guru berikan pasti akan mengena di dalam hati para siswa.
disebabkan karena gaya dan cara penyampaian materi oleh guru. Siswa
belajar, dan lain-lain. Jika sudah demikian, motivasi siswa untuk tetap
dia sudah memaksakan diri untuk belajar. Hal semacam ini pun bisa
24
melemahkan motivasinya, jika Anda adalah guru maka Anda harus
Ini adalah faktor umum utama yang dialami oleh kebanyakan siswa
sekolah saat ini, yaitu lemahnya motivasi diri untuk belajar. Sehingga hal
8. Siswa Bermasalah
bagi pendidikan anak, karena secara tidak sadar, apapun yang berasal dari
orang tua baik, baik sifat maupun sikap, akan menjadi panutan anak,
penting saya sudah menyekolahkan anak” saja tidak cukup, orang tua
25
masih butuh melakukan banyak hal terkait pendidikan anak. Sebaliknya,
terutama bagi pendidikan dalam hal ini. Budaya-budaya luar yang terselip
motivasi belajar dalam diri siswa sekolah. Anda pun bisa mengasumsi
bahwa siswa sekolah lebih mampu bertahan 5 jam bermain game daripada
26
Maka dari itu, faktor-faktor yang dapat mempengaruhi turunnya motivasi
belajar siswa harus dihindari dan sebaiknya diubah menjadi lebih baik. Misalnya
tuntas. Contohnya: setelah guru memberikan ilmu kepada siswa lalu guru
Kelas yang kondusif disini kelas yang aman, nyaman dan selalu
mendukung siswa untuk bisa belajar dengan suasana yang tenang dan
Metode pembelajaran yang bervariasi ini agar siswa tidak bosan dan
mengerjakan latihan yang diberikan oleh guru, akan tetapi proses belajar
siswa didapat melalui diskusi, audio visual, studi kasus (praktek) dan
27
sebagainya dengan tujuan agar siswa tidak bosan dan tidak jenuh dalam
proses belajar.
Apabila guru tidak antusias dan tidak semangat dalam proses belajar
Untuk itu guru selalu tampil baik, percaya diri dan selalu antusias di depan
semangat dan antusias kepada siswanya maka siswa pun akan merespon
sebagainya agar siswa termotivasi akan belajar dan selalu ingin menjadi yang
terbaik. strategi ini dapat melahirkan motivasi terhadap siswa agar selalu
kepada siswa atau pun tugas kepada siswa, lalu siswa tersebut menyelesaikan
dengan baik ataupun kurang tepat maka seorang guru akan memberikan
reward berupa acungan jempol atau pujian sehingga siswa termotivasi untuk
28
7. Mencip
takan
Aktifita
s yang
Melibat
kan
Seluruh
Siswa
dalam
Kelas.
atau ide dalam penyelesaian tugas individu siswa dengan seluruh siswa di
kelas.
siswa, maka siswa yang memiliki motivasi belajar dapat dikenali dengan
ciri-ciri:
1. Tertarik kepada guru, artinya tidak membenci atau tidak bersikap acuh
tak acuh.
29
3. Mempunyai antusias yang tinggi serta mengendalikan perhatiannya
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
melakukan sesuatu, dan bila ia tidak suka, maka akan berusaha untuk
sangatlah penting, maka dari itu siswa diharapkan memiliki motivasi belajar
yang tinggi. Oleh sebab itu, guru diharuskan untuk bisa menumbuhkan
motivasi belajar siswa. Untuk memperoleh hasil belajar yang optimal, guru
30
dituntut kreatif membangkitkan motivasi belajar siswa, sehingga terbentuk
B. Saran
Kami menyadari bahwa karya ilmiah yang kami buat masih banyak
terdapat kesalahan dan jauh dari kata sempurna. Maka dari itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun karya ilmiah ini
menjadi lebih baik lagi, dan kami berharap karya ilmiah ini dapat bermanfaat
Saran kami agar siswa memiliki motivasi belajar yang tinggi, sebaiknya
guru lebih terbuka dan lebih sering memberikan motivasi kepada semua siswa
Daftar Pustaka
https://anomsblg.wordpress.com/profesi-kependidikan/peran-guru-dalam-
pembelajaran/
http://alazharjambi.com/15/peran-guru-dalm-motivasi-belajar-siswa/
31
http://zonasainskita.blogspot.co.id/2015/06/motivasi-belajar-dan-
komponen.html/m=1
https://www.google.co.id/amp/s/kamriantiramli.wordpress.com/2011/05/27/
macam-macam-motivasi/amp/
dari
http://uviedogawa.blogspot.co.id/2013/11/materi-peran-guru-dalam-
meningkatkan.html?m=1
http://www.pelangi.com/2016/11/penyebab-kurangnya-motivasi-belajar.html?
m=1
http://yusrikeren85.blogspot.co.id/2011/12/pentingnya-motivasi-dalam-
pembelajaran.html?m=1
32
LAMPIRAN
BIODATA PENELITI 1
10071
33
Riwayat Pendidikan
Hobi : Menonton
Cita-cita : Dokter
BIODATA PENELITI 2
Riwayat Pendidikan
34
SDN Hegarmanah : Tahun 2006 - 2012
Hobi : Menonton
Cita-cita : Bidan
35