Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI UNTUK KIMIA

PENGAMATAN II : HASIL PENGAMATAN SEL PADA TUMBUHAN

DISUSUN OLEH:
MUHAMMAD ALFIAN
NPM. 213040008

KELOMPOK : 2

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) BIMA
2022
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan praktikum mata kuliah Biologi untuk Kimia dengan judul pengamatan “Pengenalan Alat dan
Bahan Laboratorium” telah diperiksa dengan teliti dan mendapatkan nilai ...........

Kota Bima, ..... Januari 2022


Asisten Praktikan,

Mulisa Muhammad Alfian


NPM. 203010013 NPM. 213040008

Mengetahui,
Dosen Pembimbing

Muhammad Irwasnsyah, M.Pd


NIDN. 0820108902

BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Pada awalnya sel digambarkan pada tahun 1665 oleh seorang ilmuwan
Inggris Robert Hooke yang telah meneliti irisan tipis gabus melalui
mikroskop yang dirancangnya sendiri. Kata sel berasal dari kata latincellulae yang berarti kamar-
kamar kecil. Anton Van Leeuwenhoek melakukan banyak pengamatan terhadap benda-benda dan
jasad-jasad renik serta menunjukkan pertama kali pada dunia ada “kehidupan di dunia lain”yang
belum pernah dilihat oleh manusia.

Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar


kehidupandalam arti biologis. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung didalam sel karena
itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuha

Dua orang ilmuan dari Jerman yaitu Matt Lias Schleiden (ahlitumbuhan, 1804 – 1881) dan


Theodor Schwann (ahli hewan, 1810 – 1882) menyimpulkan bahwa setiap makhluk hidup tersusun
atas sel. Selanjutnya pada tahun 1885 seorang ilmuwan Jerman, Rudolf Virchow, mengamati bahwa
sel dapat membelah diri dan membentuk sel-sel baru.

B. TUJUAN

Mengamati bagian – bagian sel yang hidup seperti : nucleus, kloroplas, dan sitoplasma.

BAB II

METODE PRAKTIKUM
A. WAKTU DAN TEMPAT

Hari/Tanggal : Jum’at, 31 Desember 2021


Waktu : 09:00 – Selesai
Tempat : Laboratorium Biologi STKIP BIMA

B. ALAT DAN BAHAN


Adapun alat dan bahan yang di gunakan pada saat pengamatan sel tumbuhan :

 ALAT :
1) Mikroskop
2) Kaca benda
3) Kaca penutup
4) Pipet tetes
5) Cawan petri
6) Kamera
7) Silet goal

 BAHAN :
1) Umbi bawang merah
2) Batang bayam dan akarnya
3) Batang jagung dan akarnya
4) Daun waru
5) Daun jarak
6) Masker
7) Handscoon
8) Tissu
9) Air
10) Sabun cuci Sunlight

C. CARA KERJA

1) Siapkan Alat dan bahan yang akan di gunakan


2) Siapkan juga kaca benda dan kaca penutup yang sudah di bersihkan
3) Ambil daun / batang dari bahan praktikum yang sudah di iris tipis
4) Lalu letakkan di atas kaca benda / kaca preparat dan teteskan air dengan pipet
tetes setetes atau secukupnya
5) Tutup dengan kaca penutup lalu di amati pada mikroskop dengan pembesaran
obyektif

BAB III
HASIL PRAKTIKUM

A. HASIL PENGAMATAN
Untuk hasil pengamatan pada praktikum ini yaitu pada umbi bawang merah,
batang bayam, Batang jagung, daun waru, dan daun jarak adalah sebagai berikut

1) Bawang merah ( Alium Cepa )

2) Batang bayam ( Amaratus Pinotus )

3) Batang jagung ( Zea mais )

4) Daun waru ( Habistus Tilaceus )

5) Daun jarak ( Recinus Camunis )

B. PEMBAHASAN

Setelah di lakukan pengamatan dengan mikroskop, sel – sel tumbuhan pada umbi
bawang merah, batang bayam, batang jagung, daun waru, dan daun jarak, yang terlihat
jelas hanya dinding sel, nucleus (inti sel), sitoplasma, xilem dan floem. Berikut adalah
fungsi dari sel – sel tersebut :

1) Dinding sel

Dinding sel berfungsi sebagai pelindung sel. Batang tumbuhan pada


umumnya lebih keras dibandingkan dengan tubuh manusia maupun hewan. Halq
ini disebabkan karena bagian luar sel tumbuhan tersusun dari dinding sel yang
amat keras. Bahan utama penyusun dinding sel berupa zat kayu
yaitu selulosa yang tersusun dari glukosa. Selain selulosa, dinding sel juga
mengandung zat lain, misalnya pektin, hemiselulosa, dan glikoprotein.

2) Nucleus (inti sel)

Nucleus merupakan bagian sel yang paling mencolok di antara 
organel - organel di dalam sel. Fungsi inti sel adalah sebagai berikut :
- Mengendalikan proses berlangsungnya metabolisme dalam sel.
- Menyimpan informasi genetik (gen) dalam bentuk DNA
- Mengatur kapan dan di mana ekspresi gen - gen harus dimulai, dijalankan, dan
diakhiri.
- Tempat terjadinya replika (perbanyakan DNA) dan transkripsi (pengutipan
DNA).

3) Sitoplasma

Sitoplasma terdiri dari beragam komponen dan organel yang memiliki


beragam fungsi bagi sel tubuh.
Ada beberapa fungsi sitoplasma di antaranya:
 Mengatur pertumbuhan dan perkembangan sel.
 Mengontrol proses replikasi atau perkembangbiakan sel tubuh.

4) Xilem dan floem


Fungsi jaringan Xilem mengangkut unsur hara mineral dari akar ke daun
tumbuhan, sedangkan jaringan floem mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh
bagian tumbuhan.

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari hasil pengamatan yang terlihat oleh mikroskop dapat di simpulkan bahwa sel
bawang merah (alium cepa), batang bayam (amaratus pinotus), daun waru (habistus tilaceus),
dan daun jarak (recinus camunis) terdiri dari dinding sel, nucleus (inti sel), serta sitoplasma.

B. SARAN

 Setiap pengamatan harus dilakukan dengan teliti untuk mendapatkan hasil yang


maksimal.
 Kepada pengamat disarankan agar lebih teliti saat melakukan percobaan agar tidak
terdapat gelembung udara yang bisa mempersulit pengamatan.
 Dalam proses pengamatan obyek dengan menggunakan mikroskop pengaturan fokus
sebaiknya dilakukan dengan pelan-pelan.
 Untuk praktikum selanjutnya, sebaiknya alat dan bahan di persiapkan terlebih dahulu
supaya tidak terjadinya kekurangan pada saat melakukan praktikum.

Anda mungkin juga menyukai